PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Sistem metrik adalah sistem pengukuran menyeluruh yang digunakan di seluruh dunia sekarang ini. Salah satu keuntungan terbesar yang ditawarkan sistem metrik adalah konversi antara satuan sangat sederhana dan logis, karena satuan memiliki skala pangkat 10 . Karena itu, konversi antara pengukuran metrik biasanya hanya semudah mengalikan atau membagi pengukuran yang diberikan dengan pangkat 10 untuk mencari nilai baru, atau singkatnya, hanya memindahkan titik desimalnya. Bacalah di bawah ini untuk instruksi lebih rinci.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Mengkonversi Melalui Perkalian dan Pembagian

PDF download Unduh PDF
  1. Sistem metrik memiliki bermacam-macam satuan pengukuran – kamu mungkin pernah mendengar meter (yang mengukur jarak) dan gram (yang mengukur massa), dst. Satuan dasar ini terkadang sangat kecil atau sangat besar untuk diukur dalam praktiknya. Dalam kasus ini, kita perlu menggunakan satuan yang memiliki perbedaan pangkat 10 dari satuan dasar – dengan kata lain, pengukuran yang 10 kali lebih besar atau lebih kecil, 100 kali lebih kecil atau lebih besar, dan seterusnya. Dalam kasus ini, kita menambahkan awalan-awalan ke nama satuan untuk menunjukkan seberapa lebih besar atau lebih kecil dibandingkan dengan satuan dasar. Awalan-awalan yang paling sering digunakan, dari 1.000 kali lebih besar hingga 1.000 kali lebih kecil adalah:
    • Kilo – 1.000 kali lebih besar
    • Hekto - 100 kali lebih besar
    • Deka - 10 kali lebih besar
    • Desi - 10 kali lebih kecil
    • Centi - 100 kali lebih kecil
    • Mili – 1.000 kali lebih kecil
    • Trik mudah untuk mengingat awalan-awalan metrik dasar ini adalah singkatan Kakak Henry Suka Duduk Dengan Cewek Manis . Huruf pertama dari setiap kata melambangkan awalan metrik dasar, dari yang terbesar ke yang terkecil, kecuali untuk S pada kata Suka , yang melambangkan satuan atau satuan metrik dasar (meter, liter, dst.)
  2. Jika kamu tidak familiar dengan satuan metrik, akan sangat membantu untuk menulis daftar awalan metrik dalam sebuah garis dari yang terbesar ke yang terkecil. Tuliskan Kilo di ujung garis paling kiri dan Mili di ujung paling kanan. Di tengah-tengahnya, letakkan Deka dan Desi , letakkan satuan dasar dimensi yang kamu ukur. Dengan kata lain, jika kamu mengukur jarak, tulislah meter , jika kamu mengukur volume, tulislah liter , dan seterusnya. Garis ini memberikan gambaran visual sederhana padamu tentang hubungan satuan-satuanmu – entah satuan-satuan itu lebih besar atau lebih kecil dari satuan yang kamu miliki, dan seberapa lebih besar atau lebih kecil.
  3. Lihatlah pada garis awalanmu. Carilah awalan yang berkaitan dengan satuan awal yang kamu miliki. Selanjutnya, carilah satuan yang kamu inginkan. Apakah satuan itu berada di kanan atau di kiri satuan awalmu? Jika satuan itu berada di kanan, kamu mengkonversi dari satuan yang lebih besar ke satuan yang lebih kecil. Jika satuan itu berada di kiri, kamu mengkonversi dari satuan yang lebih kecil ke satuan yang lebih besar.
    • Misalnya, katakan kita ingin mengetahui seberapa panjang jarak 10 kilometer dalam centimeter. Pada garis awalan kita, kita akan melihat bahwa centi ada di kanan kilo . Karena satuan yang kita inginkan ada di kanan satuan awal kita, kita mengetahui bahwa kita mengkonversi dari satuan besar ke satuan yang lebih kecil.
  4. Satuan pengukuran metrik memiliki perbedaan pangkat 10 – 10, 100, 1.000, dan seterusnya. Dengan demikian, mengkonversi dari satu satuan metrik ke satuan lainnya selalu dilakukan dengan mengalikan atau membagi pengukuran awalmu dengan pangkat sepuluh yang sesuai. Lihatlah pada tanda panah yang sudah kamu gambar dari satuan-satuan yang kamu miliki – satuan-satuan pengukuranmu – ke satuan-satuan yang kamu inginkan . Banyaknya tempat di bawah tanda panahmu menunjukkan pangkat sepuluh yang menghubungkan kedua satuanmu.
    • Misalnya, dalam contoh jarak 10 kilometer kita, kita melihat bahwa tanda panah kita dari kilo ke centi melompat sebanyak lima tempat. Artinya, kilometer dan centimeter memiliki perbedaan faktor konversi sebanyak lima kali pangkat sepuluh, atau ditulis juga dengan sepuluh pangkat lima , 10 5 , atau 10 × 10 × 10 × 10 × 10 = 100.000. Dengan kata lain, centimeter adalah 100.000 kali (atau 10 5 , dst.) lebih kecil dari kilometer. Dengan demikian, kamu mengetahui bahwa ada 100.000 centimeter dalam 1 kilometer.
  5. Mengkonversi dari satuan besar ke satuan kecil berarti kamu harus mengalikan pengukuran awalmu dengan perbedaan satuan awal dengan satuan yang kamu inginkan. Ingat bahwa angka ini adalah pangkat sepuluh dari jumlah tempat yang berada di bawah tanda panah yang kamu gambar di langkah-langkah di atas.
    • Terkadang, terutama dalam pekerjaan rumah, tidak cukup hanya menuliskan jawaban yang benar. Kamu juga akan diminta menunjukkan caramu mengkonversi satuan awalmu menjadi satuan akhirmu. Dalam konversi sederhana seperti yang kita lakukan sekarang, berilah nama satuan pengukuran awalmu seperti biasanya, kemudian berilah nama faktor konversimu dalam bentuk pecahan (satuan yang diinginkan)/(satuan pengukuran awalmu). Satuan di penyebut dapat dicoret dengan satuan pengukuran awalmu, menyisakan jawaban dalam satuan yang kamu inginkan.
    • Dalam contoh jarak 10 kilometer kita, kita hanya mengalikan 10 (pengukuran awal kita dalam kilometer) dengan 10 5 (atau 100.000 – jumlah centimeter dalam satu kilometer). Lihat berikut:
      • 10 km × 10 5 cm/km =
      • 10 km × 100.000 cm/km =
      • = 1.000.000 cm. Ada 1.000.000 centimeter dalam jarak 10 kilometer kita.
  6. Mengkonversi dari satuan kecil ke satuan besar pada dasarnya adalah kebalikannya – bukan mengalikan, melainkan kamu perlu membaginya. Ambillah pengukuran awalmu dan bagilah dengan perbedaan satuan awal dan satuan yang kamu inginkan – sekali lagi, angka ini harus merupakan pangkat sepuluh.
    • Cara lain, kamu dapat mengalikannya dengan pangkat sepuluh kebalikan nya untuk mendapatkan hasil yang sama. Misalnya, kamu tidak membagi pengukuran dengan 10 3 , tetapi kamu mengalikannya dengan 10 -3 . Kedua operasi benar dan akan memberikan jawaban yang sama.
    • Ayo kita kerjakan soal contoh. Misalkan kita ingin mengkonversi 360 centimeter menjadi dekameter. Karena centi dan deka berjarak tiga tempat pada garis awalan, kita mengetahui bahwa dekameter adalah 10 3 kali lebih besar dari centimeter. Kita akan mengkonversinya dengan membagi seperti berikut:
      • 360 cm / (10 3 cm/dam) =
      • 360 cm / (1.000 cm/dam) =
      • = 0,36 dam. 360 centimeter menjadi 0,36 dekameter.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Mengkonversi Menggunakan Perpindahan Desimal

PDF download Unduh PDF
  1. Cara cepat ini akan memungkinkanmu untuk dengan mudah mengkonversi satuan metrik tanpa harus melakukan perkalian atau pembagian apapun. Untuk memulainya, yang perlu kamu ketahui adalah jika kamu mengkonversi dari satuan yang kecil ke satuan yang lebih besar atau sebaliknya, sekaligus ukuran konversi yang kamu gunakan – dengan kata lain, jika satuan yang kamu inginkan berbeda 10 1 , 10 2 , dst. dari satuan awalmu.
    • Keduanya dapat ditentukan dengan menghitung tempat dan/atau menggambar garis panah awalan metrik. Misalnya, jika kita ingin mengkonversi dari kilometer menjadi dekameter, kita mengetahui bahwa kita mengkonversi dari satuan besar ke satuan kecil karena kita harus berjalan ke kanan sepanjang garis dari kilo ke deka , dan kita mengetahui bahwa dekameter adalah 10 2 kali lebih kecil dari kilometer karena kilo dan deka dipisahkan oleh dua tempat.
  2. Karena dua satuan metrik selalu berbeda satu sama lain dengan kelipatan sepuluh, maka mungkin untuk mengkonversi metrik hanya dengan memindahkan titik desimal angka awalmu. Saat mengkonversi dari satuan besar ke satuan yang lebih kecil, pindahkan titik desimalmu satu digit ke kanan untuk setiap kelipatan sepuluh yang berbeda antara satuan yang kamu inginkan dan satuan awalmu. Saat mengkonversi dari satuan kecil ke satuan yang lebih besar, pindahkan tempat desimal ke kiri. Ingatlah bahwa kelipatan sepuluh yang berbeda antara satuan yang kamu inginkan dan satuan awalmu, ditunjukkan dengan banyaknya tempat yang memisahkan kedua satuan dalam garis awalan.
    • Misalnya, katakan kita ingin menkonversi 1 kilometer menjadi centimeter. Karena kita dapat mengetahui dari garis awalan bahwa centimeter adalah 10 5 kali lebih kecil dari kilometer, kita pindahkan titik desimal pada 1 sebanyak lima tempat ke kanan. Lihat di bawah ini:
      • 1,0
      • 10,0
      • 100,0
      • 1.000,0
      • 10.000,0
      • 100.000,0. Ada 100.000,0 centimeter dalam 1 kilometer.
    • Kamu juga bisa melakukan sebaliknya – pindahkan desimal angka ke kiri untuk mengkonversi ke satuan yang lebih besar.
  3. Saat kamu memindahkan titik desimal angka, pastikan untuk menambahkan nol untuk setiap tempat yang melebihi digit yang ada. Misalnya, saat mengkonversi 1 kilometer menjadi centimeter, titik desimal pada awalnya berada di kanan angka 1, seperti: 1. Memindahkan tempat desimal ke kanan berarti kamu harus menambahkan nol sehingga angkanya menjadi 10.
    • Prinsip yang sama berlaku saat memindahkan titik desimal ke kiri – mulai tambahkan nol saat kamu memindahkan desimal melebihi digit yang ada. Misalnya, katakan kita ingin mengkonversi 1 milimeter menjadi meter. Karena meter adalah 10 3 kali lebih besar dari milimeter, kita hanya memindahkan desimalnya sebanyak tiga tempat ke kiri seperti berikut:
      • 1,0
      • 0,10
      • 0,010. Perhatikan bahwa kita menambahkan satu nol di kiri angka 1.
      • 0,0010. Kita menambahkan nol lagi untuk mendapatkan jawaban akhir kita. Ada 0,001 meter dalam 1 milimeter.
    • Hanya tambahkan nol jika kamu kehabisan digit saat memindahkan titik desimal. Menambahkan nol yang berlebihan di tengah angka dapat membuat jawabanmu salah.
    Iklan

Tips

  • Ada singkatan untuk setiap awalan dan satuan yang bisa kamu gunakan untuk memudahkan penulisan.

Satuan

    • Meter: m
    • Liter: L
    • Gram: g

Awalan

    • Kilo: k
    • Hekto: h
    • Deka: Da or Dka
    • Desi: d
    • Centi: c
    • Mili: m
  • Sebenarnya ada awalan-awalan lainnya yang digunakan dalam sistem SI, yang sangat dekat dengan sistem metrik.
  • Berlatihlah! Perlahan-lahan, jika kamu sudah cukup sering menggunakannya, kamu akan menghafalnya, dan tidak perlu menggambar garis.
Iklan

Peringatan

  • Cara ini dapat menghabiskan tempat jika kamu harus melakukannya dalam ujian. Cobalah untuk tidak menghabiskan terlalu banyak tempat jika kamu memutuskan untuk menggunakan cara ini.
  • Jangan gunakan cara ini jika kamu memiliki awalan-awalan lain selain yang disebutkan di atas, misalnya mega atau mikro.
  • Jangan gunakan cara ini jika satuannya kuadrat, misalnya jika kamu ingin mengubah meter kuadrat (m 2 ) menjadi centimeter kuadrat (cm 2 ).
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 13.347 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan