Unduh PDF Unduh PDF

Katup jantung memungkinkan darah melalui berbagai bilik jantung Anda. Katup jantung yang bocor dinamakan regurgitasi. Hal ini terjadi ketika darah mengalir kembali menuju bilik karena katupnya tertutup sepenuhnya atau hanya sebagian. Peristiwa ini dapat terjadi pada semua katup jantung. Oleh karena katup yang bocor mengakibatkan kerja jantung tidak efisien dalam memompa darah, jantung menjadi dipaksa bekerja keras untuk memompa darah dalam jumlah yang sama. Perawatannya termasuk konsumsi obat-obatan atau operasi, tergantung penyebab kebocoran dan tingkat keparahannya. [1]

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mendapatkan Perhatian Medis

Unduh PDF
  1. Serangan jantung dapat menghasilkan gejala-gejala yang serupa dengan kebocoran katup jantung. Sebagai tambahan, kebocoran katup jantung dapat menyebabkan serangan jantung. Walaupun Anda tidak yakin apakah benar telah mengalami serangan jantung, hubungi saja layanan darurat untuk berjaga-jaga. Gejala-gejala serangan jantung di antaranya: [2]
    • Nyeri atau tekanan dada
    • Rasa sakit yang menjalar ke leher, rahang, lengan, atau punggung.
    • Rasa ingin muntah
    • Ketidaknyamanan perut, terutama di bagian tengah atas ( epigastric )
    • Mulas atau gangguan pencernaan
    • Napas pendek-pendek
    • Keringat deras
    • Kelelahan
    • Pusing atau pening
  2. Katup ini adalah katup yang paling sering bocor. Dalam kondisi ini, ketika ventrikel kiri berkontraksi, darah mengaliri aorta dan kembali ke dalam bilik tempat aliran darah berasal (atrium). Hal ini dapat meningkatkan jumlah darah di atrium kiri sehingga menambah tekanan dalam pembuluh darah paru-paru ( pulmonary ), dan membentuk endapan cairan di paru-paru. Jika kondisi Anda ringan, mungkin tidak ada gejala yang tampak. Jika kondisinya parah, Anda mungkin mengalami: [3]
    • Jantung berdebar keras saat berbaring menyamping di sisi kiri.
    • Napas pendek-pendek.
    • Batuk-batuk
    • Kongesti dada
    • Endapan cairan di kaki dan pengelangan kaki.
    • Pusing
    • Nyeri dada
    • Gagal jantung
  3. Ketika ventrikel kiri melemas, darah seharusnya mengalir keluar jantung menuju aorta. Namun, jika katup jantung bocor, darah akan kembali ke ventrikel kiri. Hal ini dapat meningkatkan jumlah darah di ventrikel kiri sehingga semakin kental dan efisiensi pemompaan darah berkurang. Dinding aorta juga dapat melemah dan membengkak. Regurgitasi katup aorta bisa menjadi kondisi bawaan atau diakibatkan tekanan darah tinggi, infeksi, atau cedera pada katup. Gejala-gejalanya termasuk: [4]
    • Desiran pada jantung saat ventrikel kiri melemas.
    • Jantung berdebar keras.
    • Gagal jantung
  4. Darah yang melalui katup paru saat mengalir dari jantung menuju paru-paru. Jika katup paru bocor, sebagian darah mengalir kembali ke jantung alih-alih menuju paru-paru. Kondisi ini cukup langka, tetapi dapat menyebabkan masalah jantung bawaan, tekanan darah tinggi, demam reumatik, atau infeksi jantung. Tidak semua orang menampakkan gejala, tetapi jika muncul, gejala-gejalanya adalah sebagai berikut [5]
    • Desiran di antara detak jantung
    • Pembesaran bilik kanan jantung
    • Nyeri dada
    • Kelelahan
    • Pusing
    • Pingsan
    • Gagal jantung
  5. Anda menderita regurgitasi katup trikuspid jika sebagian darah mengalir kembali ke atrium kanan alih-alih menuju paru-paru ketika ventrikel kanan berkontraksi. Hal ini dapat diakibatkan pembesaran ventrikel, emfisema, stenosis paru-paru, infeksi pada katup trikuspid, katup trikuspid yang lemah atau cedera, tumor, artritis reumatoid, atau demam reumatoid. Pil diet yang mengandung phentermine, fenfluramine , atau dexfenfluramine dapat meningkatkan risiko regurgitasi trikuspid secara signifikan. Gejala-gejalanya termasuk: [6]
    • Kelemahan
    • Keletihan
    • Pembengkakan di kaki dan telapak kaki.
    • Perut kembung
    • Berkurangnya buang air kecil.
    • Pembuluh darah berdenyut di leher.
  6. ahli kardiologi dapat memperoleh banyak informasi dari suara dan timing aliran darah yang melalui jantung Anda. Banyak kebocoran katup yang memunculkan desiran pada jantung. Suara ini biasanya tidak ada ketika darah mengaliri jantung Anda. Ahli kardiologi akan menilai beberapa hal berikut: [7] [8] [9]
    • Suara aliran darah melalui jantung Anda. Jika jantung Anda berdesir, dokter akan mempertimbangkan tingkat kekerasan suara dan kapan terjadinya selama detakan jantung. Hal ini akan membantu dokter dalam menentukan tingkat keseriusan kecoboran katup dan lokasinya di dalam jantung.
    • Riwayat medis Anda, termasuk semua kondisi yang mungkin menyebabkan Anda mengalami kebocoran katup jantung. Kondisi ini termasuk infeksi jantung, cedera pada jantung, tekanan darah tinggi, atau kecenderungan gangguan jantung.
  7. Dengan demikian kebocoran katup dan tingkat keparahannya dapat diidentifikasi. Hal ini penting untuk menentukan penyebab kebocoran dan rencana perawatan. Ahli kardiologi mungkin menyarankan dilakukannya: [10] [11] [12]
    • Echocardiogram . Pemeriksaan ini menggunakan gelombang suara untuk membuat gambaran jantung Anda. Dokter akan melihat apakah jantung Anda membesar dan katup-katupnya memiliki masalah struktural. Dokter akan mengukur bagian-bagian anatomi, dan tingkat kinerjanya. Tes ini biasanya berlangsung kurang dari 45 menit. Dokter atau teknisi akan mengoleskan gel di dada Anda dan menggerakkan alat ultrasuara di atas dada Anda. proses ini tidak invasif, tidak menyakitkan, serta aman bagi Anda.
    • Electrocardiogram (ECG). Tes ini merekam kekuatan dan timing impuls elektrik yang menyebabkan detak jantung. Proses ini tidak invasif, tidak menyakitkan, dan tidak berbahaya. Dokter atau teknisi akan menempelkan elektroda di kulit Anda yang memungkinkan mesin membaca dan mengukur sinyal elektrik detak jantung Anda. Tes ini dapat mendeteksi detak jantung yang tidak wajar.
    • Rontgen dada. Rontgen tidak menyakitkan. Sinar X dari rontgen akan melalui seluruh tubuh tanpa terasa oleh Anda dan menghasilkan gambaran jantung Anda. Dokter dapat mengidentifikasi apakah ada bagian jantung yang membesar. Anda akan diharuskan mengenakan celemek timah untuk melindungi organ reproduksi selama prosedur ini.
    • Cardiac catheterization . Tes ini bersifat invasif. Kateter kecil akan memasuki pembuluh darah atau arteri dan kemudian dimasukkan ke dalam bilik jantung. Kateter akan mengukur tekanan di dalam berbagai area jantung. Informasi ini akan berguna dalam mendiagnosis masalah katup jantung.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Merawat Kebocoran Katup Jantung

Unduh PDF
  1. Diet rendah garam dapat menurunkan tekanan darah yang turut mengurangi beban jantung Anda. Diet ini tidak memperbaiki katup rusak Anda, tetapi dapat mengurangi risiko penyakit semakin parah. Walaupun Anda tidak perlu dioperasi, dokter masih akan menyarankan diet rendah garam. [13] [14]
    • Tergantung kadar tekanan darah Anda, dokter mungkin meminta Anda mengurangi asupan garam hanya 2.300 mg atau bahkan 1.500 mg per hari. Sebagian orang mengonsumsi 3.500 mg garam per hari.
    • Anda dapat mengurangi asupan garam dengan menjauhi makanan olahan dan kalengan dengan tambahan garam. Hindari penggunaan garam meja untuk makanan, menggarami daging sebelum dimasak, atau menggarami beras dan air pasta
  2. Obat yang akan diresepkan dokter tergantung pada situasi dan riwayat medis Anda. Jika Anda sangat berisiko mengalami sumbatan darah atau tekanan darah tinggi, dokter mungkin akan meresepkan obat untuk penyakit-penyakit tersebut. Obat tidak memperbaiki katup rusak, tetapi dapat meningkatkan kondisi yang memperparah kebocoran, misalnya tekanan darah tinggi. Obat-obat yang mungkin diresepkan di antaranya: [15]
    • Penghambat angiotensin-converting enzyme (ACE). Obat ini sering digunakan untuk menyembuhkan tekanan darah tinggi untuk regurgitasi mitral ringan. [16]
    • Antikoagulan semacam aspirin, warfarin dan clopidogrel . Pembekuan darah dapat menyebabkan strok dan serangan jantung. Obat ini mengurangi kemungkinan terjadinya pembekuan darah.
    • Diuretik. Obat ini mencegah Anda menyimpan terlalu banyak air. Jika sirkulasi yang buruk menyebabkan kaki, pergelangan kaki, dan telapak kaki membengkak, Anda mungkin akan diberikan diresepkan diuretik. Obat ini juga akan mengurangi tekanan darah. Diuretik dapat digunakan untuk meredakan pembengkakan akibat regurgitasi trikuspid. [17]
    • Statin. Obat-obat ini menurunkan kolesterol. Tingginya tingkat kolesterol sering dihubungkan dengan tekanan darah tinggi dan dapat memperparah kebocoran.
    • Penyekat beta ( Beta blocker ). Penyekat beta mengurangi tingkat dan kekuatan detak jantung Anda. Obat ini mengurangi tekanan darah dan dapat meredakan beban jantung Anda.
  3. Cara standar untuk memperbaiki katup rusak adalah melalui operasi. Jika ingin memperbaiki katup jantung, pastikan menemui dokter ahli bedah jantung yang berspesialisasi dalam perbaikan katup jantung. Dengan demikian, kemungkinan operasi sukses semakin besar. Katup jantung dapat diperbaiki melalui: [18] [19] [20]
    • Annuloplasty . Jika Anda mengalami masalah struktural dengan jaringan di sekitar katup, jaringan dapat diperkuat dengan menanamkan cincin di sekitar katup.
    • Operasi dilakukan pada katup jantung atau jaringan-jaringan penopangnya. Jika katup jantung telah rusak melalui infeksi atau cedera, katup harus diperbaiki untuk menghentikan kebocoran.
    • Penggantian Katup Aorta Antarkateter ( Transcatheter Aortic Valve Replacement atau TAVR). Cara ini adalah opsi yang terkini, tidak terlalu invasif untuk pasien yang tidak bisa menjalani operasi dada terbuka [21] Alih-alih mengambil katup yang rusak, katup pengganti diletakkan di dalamnya via kateter. Katup baru dikembangkan dan mulai berfungsi menggantikan katup lama. [22]
  4. Regurgitasi aorta dan mitral adalah alasan umum untuk mengganti katup jantung. Pilihan utama biasanya dengan menggunakan jaringan tubuh Anda sebanyak mungkin, tetapi jika tidak memungkinkan, Anda akan disarankan menggunakan jaringan dari donor jantung, hewan, atau katup logam. Katup logam lebih tahan lama, tetapi meningkatkan risiko pembekuan darah. Jika menggunakan katup logam, Anda diharuskan mengonsumsi obat antikoagulan seumur hidup. Katup jantung baru dapat ditanamkan menggunakan berbagai teknik: [23] : [24] [25] [26]
    • Penggantian katup aorta antarkateter. Metode ini digunakan untuk mengganti katup aorta dan tidak lebih invasif dibandingkan operasi jantung terbuka. Kateter dimasukkan melalui arteri di kaki atau sayatan di dada dan kemudian digunakan untuk memasukkan katup baru.
    • Operasi jantung terbuka. Operasi jantung terbuka dapat memperpanjang masa hidup jaringan jantung dan meningkatkan kualitas hidup Anda. sebagian besar operasi ini berlangsung ukses dan biasanya dikelola secara efektif (tingkat kematian sebesar 5%). Kemungkinan komplikasi termasuk pendarahan, serangan jantung, infeksi, dan detak jantung tidak wajar, atau strok. Jika Anda memerlukan operasi jantung, kunjungi spesialis yang sangat berpengalaman dalam prosedur yang Anda butuhkan. Mintalah rekomendasi dari ahli kardiologi. [27]
    Iklan
  1. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-murmurs/basics/tests-diagnosis/con-20028706
  2. http://www.nhlbi.nih.gov/health/health-topics/topics/heartmurmur/diagnosis
  3. https://www.stockport.nhs.uk/documents/PIL/50176_SUR128.pdf
  4. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/mitral-valve-regurgitation/diagnosis-treatment/treatment/txc-20121981
  5. http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/in-depth/dash-diet/art-20048456
  6. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-murmurs/basics/treatment/con-20028706
  7. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/More/HeartValveProblemsandDisease/Problem-Mitral-Valve-Regurgitation_UCM_450612_Article.jsp
  8. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/More/HeartValveProblemsandDisease/Problem-Tricuspid-Valve-Regurgitation_UCM_450617_Article.jsp
  9. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-murmurs/basics/treatment/con-20028706
  10. http://www.nhlbi.nih.gov/health/health-topics/topics/heartmurmur/treatments
  11. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/More/HeartValveProblemsandDisease/Options-for-Heart-Valve-Repair_UCM_450811_Article.jsp
  12. http://www.harthosp.org/heart/tavr/default.aspx
  13. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/More/HeartValveProblemsandDisease/What-is-TAVR_UCM_450827_Article.jsp#.VvsUahIrJE4
  14. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/More/HeartValveProblemsandDisease/Options-for-Heart-Valve-Replacement_UCM_450816_Article.jsp
  15. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-murmurs/basics/treatment/con-20028706
  16. http://www.nhlbi.nih.gov/health/health-topics/topics/heartmurmur/treatments
  17. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/More/HeartValveProblemsandDisease/Options-for-Heart-Valve-Repair_UCM_450811_Article.jsp
  18. http://www.mayoclinic.org/tests-procedures/heart-valve-surgery/basics/definition/prc-20013199

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.921 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan