Unduh PDF
Unduh PDF
Tidak semua orang menyukai menghabiskan waktu sendirian, tetapi menghabiskan waktu sendirian bisa menjadi cara yang bagus untuk bersantai, memperbaiki diri, ataupun memecahkan masalah. Jika Anda kesulitan menghabiskan waktu sendirian, menemukan cara untuk memanfaatkan waktu sendirian Anda dengan maksimal mungkin bisa membantu agar Ada bisa lebih menikmati waktu tersebut. Walaupun waktu sendirian merupakan hal yang sehat bagi jiwa, ingatlah bahwa terlalu sering menghabiskan waktu sendirian bisa menyebabkan Anda merasa kesepian. Jadi, Anda harus meminta bantuan jika merasa depresi atau cemas karena terlalu sering menghabiskan waktu sendirian.
Langkah
-
Buat rencana untuk menghabiskan waktu sendirian. Terkadang, menghabiskan waktu sendirian itu perlu karena rencana bisa saja tidak berjalan mulus atau tidak ada yang harus dilakukan, tetapi ada baiknya Anda membuat rencana untuk meluangkan waktu sendirian sesekali. Cobalah meluangkan waktu 30 menit sehari untuk sendirian dan melakukan sesuatu yang ingin Anda lakukan. Awalnya mungkin Anda merasa aneh saat membuat rencana untuk meluangkan waktu sendirian, tetapi seiring waktu, itu akan semakin mudah dan Anda mungkin mulai menantikannya. [1] X Teliti sumber
- Cobalah meluangkan durasi waktu tertentu untuk menghabiskan waktu sendirian. Contohnya, Anda mungkin memutuskan untuk meluangkan waktu sendirian dari pukul 17.30 sampai 18.00 setiap harinya.
- Tentukan juga apa yang ingin Anda lakukan selama menghabiskan waktu sendirian. Jika Anda tidak yakin mau melakukan apa, Anda bisa memulai dengan kegiatan yang sederhana seperti berjalan-jalan di sekitar rumah atau pergi ke kedai kopi sendirian untuk membaca buku.
-
Pilih kegiatan yang bisa Anda nikmati saat menghabiskan waktu sendirian. Untuk membuat waktu sendirian Anda lebih menyenangkan, buatlah rencana untuk melakukan sesuatu yang ingin Anda lakukan. Waktu sendirian adalah cara yang bagus untuk melakukan hobi dan menganalisis diri sendiri dengan lebih baik, jadi pikirkan matang-matang apa yang ingin Anda lakukan saat sendirian. [2] X Teliti sumber [3] X Teliti sumber
- Cobalah mencari hobi baru seperti olahraga atau membuat kerajinan tangan yang selama ini memang ingin Anda dalami atau lakukan. Beberapa olahraga yang bisa Anda lakukan saat sendirian di antaranya berlari, bersepeda, berselancar, berenang, dan menari. Sedangkan hobi yang bisa Anda lakukan adalah merajut, memasak kue, menjahit, menyusun pesawat-pesawatan, menulis, membaca, dan membuat scrap book .
- Pertimbangkan untuk mengisi waktu sendirian Anda dengan proyek yang membutuhkan waktu lama seperti merajut syal atau belajar berselancar. Dengan begitu, Anda bisa menggunakan waktu sendirian Anda untuk melakukan proyek tersebut dan saat sudah menyelesaikannya, Anda akan merasa puas dengan pencapaiannya.
-
Urus diri sendiri. Memanjakan diri sangat sulit saat ada banyak orang di sekitar Anda, tetapi waktu sendirian bisa memberikan kesempatan untuk memanjakan diri dan memenuhi kebutuhan pribadi lainnya. Cobalah gunakan waktu sendirian untuk melakukan hal-hal yang ingin Anda lakukan untuk diri sendiri. [4] X Teliti sumber
- Contohnya, Anda bisa menggunakan waktu sendirian untuk memenuhi kebutuhan pribadi seperti mandi, menata rambut, atau manikur.
-
Pelajari sesuatu yang baru tentang diri sendiri. Saat sendirian, Anda bisa lebih berfokus pada hal-hal yang mau Anda lakukan tanpa disela atau diganggu orang lain. Cobalah gunakan waktu sendirian untuk mengenal diri sendiri dengan lebih baik. [5] X Teliti sumber
- Contohnya, Anda bisa mulai menulis jurnal dan menuangkan berbagai pikiran dan perasaan Anda saat menghabiskan waktu sendirian. Anda juga bisa mencoba mendengarkan musik bergenre baru, mencari hobi baru, atau menetapkan tujuan baru yang ingin Anda capai.
-
Bersantailah saat waktu sendirian. Bersama-sama orang lain sepanjang saat bisa membuat Anda stres dan menghabiskan banyak energi. Meluangkan waktu sendirian setiap harinya bisa memulihkan energi tubuh dan pikiran Anda. [6] X Teliti sumber
- Agar santai saat waktu sendirian, Anda bisa mencoba melakukan meditasi, yoga, tai chi , atau latihan pernapasan dalam.
-
Pecahkan masalah yang selama ini Anda hadapi. Saat menghabiskan waktu dengan orang lain, Anda mungkin tidak bisa cukup berfokus untuk memecahkan masalah yang sulit. Meluangkan waktu untuk menghabiskan waktu sendirian setiap harinya membiarkan Anda menghabiskan waktu dengan terlarut dalam pemikiran dan memikirkan pemecahan masalah yang selama ini Anda hadapi. Cobalah gunakan waktu sendirian untuk duduk dan merenungkan masalah yang selama ini ingin Anda pecahkan. [7] X Teliti sumber
- Contohnya, Anda mungkin sedang menghadapi masalah pribadi yang berat yang membutuhkan waktu untuk dipikirkan. Atau dalam waktu dekat Anda mungkin akan menghadapi proyek yang menantang di kantor atau sekolah yang harus Anda pikirkan matang-matang.
Iklan
-
Cari orang-orang saat Anda harus bicara, alih-alih aktif di media sosial. Anda mungkin tergoda untuk aktif di media sosial saat merasa kesepian, tetapi lebih baik Anda menghubungi seseorang atau bicara dengan seseorang secara langsung saat Anda membutuhkan interaksi sosial. Media sosial mungkin tampak seperti pengganti interaksi manusia yang baik, tetapi media sosial malah bisa memperparah perasaan terisolasi. [8] X Teliti sumber
- Jika Anda ingin berbicara dengan seseorang, hubungi teman atau pergi ke tempat Anda bisa bicara dengan orang-orang.
-
Tonton televisi seperlunya. Jika Anda kesulitan untuk berjalan-jalan atau menjalin hubungan pertemanan, Anda mungkin mencoba menemukan pengganti interaksi manusia, seperti dengan menonton televisi. Namun, menonton televisi saat Anda merasa kesepian, alih-alih menghabiskan waktu dengan orang-orang, malah akan memperparah keadaan.
- Cobalah batasi waktu menonton televisi Anda menjadi satu atau dua jam per hari dan jangan gunakan kegiatan tersebut sebagai pengganti interaksi antarmanusia.
-
Batasi konsumsi minuman beralkohol saat Anda sendirian. Minum-minum sendirian sesekali itu tidak masalah, tetapi menggunakan minuman beralkohol untuk menghadapi kesendirian bisa menyebabkan masalah besar. Anda tidak seharusnya minum-minum atau menggunakan zat lainnya agar Anda bisa menghadapi waktu sendirian. [9] X Teliti sumber
- Jika Anda bertumpu pada minuman beralkohol (atau narkotik) untuk menghadapi kesendirian, Anda harus mencari bantuan dari ahli kesehatan jiwa.
-
Pelajari perbedaan sendirian dan kesepian. Sendirian dan kesepian adalah dua hal yang berbeda. Sendirian artinya tidak ada orang di sekitar Anda, sementara kesepian artinya Anda merasa sedih dan/atau cemas karena Anda mau berinteraksi dengan orang lain. [10] X Teliti sumber
- Selama menghabiskan waktu sendirian, Anda seharusnya merasa bahagia dan nyaman. Jika kesepian, Anda mungkin akan merasa depresi, putus asa, dan terasing.
- Jika Anda merasa kesepian karena terlalu banyak menghabiskan waktu sendirian, Anda mungkin harus menemui ahli terapi untuk membahas perasaan itu.
-
Ingatlah bahwa wajar saja jika takut merasa kesepian. Mungkin ada baiknya jika Anda mengingat bahwa merasa takut untuk menghabiskan waktu sendirian itu wajar. Semua orang menginginkan kontak dengan sesama manusia, jadi, meluangkan waktu sendirian mungkin tidak selalu tampak sebagai hal yang menyenangkan. Karena itulah menyeimbangkan kesendirian dan interaksi yang pantas itu penting. [11] X Teliti sumber [12] X Teliti sumber Reeve, J, (2008), “Understanding Motivation and Emotion”, ISBN 978-0470392232
- Ingatlah bahwa wajar saja jika Anda merasa takut menghabiskan waktu sendirian, tetapi tidak sehat jika Anda menghindarinya setiap saat. Jika Anda merasa sangat ketakutan menghabiskan waktu sendirian, temui seorang ahli terapi untuk membahas cara-cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi ketakutan itu. [13] X Teliti sumber Reeve, J, (2008), “Understanding Motivation and Emotion”, ISBN 978-0470392232
-
Jalin hubungan yang sehat dan relakan hubungan yang tidak sehat. Walaupun menjaga hubungan yang baik itu penting, Anda juga tidak boleh lupa merelakan hubungan yang tidak sehat atau yang membuat Anda tidak merasa bahagia. Beberapa orang tetap berada dalam hubungan yang tidak sehat karena takut merasa sendirian, tetapi tetap berada dalam hubungan tersebut malah memperparah keadaannya, alih-alih memperbaikinya. [14] X Teliti sumber
- Jika Anda berada dalam hubungan yang membuat Anda merasa tidak bahagia, tetapi Anda takut untuk mengakhirinya karena Anda tidak mau sendirian, bicaralah kepada seseorang yang bisa membantu. Atur pertemuan dengan teman, pemuka agama, atau konselor tepercaya untuk membahas situasi Anda.
- Pastikan Anda memperluas dan menjaga jaringan dukungan Anda. Salah satu bagian dari menyendiri adalah memiliki jaringan dukungan yang kukuh yang terdiri dari teman-teman dan keluarga yang bisa membantu Anda saat dibutuhkan. Cari cara untuk menjalin pertemanan dengan orang-orang baru dan menjaga hubungan dengan teman-teman yang sudah ada seperti mengikuti kelas di pusat kebugaran setempat, pergi ke kedai kopi bersama, atau bergabung dengan kelompok hobi tertentu di lingkungan Anda.
Iklan
Tips
- Pertimbangkanlah untuk membaca buku baru atau mengikuti kelas daring sehingga Anda bisa menantikan sesuatu selagi sendirian.
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/high-octane-women/201201/6-reasons-you-should-spend-more-time-alone
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/high-octane-women/201201/6-reasons-you-should-spend-more-time-alone
- ↑ http://psychcentral.com/lib/how-to-be-alone/
- ↑ http://psychcentral.com/blog/archives/2012/08/20/3-self-care-strategies-to-transform-your-life/
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/high-octane-women/201201/6-reasons-you-should-spend-more-time-alone
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/high-octane-women/201201/6-reasons-you-should-spend-more-time-alone
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/high-octane-women/201201/6-reasons-you-should-spend-more-time-alone
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/in-flux/201410/the-importance-being-alone
- ↑ http://alcoholrehab.com/alcoholism/dangers-of-drinking-alcohol-alone/
- ↑ http://www.counseling.ufl.edu/cwc/how-to-deal-with-loneliness.aspx
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/in-flux/201410/the-importance-being-alone
- ↑ Reeve, J, (2008), “Understanding Motivation and Emotion”, ISBN 978-0470392232
- ↑ Reeve, J, (2008), “Understanding Motivation and Emotion”, ISBN 978-0470392232
- ↑ http://individual.utoronto.ca/sspielmann/Spielmann_et_al_inpress_JPSP.pdf
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 3.528 kali.
Iklan
