Unduh PDF Unduh PDF

Menghapus blog adalah keputusan yang berat. Setelah blog Anda terhapus, seluruh isinya akan hilang secara permanen. Anda tidak dapat menghapus akun WordPress tanpa mengirim surel ke WordPress. Namun, Anda tetap dapat menghapus blog dalam akun tersebut dengan mudah. Jika tidak ingin menghapus keseluruhan blog secara permanen, Anda dapat menghapus bagian tertentu pada blog, menonaktifkan blog sementara, atau mencadangkan konten pada blog agar Anda dapat memulihkannya di kemudian hari.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Menghapus Keseluruhan Blog

Unduh PDF
  1. Untuk menghapus bagian tertentu pada blog, menonaktifkan blog, atau menghapus blog secara permanen, Anda harus masuk ke akun WordPress terlebih dahulu. Sebelum menghapus blog secara permanen, ingatlah beberapa hal berikut ini:
    • Seluruh entri, komentar, pengikut, dan konten pada blog Anda akan hilang.
    • Anda tidak dapat menggunakan kembali nama blog Anda (namablog.wordpress.com) selamanya .
    • Anda tidak dapat menghapus akun WordPress. Namun, Anda dapat menghapus blog pada akun WordPress. [1]
  2. Sayangnya, halaman ini sulit ditemukan dari antarmuka WordPress. Untuk masuk ke halaman ini, setelah masuk ke akun WordPress, klik "My Sites" di pojok kiri atas halaman. Kemudian, geser kotak di bagian kiri layar ke opsi "WP Admin" . Kini, Anda akan melihat dasbor blog. Pada dasbor ini, tersedia menu untuk menghapus blog.
    • Anda dapat mengunjungi dasbor WordPress dengan menambahkan /wp-admin/ pada bagian akhir URL blog. Misalnya, jika blog Anda bernama geboymujair.wordpress.com, dasbor blog tersebut berada di geboymujair.wordpress.com/wp-admin/ .
    • Jika Anda memiliki beberapa blog pada akun WordPress, dan ingin menghapus blog lain pada akun, klik "Switch Sites" di pojok kiri atas layar. Setelah itu, pilih blokg yang ingin Anda hapus, lalu klik tautan "WP-Admin" yang tampil di sebelah blog terpilih. [2]
  3. Cadangkan konten (entri, komentar, tampilan, dll) pada blog yang ingin Anda hapus agar Anda dapat memulihkannya di kemudian hari. Setelah Anda menghapus blog, seluruh isinya akan terhapus secara permanen. Agar Anda tidak menyesal, buatlah cadangan dengan fitur "Export Content" . Setelah dicadangkan, Anda dapat memulihkan blog tersebut kapan saja diinginkan. Untuk membuat cadangan:
    • Pada dasbor WordPress, klik "Tools" .
    • Pilih "Export Content" .
    • Pilih "All Content" , kemudian klik "Download Export File" .
    • Simpan dan unduh berkas XML berisi seluruh konten pada blog Anda. [3]
  4. Klik "Manage Upgrades" , kemudian batalkan fitur premium yang aktif pada blog. Jika diinginkan, Anda juga dapat mengalihkan fitur premium tersebut ke blog lain. Anda tidak dapat menghapus blog yang masih memiliki fitur premium aktif. Namun, jika lupa membatalkan fitur premium, Anda akan melihat tombol "Manage my Upgrades" saat menghapus blog. [4]
    • Jika Anda menyesuaikan fitur premium sebelum menghapus blog, Anda dapat mengalihkan langganan fitur premium ke blog lain.
  5. Anda akan diminta mengekspor konten. Ini adalah kesempatan terakhir Anda untuk menyimpan isi blog sebelum terhapus secara permanen.
  6. Jika Anda tidak dapat mengakses halaman WP Admin, Anda dapat menghapus blog melalui menu utama. Namun, tanpa akses ke halaman WP Admin, Anda akan kesulitan mencadangkan konten dalam blog. Untuk menghapus blog, klik "My Sites > Settings > Delete Site" dari menu utama. [5] Seluruh tombol tersebut berada di bagian kiri layar.
  7. Masukkan kembali URL blog untuk memastikan bahwa blog yang ingin dihapus adalah blog yang tepat. Langkah ini berfungsi sebagai perlindungan agar Anda tidak menghapus blog lain secara tidak sengaja. Ingatlah bahwa penghapusan blog di WordPress bersifat permanen sebelum mengeklik "Yes" . [6]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Menghapus Blog Sementara

Unduh PDF
  1. Halaman ini menyediakan pengaturan canggih yang tidak tersedia secara umum di WordPress.
    • Anda dapat mengunjungi dasbor WordPress dengan menambahkan /wp-admin/ pada bagian akhir URL blog. Misalnya, jika blog Anda bernama geboymujair.wordpress.com, dasbor blog tersebut berada di geboymujair.wordpress.com/wp-admin/.
  2. Dengan demikian, pengunjung lain tidak dapat mengakses isi blog, tetapi seluruh konten dalam blog masih ada di nama domain yang sama. Opsi ini dapat menjadi pilihan jika Anda keberatan menghapus keseluruhan blog secara permanen. Untuk menyesuaikan pengaturan privasi blog:
    • Klik "Settings" .
    • Klik "Reading" .
    • Geser layar hingga Anda menemukan opsi "Site Visibility" .
    • Klik opsi "I would like my site to be private, visible only to myself and users I choose." Kini, blog Anda tidak dapat diakses pengguna lain.
    • Anda juga dapat mengeklik menu "My Sites" > "Settings" > "Search Visibility" pada halaman biru-putih WordPress setelah Anda masuk. [7]
  3. Anda dapat menghapus entri secara bertahap atau sekaligus dengan cara yang sama. Pertama, temukan item yang ingin Anda hapus (misalnya entri atau halaman) dari WP Admin. Setelah itu:
    • Untuk menghapus satu item, arahkan kursor pada entri yang ingin dihapus hingga tombol merah kecil "Trash" muncul. Anda dapat menghapus item apa saja di blog WordPress dengan cara ini.
    • Untuk menghapus banyak item sekaligus, centang kotak pada bagian kiri item, kemudian pilih "Move to Trash" (untuk menghapus entri atau halaman) atau "Delete" (untuk menghapus kategori, tanda, atau media) pada tombol "Bulk Actions" di bagian atas layar. Setelah itu, klik "Apply." [8]
  4. Jika tidak menyukai alamat situs, Anda dapat mengubahnya tanpa harus menghapus keseluruhan situs. Anda dapat mengubah subdomain situs (misalnya geboymujair .wordpress.com), atau membeli layanan pemetaan domain untuk menghilangkan ".wordpress.com" dari alamat blog. Namun, seluruh tautan ke blog Anda yang tercantum di situs lain akan rusak, kecuali jika Anda membeli layanan "Site Redirect" . Untuk mengubah alamat blog:
    • Pada halaman WP Admin, klik "My Blogs" .
    • Arahkan kursor pada blog yang ingin Anda ubah alamatnya.
    • Klik tautan "Change Blog Address" yang muncul.
    • Bacalah peringatan yang tampil, lalu tulis nama blog Anda. Setelah itu, konfirmasikan nama blog baru tersebut.
    • Jangan ubah nama pengguna Anda jika diminta. Meskipun Anda dapat mengubah nama pengguna, Anda tidak dianjurkan untuk melakukannya karena beberapa tautan (dan profil Anda) mungkin akan bermasalah setelahnya.
    • Putuskan apakah Anda ingin menggunakan nama blog lama. Jika Anda memilih untuk menggunakan nama blog baru, perubahan tersebut akan langsung diterapkan. [9]
  5. Jika Anda telah mengekspor isi blog lama sebelum menghapusnya, Anda dapat memulihkan atau memindahkan cadangan tersebut ke blog baru. Untuk mengimpor konten dari blog lama:
    • Pada dasbor WordPress, klik "Tools" .
    • Pilih "Import" .
    • Pilih format cadangan blog dari opsi yang tersedia. Untuk saat ini, klik "Wordpress" .
    • Temukan dan pilih berkas XML berisi konten blog lama Anda. [10]
    Iklan

Tips

  • Pastikan Anda benar-benar ingin menghapus blog. Setelah blog terhapus, Anda tidak dapat membuat blog dengan alamat surel yang sama.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.241 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan