PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Air atau cairan di dalam telinga bisa sangat mengganggu, tetapi Anda tidak harus membiarkannya saja. Meskipun cairan ini biasanya akan keluar dengan sendirinya, Anda bisa mempercepatnya dengan beberapa cara sederhana. Keluarkan cairan dari dalam telinga dengan beberapa gerakan sederhana atau membuka saluran di dalam telinga. Selain itu, Anda juga bisa mengeringkan cairan itu dengan tetes telinga atau pengering rambut. Namun, jika menduga Anda mengalami infeksi, kunjungilah dokter untuk mendapatkan perawatannya.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengeluarkan Cairan

PDF download Unduh PDF
  1. Arahkan telinga yang terkena cairan ke lantai. Tarik cuping dan kartilago luar telinga ke arah yang berbeda untuk membuka telinga. Anda mungkin merasakan ada cairan yang mengalir keluar. Ulangi pada telinga lainnya jika perlu. [1]
    • Ini adalah cara yang bagus untuk mengeluarkan air setelah berenang atau mandi.
  2. Letakkan telapak tangan kuat-kuat di atas telinga. Tekan tangan beberapa kali kemudian lepas. Miringkan telinga ke bawah sehingga air di dalamnya bisa keluar. [2]
  3. Tarik napas kemudian tahan. Tutup hidung Anda dengan 2 buah jari tangan dan dorong udara masuk ke saluran Eustachius di telinga dengan mendorong udara. Jika cara ini berhasil, seharusnya Anda merasakan tekanan terlepas. Miringkan kepala dengan mengarahkan telinga yang tersumbat ke arah lantai sehingga cairannya bisa mengalir keluar. [3]
    • Jangan lakukan cara ini jika menduga Anda mengalami infeksi telinga.
    • Dorong udara perlahan-lahan. Jika melakukannya terlalu kuat, Anda bisa mimisan.
  4. Tutup cuping hidung dengan jari tangan. Menguaplah dalam-dalam beberapa kali secara berturut-turut. Hal ini dapat membuat cairan mengalir ke arah tenggorokan dan keluar dari dalam telinga. [4]
  5. Berbaringlah secara menyamping sambil mengarahkan telinga yang tersumbat ke lapisan handuk, bantal, atau kain di bawahnya. Setelah beberapa menit, cairan di dalam telinga akan mulai keluar. Anda bahkan boleh tidur siang atau berbaring seperti ini semalaman saat tidur. [5]
  6. Mengunyah biasanya dapat membuka saluran Eustachius. Miringkan kepala sambil mengunyah untuk mendorong cairan mengalir keluar dari dalam telinga. Jika Anda tidak punya permen karet atau makanan, cobalah menggerakkan mulut seolah-olah sedang mengunyah. [6]
  7. Uap dapat mengencerkan cairan sehingga membuatnya lebih mudah dikeluarkan. Tuang air panas ke dalam mangkuk. Membungkuklah ke arah mangkuk dan tutupi kepala Anda dengan handuk. Hirup uap air selama 5-10 menit. Setelah itu, miringkan telinga yang tersumbat ke samping agar cairan di dalamnya bisa keluar. [7]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mengeringkan Telinga

PDF download Unduh PDF
  1. Isi setengah alat tetes telinga dengan hidrogen peroksida. Miringkan kepala sehingga telinga yang tersumbat berada di sisi atas. Teteskan hidrogen peroksida ke dalam telinga. Setelah suara berdesis berhenti (biasanya sekitar 5 menit), miringkan kepala sehingga telinga yang tersumbat sekarang mengarah ke bawah. Tarik cuping telinga untuk membantu mengeluarkan cairan dari dalamnya. [8]
    • Hidrogen peroksida dapat membantu menguapkan cairan sekaligus membersihkan serumen telinga yang menahan cairan.
  2. Anda bisa membeli tetes telinga bebas di apotek atau bahkan toserba. Miringkan kepala Anda ke samping sehingga telinga yang tersumbat mengarah ke atas. Bacalah petunjuk dalam kemasan produk untuk mengetahui berapa tetes yang sebaiknya Anda gunakan serta berapa lama Anda harus menunggu setelah itu. [9]
    • Larutan ini biasanya dilengkapi alat tetes. Namun, jika Anda masih membutuhkan alat tetes lagi, belilah di apotek.
    • Anda bisa membuat sendiri tetes pengering telinga dari campuran cuka putih dan isopropil alkohol dengan perbandingan 1:1. Alkohol akan mengeringkan cairan di dalam telinga Anda. [10]
    • Jika ada cairan pada kedua belah telinga, tunggulah sekitar 5 menit atau tutupi telinga yang pertama dengan bola kapas sebelum memberikan tetes telinga pada telinga lainnya.
  3. Nyalakan pengering rambut dalam suhu dan embusan terendah. Arahkan pengering rambut ke telinga dari jarak sejauh 15 cm. Biarkan embusan udara dari alat ini masuk ke dalam telinga untuk membantu mengeringkan cairan yang terperangkap di sana. [11]
  4. Jangan masukkan handuk ke dalam telinga. Cukup usap sisa air di sisi luar telinga untuk mencegahnya masuk. [12]
  5. Hal ini justru dapat mengiritasi dan menggores telinga sehingga meningkatkan risiko infeksi. Jika Anda tidak bisa mengeluarkan air dari dalam telinga sendiri, sebaiknya mintalah bantuan dari dokter. [13]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengatasi Penyakit Penyebabnya

PDF download Unduh PDF
  1. Dekongestan memungkinkan cairan di dalam telinga keluar secara alami. Minumlah obat sesuai petunjuk pemakaian dalam kemasannya. [14]
    • Anda bisa menggunakan dekongestan bebas seperti Sudafed atau Afrin tablet maupun semprot.
  2. Dokter mungkin akan meresepkan tablet kortison seperti Prednison atau Medrol. Minumlah obat sesuai anjuran dokter. Telinga Anda biasanya akan membaik setelah 7 hari. [15]
    • Obat ini akan mengurangi peradangan dalam saluran Eustachius telinga sehingga cairan yang terperangkap dapat mengalir secara alami.
  3. Kunjungi dokter lagi untuk mendapatkan resep obat yang baru. Antibiotik sangat penting terutama bagi anak-anak, meskipun orang dewasa mungkin juga perlu menggunakannya. Antibiotik akan mengatasi infeksi yang tengah Anda alami dan mencegah infeksi baru. [16]
  4. Jika ada cairan pada satu sisi telinga Anda secara tiba-tiba tanpa sebab yang jelas, mungkin hal ini merupakan gejala pertumbuhan tumor, baik itu jinak maupun kanker. Mintalah rujukan ke dokter THT (Telinga, Hidung, dan Tenggorokan) dari dokter umum. Selanjutnya, dokter THT akan melakukan pemeriksaan kanker. [17]
    • Pada awalnya, dokter THT akan memeriksa telinga Anda secara visual dan meminta Anda menjalani tes darah. Jika ia menduga ada tumor tumbuh dalam telinga Anda, biasanya Anda akan diberi obat anestesi lokal serta sampel jaringan telinga Anda akan diambil untuk diperiksa. Pemindaian MRI juga mungkin akan digunakan. [18]
  5. Dokter bedah akan menyayat telinga Anda untuk mengeluarkan cairannya. Oleh karena mengeluarkan seluruh cairan ini membutuhkan waktu lama, dokter mungkin akan memasang slang di dalam telinga Anda. Setelah telinga Anda sembuh, dokter akan melepas slang ini di kliniknya. [19]
    • Anak-anak mungkin harus memakai slang ini dalam telinganya selama 4-6 bulan. Sementara itu, orang dewasa mungkin hanya perlu memakainya selama 4-6 minggu.
    • Operasi yang pertama akan dilakukan dengan anestesi di rumah sakit. Namun, setelah itu, slang dapat dilepas tanpa anestesi di klinik dokter.
    Iklan

Tips

  • Biasanya, cairan di dalam telinga akan keluar secara alami. Namun, jika tidak juga keluar setelah 7 hari, kunjungilah dokter.
  • Jika Anda menduga ada cairan yang masuk ke dalam telinga bayi atau anak Anda, bawalah mereka ke dokter untuk mendapatkan perawatan.
Iklan

Peringatan

  • Memasukkan korek kuping atau benda asing lain ke dalam telinga mungkin hanya dapat meredakan gatal atau nyeri untuk sementara, tetapi dapat merusak gendang telinga.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 161.294 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan