Unduh PDF Unduh PDF

Dari sekian banyak jenis soal yang diberikan oleh pendidik dalam institusi pendidikan formal, salah satu jenis soal yang paling populer adalah pilihan ganda, terutama karena jenis soal tersebut mampu menguji kemampuan siswa untuk berpikir kritis dan menyelesaikan masalah. Namun, tidak semua siswa menyukai soal pilihan ganda karena probabilitas salahnya lebih besar daripada benarnya. Untuk memastikan nilaimu tetap maksimal saat dihadapkan dengan soal pilihan ganda, ada beberapa kiat yang bisa diterapkan, seperti dengan menganalisis pertanyaan sebaik mungkin, lalu memilih jawaban yang paling efektif setelah proses analisis dilakukan. Lakukan pula berbagai persiapan yang diperlukan sebelum menempuh ujian untuk memastikan hasilnya baik dan memuaskan.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menganalisis Pertanyaan

Unduh PDF
  1. Ada aturan yang mengharuskanmu untuk langsung mencantumkan jawaban di lembar ujian, tetapi ada pula yang memintamu untuk mencantumkannya di lembar jawaban terpisah. Oleh karena itu, selalu ikuti instruksi yang tertera pada lembar ujian atau yang diberikan oleh pengawas ujian.
  2. Sesaat setelah ujian dimulai, mulailah membaca setiap soal dengan tidak terburu-buru. Jika ujian dikerjakan secara luring, gunakan selembar kertas kosong untuk menutup pilihan jawaban yang tersedia di bawah soal agar kamu bisa sepenuhnya berfokus untuk membaca dan memahami pertanyaan. [1]
    • Untuk memastikan pemahamanmu sudah benar, silakan membaca satu pertanyaan berulang kali. Tidak perlu terburu-buru dan silakan meluangkan waktu sebanyak-banyaknya untuk memahami soal.
  3. Misalnya, kamu bisa mencari frasa bernada negatif di dalam soal, seperti, “Pilih jawaban yang tidak mendeskripsikan....” Cari pula frasa yang merepresentasikan penilaian, seperti “Pilih jawaban yang paling benar” atau “Pilih opsi yang terbaik.” [2]
    • Berikan pula perhatian lebih pada frasa yang menuntut lebih dari satu jawaban, seperti “Pilih lebih dari satu jawaban” atau “Pilih dua dari empat pilihan yang ada.”
  4. Sebelum membaca pilihan jawaban yang terletak di bawah soal, cobalah membaca soal baik-baik dan menjawabnya sendiri berdasarkan pengetahuan yang telah kamu miliki. [3]
    • Dengan melakukannya, niscaya kamu akan menemukan satu buah jawaban yang bisa dijadikan acuan. Kemungkinan besar, kamu bisa menemukan jawaban tersebut di dalam pilihan soal, atau akan menemukan pilihan yang menyerupai jawaban tersebut.
    • Jika kesulitan menjawab soal secara mandiri, jangan khawatir karena kamu tetap bisa memanfaatkan pilihan jawaban yang tersedia untuk menganalisis opsi yang paling benar.
  5. 5
    Identifikasi ada atau tidaknya qualifier . Secara khusus, qualifier merupakan kata atau frasa yang mengekspresikan kondisi atau situasi tertentu, dan mengidentifikasi qualifier dapat membantumu untuk mempersempit pilihan jawaban. Beberapa kategori qualifier :
    • Indikasi waktu: sebelum, sesudah, saat, selalu, tidak pernah
    • Superlatif: paling (banyak, sedikit, sering, cepat, baik), satu-satunya
    • Kondisional: setiap kali X terjadi, jika X terjadi, kecuali X terjadi, seandainya X terjadi
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menjawab Pertanyaan dengan Efektif

Unduh PDF
  1. Setelah memproses pertanyaan, baca seluruh pilihan jawaban yang tersedia. Sebagian besar soal pilihan ganda dilengkapi dengan empat hingga enam buah pilihan jawaban. Dalam beberapa kasus, kamu mungkin hanya memiliki dua buah pilihan jawaban di setiap soal. [4]
    • Luangkan waktu untuk mencerna setiap pilihan guna menemukan opsi yang paling memungkinkan. Jangan mengabaikan pilihan jawaban yang terlihat kurang relevan untuk memastikan keputusan akhirmu nanti benar-benar telah melewati proses analisis yang komprehensif.
  2. Setelah melakukan interpretasi soal dan analisis pilihan jawaban secara menyeluruh menyeluruh, tandai pilihan jawaban yang menurut pengetahuan atau instingmu tidak tepat. [5]
    • Umumnya, opsi yang mengandung kata “selalu,” “tidak pernah,” dan “seluruh jawaban salah” adalah pilihan jawaban yang salah.
    • Selagi menganalisis pilihan jawaban, jangan beranggapan bahwa pengajar sedang berusaha “menjebakmu” dengan memberikan opsi yang licik atau membingungkan. Percayalah, sebagian besar pengajar tidak akan repot-repot menyediakan jawaban yang menjebak.
  3. Setelah memilih satu jawaban, pikirkan kembali apakah jawaban tersebut benar-benar mampu mewakili persoalan yang ada. Jika opsi tersebut hanya mampu menjawab sebagian persoalan, jangan memilihnya karena kemungkinan besar, itu bukan jawaban yang benar. Ikuti instingmu! Artinya, pilih jawaban yang terlihat benar di matamu, dan/atau yang mampu menjawab seluruh permasalahan di dalam soal. [6]
    • Misalnya, jika kamu terjebak dalam dua pilihan jawaban, cobalah menyandingkan masing-masing pilihan dengan soal yang diberikan. Kembalilah membaca soal, lalu jawab soal tersebut menggunakan masing-masing pilihan jawaban. Setelahnya, pilih jawaban yang menurutmu paling mampu menjawab permasalahan di dalam soal.
  4. Jangan hanya memindai soal dan menjawab soal-soal yang kamu pahami terlebih dahulu. Oleh karena durasi ujianmu terbatas, memindai soal dan melewatkan soal-soal yang menurutmu sulit untuk dikerjakan sejatinya sangatlah membuang-buang waktu. Oleh karena itu, kerjakan soal ujian secara berurutan untuk memastikan setiap soal mendapatkan perhatian dan keseriusan yang sama. [7]
    • Saat terjebak di satu soal, luangkan waktu sebanyak-banyaknya untuk menganalisis soal tersebut. Jika tetap kesulitan menemukan jawabannya, berikan tanda bintang di samping soal dan beranjaklah ke soal berikutnya. Menjelang waktu ujian berakhir, kembalilah membaca seluruh soal yang memiliki tanda bintang untuk mencari jawabannya.
  5. Dalam banyak kasus, pengajar tidak akan memberikan nilai untuk soal yang dikosongkan. Bahkan, ada pula pengajar yang mengurangi nilai untuk setiap soal yang tidak dijawab, lo ! Oleh karena itu, berusahalah untuk menjawab semua soal berdasarkan pengetahuan dan hasil analisis pribadimu agar kamu mendapatkan setidaknya satu atau dua nilai tambahan. [8]
    • Ketika dihadapkan dengan soal yang sangat sulit, ikuti insting dan penilaian pribadimu untuk memilih jawaban yang terbaik dari berbagai pilihan yang adas.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menyiapkan Diri untuk Mengikuti Ujian

Unduh PDF
  1. Guna memberikan performa yang maksimal saat hari ujian tiba, jangan malas untuk mencicil materi sejak jauh-jauh hari! Jika perlu, buat jadwal belajar dan sisihkan waktu khusus setiap harinya untuk mengulas materi ujian. Secara khusus, mulailah belajar satu minggu atau beberapa hari sebelum hari ujian tiba. [9]
    • Menerapkan sistem kebut semalam (SKS) hanya akan membuat tubuh dan pikiranmu dipenuhi stres serta kecemasan. Selain itu, teknik tersebut ditujukan untuk memasukkan sebanyak mungkin informasi ke dalam otak pada saat yang bersamaan. Alhasil, otakmu mungkin akan kewalahan untuk menyimpan informasi dan membuatmu kesulitan mengingat jawaban yang tepat selagi mengerjakan ujian. Risiko mendapatkan nilai yang jelek pun seketika akan terpampang di depan matamu!
  2. Jika sebelumnya kamu kerap mengalami kesulitan saat harus mengerjakan soal pilihan ganda, cobalah meminta contoh soal ujian yang sudah lewat kepada pengajar, atau meminta mereka untuk memberikan beberapa soal latihan yang dikemas dalam bentuk pilihan ganda. [10]
    • Manfaatkan soal latihan dan/atau soal ujian terdahulu yang diberikan oleh pengajar untuk melatih kesiapanmu. Pelajari struktur pertanyaan dalam soal-soal tersebut berikut jawabannya. Jika perlu, kerjakan beberapa soal latihan untuk memantapkan kesiapanmu.
    • Jika pengajar tidak bersedia memberikan contoh soal ujian yang sudah lewat kepadamu, cobalah bergabung dengan kelompok belajar atau mengikuti les guna memperkaya pengetahuan dan memantapkan kesiapanmu.
  3. Setidaknya, tidurlah selama 8 jam pada malam sebelum ujian agar tubuh dan pikiranmu dapat bekerja seoptimal mungkin pada hari ujian. Selain itu, santap pula makanan yang menyehatkan pada malam sebelum ujian, pun pada keesokan paginya.
    • Pastikan kamu mengonsumsi menu sarapan yang sarat akan protein, vitamin, dan nutrisi, seperti telur, roti panggang, dan buah-buahan, atau yoghurt dan granula.
  4. Beberapa menit sebelum ujian, jangan mengulas materi agar tubuh dan pikiranmu tidak stres! Alih-alih, bicarakan topik di luar ujian dengan teman-temanmu, atau dengarkan lagu yang menenangkan.
  5. 5
    Belajarlah dengan teman-teman yang bisa dipercaya, dan berusahalah menghindari gangguan, seperti ajakan menongkrong atau berpesta. Hati-hati, menanggapi potensi gangguan hanya akan mengacaukan aktivitas belajarmu dan meningkatkan risikomu gagal dalam ujian.
    Iklan

Tips

  • Jangan berasumsi bahwa jawaban yang benar sengaja dibuat “berpola” oleh pembuat soal. Misalnya, hanya karena kamu sudah memilih jawaban C tiga kali berturut-turut, bukan berarti jawaban yang benar pada soal berikutnya sudah pasti bukan C. Dengan analogi yang sama, jika jawaban D belum pernah kamu pilih, bukan berarti opsi tersebut lebih memungkinkan untuk dipilih pada soal berikutnya. Dengan kata lain, perlakukan setiap soal sebagai pertanyaan dan jawaban yang berdiri sendiri.
  • Luangkan waktu sebanyak yang diperlukan, kira-kira 5 menit untuk setiap 10 pertanyaan, guna memindahkan jawaban akhirmu ke lembar ujian yang sesungguhnya (seperti pada lembar ujian Scantron ).
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 29.857 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan