Unduh PDF
Unduh PDF
Jika Anda menaksir seseorang tetapi ternyata bertepuk sebelah tangan, kebanyakan orang akan menyarankan Anda supaya menyingkirkan orang tersebut dari hidup Anda. Namun, kadang kala hal itu tidak mudah. Mungkin Anda bekerja sama, atau sekelas, atau Anda berada dalam grup pertemanan yang sama dengan orang itu. Bagaimana cara mengenyahkan perasaan ini?
Langkah
-
Anda boleh merasa kesal. Kendati Anda tergoda untuk menekan perasaan dan berpura-pura bahwa perasaan itu tidak ada, sebenarnya ini hanyalah solusi sementara. Perasaan tidak akan "lenyap" begitu saja jika diabaikan. Perasaan-perasaan itu akan muncul dalam cara yang biasanya justru akan merusak. [1] X Teliti sumber Beri waktu dan ruang pada diri Anda sendiri untuk mengekspresikan kesedihan.
- Menangislah, tonjoklah bantal, duduklah di kursi dan berteriaklah jika Anda rasa hal itu bisa melepaskan sebagian hal-hal negatif. [2] X Teliti sumber
- Jangan berpaling pada alkohol atau semacamnya untuk mengatasi perasaan Anda. Hal ini bisa menjadi penyelesaian sementara, tetapi dalam jangka panjang justru akan memperburuk segalanya.
- Hati-hatilah supaya jangan berkubang terus dalam kesedihan. Pada satu titik, Anda harus mulai beranjak untuk pulih. Jika hal ini sudah berlangsung berminggu-minggu dan Anda tak mengurus diri (tidak mandi, menangis terus, menolak bertemu teman-teman), kini saatnya fokus untuk memiliki perasaan yang lebih baik.
-
Sadari bahwa Anda tidak bisa memaksa orang lain membalas perasaan Anda. Bahkan jika maksud Anda sudah jelas, kenyataannya orang tersebut tidak memiliki perasaan yang sama. Anda tak bisa mengendalikan perasaan atau pilihan orang lain berkaitan dengan hidupnya. [3] X Teliti sumber Anda mungkin tergoda mencoba dan mengubah pikirannya--dengan memohon-mohon, memberi hadiah, atau bahkan berteriak--tetapi Anda tidak bisa membuat seseorang memiliki perasaan tertentu padahal tidak. [4] X Teliti sumber
- Ingat, orang ini mungkin tidak berusaha menyakiti Anda. Dia pun tidak bisa memaksakan dirinya sendiri memiliki perasaan terhadap Anda. [5] X Teliti sumber
-
Beri ruang untuk diri Anda sebanyak mungkin. Kalau bisa, jauhi orang ini selama beberapa saat. Anda tidak harus jahat atau memutuskan hubungan darinya sama sekali, tetapi perlu membuat jarak untuk meredakan perasaan ini. [6] X Teliti sumber Jika orang ini adalah bagian dari hidup Anda sehari-hari (misalnya rekan kerja atau teman sekelas), lakukan segala cara supaya tidak terlalu banyak berkontak dengan dia. Jangan duduk di samping dia saat makan siang, jangan berjalan bersama dia saat akan masuk kelas.
- Ini pun berarti meminimalkan kontak dengannya di internet. Kalau bisa, batalkan mengikuti ( unfollow ), hapus pertemanan ( unfriend ), atau setidaknya sembunyikan ( hide ) orang ini dari media sosial Mengecek akun Facebook/Instagram/Twitter miliknya hanya akan terus menghidupkan perasaan itu.
- Jika orang itu mengetahui Anda punya perasaan terhadapnya, katakan padanya Anda butuh ruang. Minta dia menghargai ruang tersebut supaya Anda bisa pulih.
- Menjauhi orang yang sangat Anda taksir memang sulit, tetapi ini merupakan bagian penting untuk menghentikan perasaan tersebut.
-
Pikirkan hal apa saja yang membuat orang ini tidak cocok untuk Anda. Buat daftar karakter negatifnya dan semua hal pada dirinya yang tidak cocok dengan Anda. Apa yang tertulis pertama pada daftar itu? Mereka tidak membalas perasaan Anda. Supaya suatu relasi bisa terbangun, kedua belah pihak harus saling menyukai. [7] X Teliti sumber Anda pantas mendapatkan seseorang yang benar-benar ingin bersama Anda, bukan seseorang yang hanya merasa biasa-biasa saja atau tidak terlalu tertarik.
- Tulis apa saja yang Anda inginkan dalam daftar tersebut, karena daftar itu hanya untuk Anda. Mungkin dia berkecap pada saat makan, dan hal itu kadang-kadang sangat mengganggu Anda. Atau barangkali dia sering ketiduran padahal tengah berjanji dengan Anda sehingga menimbulkan banyak kesulitan. Tuliskanlah!
- Penelitian menunjukkan bahwa mengenali sifat-sifat yang kurang baik dari seseorang dapat membantu Anda mengatasi penolakan dengan lebih cepat. [8] X Teliti sumber
-
Jangan masukkan hal itu ke dalam hati. Penolakan, terutama penolakan asmara, tampaknya merupakan hal yang sangat personal. Namun kerap kali penolakan lebih berkaitan dengan orang yang menolak Anda serta permasalahannya sendiri, daripada berkaitan dengan diri Anda. [9] X Teliti sumber
- Jangan berpikir bahwa karena orang tersebut tidak suka pada Anda, orang lain pun juga tidak. [10] X Teliti sumber
- Ingat, setiap orang pernah ditolak dalam hidupnya. Ini adalah pengalaman yang universal, dan sebaiknya Anda tidak menganggap diri sendiri buruk karena perasaan Anda bertepuk sebelah tangan.
Iklan
-
Berkontaklah kembali dengan teman-teman lain atau membangun pertemanan baru. Jika orang ini termasuk adalah kru utama Anda atau orang yang sangat dekat, kini saatnya meluaskan lingkaran atau teman-teman Anda. Teleponlah teman yang sudah lama tidak Anda jumpai dan tanyakan apakah dia mau berjalan-jalan dengan Anda. Atau bercakaplah dengan teman-teman di kelas sains dan tanyakan apakah dia mau sesekali menonton film.
- Fokus pada orang yang Anda taksir saja hanya akan menyempitkan pandangan Anda: seolah-olah tidak ada orang lain atau tak ada orang yang bisa membahagiakan Anda. Bertemu dengan orang-orang baru akan mengingatkan Anda bahwa hal itu keliru.
- Jangan menyendiri. Anda mungkin merasa ingin sendirian, dan terkadang hal itu tidak apa-apa. Namun menghabiskan waktu bersama orang lain akan mempercepat proses pemulihan dan mengalihkan perhatian Anda.
-
Perkaya hidup Anda dengan aktivitas dan hobi baru. Menyibukkan diri adalah langkah penting untuk mengarahkan kembali fokus Anda dan tidak terus-menerus memikirkan perasaan Anda terhadap orang itu. Jangan beri kesempatan pada diri Anda untuk memikirkan hal itu. [11] X Teliti sumber
- Jadilah sukarelawan atau terlibat dalam suatu kegiatan yang Anda sukai.
- Menonton film, mendengarkan musik yang rancak, membaca buku menarik, atau menari.
- Mulai proyek kreatif baru, seperti menulis cerita, lagu, atau puisi; melukis; belajar menari.
- Berkonsentrasilah pada studi atau pekerjaan Anda.
-
Pastikan Anda menikmatinya. Tertawa bisa melepaskan endorfin, yang akan membuat Anda merasa gembira dan bahagia. Habiskan waktu bersama orang-orang yang bisa membuat Anda tertawa, lakukan hal-hal yang Anda sukai. Pergilah ke karaoke dan tertawalah satu sama lain ketika Anda berusaha menyanyikan lagu-lagu pop populer. Pergilah ke taman bermain atau lakukan olahraga yang Anda sukai; olahraga bisa meningkatkan endorfin juga. [12] X Teliti sumber
- Tontonlah film komedi, video yang lucu di internet, atau bahkan cari rekaman singkat yang lucu.
- Tertawa meningkatkan daya tahan terhadap rasa sakit. Ketika Anda mengalami rasa sakit secara emosional, wilayah yang sama pada otak Anda ketika Anda mengalami rasa sakit secara fisik juga menjadi aktif. [13] X Teliti sumber Tawa akan meringankan sakit hati Anda.
-
Daftar hal-hal yang Anda sukai pada diri Anda sendiri. Harga diri Anda mungkin mengalami pukulan paling kuat setelah penolakan, dan wajar jika kemudian berkubang terus dalam kesalahan yang Anda lakukan. Dia tidak menyukai Anda karena Anda begini atau karena Anda tidak begitu... hal ini hanya akan semakin menambah rasa sakit. [14] X Teliti sumber Fokus pada sifat-sifat positif Anda, tulis pencapaian-pencapaian Anda, hal-hal yang telah Anda lakukan, dan apa saja yang sangat Anda sukai dari diri sendiri.
- Mintalah bantuan teman dan keluarga Anda jika Anda sulit membuat daftar.
- Apakah Anda murah hati dan bijaksana? Pendengar yang baik? Bisa diandalkan? Tuliskan.
- Bacalah daftar Anda sering-sering, terutama ketika merasa terpuruk.
Iklan
-
Beri waktu. Perasaan Anda tidak langsung hilang. Ada hari-hari buruk, ketika Anda merasa putus asa, dan ada saatnya ketika Anda merasa penuh harapan. Namun, kendati terdengar klise, waktu akan menyembuhkan. Rasa sakit mendalam yang Anda rasakan akan memudar, dan akhirnya hilang. [15] X Teliti sumber
- Jika hal ini sudah berlangsung berbulan-bulan dan Anda merasa tak ada perubahan, Anda mungkin membutuhkan sedikit bantuan ekstra.
-
Berbicaralah dengan seseorang jika Anda sulit ikhlas. Jika Anda telah berusaha melanjutkan langkah atau mengabaikan perasaan tetapi tak ada perubahan, Anda mungkin berbicara dengan seseorang. Temui tenaga profesional di bidang kesehatan mental atau teman yang bisa dipercaya dan mintalah dukungan. Terapis akan memberikan strategi lebih banyak untuk mengatasi perasaan Anda.
-
Cari orang baru. Ketika Anda merasa sudah siap, Anda bisa mulai mencari orang lain yang lebih cocok dan yang akan membalas perasaan Anda. Anda tak perlu langsung memulai apa pun; segera bangkit tidak selalu baik, dan bisa membuat orang lain terluka jika Anda tidak jujur mengenai hal itu. Lihatlah daftar sifat-sifat positif Anda dan ingatkan diri sendiri bahwa Anda adalah pribadi luar biasa dan pantas mendapatkan cinta seperti orang-orang lain!Iklan
Tips
- Menonton film komedi bersama teman-teman akan membuat Anda merasa lebih baik terhadap diri sendiri.
- Barangkali jika Anda merasa sulit sekali mengatasi perasaan Anda, sebaiknya bicarakan dengan seseorang (yang Anda percayai).
- Jangan dengarkan lagu-lagu cinta karena akan memunculkan kembali perasaan Anda.
- Jangan menghibur diri lewat makan! Hal itu tidak baik bagi Anda dalam jangka panjang!
- Tonton film favorit atau film yang ringan.
Iklan
Peringatan
- Jangan langsung mengharapkan hasilnya.
- Jangan uji diri sendiri dengan bertanya bagaimana jika Anda melakukan kekeliruan.
- Jangan tahan perasaan Anda, terimalah.
- Hapus orang tersebut dari kontak Anda.
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.agingcare.com/Articles/ignoring-feelings-unhealthy-coping-mechanism-154343.htm
- ↑ https://www.agingcare.com/Articles/ignoring-feelings-unhealthy-coping-mechanism-154343.htm
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/the-pleasures-sex/200911/unrequited-love-and-lust-when-the-one-you-want-doesn-t-want-you-back
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/the-pleasures-sex/200911/unrequited-love-and-lust-when-the-one-you-want-doesn-t-want-you-back
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/the-pleasures-sex/200911/unrequited-love-and-lust-when-the-one-you-want-doesn-t-want-you-back
- ↑ http://io9.com/5983273/how-to-fall-out-of-love-with-somebody
- ↑ http://io9.com/5983273/how-to-fall-out-of-love-with-somebody
- ↑ http://io9.com/5983273/how-to-fall-out-of-love-with-somebody
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/fighting-fear/201308/how-cope-rejection
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/fighting-fear/201308/how-cope-rejection
- ↑ http://io9.com/5983273/how-to-fall-out-of-love-with-somebody
- ↑ http://www.nytimes.com/2011/09/14/science/14laughter.html?_r=0
- ↑ http://www.nytimes.com/2011/09/14/science/14laughter.html?_r=0
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/the-squeaky-wheel/201307/10-surprising-facts-about-rejection
- ↑ http://io9.com/5983273/how-to-fall-out-of-love-with-somebody
- ↑ http://www.marieclaire.com/sex-love/a2375/getting-over-it-ex-boyfriend/
- ↑ http://www.marieclaire.com/sex-love/a2375/getting-over-it-ex-boyfriend/
Iklan