PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Di wilayah dengan iklim yang lebih hangat, kita hidup dengan ular. Ular merayap melewati lingkungan rumah dan cagar alam, dan pada beberapa kasus, masuk ke rumah kita. Walaupun langkah-langkah pencegahan sudah sering dibuat agar ular tak masuk ke dalam rumah, selalu ada risiko ular tetap masuk ke dalam rumah, terutama di musim panas. Tidak semua ular mematikan, tetapi sebaiknya Anda mengusir mereka jauh-jauh sebagai tindakan kewaspadaan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengukur Bahaya

PDF download Unduh PDF
  1. Ular tidak akan menyerang Anda kecuali jika merasa terancam. Semua ular, berbisa atau tidak, tidak akan mengejar manusia jika tidak diprovokasi. [1] Ketahuilah bahwa Anda merupakan predator yang lebih besar dan ular akan menjauhi Anda jika tidak diganggu.
    • Jika Anda melihat ular melingkar dan membuka mulutnya lebar-lebar, itu berarti ular itu melihat Anda sebagai ancaman. Menjauhlah pelan-pelan untuk menghindari risiko lebih lanjut.
    • Ingat bahwa ular merupakan hal positif dalam ekosistem kita, mereka mengendalikan populasi tikus dan serangga. [2] Walaupun melihat ular di rumah Anda bukanlah hal yang menyenangkan, janganlah Anda membunuhnya karena ular mengendalikan populasi hama di lingkungan Anda. Cegah kekejaman pada ular dengan tidak bertingkah berlebihan karena rasa takut.
  2. [3] Walaupun mungkin tindakan pertama yang Anda lakukan adalah berteriak dan lari, akan lebih baik jika Anda mengamati ular itu dan mengetahui seberapa besar risiko yang dibawanya. Ada beberapa metode untuk mengetahui apakah ular tersebut berbisa. [4] Beberapa ciri utama ular berbisa adalah tubuh gemuk, taring besar, pupil berbentuk celah. Perhatikan juga apakah terdengar suara derik ekor yang khas.
    • Jika menurut Anda di area tempat tinggal Anda terdapat spesies ular tertentu, pastikan Anda dapat mengidentifikasinya. [5] Berikut ini merupakan daftar empat spesies ular yang utama:
    • Ular copperhead . Ular berbisa dengan kulit berwarna gelap dan tembaga. Gigitannya sangat menyakitkan, tetapi seringnya tidak fatal.
    • Ular karang. Ular yang paling berbahaya dari keempat ular. Dapat dikenali dari kulitnya yang bergaris merah, kuning, dan hitam. Perlu diketahui bahwa ular ini mudah tertukar dengan ular susu, ular yang tidak berbahaya. Walaupun warnanya sama, pola pada kedua ular tersebut berbeda. Warna merah pada ular karang terletak di antara dua warna kuning sementara warna merah pada ular susu terletak di antara dua warna hitam.
    • Ular mulut kapas. Ular pemarah yang bergerak cepat dengan kulit berwarna cokelat dan zaitun. Saat merasa terancam, ular ini akan mengangkat tubuhnya dan memperlihatkan lapisan putih “kapas” yang ada di mulutnya.
    • Ular derik. Ular yang paling terkenal dan mudah dikenali dari daftar ini. Ular derik memiliki kulit berwarna cokelat dengan garis yang cerah serta ekor berderik yang khas.
    • Ada berbagai macam jenis ular berbisa, ular kobra, dan ular beracun. Periksa brosur satwa liar setempat untuk melihat jenis apa yang mungkin berkeliaran di daerah Anda. Sebaiknya Anda mengenali setiap ular yang berpotensi terdapat di daerah Anda. Dengan begitu, Anda sudah siap menghadapi situasi yang terburuk.
  3. Terlepas dari apakah ular itu berbahaya atau tidak, pastikan Anda mengurangi semua potensi berbahaya. [6] Karena ukuran mereka, hewan peliharaan dan anak kecil lebih memiliki kemungkinan besar terkena risiko daripada orang dewasa. Gerakan mereka juga sangat tidak bisa diprediksi, terutama hewan peliharaan, dan kemungkinan besar mereka membuat ular gelisah. Pindahkan mereka dari bahaya dengan perlahan sehingga Anda dapat menghadapi ular dengan aman.
    • Jika Anda menduga hewan peliharaan Anda terkena gigitan, bawalah ke rumah sakit hewan atau hubungi dokter. Pada tubuhnya mungkin muncul kemerahan, bengkak, atau memar. Jika itu terjadi, Anda harus bertindak cepat, karena mereka mungkin berisiko terluka parah atau mati.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menyingkirkan Ular

PDF download Unduh PDF
  1. Bahkan jika menurut Anda ular yang masuk ke rumah Anda tak berbisa, Anda harus menghindari masuk ke jangkauannya. [7] Jangan tinggalkan ular sendirian karena dia bisa merayap menuju tempat lain di rumah Anda, tetapi Anda juga jangan berusaha mendekatinya. Namun, jika ular itu bergerak, dan Anda khawatir keberadaan Anda akan memprovokasinya, pergilah dari daerah itu dan hubungi pengendali hewan.
  2. [8] Lakukan ini hanya jika Anda yakin ular itu tidak berbisa. Jangan dorong ular itu dengan sapu. Buka saja pintunya dan tuntun ular keluar dengan perlahan. Karena kemungkinan besar keberadaan ular di rumah itu tidak disengaja, ular itu bahkan mungkin berusaha untuk keluar.
  3. Paling baik menggunakan selimut tebal atau keranjang pakaian. Jika ular gelisah, ular akan tenang setelah tubuhnya tertutup. Saat ular tak dapat melihat Anda atau keadaan sekitarnya, ular akan merasa tidak terlalu terancam.
    • Letakkan benda berat di sekitar tepi selimut akan mencegah ular melata keluar dari bawahnya dan bergerak ke tempat lain. Ini akan memberi Anda waktu untuk menghadapi ular ini dengan benar.
  4. Jika Anda masih tidak yakin apakah ular tersebut berbisa, dalam kondisi apa pun, jangan mencoba untuk memindahkannya. Pastikan Anda mengenakan pelindung tangan, seperti sarung tangan sebelum menghadapi ular. Dekati ular perlahan-lahan, berhati-hatilah untuk tidak menakutinya. [9]
    • Cara terbaik untuk memegang ular adalah dengan mengangkatnya langsung di bawah perut, di dekat ekor. Letakkan tangan Anda di bawah tubuhnya, pegang yang erat namun tidak terlalu kencang. Jangan sampai Anda melukai ular dengan meremasnya terlalu keras. Biarkan ular melata sedikit di tangan Anda karena ini akan membuatnya merasa lebih nyaman. Jauhkan ular dari rumah Anda dan lepaskan dengan aman ke alam bebas.
    • Jika Anda menjebak ular itu di bawah selimut atau pakaian lainnya, Anda bisa mengangkatnya bersama pakaian itu dan memindahkannya keluar. Tetapi tetap berhati-hatilah agar tidak mencengkeramnya terlalu keras, terutama karena Anda tak bisa melihat pergerakannya.
  5. Ini solusi terbaik jika Anda tak ingin mengatasinya sendiri setelah Anda membatasi gerak ular. Mereka akan menangkap ular dengan aman dan melepasnya jauh dari rumah Anda.
  6. Jika Anda tak dapat melihat ular tersebut, tetapi Anda tahu ular itu bersembunyi di lemari atau tempat gelap tertutup lainnya, janganlah mencoba menangkapnya. Bawa pergi semua anggota keluarga Anda jauh dari area jangkauan. Jika Anda tak bisa melihat ular, Anda tak akan tahu apakah ular itu berbisa. Ular itu bisa juga dalam kondisi merasa gelisah.
    • Jika Anda menemui ular di luar rumah Anda, Anda harus meninggalkannya. Jika tidak berbisa, maka ular itu tidak berisiko untuk Anda. Ular itu seharusnya akan mencari jalan keluarnya sendiri dan kemungkinannya Anda tak perlu mengkhawatirkan keberadaannya. Jika ularnya berbisa, maka Anda bisa pergi dari area itu, dan meminta bantuan lebih jauh.
    • Jangan pernah berusaha membunuh ular. Gigitan paling fatal sering terjadi saat orang berusaha membunuh ular berbisa.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mencegah Risiko Selanjutnya

PDF download Unduh PDF
  1. Walaupun sulit menduga ular akan masuk ke rumah Anda, Anda pastinya tidak ingin ular itu masuk kembali ke rumah Anda. [10] Ular menyukai tempat yang dingin dan gelap, jadi Anda harus menyegel setiap lubang menuju rumah Anda yang diameternya lebih besar dari setengah cm.
    • Ular juga bisa masuk melalui celah jendela atau pintu, jadi pastikan Anda menutupnya dengan rapat. Setiap lubang angin atau saluran air yang menuju ke rumah Anda dapat ditutupi dengan kain kasa, sehingga ular tidak bisa melewatinya.
  2. Jika Anda memiliki burung di halaman atau masalah tikus di rumah Anda, hal itulah yang mungkin menarik perhatian ular masuk ke rumah Anda. Namun, seringnya sulit sekali menyingkirkan hewan kecil yang memang tinggal di daerah itu, terutama jika hewan itu adalah bagian dari ekosistem Anda.
  3. Ular menyukai tikus. Karena bangunan kita terutama terbuat dari kayu, tikus sering mencari tempat perlindungan di celah antara dinding dalam dan luar. Jika Anda mendengar suara derit atau menemukan jejak keberadaan tikus di dapur Anda, hubungi ahli untuk menyelesaikan masalah ini. Ingat, tak ada tikus, tak ada ular!
    • Tidak membersihkan makanan hewan peliharaan Anda juga dapat menarik perhatian tikus yang akhirnya akan menarik perhatian ular. Simpan rapat-rapat makanan hewan peliharaan Anda jika tidak dimakan atau bawa makanannya ke dalam.
    • Tikus dapat melewati lubang sebesar pensil dengan mudah. Jika ada lubang di dinding Anda, segeralah disegel. [11] Perangkat suara bernada tinggi yang sedang populer untuk mencegah hama masuk ke dalam rumah, menunjukkan hasil yang positif. Ingat, ular selalu mengikuti sumber makanannya.
  4. Entah Anda menarik perhatian burung itu dengan sengaja atau tidak, burung yang menghuni halaman Anda akan menarik perhatian ular. Tempat makan burung tidak hanya akan menarik perhatian burung ke daerah Anda, tetapi juga tikus, yang akan memakan setiap biji-bijian yang jatuh. [12] Walaupun ular tidak tertarik pada biji-bijian, ular akan tertarik pada hewan yang memakannya.
    • Pengusir burung alami jarang dapat bekerja secara efektif, namun Anda juga jangan meracuni burung atau ular di daerah Anda. [13] Jika Anda ingin mengusir burung dari halaman Anda, Anda harus memulainya dengan menyegel setiap celah dan lubang di rumah Anda yang mungkin menarik perhatian mereka untuk membuat sarang di sana.
    • Jaring burung atau bantalan lengket dapat mencegah spesies tertentu bersarang di halaman Anda. Taktik menakut-nakuti, seperti rekaman suara hewan yang ketakutan atau predator, dapat membantu. Hanya saja Anda harus mempersiapkan beberapa siklus, karena burung merupakan hewan cerdas yang mudah beradaptasi.
  5. Jika Anda masih kesulitan menyingkirkan ular, Anda dapat mencegah ular masuk dengan membangun pagar ular. [14] Tancap baja dan tongkat yang kuat ke dalam tanah. Pasang dengan sudut 30 derajat, sehingga ular tak bisa mendakinya dan masuk ke halaman Anda.
    • Anda mungkin juga harus mempertimbangkan memangkas rumput atau tanaman liar, karena predator kecil seperti ular senang bersembunyi di area yang berbayang dan lebat seperti ini.
    • Gunakan batu yang disemen dan bukan batu yang hanya ditumpuk karena ular akan bersembunyi di antara celah batuan.
    • Jika Anda khawatir dengan anak atau hewan peliharaan Anda, Anda dapat membangun area khusus yang dikelilingi pagar sebagai tempat bermain mereka. Kurangi risiko mereka berpapasan dengan ular.
    Iklan

Peringatan

  • Pelajari jenis ular seperti apa yang berkeliaran di area Anda. Beberapa area tidak memiliki ular berbisa yang perlu dikhawatirkan, tetapi akan lebih baik untuk mengetahuinya, terutama jika ada kemungkinan ada ular berbisa di area Anda.
  • Jika ular menggigit Anda, jangan mengemudikan kendaraan sendiri ke rumah sakit. Minta orang lain untuk mengemudi, bahkan jika Anda harus mengetuk pintu orang asing. Kebanyakan bisa ular yang berbahaya menyebabkan delirium, penglihatan kabur, dan pusing,yang membuat Anda tidak mampu mengemudi dengan aman.
  • Jika Anda khawatir ular berpotensi masuk ke rumah atau halaman Anda, simpan nomor telepon organisasi penyelamatan satwa liar atau Herpetological Society yang akan mengamankan ular dari rumah Anda. Anda akan lebih siap jika dapat mencegahnya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 27.124 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan