PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Jerawat terbentuk dari kelebihan minyak di kulit, yang tentunya memalukan dan mengganggu. Setelah pecah, kulit di sekitar jerawat masih tampak meradang dan memerah. Walaupun kecil kemungkinan jerawat yang sudah pecah akan hilang dalam semalam, Anda dapat mengurangi kemerahan dan radang di area sekitarnya. Dengan memakai plester hidrokoloid atau mengoleskan bahan-bahan alami seperti witch hazel atau lidah buaya, tampilan jerawat yang baru pecah akan bisa diminimalkan.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengeringkan Jerawat

PDF download Unduh PDF
  1. Jangan dipencet lebih jauh. Jerawat biasanya akan pecah sendiri ketika sudah mengeluarkan mata putih. Apabila nanah sudah keluar, infeksi dapat dicegah dan inflamasi juga berkurang. [1] Tempelkan waslap hangat di sisi jerawat sampai semua nanah berhasil dikeluarkan. [2]
    • Cuci tangan sebelum dan setelah menyentuh jerawat.
    • Mata putih menunjukkan bahwa nanah ada di dekat permukaan kulit.
    • Memencet jerawat akan merusak kulit dan menyebarkan bakteri ke bagian wajah yang lain.
  2. Jerawat yang pecah merupakan luka terbuka, dan salep atau larutan antibiotik dapat menyembuhkannya. Oleskan salep antibiotik pada jerawat, seperti Neosporin, untuk membantu memulihkan dan melindungi kulit.
    • Sebagai alternatif, gunakan larutan alami, seperti witch hazel atau air garam hangat, jika tidak ada salep antibiotik.
    • Luka jerawat kecil dapat disembuhkan dengan salep antibiotik dalam satu atau dua hari.
  3. Setelah jerawat pecah, mungkin Anda ingin mengelupas keropeng yang terbentuk. Jangan pernah. Apabila area tersebut diganggu, jerawat akan membengkak, teriritasi, dan makin memerah. [3]
    • Pengelupasan kulit di area jerawat akan memperlambat proses pemulihan. Setiap kali menyentuhnya, berarti Anda menyebarkan bakteri dan kontaminan lain pada luka yang masih terbuka.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Plester Hidrokoloid

PDF download Unduh PDF
  1. Sebelum menyentuh wajah, cuci tangan Anda sampai bersih. Bersihkan wajah dengan pelan menggunakan sabun lembut dan air hangat. Gerakkan jari secara melingkar. Setelah selesai, bilas menggunakan air hangat dan tepuk dengan handuk bersih sampai kering. [4]
  2. Jika plester hidrokoloid tidak tersedia di toko obat, apotek, atau toko kosmetik di daerah Anda, cobalah mencarinya di toko daring. Potong cukup besar untuk menutupi area kulit berjerawat. Setelah itu, lepas kertas yang menutupi perekatnya. [5]
    • Jika Anda menggunakan plester yang sudah sesuai dengan ukuran jerawat, lewati langkah ini.
    • Jika plester hidrokoloid yang Anda gunakan tidak dilengkapi perekat, tempelkan perekat medis pada sisi-sisi plester.
  3. Tekan bagian berperekat pada jerawat. Ratakan posisinya di kulit, pastikan tidak ada kerut atau lekukan. [6]
    • Plester hidrokoloid menyerap cairan pada luka dan mengurangi bengkak.
    • Contoh plester hidrokoloid adalah Nexcare Acne Absorbing Covers, Johnson & Johnson Tough Pads, atau DuoDERM Dressing.
  4. Diamkan plester hidrokoloid di wajah semalaman. Ganti keesokan harinya ketika bangun pagi. Anda akan melihat bahwa nanah dan peradangan di sekitar area jerawat sudah berkurang. [7]
    • Jika kulit tampak teriritasi atau muncul ruam, hentikan penggunaan.
    • Untuk melepas plester, angkat dari satu sudut, kemudian lepaskan seluruhnya dengan pelan.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mencoba Pengobatan Alami

PDF download Unduh PDF
  1. Losion kalamin membantu mengurangi tampilan luka jerawat serta kemerahan dan radang. Oleskan dengan cotton bud dan diamkan semalaman. Ketika Anda bangun keesokan paginya, cuci wajah sampai bersih. [8]
  2. Lidah buaya mengurangi radang dan menunjang pemulihan, dan akhirnya membuat jerawat tampak lebih kecil hari berikutnya. Oleskan gel lidah buaya dengan cotton bud . Gunakan setiap malam sampai tampilan jerawat pecah berkurang. [9]
  3. Witch hazel merupakan astringen dan menarik cairan dari jerawat. Ini dapat mengurangi radang dan kemerahan dalam semalam. [10]
  4. Beberapa jenis minyak tertentu mengandung antiseptik yang membantu mengatasi jerawat. Gunakan bola kapas untuk mengusapkan minyak pada jerawat. Diamkan sampai kering, kemudian oleskan lagi.
    • Jika kulit Anda sensitif, tes terlebih dahulu di bagian kulit lain.
    • Beberapa contoh minyak antiseptik adalah tea tree oil , oregano, spearmint , calendula , rosemary , dan lavendel. [11]
  5. Madu merupakan bahan efektif untuk menyembuhkan luka dalam semalam. [12] Usapkan madu dengan cotton bud pada jerawat, dan biarkan mengering.
    • Madu merupakan astringen dan mengandung antiseptik yang mempercepat penyembuhan luka.
  6. Cuka sari apel mengandung antibakteri, antimikroba, dan antiseptik. [13] Anda dapat mengoleskan cuka sari apel pada jerawat untuk mengurangi kemerahan, radang, dan mempercepat penyembuhan. Larutkan cuka dalam air dengan perbandingan 1:4. Kemudian, oleskan secara langsung pada kulit dengan cotton bud .
    • Untuk kulit sensitif, tambah rasio air.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 34.203 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan