Unduh PDF
Unduh PDF
Kecuali Anda memiliki papan seluncur ( skateboard ) dengan desain dan cat khusus, selalu ada kemungkinan orang lain memiliki desain yang sama dengan milik Anda. Jika ingin mendapatkan papan seluncur yang unik, Anda harus mengecatnya untuk menampilkan jati diri Anda . Namun, papan seluncur dengan desain khusus harganya sangat mahal. Untungnya, dengan sedikit upaya, kesabaran, dan perencanaan, Anda bisa membuat desain sendiri yang unik.
Langkah
-
Siapkan area kerja dan kenakan pakaian yang cocok. Proses ini bisa menghasilkan banyak serbuk kayu, dan cat semprotnya dapat memercik ke pakaian atau area di sekitarnya. Pastikan untuk mengenakan pakaian yang sudah tidak digunakan, dan hamparkan terpal atau drop cloth (kain penutup furnitur) di permukaan yang ingin dilindungi.
- Pilih area kerja dengan ventilasi baik. Jika areanya tertutup, asap cat semprot akan menumpuk dan bisa beracun. [1] X Teliti sumber
-
Lepaskan truck pada papan seluncur. Truck dan bagian yang terkait adalah komponen yang menghubungkan roda ke deck (papan). Anda harus mengendurkan dan melepas 4 baut yang ada pada kedua truck (depan dan belakang). Gunakan kunci pas untuk mengendurkan dan melepas mur pada baut dengan memutarnya secara berlawanan dengan arah jarum jam. Selanjutnya, ambil bautnya dan simpan kedua truck di lokasi yang aman. [2] X Teliti sumber
- Mur baut pada papan selancur lama mungkin sulit dilepas. Apabila mur di baut truck sulit dilepas, semprotkan produk antioksidasi yang sesuai, misalnya Diet Coke atau WD-40. [3] X Teliti sumber
-
Gosok desain aslinya dengan ampelas. Setelah truck dilepas, tempatkan papan pada permukaan area kerja dengan posisi terbalik sehingga bagian atasnya berada di bawah. Desain bagian bawah papan seluncur akan menghadap ke atas. Gunakan mesin ampelas dengan grit (tingkat kekasaran) 40. Gunakan tekanan yang kuat dan stabil untuk menggosok dan menghapus desain asli papan seluncur. Setelah itu, gunakan ampelas dengan grit 150 untuk memberi hasil akhir yang halus pada papan. Proses penghalusan ini hanya memerlukan waktu 5 menit.
- Selalu kenakan alat pelindung ketika mengampelas. Serbuk kayu yang melayang di udara bisa mengiritasi atau merusak tenggorokan, mata, dan paru-paru. Selalu kenakan kacamata pengaman dan masker debu.
- Bersabarlah ketika melakukan pengampelasan awal. Kadang-kadang, Anda memerlukan waktu sampai 20 menit untuk menghapus desain asli secara penuh.
- Jangan memberi tekanan yang tidak merata ketika menggunakan mesin ampelas. Ini bisa menggores papan atau memberi hasil pengampelasan yang tidak rata. Kedua hal ini membuat hasil pengecatannya nanti menjadi tidak seragam.
-
Bersihkan serbuk kayu yang tersisa. Gunakan sikat berbulu kaku atau kain tanpa serat untuk membersihkan serbuk pengampelasan yang menempel pada papan. Lakukan ini secara menyeluruh dan benar-benar bersih. Jika masih ada serbuk kayu yang menempel, ini bisa membuat hasil akhir pengecatan menjadi menggumpal dan tidak merata.
- Jangan menggunakan sikat berbulu kawat atau sikat lain yang bisa merusak permukaan papan yang halus.
-
Perbaiki kerusakan pada papan jika perlu. Anda bisa melakukannya menggunakan dempul kayu, yang dapat dibeli di toko bangunan. Oleskan dempul pada celah dan retakan di papan seluncur sesuai petunjuk yang diberikan di kemasan dempul. Pada umumnya, Anda harus mengoleskan banyak dempul pada setiap bagian papan yang cacat.
- Anda bisa mengampelas kelebihan dempul yang menempel pada papan nanti. Jadi, jangan khawatir apabila ada bagian dempul yang menggumpal. Biarkan dempul mengering dalam waktu yang sesuai dengan petunjuk di kemasan. Biasanya, dempul akan mengering dalam waktu kira-kira 24 jam.
-
Ampelas area yang diberi dempul hingga halus, apabila memungkinkan. Sekali lagi, gunakan ampelas dengan grit 150 untuk menghaluskan area papan yang diperbaiki. Beri tekanan yang kuat dan teratur ketika mengampelas. Proses ini hanya memerlukan waktu sekitar 5 menit untuk meratakan dempul agar sama dengan bagian papan yang lain. [4] X Teliti sumber
-
Tempelkan selotip pada lubang sekrup di bagian samping dan atas papan. Jika tidak dilakukan, tetesan atau goresan cat akan menempel di sepanjang bagian samping dan pegangan papan. Gunakan painter tape (selotip khusus untuk mengecat) karena mudah dilepas dari papan setelah pengecatannya selesai nanti.Iklan
-
Aplikasikan cat dasar pada papan . Cat dasar aerosol akan memberi hasil yang lebih merata. Terlalu banyak cat dasar yang menempel pada kuas bisa membuat area tertentu lebih tebal daripada yang lain. Pada kasus ini, pastikan untuk mengikuti petunjuk yang tercantum di kemasan cat dasar. Cat dasar yang harus diaplikasikan dengan kuas/rol harus dicampur terlebih dahulu, sedangkan cat dasar aerosol harus dikocok dan diposisikan agak jauh dari papan saat Anda menyemprotkannya.
- Anda harus menunggu hingga cat dasar mengering sebelum mengaplikasikan cat dasar kedua pada papan. Pemberian cat dasar kedua bisa memberi hasil akhir yang lebih baik ketika Anda mengaplikasikan cat utama nanti.
- Jika menggunakan cat dasar aerosol, pastikan untuk mengocok kalengnya dalam waktu yang sesuai dengan petunjuk di kemasan. Pada umumnya, Anda harus mengocoknya selama kira-kira 2 menit. Jika tidak dilakukan, cat dasar Anda tidak akan mencukupi.
- Masalah yang sering terjadi pada cat dasar aerosol adalah adanya tetesan dan gelembung pada lapisannya. Selalu biarkan cat dasar benar-benar kering sebelum Anda mengampelasnya sampai halus.
- Setelah diaplikasikan, biarkan lapisan cat dasar benar-benar kering. Tergantung cat dasar yang digunakan, waktu yang dibutuhkan akan berbeda-beda, tetapi biasanya 30 menit sudah mencukupi.
- Pastikan untuk mengenakan masker debu/respirator dan kacamata pelindung ketika melakukan pengecatan untuk mencegah terhirupnya racun atau masuknya semprotan cat ke dalam mata secara tidak sengaja. [5] X Teliti sumber
-
Ampelas kembali papan seluncur untuk menghaluskan lapisan cat dasar. Sekali lagi, gosok papan secara ringan menggunakan ampelas dengan grit 150. Gunakan gerakan maju mundur secara lembut untuk menghilangkan lecet, gumpalan, gelembung, dan bentuk tidak rata yang lain.
- Jangan mengampelas cat dasar jika serat kayunya belum terlihat. Setelah melakukan pengampelasan, mungkin Anda akan melihat jejak kayu yang samar di balik lapisan cat dasar. Ini hal yang normal.
- Seka serbuk kayu yang ada menggunakan sikat berbulu lembut atau kain lap/kaus tanpa serat. Lakukan ini hingga papan seluncur benar-benar bersih. Serbuk kayu yang tersisa bisa membuat pengecatan Anda menjadi tidak rata.
- Untuk memastikan agar papan benar-benar bersih dari semua partikel serbuk kayu hasil pengampelasan, seka kembali papan seluncur dengan kain lap/kaus tanpa serat. Setelah dibersihkan, biarkan papan benar-benar kering.
-
Seka cat dasar dengan tack coat untuk mencegah kerusakan pada cat. Tack coat adalah bahan pelarut (tiner) yang bisa membersihkan papan yang baru diberi cat dasar sehingga papan akan siap untuk disemprot dengan cat. Gunakan tiner yang sesuai dengan cat akrilik yang akan Anda gunakan untuk mengecat papan. Pada kebanyakan kasus, Anda harus menggunakan tiner pernis, bukan tiner untuk cat.
- Basahi tisu atau kain lap dengan sedikit tiner dan gosokkan pada bagian bawah papan yang telah diberi cat dasar. Jika kain lap atau tisu sudah kering basahi bagian tisu atau kain lap yang masih bersih dengan tiner, dan gosok bagian papan yang tersisa.
- Jangan menggunakan kain atau tisu yang mengandung serat karena bulunya bisa menempel pada permukaan papan. Usahakan untuk tidak menyentuh bagian papan yang telah dibersihkan karena dapat memindahkan debu atau minyak yang ada di tangan, yang bisa memengaruhi hasil akhir pengecatan.
- Bahan yang bagus untuk menggosok papan adalah kaus katun bekas. [6] X Teliti sumber
Iklan
-
Pahami prosesnya. Anda harus menggunakan serangkaian stensil untuk mengaplikasikan beberapa lapis cat ke papan seluncur. Area yang tidak dicat dan ditinggalkan oleh stensil akan membentuk desain papan seluncur. Untuk mendapatkan efek yang sama, Anda bisa menggunakan cara yang sederhana tanpa menggunakan stensil, yaitu dengan menutupi area papan dengan selotip dalam pola yang kreatif. [7] X Teliti sumber
-
Buatlah rancangan desain untuk papan seluncur. Dengan membuat sketsa terlebih dahulu, Anda bisa meminimalkan kesalahan ketika mengaplikasikan cat. Siapkan kertas dan buatlah gambar deck papan seluncur secara kasar. Selanjutnya, buatlah sketsa desain di dalam gambar deck yang Anda buat.
- Jika masih pemula, sebaiknya Anda membuat desain geometris, bentuk kotak, segitiga, persegi panjang, dan garis. Garis-garis yang lurus lebih mudah dibuat stensilnya, dan biasanya bisa dibuat menggunakan selotip. [8] X Teliti sumber
-
Tuliskan warna pada desain yang Anda buat. Jika ingin menggunakan 3 warna pada papan seluncur, Anda harus mengaplikasikan 3 lapis cat, empat warna memerlukan 4 lapis cat, dan seterusnya. Di dalam desain yang Anda buat, berilah nomor di setiap desain sesuai lapisannya. Sebagai contoh, apabila Anda ingin memberi warna merah pada bentuk kotak, dan Anda berencana untuk mengaplikasikan warna merah di lapisan pertama, tulis "1" di setiap bentuk kotak yang ada di desain. [9] X Teliti sumber
-
Buatlah stensil jika memungkinkan. Ini tidak perlu dilakukan apabila Anda hanya menggunakan selotip untuk membuat desain pada papan seluncur. Desain dan pola rumit yang berisi garis lengkung (misalnya lingkaran) kemungkinan besar memerlukan stensil.
- Stensil bisa dibuat dari berbagai bahan. Beberapa bahan yang sering digunakan di antaranya karton, mylar , atau card stock (sejenis kertas yang tebal). [10] X Teliti sumber
Iklan
-
Semprotkan warna dasar. Ini adalah warna yang membentuk latar belakang yang nanti akan dilapisi dengan desain stensil. Warna dengan kontras yang tinggi (misalnya hitam atau putih) memungkinkan warna lain yang ada dalam desain menjadi lebih menonjol. Semprot papan seluncur dengan warna dasar sehingga bagian bawahnya yang telah diampelas halus terlapisi cat secara merata.
- Selalu ikuti petunjuk pada kaleng cat aerosol sebelum Anda menggunakannya. Kebanyakan produk mengharuskan Anda untuk mengocok kalengnya dalam waktu tertentu dan memosisikannya dalam jarak tertentu dari permukaan benda yang akan dicat.
- Tunggu sampai catnya benar-benar mengering sebelum Anda menyemprotkan lapisan cat yang baru. Pada beberapa jenis cat, ini bisa memerlukan waktu hingga 24 jam. Jika disemprotkan terlalu cepat, lapisan cat yang baru akan bercampur dengan lapisan cat sebelumnya yang belum kering, dan membuat warnanya menjadi kacau.
-
Tempelkan desain stensil atau selotip, lalu semprotkan lapisan kedua. Area yang tertutup stensil/selotip akan menggunakan warna dari cat lapisan dasar. Lubang yang Anda buat pada stensil/selotip akan dicat dengan warna dari lapisan yang baru. Semprotkan lapisan kedua ke seluruh bagian bawah papan dan pastikan catnya tersebar secara merata.
- Mungin Anda harus menempelkan selotip melebihi bagian tepi papan. Dan pada desain stensil/selotip yang berada di tengah papan, mungkin Anda harus menumpuk bagian ujung selotip, lalu menekuk salah satu ujungnya agar posisinya agak terangkat dari papan. Ini memudahkan Anda untuk melepas stensil/selotip setelah pengecatan selesai.
- Jangan menyemprotkan lapisan cat baru sebelum lapisan kedua ini benar-benar kering. Jika telah mengering, tempelkan stensil/selotip baru dan semprotkan lapisan cat baru pada papan untuk menyelesaikan desain yang Anda buat. [11] X Teliti sumber
-
Lepaskan stensil/selotip secara hati-hati. Jika cat telah mengering, gunakan tekanan yang lembut dan mantap untuk menarik selotip dari papan seluncur. Gunakan kelebihan selotip yang Anda buat di bagian tepi papan atau tekukan selotip di bagian tengah papan untuk menarik dan melepas selotip.​​ [12] X Teliti sumber
-
Rapikan desain yang telah Anda selesaikan. Namun, terlebih dahulu Anda harus membiarkan catnya mengering selama setidaknya 24 jam. Selanjutnya, gunakan ampelas dengan grit 220 untuk menghaluskan permukaan papan yang telah dicat. Ini berguna untuk memberi hasil akhir yang seragam dan menghilangkan permukaan yang tidak merata. Jika telah selesai, bersihkan serbuk hasil pengampelasan dengan kain lap/kaus tanpa serat yang lembap. Tunggu selama sekitar 15 menit, kemudian lepaskan selotip di bagian samping/atas papan seluncur. Pasang kembali truck pada papan, dan pekerjaan Anda telah selesai.Iklan
Tips
- Apabila Anda menyukai tampilan papan seluncur yang kasar di bagian tepi dan terlihat sering digunakan, hanya berikan 1-2 lapis cat agar papan berubah usang lebih cepat.
Iklan
Peringatan
- Selalu kenakan kacamata pelindung dan masker debu ketika melakukan pengampelasan dan pengecatan. Partikel yang dihasilkan dari kedua aktivitas ini bisa mengiritasi dan merusak mata, tenggorokan, dan paru-paru.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Ampelas dengan grit 150
- Ampelas dengan grit 220
- Ampelas dengan grit 40
- Cat aerosol akrilik
- Cat dasar aerosol akrilik
- Mesin ampelas
- Masker debu
- Tiner pernis (untuk melakukan tacking )
- Kain lap tanpa serat
- Painter tape (selotip khusus untuk mengecat)
- Kertas (opsional, digunakan untuk stensil)
- Kacamata pelindung
- Dempul kayu
- Kunci pas (untuk melepas/memasang mur baut truck )
Referensi
- ↑ http://www.apartmenttherapy.com/how-to-spray-pa-141892
- ↑ http://www.tactics.com/info/assembling-a-skateboard
- ↑ https://www.seaport-marine.com/component/content/article?id=101
- ↑ http://www.bobvila.com/articles/how-to-use-wood-filler/#.VyEjoVQrLIU
- ↑ http://www.apartmenttherapy.com/how-to-spray-pa-141892
- ↑ http://primecoat.com/faqs-difference-prime-coat-tack-coat
- ↑ http://www.walltowallstencils.com/howto/advanced.php#overlays
- ↑ http://www.designsponge.com/2010/09/before-and-after-basics-stencil-tricks.html
- ↑ http://www.walltowallstencils.com/howto/advanced.php#overlays
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 3.225 kali.
Iklan