Artikel ini disusun bersama Nicolette Tura, MA
. Nicolette Tura adalah Pakar Kebugaran dan pendiri The Illuminated Body, jasa layanan kebugaran dan hubungan yang berlokasi di Wilayah Teluk San Fransisco. Nicolette juga merupakan Guru Yoga Terdaftar 500 jam dengan Jurusan Psikologi dan Kesadaran Diri, Spesialis Latihan Korektif Besertifikasi National Academy of Sports Medicine (NASM), dan pakar hidup holistik. Dia memperoleh gelar Sarjana dalam Sosiologi dari University of California, Berkeley dan gelar master dalam Sosiologi dari SJSU.
Ada 9 referensi
yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 18.952 kali.
Dari luar, para introver (atau introvert ) mungkin tampak diam atau malu, tetapi sikap ini sebenarnya menunjukkan bahwa mereka merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam menunjukkan kepribadiannya. Para introver sering kali dianggap sebagai sosok yang bijak, memiliki fokus yang baik, dan merupakan sosok pendengar yang baik. Jika Anda membutuhkan bantuan dalam menghadapi atau berinteraksi dengan seorang introver, coba beberapa kiat berguna berikut.
Langkah
-
Luangkan waktu tersendiri dengannya, alih-alih bersama teman-teman dalam kelompok besar. Jika Anda memang ingin menjalani obrolan yang bermakna dengan seorang introver, pilih tempat yang tenang dan tertutup, alih-alih tempat yang ramai dengan banyak orang. Situasi seperti ini membuatnya merasa lebih nyaman sehingga ia bisa berbicara dengan lebih mudah. [1] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, jika Anda berkencan dengan seorang introver, ia mungkin lebih senang makan di restoran yang tenang dan mengunjungi pertunjukan musik kecil, alih-alih menghadiri konser yang ramai dan berisik dengan banyak penonton.
Iklan
-
Mintalah ia untuk membuka diri dan berbagi pendapat. Para introver biasanya tidak menjadi sosok pertama yang menanggapi obrolan dan dalam hubungan pun, mereka mungkin tampak diam. Periksa kondisinya dengan menanyakan kabarnya atau perasaannya. Ajukan pertanyaan terbuka untuk memberinya kesempatan berbicara. [2] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, alih-alih menanyakan, “Apakah kamu baik-baik saja?”, Anda bisa melemparkan pertanyaan “Bagaimana kabarmu hari ini?” atau “Ada kabar apa akhir-akhir ini?"
-
Sisakan ruang setelah Anda mengajukan pertanyaan atau komentar agar ia merasa nyaman. Sebagian besar sosok introver tidak langsung memberikan tanggapan atau bergabung dalam obrolan, terutama jika ada banyak hal yang didiskusikan. Hal ini penting untuk diingat, terutama untuk rekan kerja, anak-anak, atau pasangan. Sisakan ruang dalam obrolan agar ia bisa bercermin dan memberikan tanggapan tanpa merasa tertekan. [3] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, alih-alih mengajukan pertanyaan dan langsung meminta jawaban, secara perlahan hitung hingga tiga di dalam hati untuk memberi lawan bicara waktu untuk menanggapi.
Iklan
-
Para introver tidak merasa risi dengan momen sunyi atau obrolan yang mendalam. Para ekstrover mungkin merasa perlu mengawali obrolan ringan untuk mengisi kekosongan dalam obrolan, tetapi obrolan kecil sebenarnya membuat para introver merasa cemas. Alih-alih berbicara, jangan ragu untuk membiarkan momen sunyi bertahan sejenak, atau jalani obrolan yang lebih bermakna. [4] X Teliti sumber
- Jika Anda sedang berada di sebuah pesta dan ingin membuat seorang introver merasa nyaman, coba cari seseorang yang ia kenal agar ia bisa mengobrol, alih-alih memintanya bergabung dalam obrolan yang lebih besar bersama orang-orang asing.
-
Tunjukkan perhatian yang baik agar Anda bisa lebih banyak mendengarkan alih-alih berbicara. Jika Anda adalah seorang ekstrover, mungkin Anda merasa lebih nyaman bercerita, terutama jika ia (yang introver) tidak banyak berbicara. Namun, jika Anda benar-benar memfokuskan diri untuk mendengarkan lawan bicara, ia mungkin terdorong untuk lebih membuka diri. [5] X Teliti sumber
- Salah satu cara menunjukkan kepadanya bahwa Anda mendengarkan ucapannya adalah mencerminkan apa yang ia katakan. Sebagai contoh, Anda bisa mengatakan, “Tampaknya kamu mengalami hari yang tidak menyenangkan. Coba ceritakan lebih lanjut tentang harimu."
Iklan
-
Kirimkan pesan kepadanya sebagai pengganti panggilan telepon atau obrolan secara langsung (tatap muka). Sebagian introver merasa cemas saat harus menelepon atau bertemu seseorang. Agar ia merasa lebih nyaman, kirimkan ia pesan singkat atau surel. Anda mungkin dapat melihat bahwa bentuk komunikasi seperti ini merupakan opsi yang lebih baik. [6] X Teliti sumber
- Jika Anda bekerja bersama seorang introver, coba kurangi interaksi dengannya untuk menurunkan tingkat stres. Sebagai contoh, alih-alih mengunjunginya untuk mengajukan pertanyaan setiap kali Anda kebingungan, kumpulkan pikiran Anda dan curahkan dalam satu surel.
-
Buatlah ia merasa diapresiasi dan berharga. Meskipun tidak menyukai banyak perhatian, para introver biasanya senang diapresiasi, terutama oleh teman-teman terdekat. Berusahalah memberinya pujian atau berterima kasih kepadanya atas hal-hal baik yang ia telah lakukan. [7] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, ajaklah seorang teman yang introver berbicara di tempat yang lebih tenang dan ucapkan selamat atas usahanya di proyek terbarunya, atau beri tahu ia bahwa Anda mengapresiasinya.
Iklan
-
Berikan ia ruang fisik atau mental untuk bersantai. Ini artinya si kecil (yang introver) harus memiliki ruang tenang di kamar atau kelasnya, atau Anda perlu memberikan rekan kerja waktu untuk menyendiri. Ruang untuk refleksi tenang bisa meredakan stres pada sosok introver. [8] X Teliti sumber
- Jika Anda dan pasangan telah meluangkan hari bersama, ia mungkin membutuhkan waktu menyendiri di sore/malam hari. Hal ini bukanlah masalah dan justru bisa membuatnya merasa lebih segar dan “berenergi”.
-
Beri tahu ia bahwa Anda ada untuknya jika ia merasa tertekan atau cemas. Para introver bisa menahan tahu menyembunyikan banyak hal, dari pikiran, perasaan, hingga ketakutan. Hubungi ia untuk memberi tahu bahwa Anda adalah sosok teman yang mau memberikan kehadiran untuknya. Hal ini bisa membuatnya merasa lebih nyaman dan terbuka kepada Anda. [9] X Teliti sumber
- Tidak tahu cara mendekati teman atau pasangan yang introver? Anda bisa mengatakan, “Tampaknya kamu sedang banyak pikiran akhir-akhir ini. Jika ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu dan ingin kamu bicarakan, aku siap mendengarkan."
Iklan
-
Hormati ia tanpa berusaha membuatnya menjadi sosok yang lebih terbuka. Para introver memiliki banyak kekuatan—mereka bisa menjadi pendengar yang baik dan pengamat yang andal, atau mahir berkonsentrasi. Alih-alih berusaha membuatnya menjadi sosok yang lebih terbuka atau “banyak bicara”, sadarilah bahwa kepribadiannya memiliki banyak manfaat. [10] X Teliti sumber
- Ingatlah bahwa tidak ada yang salah dengan menjadi introver! Jika Anda kesulitan berkomunikasi dengan seorang introver, fokuskan diri pada kemampuan komunikasi.
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ https://www.businessinsider.com/how-to-navigate-an-introvert-extrovert-relationship-2018-5
- ↑ https://www.businessinsider.com/how-to-navigate-an-introvert-extrovert-relationship-2018-5
- ↑ https://www.wsj.com/articles/SB10001424052748703460404575244612016909500
- ↑ https://introvertdear.com/news/anxious-introverts-fears/
- ↑ https://youtu.be/TlCpU3BzMyQ?t=156
- ↑ https://www.wsj.com/articles/SB10001424052748703460404575244612016909500
- ↑ https://youtu.be/TlCpU3BzMyQ?t=73
- ↑ https://centerforparentingeducation.org/library-of-articles/child-development/introverted-children-101/
- ↑ https://youtu.be/yjugNk1IQCE?t=140