Unduh PDF Unduh PDF

Protein terbentuk dari asam amino dan merupakan zat dasar dalam pembentukan tubuh Anda. [1] Karena Anda merusak otot setiap kali berlatih, khususnya jika Anda melakukannya dengan rutin, pola makan yang terdiri dari makanan kaya protein adalah bagian yang penting dalam membentuk otot. [2] Protein whey juga bisa menjadi bagian yang penting dan efektif dalam menurunkan berat badan, dan protein dapat memenuhi rasa lapar Anda sekaligus menyediakan nutrisi dan energi yang diperlukan bagi Anda dalam melalui hari. [3] [4] Protein whey adalah bentuk protein bernutrisi yang telah dipisahkan dengan whey susu (zat cair yang dihasilkan dalam pembuatan keju) yang lemaknya telah dibuang sehingga dapat dijadikan zat tambahan yang menyehatkan. [5] Kebanyakan protein whey dijual dalam bentuk bubuk dan dapat digunakan dengan mudah, yaitu dengan mencampurkannya dengan beberapa bahan sederhana lainnya. Akan tetapi, ketahuilah bahwa kualitas protein whey lebih rendah daripada protein telur, baik dalam nilai biologis (BV/ biological value ) ataupun indeks protein. Protein whey juga tidak cocok bagi orang yang tidak mampu menerima laktosa dengan baik, karena kadar laktosa yang dikandungnya sangat tinggi, tidak seperti protein telur.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Menghitung Jumlah Protein yang Diperlukan Tubuh

Unduh PDF
  1. Jumlah protein yang terlalu banyak dalam pola makan sehari-hari dapat menyebabkan efek samping yang merugikan, dan juga memberatkan kinerja ginjal, sehingga bagan kebutuhan protein adalah alat yang penting saat Anda ingin menambahkan protein whey ke dalam pola makan. [6]
  2. Pria dan wanita dewasa (19-50 tahun) disarankan untuk mengonsumsi protein sebanyak 8 gram untuk setiap 10 kg berat badan (yang berarti 0,8 gram untuk setiap kg berat badan) setiap hari. Sebagai contoh, seseorang yang berbobot 70 kg harus mengonsumsi protein sebanyak 56 gram setiap hari. [7] [8]
    • Secara umum, atlet yang berlatih kecepatan dan kekuatan sebaiknya memperoleh 1,2-1,7 gram protein per kg berat badan, sementara itu atlet ketahanan mungkin memerlukan sekitar 1,2-1,4 gram protein per kg berat badan. [9]
    • Jadi, seorang atlet dengan berat badan 80 kg sebaiknya mengonsumsi sekitar 96 g protein setiap hari untuk memenuhi kebutuhan minimal 1,2 gram/kg.
  3. Dengan bantuan kalkulator nutrisi, hitunglah jumlah protein yang Anda dapatkan dalam setiap porsi makanan, dan jika perlu, hitung juga jumlah protein yang Anda dapatkan setiap minggu. Dengan begitu, Anda dapat menentukan jumlah protein yang diperlukan untuk melengkapi pola makan Anda.
    • Ada berbagai sumber daring yang dapat digunakan untuk menentukan jumlah protein yang dikandung oleh makanan yang Anda konsumsi setiap hari atau setiap minggu. Salah satu contoh yang bermanfaat bisa ditemukan di sini .
  4. Jika jumlah protein yang seharusnya Anda dapatkan berdasarkan bagan kebutuhan protein ternyata lebih jika dibandingkan dengan jumlah yang Anda dapatkan dari pola makan, Anda dapat memenuhi selisih tersebut dengan protein whey . Setelah mengetahui jumlah protein yang Anda perlukan menggunakan kalkulator nutrisi, kurangi jumlah protein yang harus Anda dapatkan dengan jumlah protein yang Anda dapatkan melalui pola makan. Jumlah yang didapatkan merupakan jumlah protein yang harus Anda dapatkan menggunakan protein whey . Selain itu, jika Anda adalah pria yang rutin berlatih, protein whey bisa membantu Anda untuk memulihkan diri dengan lebih cepat. Secara umum, orang yang melakukan latihan rekreasi, latihan ketahanan tubuh, dan juga latihan kekuatan tubuh disarankan untuk mengonsumsi 0,5–0,8 gram protein untuk setiap 0,5 kg berat badan. [10]
    • Selain itu, jika Anda adalah pria yang berolahraga secara rutin, suplemen whey mungkin bermanfaat untuk membantu memulihkan tubuh Anda lebih cepat setelah berolahraga.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Membuat Protein Kocok atau Smoothie Protein

Unduh PDF
  1. Mencampurkan bahan menggunakan blender adalah cara yang paling mudah untuk membuat protein kocok. Ikuti panduan pada kemasan protein whey untuk mengukur jumlah bubuk protein whey yang tepat, dan juga mencampurkannya dengan bahan lain dalam rasio yang disarankan hingga tekstur yang lembut terbentuk.
    • Jika Anda tidak memiliki blender, Anda bisa menggunakan mikser listrik, botol blender, atau bahkan menggunakan alat pengocok makanan atau garpu untuk mencampurkan makanan di dalam gelas atau mangkuk.
  2. Anda bisa membeli protein whey dalam berbagai jenis rasa, yang akan memengaruhi rasa smoothie yang dihasilkan. Beberapa rasa yang tersedia, misalnya vanili, stroberi, blueberry , pisang , cokelat, dan lain-lain.
  3. Protein whey kocok bisa dibuat dengan buah dan bahan lain untuk mengubah rasa dan nutrisi yang dikandung. Ada banyak resep pembuatan protein whey kocok di dalam buku ataupun di dalam jaringan. Untuk mencampurkan buah-buahan dengan lebih mudah ke dalam protein whey kocok, tambahkan air terlebih dahulu. [11] Tergantung pada selera Anda, tambahkan satu hingga dua cangkir (240-480 ml) salah satu bahan berikut: [12] [13]
    • Jus buah
    • Pisang
    • Persik
    • Pir
    • Mangga
    • Buah yang mengandung banyak air, termasuk jeruk, nanas, dan semangka
    • Susu, susu kedela, susu almond , santan, atau susu rendah lemak lainnya
  4. Es batu yang diproses dalam blender akan mengentalkan dan mendinginkan protein whey kocok, sehingga dapat menghasilkan tekstur seperti smoothie . Sebagai pilihan lain, Anda dapat membekukan pisang, rasberi, dan buah-buahan lainnya (atau membelinya langsung dalam keadaan beku), kemudian menambahkannya ke dalam minuman tersebut. Anda juga bisa menggantikan susu dengan es batu yang terbuat dari susu. [14]
  5. Protein whey kocok juga bisa dibuat lebih nikmat, yaitu dengan menambahkan beberapa bahan tertentu. Tambahkan beberapa bahan di bawah ini yang Anda sukai, dan rasa minuman yang dihasilkan akan menjadi lebih nikmat. Beberapa bahan yang bisa ditambahkan, misalnya: [15] [16]
    • Madu
    • Vanili, pala, kayu manis
    • Yoghurt
    • Buah kering, misalnya kismis, aprikot, dan kurma
    • Bubuk susu kocok rasa cokelat, vanili, stroberi, atau rasa lain.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Menggunakan Protein Whey untuk Membentuk Otot

Unduh PDF
  1. Tambahkan satu sendok takar bubuk protein whey ke dalam serealia untuk sarapan Anda, dan akan lebih baik jika serealia yang digunakan adalah havermut. Campurkan kedua bahan hingga merata dengan sendok, lalu makanlah sesegera mungkin. Dengan menambahkan protein whey ke dalam makanan, Anda dapat meningkatkan asupan protein tanpa banyak mengubah pola makan.
    • Anda dapat menambahkan 1 sendok makan (14,1 gram) selai kacang ke dalam campuran tersebut untuk menambah protein.
  2. Minumlah protein whey kocok 30 menit sebelum berlatih. Seiring Anda berlatih, serat otot akan menjadi rusak, dan karbohidrat yang tersimpan (glikogen) akan digunakan. [17] Meminum protein whey kocok sebelum latihan dapat mencegah kerusakan pada otot dan juga memberikan lebih banyak energi.
  3. Anda perlu memberikan nutrisi kepada otot tepat setelah latihan agar tubuh dapat memulihkan diri dengan baik. Ada bukti yang menunjukkan bahwa mengonsumsi protein whey tepat setelah latihan dapat meningkatkan sintesis protein, dan hasilnya adalah otot yang menjadi lebih kuat. [18]
  4. Taburkan bubuk protein whey secukupnya pada porsi makanan terakhir harian Anda. Dengan begitu, Anda dapat menjaga kadar asam amino di dalam tubuh tetap tinggi saat tidur, yang juga membantu dalam pembentukan otot.
    • Anda juga bisa meminum protein whey sebelum tidur untuk mencegah pemecahan protein yang terjadi secara natural saat Anda tidur, sehingga sintesis otot pada malam hari akan meningkat. [19]
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Menggunakan Protein Whey dalam Menurunkan Berat Badan

Unduh PDF
  1. Ada banyak pola makan yang tersedia bagi orang-orang yang ingin menurunkan berat badan dengan protein whey , tetapi secara umum, protein whey lebih baik digunakan sebagai pelengkap pola makan, bukan sebagai pengganti porsi makan normal. Kelebihan umum yang bisa Anda dapatkan dengan melengkapi pola makan menggunakan protein whey adalah perasaan lebih kenyang, sehingga membuat Anda merasa makan lebih sedikit, dan berat badan Anda akan menurun. [20]
    • Tambahkan protein whey ke dalam pola makan rendah kalori. Protein whey merupakan pelengkap yang paling cocok untuk pola makan yang sehat dan seimbang. [21]
    • Ketahuilah bahwa pola makan yang tinggi protein dan rendah kalori memiliki dampak negatif terhadap kesehatan Anda. [22] Pastikan bahwa Anda selalu berusaha untuk mencapai titik yang seimbang dan menyehatkan.
  2. Ketika menurunkan berat badan, Anda harus menambah jumlah konsumsi serat dan mengurangi jumlah konsumsi gula, yaitu dengan menambahkan buah-buahan dan sayuran ke dalam protein kocok. Beberapa saran ini mungkin dapat membantu Anda:
    • Tambahkan blueberry atau rasberi. Kedua buah tersebut mengandung banyak serat dan sedikit gula.
    • Sebagai pilihan lain, tambahkan bayam atau mentimun. Kedua sayuran tersebut mengandung banyak serat, dan rasanya tidak sepekat sayuran lain, sehingga Anda dapat mencampurkannya ke dalam protein kocok tanpa membuat rasanya menjadi aneh. [23]
    • Jangan menambahkan madu, sirop maple , atau gula. Hindari bahan yang mengandung banyak gula dan bersifat merugikan. Buah-buahan yang ditambahkan ke dalam smoothie akan berperan sebagai pemanis alami. [24]
  3. Protein kocok dapat memenuhi rasa lapar dan juga memberikan energi, sehingga Anda tidak akan merasa menginginkan makanan lain. [25] Dalam suatu studi, beberapa orang diharuskan untuk meminum protein kocok sebelum mulai makan buffet , dan orang-orang tersebut mengonsumsi lebih sedikit makanan daripada orang yang tidak mengonsumsi protein kocok terlebih dahulu. [26]
    • Meskipun tidak disarankan, menggantikan makanan yang berkalori lebih tinggi dengan protein kocok atau smoothie protein dapat menurunkan berat badan dengan lebih cepat lagi. Menggantikan porsi kecil makanan dengan minuman protein juga dapat membantu dalam menurunkan berat badan, tetapi dengan lebih lambat. [27]
    • Meminum protein kocok juga dapat mengurangi kadar glukosa di dalam darah setela makan, dan juga meningkatkan kadar insulin tubuh. [28]
    Iklan

Tips

  • Ada tiga jenis protein whey : isolate , konsentrat, dan campuran keduanya. Protein isolate merupakan protein whey yang paling murni dan terbaik untuk tubuh, tetapi juga dijual dengan harga yang lebih mahal; di sisi lain, protein whey konsentrat mengandung lebih banyak lemak. [29] Dan satu jenis lagi adalah campuran dari kedua jenis yang disebutkan di atas. Bagi orang-orang yang terbatas dalam hal keuangan, protein whey jenis konsentrat dan campuran dapat dijadikan pilihan.
Iklan

Peringatan

  • Daftar efek samping yang mungkin dihasilkan oleh protein whey dapat dilihat di sini .
  • Seperti hal-hal lain pada umumnya, terlalu banyak mengonsumsi protein mungkin akan membahayakan. Protein yang berlebih akan dipecahkan dan dibuang, dan proses tersebut dapat memberatkan kinerja ginjal. Hal tersebut masih bersifat kontroversial. [30] Pastikan bahwa Anda bertanya terlebih dahulu kepada dokter atau ahli nutrisi sebelum menambahkan protein whey ke dalam pola makan, dan pastikan bahwa Anda memiliki bagan kebutuhan protein yang menyediakan jumlah protein yang disarankan untuk berat badan Anda.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Bubuk protein whey dengan sendok takar
  • Blender atau botol blender
  • Susu, air putih, atau jus
  • Buah-buahan, yoghurt dan havermut
  • Es batu
  • Sendok
  • Wadah penampung protein kocok yang dapat menjaga suhu dingin minuman ketika Anda berlatih
  1. http://www.mensfitness.com/nutrition/supplements/whey-protein
  2. http://www.fitnessmagazine.com/recipes/drink/smoothie/how-to-make-a-smoothie/
  3. http://www.greenthickies.com/how-to-make-a-smoothie-perfectly-every-time/
  4. http://www.bbcgoodfood.com/howto/guide/how-make-perfect-smoothie
  5. http://www.sparkpeople.com/blog/blog.asp?post=15_new_ways_to_use_protein_powder
  6. http://www.bbcgoodfood.com/howto/guide/how-make-perfect-smoothie
  7. http://www.fitday.com/fitness-articles/fitness/strength-training/8-ways-to-make-your-protein-shakes-taste-good.html
  8. http://www.umich.edu/~medfit/resistancetraining/timingiseverything101705.html
  9. http://www.sciencedaily.com/releases/2011/08/110818132225.htm
  10. http://journals.cambridge.org/action/displayFulltext?type=6&fid=9129926&jid=BJN&volumeId=111&issueId=01&aid=9129925&bodyId=&membershipNumber=&societyETOCSession=&fulltextType=RA&fileId=S000711451300192X
  11. http://www.lifeextension.com/Magazine/2006/3/report_whey/Page-01
  12. http://healthyeating.sfgate.com/can-women-drink-whey-protein-trying-lose-weight-8694.html
  13. http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/expert-answers/high-protein-diets/faq-20058207
  14. http://www.fitnessmagazine.com/recipes/drink/smoothie/diet-smoothie-recipes/
  15. http://www.womenshealthmag.com/weight-loss/weight-gain-and-smoothies
  16. http://ajcn.nutrition.org/content/87/5/1558S.long
  17. http://www.lifeextension.com/Magazine/2006/3/report_whey/Page-01
  18. http://healthyeating.sfgate.com/lose-weight-eating-twice-day-drinking-protein-11428.html
  19. http://journals.cambridge.org/action/displayFulltext?type=6&fid=7879323&jid=BJN&volumeId=104&issueId=05&aid=7879322&bodyId=&membershipNumber=&societyETOCSession=&fulltextType=RA&fileId=S0007114510000991
  20. http://www.livescience.com/45120-whey-protein-supplements.html
  21. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1262767/

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 51.997 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan