PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Neti pot digunakan untuk mengaliri hidung dengan membilas rongga hidung menggunakan larutan garam. Obat rumahan ini memang tidak begitu dikenal di negara Barat, tetapi sudah biasa digunakan oleh orang-orang di India dan Asia Selatan. Neti pot bisa digunakan setiap hari untuk membersihkan lendir, bakteri, dan alergen yang ada di rongga hidung. Namun, Anda harus mengikuti cara pembersihan yang tepat menggunakan neti pot ini, dan hanya gunakan air steril, air suling, atau air yang telah direbus dan dibiarkan dingin.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Membersihkan Neti Pot

PDF download Unduh PDF
  1. Sebelum menggunakan neti pot , baca petunjuk yang disarankan untuk membersihkannya. Kebanyakan neti pot dapat dibersihkan menggunakan sabun dan air hangat, tetapi periksa panduan yang diberikan agar Anda bisa membersihkannya sesuai petunjuk yang disarankan. [1]

    Peringatan : Sebagian besar neti pot tidak tidak boleh dibersihkan menggunakan mesin cuci piring. Jadi, jangan memasukkan neti pot ke dalam mesin tersebut, kecuali terdapat petunjuk khusus yang menyebutkan bahwa Anda boleh melakukannya.

  2. Berilah beberapa tetes sabun cuci piring ke dalam neti pot , lalu tuangkan air panas. Kocok air sabun untuk membersihkan seluruh bagian neti pot . Selanjutnya, buang air sabun dan bilas neti pot sampai bersih. [2]
    • Bilas neti pot sebanyak 6-7 kali sampai sampai tidak ada lagi sisa sabun yang tertinggal.
  3. Sebelum digunakan untuk pertama kali, neti pot harus benar-benar kering. Tempatkan neti pot di atas handuk yang bersih dengan posisi terbalik atau keringkan bagian dalamnya menggunakan tisu yang bersih. [3]
    • Jangan menyeka bagian dalam neti pot dengan handuk bekas. Selain itu, jangan mengeringkannya dengan meletakkan neti pot menghadap ke atas. Neti pot bisa kemasukan debu atau kotoran jika Anda menempatkannya dalam posisi ini.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membuat Larutan Garam

PDF download Unduh PDF
  1. Cuci dan keringkan tangan agar tidak mengotori neti pot . Basahi tangan dengan menempatkannya di bawah air hangat yang mengalir. Selanjutnya, berilah kira-kira 1 sendok teh (5 ml) sabun tangan cair atau gosoklah tangan dengan sabun batangan selama beberapa detik untuk menyabuninya. Gosokkan sabun di antara kedua tangan, pada ujung jari, dan di sekitar kuku. Selanjutnya, bilas sabunnya dengan menempatkan tangan kembali di bawah air hangat yang mengalir. Lap tangan Anda sampai kering dengan tisu atau kain yang bersih. [4]
    • Untuk mencuci tangan hingga selesai, Anda memerlukan waktu sekitar 20 detik. Sebagai pedoman, ini adalah waktu yang diperlukan untuk menyanyikan lagu " Happy Birthday " sebanyak dua kali. [5]
  2. Agar airnya aman untuk dimasukkan ke dalam rongga hidung, hanya gunakan air suling, steril, atau yang telah direbus dan dibiarkan dingin. Tuang airnya ke wadah kaca yang bersih, misalnya mangkuk atau stoples. [6]
    • Anda bisa membeli air steril atau suling di toko obat atau kelontong. Anda juga bisa menggunakan air leding yang didihkan selama kira-kira 5 menit. Selanjutnya, matikan kompor dan biarkan airnya dingin sendiri hingga mencapai suhu ruang.

    Peringatan : Jangan menggunakan air leding yang belum diolah karena ada kemungkinan mengandung ameba dan bakteri, yang bisa membuat Anda sakit ketika memasukkan air tersebut ke saluran hidung. [7]

  3. Gunakan garam laut ( sea salt ) atau garam kosher tanpa yodium. Ukur garamnya dan tuang ke dalam wadah yang telah diisi air. [8]
    • Jangan menggunakan garam meja. Bahan aditif yang ada di dalamnya dapat mengiritasi hidung.
    • Jika tidak ingin membuatnya sendiri, Anda juga bisa membeli larutan garam yang sudah jadi. Pergilah ke toko obat dan belilah larutan garam yang dibuat khusus untuk neti pot .
  4. Aduk garamnya hingga larut ke dalam air menggunakan sendok logam yang bersih. Terus aduk sampai garam benar-benar larut. Jika larutan terlihat jernih dan mencapai suhu ruang, Anda telah siap menggunakannya. [9]
    • Tutup wadah larutan apabila Anda tidak ingin langsung menggunakannya. Namun, Anda harus menggunakan larutan tersebut dalam waktu 24 jam. Jika melebihi waktu ini, buang larutan yang tidak digunakan karena mungkin ada bakteri yang berkembang di dalamnya.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Membilas Saluran Hidung

PDF download Unduh PDF
  1. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memindahkan larutan garam dari wadah ke dalam neti pot . Tuang larutannya secara hati-hati agar tidak tumpah, dan pastikan larutannya tidak terlalu hangat karena bisa membuat Anda tidak nyaman dan merasa terbakar.
  2. Membungkuklah di atas wastafel sehingga tubuh bagian atas berada pada sudut 45 derajat dari tubuh bagian bawah. Selanjutnya, putar kepala ke samping sehingga telinga menghadap ke arah wastafel. Jagalah agar dahi tetap setinggi dagu, atau sedikit lebih tinggi. [10]
    • Jangan memutar kepala terlalu berlebihan sehingga dagu menjadi lebih tinggi daripada bahu.
    • Jangan membungkuk terlalu jauh sehingga dagu berada di bawah dahi.
  3. Anda tidak dapat bernapas melalui hidung ketika mengaliri sinus dengan neti pot . Jadi, Anda harus bernapas dengan mulut. Ambilah napas beberapa kali agar Anda terbiasa. [11]
    • Jangan tertawa atau berbicara agar sekat di tenggorokan tidak terbuka, yang akan membuat airnya masuk.
  4. Tekan moncong neti pot ke bagian dalam lubang hidung sehingga lubangnya menjadi tertutup rapat. Dengan tindakan ini, airnya tidak akan mengalir keluar dari tempat masuknya. Angkat neti pot agar larutan garam mengalir ke lubang hidung bagian atas, lalu keluar dari lubang hidung bawah. Mungkin ini akan terasa sedikit aneh, seperti ketika hidung kemasukkan air saat berenang. Tuang ½ bagian neti pot ke dalam lubang hidung pertama. [12]
    • Larutannya akan keluar dari lubang hidung bagian bawah dan mengalir ke arah wastafel. Jika airnya mengenai Anda, turunkan tubuh agar posisinya lebih dekat ke wastafel.
    • Apabila larutan keluar dari mulut, turunkan sedikit dahi Anda, tetapi jagalah agar posisinya tetap di atas dagu.
  5. Cabut neti pot dari lubang hidung pertama jika Anda telah selesai melakukan pembilasan. Selanjutnya, putar kepala ke arah yang berlawanan dan ulangi proses tersebut dengan langkah yang sama. Gunakan separuh larutan garam yang tersisa untuk membersihkan lubang hidung yang lain. [13]

    Tip : Walaupun Anda merasa hanya satu lubang hidung yang tersumbat, lakukan pembilasan pada kedua lubang. Dengan tindakan ini, Anda bisa mendapatkan manfaat yang maksimal ketika menggunakan neti pot .

  6. Setelah semua larutan yang ada di dalam neti pot habis, tetap posisikan kepala di atas wastafel dan tiup hidung Anda dengan lembut tanpa menjepitnya dengan jari tangan. Tindakan ini untuk membantu membuang sisa air dan lendir yang ada. [14]
    • Lakukan ini sampai semua cairan hilang dan Anda bisa bernapas dengan lega kembali.
  7. Jika tidak ada lagi cairan yang menetes dari lubang hidung ke dalam wastafel, buang air yang tersisa dan bersihkan hidung dengan meniupnya pada tisu seperti biasa. Tekan salah satu lubang hidung dengan lembut ketika Anda meniupnya pada tisu, kemudian ulangi pada lubang hidung yang lain. Jangan menutup kedua lubang hidung saat Anda meniupnya. [15]
    • Jangan meniup hidung terlalu keras! Tiuplah dengan lembut seperti biasa.
  8. Agar bakteri tidak tumbuh di bagian dalam dan luar neti pot , cuci alat ini terlebih dahulu sebelum Anda menyimpannya. Bersihkan dengan sabun dan air hangat, lalu biarkan neti pot kering sendiri seperti yang Anda lakukan pada langkah sebelumnya. [16]
    • Simpan neti pot di dalam laci atau lemari agar tetap bersih dan bebas debu sampai Anda menggunakannya kembali nanti.
    Iklan

Peringatan

  • Jangan pernah menggunakan air leding sebagai pengisi neti pot ! Air leding mungkin mengandung ameba dan bakteri, yang bisa berkembang di dalam rongga hidung dan membuat Anda sakit. [17]
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Neti pot
  • Garam yang tidak mengandung yodium dan bahan aditif lain. Atau, gunakan garam yang dibuat khusus untuk neti pot .
  • Air suling, air yang direbus dan didinginkan, atau air yang telah disaring

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 14.780 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan