PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Akuilah, semenarik apa pun sekolahmu, akan selalu ada masa saat kamu merasa sangat bosan dan tidak tahu harus melakukan apa untuk membunuh kebosanan tersebut. Sejatinya, ada banyak hal yang berpotensi memicu kebosanan di dalam kelas, seperti guru yang kurang menarik, materi yang sulit dimengerti, atau materi yang justru terlalu mudah dipahami sehingga membuatmu merasa kurang tertantang. Jangan khawatir; artikel di bawah ini berisi berbagai kiat ampuh untuk mengatasi kebosananmu tanpa berisiko merusak konsentrasimu di dalam kelas. Secara garis besar, kamu bisa mencoba melakukan hal lain, melakukan beberapa hal pada saat yang bersamaan, dan mencoba memaksimalkan fokus di dalam kelas.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Melakukan Hal Lain

PDF download Unduh PDF
  1. Jika ada kegiatan yang ingin kamu lakukan, film yang ingin kamu tonton, atau orang yang ingin kamu temui di akhir pekan, inilah saat yang tepat untuk menyusun rencana detailnya!
    • Jika bisa mengakses ponsel, gunakan ponsel untuk berkirim pesan dengan temanmu, mengecek acara-acara menarik yang berlangsung di kotamu, atau mendiskusikan rencana bepergian dengan teman-temanmu.
  2. Jika kelasmu benar-benar santai, cobalah membawa puzzle berukuran kecil yang tidak berpotensi mengganggu teman-teman sekitarmu seperti teka-teki silang, sudoku , atau kubus rubik kecil.
    • Manfaatkan pula kesempatan ini untuk meningkatkan kemampuanmu. Misalnya, kamu bisa memilih soal teka-teki silang atau puzzle yang lebih sulit dari biasanya.
  3. Jika kamu boleh menggunakan ponsel di dalam kelas, tentu saja kamu dan teman-temanmu bisa membunuh waktu dengan saling berkirim pesan. Namun, terkadang, kamu pun bisa kehabisan topik meski mengobrol dengan sahabat terbaikmu. Jika saat itu tiba, cobalah bermain gim dengan memanfaatkan berbagai emotikon yang tersedia di ponselmu.
    • Mainkan pictionary . Ajak temanmu untuk menebak sebuah frasa atau situasi lewat emotikon; agar lebih seru, jangan lupa menentukan tema seperti menebak film, menebak selebriti, atau menebak nama negara yang dijelaskan melalui emotikon.
    • Mainkan Connect 4 atau Tic Tac Toe menggunakan emotikon. [1] Kedua permainan tersebut membutuhkan banyak konsentrasi dan akan menyita cukup banyak waktumu. Bagian terbaiknya? Kamu bisa memainkannya di ponselmu! Lakukan ini di kelas yang tidak menuntut partisipasi aktifmu; pastikan kegiatanmu juga tidak akan mudah disadari oleh gurumu.
  4. Setelah itu, pegang kertas tersebut di depan wajahmu dan tutup sebelah matamu; arahkan kertas tersebut ke tubuh gurumu atau salah satu temanmu untuk menciptakan ilusi seakan-akan mereka sedang mengenakan pakaian tersebut. Kamu bisa memakaikan topi yang lucu ke kepala mereka atau menambahkan paruh burung dan plester luka di mata mereka. Kamu bahkan bisa meletakkan balon dialog di samping kepala mereka, memotret pemandangan tersebut, dan mengunggahnya ke Instagram!
  5. Mendengarkan musik ampuh membuat waktu terasa bergerak lebih cepat, tetapi tidak akan sepenuhnya merusak konsentrasimu di kelas.
  6. Agar prosesnya lebih mudah, cobalah membuat permainan kata berdasarkan kata-kata yang kamu dengar di dalam kelas.
    • Buat lelucon pelesetan mengenai kata yang paling sering digunakan di dalam kelas atau cobalah membuat meme terkait kata tersebut. [2]
    • Buat lirik lagu rap mengenai betapa membosankannya kelasmu, atau mengenai salah satu teman sekelasmu.
    • Ubah kosakata umum menjadi kosakata yang konyol dan lebih mudah diingat. Penuhi catatanmu dengan kosakata baru yang terdengar lucu tetapi sesungguhnya mampu membantumu mengingat materi dengan lebih mudah. Jika ingin, kamu bahkan bisa membuat glosarium kata-kata temuanmu untuk dijadikan bagian dari catatan materimu.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Melakukan Beberapa Hal pada Saat yang Bersamaan

PDF download Unduh PDF
  1. Menggambar memang dapat membunuh waktu, tetapi tidak akan benar-benar merusak konsentrasimu di dalam kelas. Cobalah untuk selalu membawa bolpoin dan buku kecil ke mana pun kamu pergi; jika merasa bosan, buka buku itu dan mulailah menggambar.
    • Kamu boleh menggambar sambil mencatat atau mencatat materi lewat gambar. Kegiatan kedua sejatinya ampuh membuatmu mengingat materi dengan lebih baik, lho . Selain itu, pelajaranmu pun pasti akan terasa lebih menyenangkan setelahnya. [3] Ingat, catatan yang unik, menarik, dan berwarna umumnya akan lebih mudah diingat untuk jangka waktu yang lama.
  2. Beberapa kelas memiliki alur yang sangat lambat sehingga kamu bahkan sempat mengerjakan tugas untuk kelas lain tanpa harus takut ketinggalan materi. Dengan melakukannya, kamu bahkan bisa melawan kebosanan dengan melakukan hal yang menurutmu membosankan! Menarik, bukan?
    • Jika memiliki salinan materi dari kelas lain, cobalah menyelipkannya di bawah buku catatanmu. Jika sudah memahami materi yang diajarkan sebelum kelas berakhir, manfaatkan sisa waktu yang ada untuk membaca materi dan menyelesaikan tugas dari kelas lain.
  3. Menemukan kelucuan dalam sebuah materi akan membuatmu merasa lebih terlibat dalam materi tersebut; bahkan, mungkin saja kamu akan mulai menyukainya! Lagi pula, menulis lelucon sambil mencatat materi tidaklah sulit untuk dilakukan.
    • Cobalah membuat lelucon pelesetan atau permainan kata. Percayalah, pelesetan sebaik apa pun tetap sulit terdengar lucu; jadi, kamu tidak perlu berpikir terlalu keras untuk membuatnya. Misalnya, cobalah menulis, “Cacar air mematikan? Ih, aku mau jadi cacar deh kalau begitu. Cacar kamuuu!” Meski tidak lucu, setidaknya sebagian waktumu akan tersita untuk memikirkannya. Lagi pula, permainan kata yang kamu ciptakan bisa dijadikan judul bab yang menarik untuk memudahkanmu mengingat materi, lho !
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Memaksimalkan Fokus di Kelas

PDF download Unduh PDF
  1. Meski terdengar kontradiktif, faktanya berpartisipasi di dalam diskusi kelas adalah salah satu cara untuk melibatkan diri tanpa harus takut terlibat masalah.
    • Rasa takut melakukan kesalahan adalah alasan terbesar yang membuat murid enggan berdiskusi d dalam kelas. Jangan takut salah! Ingat, sekolah ada untuk membantumu belajar; lagi pula, gurumu juga tidak akan marah jika kamu merasa bingung atau mengingat materi yang salah.
  2. Jika kamu memiliki ketertarikan di bidang olahraga atau musik, seharusnya pelajaran fisika tidak akan terasa menyebalkan karena memiliki relevansi yang kuat dengan kedua bidang tersebut. Jika kamu memiliki ketertarikan di bidang seni lukis, kemungkinan besar pelajaran geometri dan kimia cocok untukmu karena banyak melibatkan aspek visual. Apakah kamu suka bermain gim video? Jika iya, maka pelajaran matematika dan sains adalah sahabat baikmu!
    • Cobalah mengaitkan minatmu dengan pelajaran yang sedang diajarkan dengan mengajukan pertanyaan kepada gurumu atau mencoba memahami materi dari perspektif yang berbeda. Jika ingin, cobalah menelusuri laman pencarian Google dan mengetik “Matematika dalam bermusik” dan temukan cara yang benar-benar baru untuk mengaitkan minatmu dengan materi yang diajarkan di kelas.
  3. Jika merasa bosan karena sudah memahami materi yang diajarkan, pastikan kamu menyampaikannya kepada gurumu. Kemungkinan besar, dia akan merekomendasikan berbagai cara agar kamu dapat mengakses materi yang lebih menarik dan menantang.
    • Jika kamu tertarik dengan subjek yang diajarkan tetapi merasa bosan dengan situasi di dalam kelas, cobalah meminta bahan bacaan tambahan yang lebih menarik. Selain itu, kamu juga bisa meminta proyek atau tugas tambahan, atau memikirkan cara yang lebih kreatif dan tidak biasa untuk mengerjakan tugas yang diberikan.
  4. Pastikan kamu selalu mencatat materi di dalam kelas dan menyusunnya secara berurutan. Catat pula setiap tugas yang kamu miliki serta kegiatan-kegiatan lain yang dapat menyita waktumu untuk mengerjakan tugas.
    • Saat mencatat materi, jangan takut menantang dirimu. Dengan kata lain, cobalah mencatat seluruh penjelasan yang tertulis di papan atau cobalah mengelaborasi penjelasan tersebut dengan kata-katamu sendiri. Jika ingin, kamu bahkan bisa membuat ilustrasi yang relevan untuk setiap kalimat atau merangkum materi dengan kalimat sesingkat mungkin. Niscaya, kegiatan mencatat materi akan terasa jauh lebih menarik; selain itu, kamu pun akan lebih mudah mengingat hal-hal yang dicatat di kemudian hari.
  5. Dengan melakukannya, kamu pasti akan lebih terlibat dalam proses diskusi di dalam kelas dan tidak akan menganggap kegiatan tersebut membuang-buang waktumu. Lagi pula, memahami materi akan membantumu untuk mengajukan pertanyaan yang relevan, atau mencari relasinya dengan hidupmu dan/atau dengan subjek lainnya. Kegiatan belajar pun akan terasa lebih menarik, bukan?
  6. Sebesar apa pun godaan untuk mengecek aplikasi pesan dan media sosialmu, faktanya, terlalu sering mengecek ponsel justru akan membuatmu semakin bosan, lho ! Sejatinya, orang-orang yang menggunakan ponselnya untuk menghindari situasi di sekitarnya jauh lebih mudah bosan di sekolah ‘’dan’’ di rumah. [4]
    • Jika kamu terbiasa hidup berjauhan dengan ponsel, kemungkinan besar berbagai peristiwa yang terjadi di sekitarmu akan terasa lebih menarik dari biasanya. Alhasil, kamu pun akan lebih tergerak untuk mencatat materi dan terhindar dari tumpukan tanggung jawab akademis di kemudian hari. [5]
    • Matikan fitur notifikasi di ponselmu. Jangan khawatir, toh sesungguhnya kamu tidak mungkin lupa mengecek aplikasi atau media sosial yang benar-benar kamu sukai.
    • Buat kata sandi untuk mengakses ponselmu, dan segera ubah kata sandi tersebut setelah digunakan satu kali. Percayalah, melakukannya ampuh membuatmu malas mengecek ponsel terlalu sering.
    • Jika kamu terbiasa mengecek ponsel tanpa sadar, cobalah mematikan ponselmu di dalam kelas. [6]
    Iklan

Tips

  • Jangan terus-menerus melihat jam. Percayalah, melakukannya justru akan membuatmu merasa waktu bergerak sangat lambat! Jangan pula merasa perlu menghadiahi kesabaranmu dengan melihat jam; hasilnya akan sama saja. Lupakan fakta bahwa ada musuh besar bernama jam dinding di kelasmu!
  • Jangan mengeluhkan tugas yang diberikan; jangan pula malas mengerjakan tugas di rumah. Ingat, gurumu sudah berusaha sangat keras untuk menyampaikan informasi akademis yang menurutnya penting; lagi pula, menunda tugas atau pekerjaan rumah justru akan lebih membuang-buang waktumu daripada langsung mengerjakannya.
  • Pahami karakter guru yang mengajarmu di kelas. Jika gurumu bukan tipe orang yang kaku dan/atau konvensional, tidak perlu merasa wajib menampilkan citra sebagai siswa teladan di dalam kelas. Namun, jika situasinya tidak demikian, pastikan kamu rajin mencatat penjelasan yang dia berikan. Dengan demikian, kapan pun dia memintamu menjawab pertanyaan atau mengulangi materi, kamu bisa melakukannya tanpa kesulitan yang berarti.
  • Rasa tertarik tidak akan muncul jika kamu tidak memahami apa yang terjadi di dalam kelas. Oleh karena itu, selalu ingat bahwa menunda-nunda pekerjaan hanya akan membuat tanggung jawabmu menumpuk di kemudian hari; membolos pun sesungguhnya tidak akan memberikan manfaat apa-apa untukmu. Percayalah, melakukan segala hal tepat pada waktunya akan menghindarkanmu dari rasa kewalahan di masa yang akan datang.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 13.805 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan