Unduh PDF
Unduh PDF
Git adalah peralatan yang sangat umum dalam pengembangan kolaboratif perangkat lunak. Pengklonaan repositori tingkat lokal menyimpan perubahan terbaru pada proyek sehingga Anda bisa bekerja secara terpisah dan membuat suntingan sendiri tanpa langsung memengaruhi pekerjaan orang lain. Untuk mengklonakan repositori, Anda perlu mengunduh Git atau perangkat lunak yang didukung oleh Git, mencari repositori yang ingin diklonakan, dan menentukan lokasi penyimpanan klona repositori. Anda dapat melakukannya melalui program baris perintah atau antarmuka grafis ( graphical user interface atau GUI) program yang didukung. [1] X Teliti sumber
Langkah
-
Unduh dan pasang Git. Kunjungi https://git-scm.com/downloads dan pilih unduhan sesuai platform yang Anda gunakan.
-
Buat direktori repositori. Kunjungi direktori yang Anda inginkan pada komputer. Klik kanan (atau Ctrl + klik) ruang kosong pada direktori dan pilih “ New Folder ”.
- Agar mudah, ada baiknya Anda membuat repositori pertama di desktop.
-
Buka Git CMD. Program ini ikut terpasang bersama peralatan Git. Namun, Anda juga bisa menggunakan program Command Prompt bawaan (Windows) atau Terminal (Mac/Linux).
-
Kunjungi direktori target melalui baris perintah. Masukkan perintah “cd”, diikuti alamat folder repositori yang sudah dibuah. Folder-folder dalam alamat dipisahkan oleh tanda “\”. Tekan ↵ Enter untuk menyelesaikan tindakan.
- Sebagai contoh, jika Anda membuat folder di desktop pada komputer Windows, gunakan perintah “cd c:\users\[namapengguna]\desktop\[namafolder]”
- “cd” merupakan singkatan dari “ change directory ” (ubah direktori).
- Alih-alih sekaligus, Anda bisa mengubah direktori secara satu per satu jika dirasa dapat ditikkan lebih cepat: “cd desktop” ↵ Enter “cd nama folder” ↵ Enter .
-
Kunjungi halaman repositori pada peramban web. Akses halaman repositori GitHub (atau halaman Git alternatif) yang Anda ingin klonakan. Lokasi sumber repositori ditampilkan di halaman repositori.
- Posisi tepat lokasi sumber akan bergantung pada repositori yang digunakan, tetapi biasanya ditampilkan di bagian atas halaman agar mudah diakses. Coba cari URL repositori pada halaman.
-
Salin lokasi sumber. Klik lokasi sumber (biasanya berupa URL yang diawali “https” atau “ssh”) dan tekan pintasan Ctrl + C atau ⌘ Cmd + C untuk menyalinnya.
-
Masukkan “git clone”, diikuti lokasi sumber ke program baris perintah. Perintah “git” memberi tahu program baris perintah bahwa Anda menggunakan fungsi Git, dan perintah “clone” memerintahkan program untuk mengklonakan lokasi yang dimasukkan setelah perintah. Tempelkan atau tikkan lokasi sumber setelah perintah.
- Untuk menempelkan URL atau lokasi ke Command Prompt Windows, Anda perlu mengeklik kanan jendela program dan memilih “ Paste ” dari menu konteks. Namun, langkah ini tidak perlu diikuti pada Terminal di komputer Mac atau Linux.
-
Tekan tombol ↵ Enter . Proses pengklonaan akan dimulai dan kemajuan proses akan ditampilkan di baris perintah. Anda akan mendapatkan pemberitahuan saat proses selesai melalui pesan di jendela Command Prompt.Iklan
-
Unduh dan pasang Git. Kunjungi https://git-scm.com/downloads dan pilih unduhan sesuai platform yang Anda gunakan.
-
Buat direktori repositori. Kunjungi direktori yang Anda inginkan pada komputer. Klik kanan (atau Ctrl + klik) ruang kosong pada direktori dan pilih “ New Folder ”.
- Agar mudah, ada baiknya Anda membuat repositori pertama di desktop.
-
Kunjungi halaman repositori pada peramban web. Akses halaman repositori GitHub (atau produk Git apa pun) yang Anda ingin klonakan. Lokasi sumber repositori ditampilkan di halaman repositori.
- Posisi tepat lokasi sumber akan bergantung pada repositori yang digunakan, tetapi biasanya ditampilkan di bagian atas halaman agar mudah diakses. Coba cari URL repositori pada halaman.
-
Salin lokasi sumber. Klik lokasi sumber (biasanya berupa URL yang diawali “https” atau “ssh”) dan tekan pintasan Ctrl + C atau ⌘ Cmd + C untuk menyalinnya.
-
Buka Git GUI. Program ini terpasang bersama peralatan Git lainnya. Sebagai pengganti jendela baris perintah (teks), Anda akan melihat jendela dengan beberapa tombol yang bisa diklik.
-
Klik “ Clone Repository ”. Opsi ini merupakan pilihan pertama pada halaman boot splash .
- Anda juga bisa memilih “ Clone ” dari menu drop-down “ Repository ”.
-
Masukkan lokasi sumber. Tempelkan atau tikkan lokasi sumber repositori pada kolom yang tersedia.
-
Masukkan direktori target. Tikkan alamat folder repositori yang Anda sudah buat.
- Anda juga bisa mengeklik “ Browse ” untuk mencari folder tanpa harus mengetikkannya.
-
Klik “ Clone ”. Jendela GUI akan menampilkan kemajuan proses dan memberi tahu Anda setelah proses pengklonaan selesai.Iklan
-
Kunjungi halaman repositori melalui peramban web. Akses halaman repositori GitHub (atau produk GitHub lainnya) yang Anda ingin klonakan. Lokasi sumber repositori ditampilkan di bagian atas halaman.
- Posisi tepat lokasi sumber akan bergantung pada repositori yang digunakan, tetapi biasanya ditampilkan di bagian atas halaman agar mudah diakses. Coba cari URL repositori pada halaman.
-
Salin lokasi sumber. Klik lokasi sumber (biasanya berupa URL yang diawali “https” atau “ssh”) dan tekan pintasan Ctrl + C atau ⌘ Cmd + C untuk menyalinnya.
-
Buka Visual Studio. Visual Studio merupakan program yang cukup umum dalam lingkungan pengembangan Windows, tetapi tidak bisa digunakan secara gratis. Anda dapat mengunduh VS Express untuk mendapatkan edisi gratisnya (dengan fitur terbatas).
-
Pilih tab “ Team Explorer ”. Tab ini berada di bagian bawah bilah samping kanan.
-
Klik tombol “ Manage Connections ”. Tombol ini ditandai oleh ikon steker dan berada pada bilah menu atas di bilah samping kanan.
-
Klik “ Clone ”. Tombol ini berada pada segmen “ Local git repositories ” di bilah samping kanan.
-
Masukkan atau tempelkan lokasi sumber ke kolom teks. Setelah ditambahkan ke kolom, tombol tindakan “ Clone ” dapat diklik.
-
Klik “ Clone ”. Tombol ini berada di bawah kolom lokasi sumber. Setelah diklik, bilah kemajuan akan ditampilkan dan menampilkan proses pengklonaan. Proses selesai setelah bilah terisi penuh.
- Repositori hasil pengklonaan secara otomatis diklonakan ke direktori lokal di direktori Visual Studio. [2] X Teliti sumber
Iklan
Tips
- Gunakan git pull untuk memperbarui repositori, alih-alih mengklonakan ulang. Lakukan pengklonaan ulang dalam situasi-situasi tertentu (mis. saat Anda mengalami masalah penggabungan atau kompilasi yang fatal).
- Untuk mengklonakan his git clone jarak jauh, gunakan format “namapengguna@hos:/alamat/ke/repositori” setelah “ git clone ”. [3] X Teliti sumber
- Jika Anda memindahkan direktori repositori, pastikan Anda membuat penyesuaian yang tepat saat mencoba mengaksesnya kembali melalui baris perintah.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 3.554 kali.
Iklan