PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Terdapat banyak jenis peta, dari peta taman yang sederhana hingga peta topografi yang detail. Mempelajari perbedaan antara jenis-jenis yang berbeda akan membantu Anda memahami dasar-dasar dari semuanya, dan membantu Anda mengarahkan kemana Anda akan pergi.


Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memahami Komponen-komponen Peta

PDF download Unduh PDF
  1. Jenis-jenis peta dibedakan berdasarkan pada lokasi yang ditunjukkan. Dari peta taman yang spesifik hingga peta topografi yang rumit, Anda dapat memahami perbedaan dan spesifikasi dari jenis-jenis peta yang akan Anda gunakan sehingga Anda akan mengerti cara menggunakannya dengan benar.
    • Peta topografi merupakan peta yang menunjukan bentuk permukaan bumi, menunjukan titik elevasi dan skala geografis, juga menunjukan garis lintang dan garis bujur. Peta ini merupakan jenis peta paling akurat, yang sering kali digunakan para pendaki, petualang, dan militer. Dalam menggunakan peta ini dibutuhkan kompas untuk melakukan navigasi. [1]
    • Peta jalan atau atlas adalah peta yang menunjukan jalan raya, jalan kota, dan jalan lainnya di daerah tertentu secara detail. Peta jalan tersedia dalam bentuk kota-kota, atau juga lintas negara dengan skala yang lebih besar. Penggunaan peta jalan sering kali memudahkan perjalanan darat.
    • Peta khusus dan menunjukan gambar dua dimensi biasa digunakan secara khusus untuk taman bermain, panduan arah, tur, dan jenis-jenis hal lainnya dimana jarak bukan hal utama untuk diketahui. Contoh dari peta jenis ini adalah sketsa peta tempat memancing. Walaupun peta ini dapat sangat akurat, tapi tidak terdapat skala peta pada peta ini.
  2. Di salah satu ujung peta, di utara dan selatan perlu diberi tanda dengan jelas, sehingga Anda memiliki dasar untuk mengerti arah yang berada pada peta, dan Anda akan dapat mengarahkan peta dengan benar. Akan sulit menentukan arah kanan atau kiri yang perlu Anda ambil jika Anda tidak membaca peta dengan benar.
  3. Pada peta yang terperinci seperti peta jalan dan peta topografi, skala menunjukan letak kunci suatu tempat pada peta, sehingga Anda dapat memahami seberapa jauh jarak antara satu titik dengan yang lainnya pada peta. Contohnya, 1 inci (2.54 cm) sama dengan satu mil (1.6 km), atau satuan jarak lainnya. Untuk memahami seberapa jauh antara dua titik, Anda dapat mengukurnya pada peta dan menghitung seberapa jauh tempat tersebut dan berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk sampai ke sana. [2]
  4. Arti dari bayangan warna, simbol-simbol, dan jenis-jenis gambar lainnya dicantumkan di beberapa peta, dan hal tersebut harus dipelajari sebagai jawaban kunci yang dapat mengartikan tanda pada peta. Jika, misalkan peta terdiri dari daerah berbayang warna merah dan terdapat simbol gelombang didalamnya, Anda mungkin perlu memeriksa tanda kunci untuk mengetahui lokasi daerah pantai yang memiliki peringatan pasang yang tinggi.
    • Setiap peta menggunakan simbol yang berbeda dengan cara yang berbeda, maka sangat penting untuk memperhatikan tanda kunci. Contohnya, pada banyak peta panduan arah, garis putus-putus berarti jalan belum beraspal, sedangkan pada peta lain garis putus-putus dapat berarti perbatasan negara, atau juga pada tanda lainnya. Selalu perhatikan tanda kunci dalam menafsirkan perbedaan simbol.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Berpergian menggunakan Peta

PDF download Unduh PDF
  1. Pada kebanyakan peta yang akan Anda gunakan, Anda hanya perlu melakukan beberapa hal untuk berpergian. Mencari lokasi Anda pada peta dengan mengidentifikasi tanda yang Anda lihat dan tanda pada peta, lalu tentukan jalan Anda berdasarkan indikator-indikator tersebut. Dalam menggunakan peta Anda perlu juga untuk memperhatikan daerah di sekitar Anda sama banyaknya seperti Anda melihat jalur pada peta.
    • Contohnya, jika Anda melihat tanda yang menunjukan bahwa Anda berjarak 20 mil (32 km) lagi dari Westville, carilah Westville pada peta Anda dan Anda akan memiliki gambaran kasar di mana Anda berada. Jika Anda tidak mengetahui arah ke mana Anda berpergian, lihatlah kota-kota di sekitar Westville dan perhatikan kota mana yang telah Anda lewati, seingga Anda dapat mengetahui dari arah mana Anda datang.
    • Jika Anda menggunakan panduan arah atau peta pendaki, gunakan persimpangan untuk mengetahui di mana Anda berada. Jika Anda datang ke tempat awal pemberangkatan dari "West Loop Trail" dan "Smith Trail," cari titik persimpangan pada peta dan Anda akan mengetahui di mana Anda berada. Orientasikan diri Anda pada peta dengan melihat arah keluar dari setiap jalan dari posisi Anda dan pilihlah rute Anda berdasarkan ke mana Anda akan pergi.
    • Anda juga dapat menggunakan peta untuk merencanakan rute Anda berdasarkan waktu dan, jika Anda merencanakannya cukup detail, Anda dapat menyimpan peta di laci mobil. Jika Anda perlu untuk berkendara ke bandara, Anda dapat merencanakan rute Anda dan menulisnya secara berurutan, dan menyimpannya pada kemudi sehingga membuat Anda lebih cepat. [3]
  2. Peta yang lebih rumit pada umumnya membutuhkan kompas untuk mengorientasikan diri Anda dengan baik dan mengerti bagaimana mengetahui poisisi Anda melalui kordinat yang Anda temukan. Jika Anda tersesat, atau mencoba untuk mencari jalan Anda dari satu titik ke titik lainnya, Anda perlu untuk menemukan tanda pada jalan dan mengorientasikan diri Anda dengan menggunakan kompas, atau menggunakan GPS.
    • Jika Anda memiliki GPS, Anda juga dapat menggunakan peta topografi untuk merencanakan rute berdasarkan pada titik kordinat Anda. Gunakan garis lintang dan garis bujur pada peta untuk mencoba dan mencari tahu di mana Anda berada, perhatikan daratan, dan rencanakan rute kemana Anda akan pergi.
    • Walaupun Anda memiliki GPS, menggunakan kompas tetap jauh lebih mudah, cepat dan efektif untuk menunjukan arah ketika Anda berpergian. Anda dapat tetap berada pada jalur dengan menggunakan kompas.
  3. Jika Anda mengetahui di mana Anda berada dan perlu mencari tahu bagaimana untuk sampai ke tujuan Anda, bentangkan peta Anda secara mendatar dan letakan kompas Anda pada peta, maka kompas akan menunjukkan arah utara.
    • Geser kompas Anda hinga melewati tempat Anda berada pada peta, dengan arah ke utara.
    • Gambar garis di sekitar kompas, melewati posisi Anda berada. Jika Anda membentuk garis batas ini, jalan Anda dari posisi Anda berada akan berada pada garis yang baru Anda gambar pada peta.
  4. Jika Anda tidak yakin ke arah mana Anda harus berjalan dan perlu untuk mencari tahu, mulailah membentangkan peta secara datar dan simpan kompas di atasnya. Gambar garis antara posisi Anda dengan tujuan Anda, lalu putarlah hingga mengarah ke utara. Dengan begitu akan menyelaraskan garis kompas dengan garis arah utara-selatan pada peta.
    • Untuk melakukan perjalanan, peganglah kompas sebelum Anda bergerak horizontal menjauh dari arah tujuan Anda. Anda akan menggunakan arah tersebut untuk memandu perjalanan Anda.
    • Putar tubuh Anda hingga ujung utara pada jarum magnet sejajar dengan jarum orientasi, dan Anda akan mengarah ke arah yang benar.
  5. Jika Anda tidak tahu di mana Anda berada dan tidak yakin ke mana Anda harus berjalan, Anda dapat mencari tahu daerah di sekitar Anda berada dengan mempelajari untuk menggunakan triangulasi posisi. Ini merupakan salah satu keahlian penting dalam pelatihan bertahan hidup. Untuk melakukan triangulasi posisi Anda, mulailah dengan mencari tiga tanda pada peta yang dapat Anda lihat secara fisik.
    • Arahkan tujuan perjalanan Anda pada salah satu tanda, lalu arahkan kompas dan peta sesuai dengan tanda tersebut. Ambil kordinat Anda untuk memasukkannya pada peta, gambarlah tiga garis searah dengan kompas. Gambar tersebut harus membentuk segitiga, di mana akan menunjukan posisi Anda. Ini tidak akan sempurna, namun akan menunjukan daerah Anda berada.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menggunakan Jenis Peta yang Spesifik

PDF download Unduh PDF
  1. Terdapat banyak jenis peta navigasi, termasuk peta pendakian, peta jalur bersepeda dan alam, peta jalan raya, dan peta danau dan laut. Cara paling klasik dan kuno untuk merencanakan perjalanan atau kunjungan lainnya adalah memetakan menggunakan peta jalan.
    • Cobalah lakukan sehari mendaki atau bersepeda melalui taman alam dengan menggunakan peta. Anda akan dapat mengetahui seberapa sulit jalannya, seberapa jauh jarak yang akan Anda lalui dan menemukan tempat-tempat menarik sepanjang perjalanan. [4]
    • Rencanakan perjalanan dengan menggunakan peta jalan raya. Jalan raya utama dan jalan kabupaten merupakan jalan yang sering terdapat pada peta dan memberikan Anda banyak pilihan ketika melakukan perjalanan.
  2. Peta berguna untuk memberikan informasi kunci mengenai jalan memutar atau konstruksi jalan. Bagian transportasi menggunakan peta dengan informasi detail mengenai konstruksi, jalan memutar atau penutupan jalan sehingga membuat para pejalan mengetahui situas kondisi jalan terkini.
  3. Peta sering kali digunakan dalam penetapan daerah dan dalam konstruksi untuk menentukan seberapa jauh antara satu dengan yang lainnya, dan seberapa jauh seharusnya mereka terpisahkan. Bagian perencanaan dan penetapan daerah biasanya menggunakan peta untuk membagi wilayah kabupaten atau merencanakan pekerjaan infrastruktur, dan untuk menunjukan kepemilikan. Deskripsi legal akta dan kontrak dicantumkan dalam peta.
    • Beberapa peta digunakan untuk memperkirakan aktivitas kriminal. Tim forensik kriminal menggunakan peta untuk menandai lokasi kriminal dan memprediksi perilaku masa depan para tersangka kriminal.
    • Menunjukkan informasi politik dengan peta. Pemilih biasanya diarahkan ke tempat pemungutan suara menggunakan peta polisi. Para politikus yang mewakili konstitusi berdasarkan lokasi geografis, dapat dengan mudah ditunjukkan menggunakan peta.
    • Menunjukkan lokasi potensial untuk proyek komunitas, seperti taman baru, lahan parkir dan pusat komunitas.
  4. Para ahli meteorologi menciptakan peta untuk menunjukkan badai yang akan datang, menghadapi cuaca panas dan dingin, dan perubahan cuaca. Para pembaca dapat mengetahui prediksi di daerah mereka dengan menggunakan peta.
    Iklan


Tips

  • Peta menyediakan banyak jenis informasi, termasuk fakta demografik, bentuk topografik, jalur perjalanan dan perkiraan cuaca.
  • Selama berabad-abad para kartografer terus mengembangkan peta dan informasi yang dapat diperoleh melalui peta tersebut.
  • Kini peta tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk juga di internet.


Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 17.971 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan