PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Terdapat banyak sekali bentuk bangun datar dan juga banyak alasan mengapa Anda ingin menghitung luasnya: mulai dari mengerjakan pekerjaan rumah hingga memperkirakan berapa banyak cat yang dibutuhkan untuk mengecat ulang ruang keluarga. Tenang, wikiHow punya jawabannya! Mulailah dari Langkah 1 di bawah ini untuk tahu cara menghitung luas bangun datar.

Metode 1
Metode 1 dari 7:

Persegi, Persegi Panjang, dan Jajaran Genjang

PDF download Unduh PDF
  1. Mulailah mengukur atau mencari tahu panjang dan lebar bangun datar itu (atau dengan kata lain, ukuran masing-masing dari dua sisi yang bertemu di satu titik).
    • Untuk sebuah jajaran genjang, Anda harus menemukan alas dan tingginya, tetapi secara sederhana, idenya sama dengan panjang dan lebar.
    • Di dunia nyata, Anda mungkin perlu mengukurnya sendiri, tetapi kalau untuk mengerjakan pekerjaan rumah, biasanya guru sudah menuliskan angkanya bersama gambar bangunnya.
  2. Kalikan sisi yang satu dengan yang lain. Misalnya Anda memiliki bangun persegi panjang dengan lebar 16 inci dan panjang 42 inci, maka Anda harus menghitung 16 x 42.
    • Jika Anda sedang menghitung luas sebuah persegi (dahulu disebut bujur sangkar), hematlah waktu dengan mengkuadratkan salah satu sisinya menggunakan kalkulator. Jika sisinya berukuran 4 m, tekan tombol 4 lalu tekan tombol kuadrat di kalkulator untuk menampilkan hasilnya. Kuadrat berarti mengalikan sebuah bilangan dengan dirinya sendiri.
  3. Perkalian yang Anda lakukan tadi akan menghasilkan sebuah bilangan, yaitu luas bangun datar yang sedang Anda hitung, dengan satuan "persegi". Dengan demikian, persegi panjang yang kita hitung tadi memiliki luas 672 inci persegi.
    • Kadang satuan persegi ini juga dituliskan sebagai bilangan 2 berukuran kecil yang sedikit naik di belakang nama satuannya (seperti menuliskan pangkat).
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 7:

Trapesium

PDF download Unduh PDF
  1. Anda harus mengukur alas, atap dan tingginya. Alas dan atapnya adalah sisi yang sejajar, sedangkan tinggi adalah garis tegak lurus yang menghubungkan kedua sisi sejajar tersebut.
    • Di dunia nyata, Anda mungkin perlu mengukurnya sendiri, tetapi kalau untuk mengerjakan pekerjaan rumah, biasanya guru sudah menuliskan angkanya bersama gambar bangunnya.
  2. Misalnya trapesium yang kita miliki memiliki atap 5 cm dan alas 7 cm. Jumlah dari kedua sisi sejajarnya adalah 12.
  3. Misalnya trapesium memiliki tinggi 6 cm, maka hasil akhirnya adalah 36.
  4. Perkalian yang Anda lakukan tadi akan menghasilkan sebuah bilangan, yaitu luas trapesium itu. Jadi untuk trapesium dengan atap 5 cm, alas 7 cm dan tinggi 6 cm, luasnya adalah 36 cm persegi.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 7:

Lingkaran

PDF download Unduh PDF
  1. Untuk bisa menghitung luas sebuah lingkaran, Anda membutuhkan ukuran jari-jarinya. jari-jari adalah jarak dari pusat lingkaran ke tepinya. Anda juga dapat mengukur jari-jari dengan megukur diameternya (lebar lingkaran dari tepi ke tepi), kemudian bilangannya dibagi dengan dua.
    • Di dunia nyata, Anda mungkin perlu mengukurnya sendiri, tetapi kalau untuk mengerjakan pekerjaan rumah, biasanya guru sudah menuliskan angkanya bersama gambar bangunnya.
  2. Kalikan bilangan jari-jari dengan dirinya sendiri. Misalnya jari-jari sebuah lingkaran adalah 8 kaki, maka hasilnya adalah 64.
  3. Pi (π) adalah sebuah bilangan penting yang digunakan di banyak sekali rumus. Jika Anda menggunakan kalkulator, tekan tombol pi untuk mendapatkan hasil yang benar-benar akurat. Jika tidak, untuk mempermudah perhitungan Anda dapat membulatkan pi hingga beberapa digit di belakang koma, misalnya 3,14159. Jika bilangan ini dikalikan dengan kuadrat jari-jari tadi, hasilnya adalah 201,06176.
  4. Bilangan yang didapatkan, 201,06176 adalah luas lingkaran itu. Dengan demikian, luasnya adalah 201,06176 kaki persegi.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 7:

Sektor (Juring)

PDF download Unduh PDF
  1. Sektor adalah potongan dari lingkaran yang terbentuk oleh dua buah jari-jari dan sepotong tepi, sehingga bentuknya seperti kipas. Anda harus tahu ukuran jari-jarinya, dan sudut yang membentuk "kipas" tersebut. [1] Sebagai contoh, anggap sebuah sektor memiliki jari-jari 14 inci dan sudut 60 derajat.
    • Di dunia nyata, Anda mungkin perlu mengukurnya sendiri, tetapi kalau untuk mengerjakan pekerjaan rumah, biasanya guru sudah menuliskan angkanya bersama gambar bangunnya.
  2. Kalikan bilangan jari-jari dengan dirinya sendiri. Hasilnya adalah 196 (14x14).
  3. Pi (π) adalah sebuah bilangan penting yang digunakan di banyak sekali rumus. Jika Anda menggunakan kalkulator, tekan tombol pi untuk mendapatkan hasil yang benar-benar akurat. Jika tidak, untuk mempermudah perhitungan Anda dapat membulatkan pi hingga beberapa digit di belakang koma, misalnya 3,14159. Jika bilangan ini dikalikan dengan kuadrat jari-jari tadi, hasilnya adalah 615,75164.
  4. Bagilah sudut kipas sektor dengan 360 (besarnya sudut satu lingkaran penuh). Untuk contoh di atas, hasilnya sekitar 0,166. Jika Anda hitung dengan kalkulator, hasilnya sebenarnya lebih panjang dan berulang, tetapi di sini dibulatkan untuk memudahkan perhitungan.
  5. Kalikan bilangan yang didapatkan setelah Anda membagi sudut dengan 360, dengan bilangan yang sudah didapatkan sebelumnya setelah mengalikan pi dengan kuadrat jari-jari. untuk contoh di atas, hasilnya adalah 102,214 (sesudah dibulatkan).
  6. Bilangan yang didapatkan ini adalah luas sektornya, yaitu 102,214 inci persegi.
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 7:

Elips

PDF download Unduh PDF
  1. Untuk menghitung luas elips, Anda harus mengukur dua buah "jari-jari", yaitu jari-jari pendek dan jari-jari panjang, atau bisa dikatakan sebagai setengah dari lebar dan setengah dari tinggi elips. Anda juga bisa mengukur jari-jari pendek dari pusat elips ke sisi terpendek, dan jari-jari panjang dari pusat elips ke sisi terpanjang. Jari-jari pendek harus membentuk sudut siku-siku terhadap jari-jari panjang.
    • Di dunia nyata, Anda mungkin perlu mengukurnya sendiri, tetapi kalau untuk mengerjakan pekerjaan rumah, biasanya guru sudah menuliskan angkanya bersama gambar bangunnya.
  2. Sebagai contoh, sebuah elips memiliki lebar 6 inci dan tinggi 4 inci, maka jari-jarinya adalah 3 inci dan 2 inci. Jika kedua bilangan itu dikalikan, hasilnya adalah 6 (3 x 2).
  3. Pi (π) adalah sebuah bilangan penting yang digunakan di banyak sekali rumus. Jika Anda menggunakan kalkulator, tekan tombol pi untuk mendapatkan hasil yang benar-benar akurat. Jika tidak, untuk mempermudah perhitungan Anda dapat membulatkan pi hingga beberapa digit di belakang koma, misalnya 3,14159. Jika bilangan ini dikalikan dengan kuadrat jari-jari tadi, hasilnya adalah 18,84954.
  4. Bilangan yang didapatkan dari perhitungan di atas adalah luas elips. Pada contoh di atas, luas elips adalah 18,84954 inci persegi.
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 7:

Triangle

PDF download Unduh PDF
  1. Anda perlu mengukur alas dan tinggi segitiganya. Sisi mana pun dari segitiga dapat menjadi alas, selama Anda bisa mengukur tingginya. Misalnya terdapat sebuah segitiga dengan alas 3 m dan tinggi 1 m.
    • Di dunia nyata, Anda mungkin perlu mengukurnya sendiri, tetapi kalau untuk mengerjakan pekerjaan rumah, biasanya guru sudah menuliskan angkanya bersama gambar bangunnya.
  2. Untuk contoh di atas, hasilnya adalah 3 (3x1).
  3. Perkalian ini akan menghasilkan bilangan 1,5.
  4. Bilangan yang dihasilkan oleh perhitungan di atas adalah luas segitiga, dan dengan contoh di atas, luasnya adalah 1,5 meter persegi.
    Iklan
Metode 7
Metode 7 dari 7:

Bangun Datar Kompleks

PDF download Unduh PDF
  1. Jika yang akan dikerjakan adalah soal pekerjaan rumah, mungkin mudah untuk membagi bangun kompleks tersebut menjadi bangun-bangun datar yang telah dibahas sebelumnya, tetapi di dunia nyata, mungkin Anda perlu membagi bangun datar tersebut menjadi banyak sekali bangun datar untuk mendapatkan hasil perhitungan yang akurat.
    • Cara yang baik untuk memulai adalah mencari garis-garis sejajar atau yang membentuk sudut tertentu, karena sebagian besar bangun datar disusun bentuk tersebut.
  2. Gunakan cara-cara di atas untuk mendapatkan luas setiap bentuk bangun datar.
  3. Jumlahkan seluruh luas yang telah dihitung untuk mendapatkan luas total dari bangun datar kompleks Anda.
  4. Banyak cara lain yang dapat Anda coba, tergantung bentuk bangun datar kompleksnya. Misalnya Anda juga dapat menambah bangun datar imajiner pada bangun tersebut sehingga ia menjadi sebuah bangun datar geometris standar. Setelah itu hitunglah luasnya, kemudian kurangi dengan luas bangun datar imajiner yang tadi Anda gunakan untuk menambah.
    Iklan

Tips

  • Gunakan kalkulator ini jika Anda membutuhkan bantuan menyelesaikan perhitungan matematika.
  • Mintalah tolong pada seorang teman jika Anda masih merasa kesulitan!
Iklan

Peringatan

  • Lebih baik selalu periksa hasil perhitungan dua kali untuk memastikan apakah sudah benar!
  • Pastikan satuan yang Anda gunakan semuanya sama (cm, m, inci, dsb.) saat menghitung, agar tidak terjadi salah hitung akibat satuan yang tercampur!
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 66.779 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan