Unduh PDF
Unduh PDF
Ada beragam cara untuk melakukan pembagian. Anda bisa membagi angka desimal, pecahan, atau bahkan eksponen/pangkat, dan menggunakan pembagian bersusun panjang atau pendek. Jika Anda ingin mengetahui beragam cara dalam membagi angka, ikutilah beberapa langkah di bawah ini.
Langkah
-
Tuliskan soal. Untuk mengerjakan pembagian bersusun panjang , letakkan penyebut (angka yang akan membagi) di luar bilah pembagi, dan pembilang (angka yang akan dibagi) di dalam bilah pembagi. [1] X Teliti sumber
- Sebagai contoh: 136 ÷ 3
-
Bagikan digit pertama angka pembilang dengan penyebut (kalau memungkinkan). Dalam contoh ini, 1 tidak bisa dibagi dengan 3 sehingga taruh angka 0 di atas bilah pembagi dan lanjutkan ke langkah berikutnya. Kurangkan 1 dengan 0 dan taruh hasilnya di bawah angka 1.
-
Bagikan angka dari sisa digit pertama pembilang dan digit kedua angka pembilang dengan penyebut. Oleh karena 1 tidak bisa dibagi dengan 3, angka 1 masih tetap digunakan. Anda perlu menurunkan angka 3. Sekarang, bagikan 13 dengan 3. Oleh karena 3 x 4 = 12, taruh angka 4 di atas bilah pembagi (sebelah kanan angka 0), kemudian kurangkan 13 dengan 12 dan tuliskan hasilnya di bawahnya.
-
Bagikan angka yang tersisa dengan penyebut. Turunkan angka 6 ke sebelah kanan 1, untuk memperoleh bilangan 16. Sekarang, bagikan 16 dengan 3. Oleh karena 3 x 5 = 15, tuliskan angka 5 di sebelah kanan angka 4, dan kurangkan 16 dengan 15 dan tuliskan hasilnya (16-15=1) di bawahnya.
-
Tuliskan sisa di sebelah kuosien. Jawaban akhir Anda adalah 45 dengan sisa 1, atau 45 R1.Iklan
-
Tuliskan soal. Tuliskan penyebut (angka yang akan membagi) di luar bilah pembagi, dan pembilang (angka yang akan dibagi) di dalam bilah pembagi. Ingat, bahwa dalam pembagian pendek , penyebut tidak boleh lebih dari satu digit. [2] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, 518 ÷ 4
-
Bagikan digit pertama pembilang dengan penyebut. 5 ÷ 4 = 1 R1. Taruh kuosien (1) di atas bilah pembagi panjang. Tuliskan sisa di atas angka pertama pembilang. Letakkan angka 1 kecil di atas 5 untuk mengingatkan bahwa Anda memiliki sisa 1 saat membagikan 5 dengan 4. Angka 518 seharusnya sekarang tampak seperti ini: 5 1 18
-
Bagikan angka yang dibentuk dari angka sisa dan digit kedua pembilang dengan penyebut. Angka berikutnya adalah 11 yang diperoleh dari nilai sisa (1) dan digit kedua pembilang (1). 11 ÷ 4 = 2 R 3 karena 4 x 2 = 8 dengan sisa 3. Tuliskan nilai sisa di atas digit kedua pembilang. Letakkan 3 di atas 1. Pembilang awal (518) sekarang tampak seperti ini: 5 1 1 3 8
-
Bagikan angka yang tersisa dengan penyebut. Angka yang tersisa adalah 38; angka 3 berasal dari sisa tahap sebelumnya, dan 8 adalah digit terakhir pembilang. Hitung 38 ÷ 4 = 9 R2. Oleh karena 4 x 9 = 36, maka tuliskan "R2" di atas bilah pembagian karena 38 - 36 = 2.
-
Tuliskan jawaban akhir. Hasil akhir dan kuosien berada di atas bilah pembagi. Jawabannya adalah 518 ÷ 4 = 129 R2.Iklan
-
Tuliskan soal. Untuk membagi pecahan , cukup tuliskan pecahan pertama diikuti dengan simbol bagi dan dilanjutkan pecahan kedua. [3] X Teliti sumber
- Sebagai contoh: 3/4 ÷ 5/8
-
Balik angka pembilang dan penyebut pada pecahan kedua. Pecahan kedua sekarang menjadi timbal balik.
- Contoh: 3/4 ÷ 8/5
-
Ubah simbol bagi dengan simbol kali. Untuk membagi pecahan, Anda mengalikan pecahan pertama dengan timbal balik dari pecahan kedua.
- Contoh: 3/4 x 8/5
-
Kalikan pembilang kedua pecahan. Kerjakan saja seperti mengalikan dua pecahan biasa.
- Contoh: 3 x 8 = 24
-
Kalikan penyebut kedua pecahan. Selesaikan perhitungan dengan mengalikan kedua pecahan.
- Contoh: 4 x 5 = 20
-
Taruh hasil perkalian pembilang di atas hasil perkalian penyebut. Setelah mengalikan pembilang dan penyebut kedua pecahan, Anda bisa memperoleh hasil perhitungan kedua pecahan.
- Contoh: 3/4 x 8/5 = 24/20
-
Sederhanakan pecahan. Untuk menemukan Faktor Persekutuan Terbesar , atau angka terbesar yang membagi pembilang dan penyebut secara merata. Dalam kasus ini faktor persekutuan terbesar dari 24 dan 20 adalah 4. Untuk membuktikannya, tuliskan semua faktor pembilang dan penyebut, dan lingkari angka faktor persekutuan terbesar dari keduanya.
- 24: 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, 24
- 20: 1, 2, 4,
5, 10, 20
- Oleh karena 4 adalah faktor persekutuan terbesar dari 24 dan 20, bagikan saja kedua angka tersebut dengan 4 untuk menyederhanakan pecahan.
- 24/4 = 6
- 20/4 = 5
- 24/20 = 6/5
-
Tulis kembali pecahan sebagai pecahan campuran (opsional). Caranya, bagikan saja pembilang dengan penyebutnya, dan tuliskan hasilnya sebagai angka bulat. Setelah itu tulis sisa pembagian sebagai pembilang baru, dan angka penyebut pecahan tidak berubah. Oleh karena 6 dibagi 5 memiliki hasil 1 dengan sisa 1, tuliskan angka bulat 1, diikuti dengan pembilang baru 1, lalu penyebut 5 sehingga diperoleh pecahan campuran 1 1/5.
- Contoh: 6/5 = 1 1/5
Iklan
-
Pastikan eksponen/pangkat memiliki angka dasar sama. Anda hanya bisa membagi eksponen jika memiliki angka dasar yang sama. Kalau tidak, Anda bisa mencoba memanipulasinya sampai diperoleh angka dasar yang sama. [4] X Teliti sumber
- Contoh: x 8 ÷ x 5
-
Kurangkan eksponen. Anda cukup mengurangi eksponen pertama dengan kedua. Jangan pedulikan angka dasar untuk sekarang.
- Contoh: 8 - 5 = 3
-
Letakkan eksponen baru di atas angka dasar aslinya. Sekarang, Anda bisa menuliskan eksponen baru di atas angka dasar asli.
- Contoh: x 8 ÷ x 5 = x 3
Iklan
-
Tuliskan soal. Tuliskan penyebut (angka yang akan membagi) di luar bilah pembagi, dan pembilang (angka yang akan dibagi) di dalam bilah pembagi. Dalam pembagian angka desimal , Anda bertujuan mengubah angka desimal menjadi angka bulat.
- Contoh: 65.5 ÷ .5
-
Ubah penyebut menjadi angka bulat. Cukup geser koma desimal sebanyak satu digit ke kanan untuk mengubah 0,5 menjadi 5, alias 5,0.
-
Ubah pembilang dengan mengeser koma desimalnya sebanyak digit yang sama dengan penyebut. Oleh karena Anda menggerakkan koma desimal pembilang sebanyak satu digit ke kanan sehingga menjadi angka bulat, koma desimal penyebut juga digeser sebanyak satu digit ke kanan sehingga 65,5 diubah menjadi 655.
- Jika Anda menggeser koma desimal pembilang melampaui semua digitnya, artinya Anda perlu menambahkan angka nol untuk digit setiap kali koma desimal bergeser. Sebagai contoh, jika koma desimal angka 7,2 bergeser tiga digit ke kanan, angka berubah menjadi 7.200 karena ruang kosong sebanyak dua digit diisi dengan angka nol.
-
Letakkan koma desimal pada bilah pembagian panjang persis di atas desimal pada pembilang. Oleh karena Anda menggeser koma desimal sebanyak satu digit untuk membuat 0,5 menjadi angka bulat, sebaiknya koma desimal di atas bilah pembagian diletakkan pada tepat koma desimal digeserkan, yaitu setelah angka 5 terakhir pada 655.
-
Selesaikan soal dengan pembagian bersusun panjang sederhana. Untuk membagi 655 dengan 5, tahapannya adalah:
- Bagi digit ratusan pembilang (6) dengan penyebut (5). Hasilnya adalah 1 dengan sisa 1. Tuliskan angka 1 di atas bilah pembagi, dan tuliskan 5 di bawah angka 6 untuk dikurangkan.
- Sisa sebesar 1 diturunkan bersama digit puluhan pembilang (5) sehingga kini diperoleh angka 15. Bagikan 15 dengan 5 untuk memperoleh 3. Tulis angka 3 di atas bilah pembagi, di sebelah kanan angka 1.
- Turunkan angka 5 terakhir. Bagikan 5 dengan 5 untuk memperoleh 1. Tuliskan angka 1 di atas bilah pembagi, di sebelah kanan angka 3. Tidak ada sisa karena 5 habis dibagi 5.
- Jawaban pembagian berurutan panjang dari 655 ÷ 5 = 131. Hasil ini sama dengan jawaban soal 65,5 ÷ 0,5.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 139.177 kali.
Iklan