PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Hubungan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan setiap orang. Dari mulai teman hingga pasangan, rekan kerja atau bahkan seseorang yang baru saja Anda kenal, Anda dapat merasakan hubungan dengan orang tersebut dan mungkin ingin mengenalnya lebih dekat. Akan tetapi, mungkin sulit untuk mengetahui cara terbaik untuk memperdalam hubungan tanpa membuatnya tampak terburu-buru atau terpaksa. Kendati demikian, dengan membangun minat, bersikap terbuka, dan memperdalam hubungan, Anda dapat mengenal seseorang lebih dekat.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Membangun Minat

PDF download Unduh PDF
  1. Melakukan percakapan merupakan salah satu cara terbaik untuk mengenal seseorang lebih dekat. Dengan mendapatkan perhatian orang lain melalui obrolan, Anda dapat mengirim ‘sinyal’ pada orang tersebut bahwa Anda ingin mengenalnya lebih dekat. [1]
    • Gunakan berbagai cara untuk memulai obrolan. Anda dapat mendekati orang lain atau mengiriminya pesan singkat atau surel. Pastikan pendekatan atau obrolan berlangsung ringan dan tanyakan pertanyaan yang dapat ditanggapi oleh orang tersebut. Sebagai contoh, Anda dapat menghampirinya dan berkata, “Hai Sarah! Aku menikmati presentasi yang kau berikan hari ini, terutama grafiknya. Bagaimana cara membuat grafik seperti itu?” Jika Anda ingin mengirim pesan singkat atau surel, cobalah tulis, “Hai Sarah! Presentasi yang bagus hari ini! Aku tertarik dengan caramu membuat grafik pada presentasi tadi. Apakah kau keberatan untuk menjelaskan lebih jauh cara membuat grafik yang menarik seperti itu?” [2]
    • Ingatlah untuk menjaga agar obrolan tetap ringan dan tidak mengungkit hal-hal pribadi. Hal-hal pribadi dirasa lebih pantas untuk dibicarakan ketika Anda telah mengenalnya lebih dekat. Selain itu, ketika Anda mengungkit hal-hal yang bersifat pribadi, ada kemungkinan orang yang bersangkutan merasa bahwa Anda sedang mendekati atau merayunya.
  2. Orang lain lebih terdorong untuk mengenal Anda lebih dekat jika Anda bersikap positif dan berpenampilan rapi. Ini menunjukkan pada orang lain bahwa Anda menghargai diri sendiri—dan persahabatan Anda. [3]
    • Berikan penampilan yang menarik tanpa terkesan berlebihan. Kenakan pakaian yang bersih, sisir rambut Anda, dan hindari penggunaan tata rias atau kolonye yang berlebihan. Ini menunjukkan pada orang lain bahwa Anda dapat didekati dan terbuka untuk mengenalnya lebih dekat.
    • Tetap bersikap positif dan mendukung. Meskipun setiap orang pernah mengalami hari yang buruk, tidak ada orang yang ingin berada atau bersama dengan orang yang selalu berpikir negatif dan membuat orang lain tidak bersemangat. Jika Anda mengalami hari yang buruk, biarkan teman Anda mengetahuinya dan cobalah katakan, “Namun, sekarang kita sedang bersenang-senang dan aku senang karena tidak perlu memikirkan hal buruk yang sempat menimpaku sebelumnya.”
  3. Setiap orang senang berada di dekat orang lain yang percaya diri dan nyaman dengan dirinya sendiri. Dengan bersikap positif, baik, ramah dan terbuka pada orang yang ingin Anda kenal dapat membuat mereka lebih tertarik pada Anda.
    • Jagalah kontak mata ketika berinteraksi dengan orang lain dan gunakan bahasa tubuh yang terbuka untuk menunjukkan ketertarikan serta keramahan Anda pada orang tersebut. [4] Misalnya, cobalah untuk tersenyum, sedikit condongkan tubuh ke arah depan, dan dekatkan atau hadapkan kepala ke arah orang yang bersangkutan. [5]
    • Hindari percakapan negatif tentang orang lain karena hal tersebut dapat membuat orang lain yang ingin Anda kenal lebih dekat merasa tidak nyaman. Komentar-komentar negatif dapat mendorong orang lain untuk bertanya, “Apa yang ia katakan tentangku ketika aku tak ada?” [6]
  4. Mungkin akan memakan waktu cukup lama untuk mengenal seseorang. Akan tetapi, meningkatkan interaksi secara bertahap dengan orang lain dapat menunjukkan rasa homat dan ketertarikan terhadap satu sama lain. Selain itu, hal tersebut juga memungkinkan Anda dan orang tersebut untuk menunjukkan kepribadian Anda yang sebenarnya dan sepenuhnya sehingga pada akhirnya, akan terjalin persahabatan yang kuat.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Berinteraksi dengan Teman

PDF download Unduh PDF
  1. Sebagai bagian dari percakapan, cobalah bicarakan apa saja yang diminati orang tersebut. Dengan mengetahui apa yang ia sukai dan tidak sukai, Anda mendapatkan gambaran yang lebih baik mengenai kepribadiannya. [7]
    • Buatlah komentar tentang hal yang ia minati dan sisipkan komentar tersebut dalam percakapan. Hal ini dapat mendorong percakapan yang lebih jauh dan membantu Anda mempelajari lebih jauh tentang orang tersebut. Selain itu, ini juga dapat mendorong Anda untuk melakukan aktivitas yang diminati bersama sehingga hubungan Anda dengan orang tersebut semakin dalam. Sebagai contoh, cobalah katakan, “Sebentar. Kau tadi bicara tentang makanan Vietnam, bukan? Aku belum pernah mencobanya. Apa saja makanan Vietnam yang kau sukai?” [8]
    • Tanyakan mengenai minat pribadinya. Sebagai contoh, jika Anda ingin mengenal seseorang atau rekan kerja yang duduk di samping meja Anda, cobalah katakan, “Aku melihat foto yang sangat indah di mejamu. Di mana kau mengambil foto tersebut?”
    • Ceritakan minat Anda sebagai bagian dari obrolan. Ini dapat membuat orang lain lebih mengenal Anda dan menunjukkan minat Anda untuk mengobrol dengannya. Cobalah gunakan minat orang tersebut sebagai jalan untuk memperkenalkan minat Anda. Sebagai contoh, jika Anda sedang mengobrol tentang makan, Anda dapat mengatakan, “Aku sangat senang untuk mencoba makanan baru, dan aku belum mencoba makanan Meksiko. Mungkin kau bisa ceritakan lebih banyak tentang makanan Meksiko dan jenis makanan yang kau sukai.”
  2. Untuk mengetahui minat dan kepribadiannya, Anda perlu mendengarkan dan memperhatikan dengan saksama apa yang ia katakan dan lakukan. Ini menunjukkan bahwa Anda tertarik padanya dan memberikan Anda gambaran topik untuk memulai obrolan atau bahkan melakukan aktivitas bersama. [9]
    • Bicaralah mengenai topik yang serius dan topik yang lebih ringan agar Anda mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai kepribadiannya. Sebagai contoh, cobalah obrolkan tentang hewan peliharaan atau topik-topik ringan lainnya. Anda dapat mengatakan “Jenis anjing apa yang kau punya atau inginkan?” Untuk topik-topik yang lebih serius, jangan angkat topik yang kontroversial pada awal-awal percakapan agar Anda tidak menyinggungnya. Anda dapat mengatakan, misalnya, “Apakah kau sadar sekarang ini pencalonan presiden semakin tidak berkualitas?”
    • Ajukan pertanyaan mengenai pernyataan yang ia lontarkan untuk menunjukkan bahwa Anda tertarik untuk mengenalnya.
    • Perhatikan sesuatu pada dirinya dan pujilah ia untuk hal tersebut. Ini juga dapat menjadi cara yang tepat agar percakapan tetap berjalan, serta menunjukkan ketertarikan Anda pada orang tersebut. [10] Sebagai contoh, Anda dapat mengatakan, “Kemampuanmu untuk melewati rintangan dalam hidup benar-benar mengagumkan! Bagaimana cara kau melakukannya?”
    • Perhatikan kebiasaannya. Misalnya, apakah ia sering membukakan pintu untuk orang lain? Kebiasaan tersebut dapat menunjukkan bahwa orang tersebut sopan dan peduli pada orang lain.
  3. Anda mungkin tergoda untuk terus meluangkan waktu bersamanya setelah Anda mengenal dan berteman dengan seseorang. Akan tetapi, penting bagi Anda untuk tetap bersikap mandiri. Ini menunjukkan rasa hormat padanya—dan diri Anda—serta membantu Anda untuk mengenal kepribadiannya dengan lebih baik. [11]
    • Tetap tegaskan pendapat Anda untuk mendorong percakapan yang lebih bermakna. Tunjukkan padanya bahwa Anda mampu mengemukakan pendapat. Adanya percakapan dan pertukaran informasi yang bermakna dapat menjaga persahabatan tetap menyenangkan. [12]
    • Jangan terlalu banyak meluangkan waktu untuk orang lain. Dengan begini, Anda menunjukkan bahwa Anda tidak terlalu bergantung pada orang lain, serta mampu menjaga hubungan yang lain.
  4. Salah satu cara terbaik untuk mengenal seseorang lebih dalam adalah dengan melakukan beragam aktivitas bersama. Ini memungkinkan Anda untuk melihat aspek-aspek baru dalam kehidupan atau kepribadiannya, serta menunjukkan ketertarikan Anda untuk menjalin hubungan yang lebih dalam. [13]
    • Sebagai permulaan, cobalah lakukan hal yang baik Anda dan ia sukai. Sebagai contoh, cobalah makan malam bersama di restoran yang sama-sama ingin Anda dan ia kunjungi. Anda juga dapat mencoba memasak bersama.
    • Pastikan lama waktu yang Anda luangkan dengannya setara atau sesuai dengan seberapa dekat Anda mengenalnya. Sebagai contoh, ada baiknya Anda tidak langsung memutuskan untuk pergi berlibur bersama jika Anda baru mengenalnya selama beberapa bulan. Sebaliknya, cobalah lakukan perjalanan satu hari untuk melakukan aktivitas yang sama-sama disukai.
  5. Tidak ada seorang pun yang memiliki kepribadian satu dimensi. Salah satu tahap dalam mengenal seseorang lebih dekat adalah menyadari bahwa orang tersebut memiliki sisi positif dan sisi negatif. Dengan menerima kelebihan dan kekurangannya, Anda akan mampu mengenal seseorang dengan lebih baik dan menjalin hubungan yang erat. [14]
    • Sebisa mungkin jagalah agar interaksi berjalan secara positif. Mulailah percakapan dengan berita baik atau hal positif yang terjadi pada Anda. Ini dapat membantu menenangkan perasaan dan memungkinkan Anda atau orang tersebut untuk membuka topik-topik yang lebih negatif (topik-topik seperti ini dapat Anda jadikan petunjuk untuk mengetahui kepribadiannya).
    • Tunjukkan pengertian Anda jika ia sepertinya sedang mengalami hari yang buruk. Tidak ada seorang pun yang dapat menangkal hal-hal buruk. Dengan melihat bagaimana orang tersebut menghadapi dan menanganinya, Anda dapat mengenalnya dengan lebih baik. Jika mau, cobalah bicarakan masalah yang ia hadapi dan tawarkan bantuan Anda.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Memperdalam Hubungan

PDF download Unduh PDF
  1. Tidak ada salahnya memberi tahu teman Anda bahwa Anda ingin mengenalnya lebih dekat sebagai teman atau Anda memiliki perasaan suka padanya. Dalam percakapan santai, cobalah katakan, “Aku senang mengobrol denganmu dan kuharap kita bisa memiliki kesempatan untuk mengembangkan persahabatan ini di kemudian hari.” Pastikan Anda menegaskan aspek platonik dengan menyebutkan “persahabatan kita” agar Anda tidak membuatnya bingung. Jika Anda memiliki perasaan suka padanya, Anda pun harus menjelaskan perasaan itu padanya. Anda dapat mengatakan, “Kau tahu, kita telah banyak meluangkan waktu bersama dan perasaanku padamu kini lebih dari sekadar teman. Aku berharap kau pun memiliki perasaan yang sama, namun aku akan mengerti jika perasaanmu berbeda.” Pernyataan-pernyataan seperti ini menunjukkan ketertarikan Anda padanya tanpa terkesan membebani orang tersebut dengan harapan-harapan Anda.
  2. Ketika memperoleh kesempatan untuk mengenalnya lebih dekat, Anda dapat mulai menceritakan hal-hal pribadi atau perasaan Anda. Ini menunjukkan bahwa Anda ingin mengenalnya lebih dekat dan membangun kepercayaan dengannya.
    • Jangan bagikan informasi atau perasaan yang terlalu pribadi. Sesuaikan apa yang ingin Anda katakan dengan seberapa jauh Anda mengenalnya. Sebagai contoh, Anda tidak perlu menceritakan tentang kehidupan seksual atau menanyakan tentang kehidupan seksualnya. Informasi seperti ini adalah hal yang lebih pantas diceritakan pada sahabat yang sangat dekat, dan bukan seseorang yang ingin Anda kenal lebih dekat. [15] Oleh karena itu, cobalah ceritakan hal-hal yang tidak terlalu pribadi, seperti “Aku akan menjalani operasi lutut”, atau “Suamiku mendapatkan kenaikan jabatan, namun perusahaan tempat ia bekerja mengharuskan kami untuk pindah rumah.”
  3. Terkadang, teman-teman Anda dapat memberikan perspektif yang menarik mengenai seseorang yang ingin Anda kenal lebih dekat. Dengan mengajaknya beraktivitas bersama teman-teman Anda yang lain, Anda dapat melihat bagaimana ia bersikap di depan orang lain atau bahkan menunjukkan kepribadiannya yang lain. [16]
    • Ingatlah untuk tetap menyesuaikan undangan atau ajakan untuk beraktivitas dengan kedekatan Anda dengannya. Sebagai contoh, Anda tidak perlu mengundangnya untuk minum-minum bersama di malam hari jika Anda baru saja mengenalnya. Sebaliknya, cobalah undang ia untuk makan malam bersama teman-teman Anda. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengobrol dengannya dan saling mengenal satu sama lain.
  4. Sambil saling mengenal lebih dekat satu sama lain, ada baiknya Anda meluangkan lebih banyak waktu dengannya. Dengan bertemu secara berkala atau berlibur bersama, Anda dapat mengenalnya jauh lebih dekat. [17]
    • Cobalah lakukan ‘kencan’ secara berkala sambil menikmati makan malam atau minuman bersama. Ini memungkinkan Anda untuk melanjutkan obrolan atau membicarakan hal-hal yang terjadi pada kehidupan Anda masing-masing.
    • Rencanakan untuk bepergian atau berlibur bersama. Berada di dekatnya dalam perjalanan yang menyenangkan dapat membuat Anda mengenal siapa ia sesungguhnya. Akan tetapi, ingatlah bahwa Anda tetap boleh meluangkan waktu untuk diri sendiri selama liburan tersebut.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 23.642 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan