PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Oleh karena dokter umumnya merupakan sosok yang sangat cerdas dan memiliki hasrat sangat tinggi terkait pekerjaannya, mengencani seorang dokter dapat menjadi pengalaman yang istimewa bagi Anda. Sayangnya, keistimewaan tersebut juga disertai oleh berbagai tantangan yang menyulitkan. Ingat, dokter biasanya memiliki jadwal yang sangat padat sehingga tidak akan bisa terus-menerus menghabiskan waktunya bersama Anda. Itulah mengapa, rencana kencan yang telah Anda susun pun mungkin perlu diubah atau bahkan dibatalkan. Selain itu, tingkat stres seorang dokter umumnya sangat tinggi sehingga Anda perlu meluangkan waktu untuk membantunya merelakskan diri di akhir hari. Pada akhirnya, Anda dan pasangan juga harus mengevaluasi prioritas karena menjalin hubungan romantis dengan dokter umumnya akan sedikit berbeda dari jenis hubungan romantis yang umum.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Menghabiskan Waktu Bersama

PDF download Unduh PDF
  1. Oleh karena dokter adalah profesi yang sangat sibuk, terutama jika pasangan bekerja di rumah sakit, kemungkinan besar dia tidak akan bisa beristirahat di hari kerja pun di akhir pekan. Jika ingin mengencani dokter, pahamilah terlebih dahulu bahwa kemungkinan besar, rencana yang telah Anda susun akan sering dibatalkan secara tiba-tiba. [1]
    • Miliki rencana kencan cadangan. Sedari awal, identifikasi waktu lain yang kemungkinan besar bisa Anda berdua habiskan bersama pada minggu tersebut.
    • Jangan menyusun rencana yang sulit untuk diubah. Misalnya, jangan membeli tiket pertunjukan atau konser ketika jadwal pasangan masih belum pasti. Alih-alih,berpeganglah pada rencana yang lebih fleksibel, seperti makan malam di restoran yang tidak mengharuskan Anda untuk melakukan reservasi.
    KIAT PAKAR

    Maya Diamond, MA

    Pelatih Hubungan
    Maya Diamond adalah pelatih kencan dan hubungan di Berkeley, California. Dia telah berpengalaman selama 7 tahun membantu para lajang yang terperangkap dalam pola kencan yang menimbulkan frustrasi serta ingin mencari rasa aman, menyembuhkan luka masa lalu, dan mewujudkan hubungan yang sehat, penuh cinta, dan langgeng. Maya meraih gelar Master dalam Psikologi Somatik dari California Institute of Integral Studies pada 2009.
    Maya Diamond, MA
    Pelatih Hubungan

    Menjalin hubungan romantis dengan dokter yang sangat sibuk memang terasa menyulitkan. Pakar hubungan dan kencan, Maya Diamond, berkata: "Ketika mengencani seseorang yang sangat sibuk, Anda harus menciptakan waktu yang berkualitas dengan sengaja. Dalam beberapa kasus, Anda harus menyusun rencana sejak jauh-jauh hari untuk menghabiskan waktu dengan pasangan. Namun, dalam kasus lainnya, Anda mungkin harus menyusun rencana dengan cepat dan spontan. Yang terpenting, pastikan pasangan juga memiliki waktu dan energi untuk Anda. Jika dia tidak bisa menyediakan dirinya secara fisik dan emosional, niscaya Anda akan merasa tidak bahagia, frustrasi, dan kesepian di sepanjang waktu."

  2. Ingat, setiap orang perlu beristirahat dari pekerjaannya, dan dokter pun demikian. Faktanya, dokter kerap kesulitan menyeimbangkan kehidupan personal dan profesionalnya. Itulah mengapa, tekanan profesi yang dimiliki pasangan kerap akan membuatnya terus-menerus menyinggung urusan pekerjaan di depan Anda. Secara khusus, situasi tersebut dapat meningkatkan kadar stres pasangan, pun kadar stres Anda, terutama karena tidak semua detail tentunya ingin Anda dengar. Oleh karena itu, cobalah mengalihkan percakapan ke jalur yang tidak berhubungan dengan dunia kedokteran kapan pun memungkinkan. [2]
    • Sebaiknya, jangan bertanya, "Ada cerita apa saja hari ini?" kepada seorang dokter. Alih-alih, pilih topik lain untuk mengawali percakapan, seperti acara televisi yang Anda berdua sukai atau teman bersama Anda dan pasangan.
    • Namun, jangan pula mengabaikan kebutuhan pasangan. Jika pasangan baru saja melewati hari yang sangat menyulitkan, kemungkinan besar dia juga ingin menceritakannya kepada Anda. oleh karena itu, sesekali izinkan pasangan mengeluhkan pekerjaannya. Pada momen tersebut, pahami kebutuhannya dan jadilah pendengar yang baik untuknya.
  3. Ketika harus bekerja sepanjang hari dan menangani banyak pasien, umumnya makan adalah kegiatan yang kerap dilewatkan oleh seorang dokter. Itulah mengapa, pasangan Anda pun mungkin akan selalu merasa lapar. Oleh karena itu, ketika tahu bahwa pasangan harus bekerja dalam waktu yang cukup panjang pada hari itu, cobalah mengajaknya berkencan sambil makan. [3]
    • Jika memungkinkan, pastikan makanan selalu tersedia di atas meja makan ketika pasangan pulang ke rumah. Jika kesulitan memasaknya sendiri, Anda juga selalu bisa memesannya di restoran terdekat.
  4. Umumnya, dokter harus siap dihubungi sepanjang waktu, terutama jika pasangan memiliki pasien yang kondisi kesehatannya sedang kritis atau dirawat inap di rumah sakit. Itulah mengapa, Anda harus siap untuk memahami kewajiban profesionalnya tersebut. Meski meletakkan ponsel di atas meja makan kerap dianggap kurang etis, berusahalah memahaminya. Ingat, mengencani seorang dokter menuntut Anda untuk lebih fleksibel terkait aturan! [4]
  5. Ketika mengencani seorang dokter, kemungkinan besar Anda harus siap untuk lebih sering sendirian, terutama karena perhatian seorang dokter umumnya tidak akan sepenuhnya tercurah kepada pasangannya. Itulah mengapa, Anda harus lebih sering menghibur diri sendiri alih-alih mengharapkan penghiburan dari pasangan. [5]
    • Bepergian dengan teman-teman terdekat. Jika tidak bisa terlalu sering menghabiskan waktu dengan pasangan, mengapa tidak memanfaatkan momen tersebut untuk mendekatkan diri dengan teman-teman Anda?
    • Cari hobi yang Anda sukai. Misalnya, Anda bisa mengikuti kelas merajut atau membaca buku yang menarik di sela-sela waktu luang.
    • Menikmati kesendirian sejatinya tidaklah mustahil. Pada momen tersebut, Anda sesungguhnya memiliki peluang untuk lebih mengenal diri sendiri dan hasrat pribadi!
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengelola Stres

PDF download Unduh PDF
  1. Oleh karena dokter selalu bekerja di bawah tekanan, pastikan Anda selalu ada untuk membantu pasangan merelakskan dirinya secara berkala. Jika stres tersebut diabaikan, niscaya ketegangan di dalam hubungan Anda berdua akan meningkat! Oleh karena itu, belajarlah untuk mengidentifikasi gejala stres agar Anda dapat menemukan solusi yang tepat untuk mengelolanya. [6]
    • Jika pasangan sedang stres, kemungkinan besar dia akan terlihat gelisah dan lebih mudah marah. Selain itu, pasangan pun mungkin akan terasa “jauh” dan suasana hatinya sering kali memburuk.
    • Jika menduga pasangan mengalami stres, jangan menyikapinya dengan kemarahan! Alih-alih, cobalah berkata, “Ada sesuatu yang mengganggumu, ya? Kira-kira apa yang bisa aku lakukan untuk membuatmu merasa lebih baik?"
  2. Jika suasana hati orang terdekat sedang kurang baik, Anda mungkin akan tergoda untuk memberikan nasihat. Padahal, hal terbaik yang idealnya pertama kali Anda berikan adalah kenyamanan, bukan nasihat, terutama karena nasihat (terutama yang tidak diminta) dapat dengan mudah disalahpahami meski niat Anda sejatinya baik. [7]
    • Berusahalah memahami pasangan. Dengarkan keluhan pasangan dengan baik, dan ucapkan kata maaf karena sudah membuat pasangan merasa demikian. Kemudian, tegaskan bahwa Anda akan selalu memedulikannya dan berada di sisinya kapan pun dibutuhkan.
    • Jika ada masalah yang perlu diselesaikan, jangan melakukannya saat ini. Setelah memberikan kenyamanan yang diperlukan oleh pasangan, cobalah mencari cara untuk mengatasi masalahnya. Berfokuslah untuk bekerja sama dengan pasangan! Dengan kata lain, jelaskan bahwa Anda tidak mencoba untuk memaksanya melakukan sesuatu, melainkan mengajaknya mendiskusikan ide untuk mengatasi masalah secara efektif.
  3. Di awal hubungan, kemungkinan besar Anda tidak tahu harus melakukan apa untuk membuat pasangan merasa lebih nyaman. Oleh karena itu, jangan ragu menanyakan hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk membantu mengurangi stresnya. Setelah itu, dengarkan dan hargai kebutuhan pasangan, apa pun itu! [8]
    • Tanyakan apa yang bisa Anda lakukan untuk meringankan beban pasangan pada hari itu. Misalnya, Anda bisa menawarkan diri untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan rumah tangga ketika diperlukan
    • Pahamilah bahwa kebutuhan pasangan mungkin akan berbeda dengan kebutuhan Anda. dengan kata lain, cara pasangan untuk menyikapi stres mungkin akan berbeda dengan Anda. Jika situasinya demikian, selalu ingat bahwa perbedaan bukanlah hal yang buruk. Itulah mengapa, Anda juga harus menghargai kebutuhan pasangan!
  4. Ingat, bersikap proaktif adalah aspek yang sangat penting untuk mengurangi stres ketika mengencani seorang dokter. Olah karena dokter umumnya dibebani dengan kadar stres yang sangat tinggi, pastikan Anda selalu ada di sana untuk membantunya merelakskan diri. Cobalah merencanakan aktivitas yang dapat mengurangi stresnya! [9]
    • Terkadang, gangguan adalah kunci. Oleh karena itu, jangan ragu mengajak pasangan menonton film bersama untuk menutup hari, atau menonton acara televisi yang Anda berdua sukai secara maraton.
    • Ajak pasangan melakukan aktivitas yang mampu mengurangi stres, seperti bermeditasi atau berlatih yoga.
  5. Berolahraga merupakan cara yang sempurna untuk mengurangi stres. Oleh karena itu, cobalah meningkatkan aktivitas fisik untuk memperbaiki hubungan Anda dan pasangan secara tidak langsung. Misalnya, Anda bisa mengajaknya mendaki gunung atau berolahraga di pusat kebugaran bersama. [10]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengevaluasi Prioritas

PDF download Unduh PDF
  1. Ketika mengencani seorang dokter, sering kali Anda bukanlah prioritas utamanya. Dengan kata lain, kepentingan pasien akan selalu diutamakan olehnya, terutama karena kesehatan mereka terletak di tangan pasangan! Belajarlah memahami fakta tersebut. [11]
    • Ingat, pasien pasangan dapat tiba-tiba jatuh sakit. Dalam kondisi medis darurat tersebut, tentu saja pasien tersebut harus menjadi prioritas pasangan. Meski situasi tersebut kerap membuat Anda kesal, selalu ingat bahwa risiko ini sudah Anda ketahui sebelum memutuskan untuk mengencani pasangan.
    • Ketika rasa frustrasi muncul, cobalah memikirkan pasien-pasiennya. Di balik keinginan Anda untuk menemui pasangan, ada seseorang yang harus menempuh berbagai prosedur medis karena memiliki gangguan medis yang berpotensi serius.
  2. Meski terkadang terasa menyebalkan, Anda sesungguhnya beruntung lho karena bisa mengencani seorang dokter! Umumnya, dokter adalah sosok yang sangat cerdas dan berkomitmen penuh terhadap pasien-pasiennya. Sebagian besar dokter juga memiliki empati dan hasrat yang sangat besar terhadap hal-hal yang menarik perhatiannya. Selain itu, Anda menjalin hubungan dengannya karena memiliki alasan yang kuat, bukan? Cobalah mengingat alasan tersebut dan mengapa hubungan tersebut penting untuk Anda.
  3. Kesabaran adalah aspek yang wajib dimiliki ketika mengencani seorang dokter. Oleh karena jadwalnya tidak pernah pasti, segala rencana yang Anda miliki dengannya pun berpotensi berubah secara tiba-tiba. Jika situasinya demikian, berfokuslah pada rasa bangga alih-alih frustrasi. Ingat, pasangan sedang melakukan sesuatu yang penting untuknya! Seharusnya, Anda justru berbangga pada ambisi dan keberaniannya untuk mewujudkan hasrat tersebut. [12]
  4. Kemungkinan besar, Anda akan kesulitan melakukan kencan yang istimewa dengan seorang dokter. Oleh karena itu, berusahalah untuk menghargai setiap momen yang sederhana dengannya. Bertahanlah pada rencana kencan yang sederhana dan fleksibel, serta berterimakasihlah untuk waktu yang masih Anda berdua miliki. [13]
    • Miliki ritual sederhana dengan pasangan, seperti melihat matahari terbit setiap paginya.
    • Rencanakan kencan yang singkat tetapi berkesan, seperti piknik atau berbelanja bersama.
    • Hargai waktu yang Anda berdua habiskan bersama. Pada momen tersebut, matikan ponsel Anda dan lenyapkan segala gangguan. Berfokuslah pada momen tersebut dan eksistensi pasangan.
    Iklan

Tips

  • Berikan ruang dan waktu kepada pasangan untuk menyendiri dan menghabiskan waktu senggangnya tanpa gangguan Anda. Hanya karena pasangan tidak sedang bekerja, bukan berarti Anda bisa mengajaknya bepergian sepanjang malam! Sebagaimana Anda yang pasti membutuhkan waktu untuk bersantai, dia pun demikian.
Iklan

Peringatan

  • Jangan pernah meminta pasangan untuk mempertaruhkan pekerjaannya demi memenuhi keinginan Anda, seperti membuat resep atau surat sakit palsu.
  • Jangan menganggap semua dokter pasti kaya! Faktanya, gaji dokter lebih rendah daripada akuntan, lho . Bahkan, cukup banyak dokter yang tidak diberi hak libur berbayar, memiliki pinjaman terkait biaya pendidikan tinggi dengan nominal yang tidak sedikit, serta harus menanggung biaya pensiunnya sendiri sekaligus membiayai pendidikan akademis anak-anaknya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 14.908 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan