PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Bidur (gelegata/utrikaria) adalah kondisi umum yang sering kali menjangkiti anak-anak. [1] Bidur biasanya berupa bentol atau benjolan yang gatal, berwarna merah dan putih pada kulit. Kondisi ini tidak menular dan dapat berlangsung selama beberapa jam atau beberapa hari, tetapi dalam beberapa kasus yang akut dan kronis, bidur dapat bertahan selama beberapa minggu. [2] Bidur muncul ketika tubuh melepaskan antihistamin sebagai reaksi terhadap alergi atau bahkan terhadap udara panas, kecemasan, infeksi atau perubahan suhu udara. [3] Jika anak mengalami bidur, ada beberapa cara untuk mengobati bentol-bentol yang timbul menggunakan pengobatan rumahan atau meminta resep dari dokter anak.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengunjungi Dokter untuk Mendiagnosis Bidur pada Anak

PDF download Unduh PDF
  1. Jika anak terjangkit bidur, kondisi ini mungkin tersebar di bagian tertentu tubuh saja atau di sekujur tubuh. Mempelajari tentang persebaran bidur pada tubuh anak dapat membantu Anda mengenali penyebabnya. [4]
    • Bidur yang terlokalisasi di bagian tertentu tubuh biasanya disebabkan adanya kontak langsung antara kulit dan tanaman, serbuk sari, makanan, atau air liur dan bulu binatang peliharaan. [5]
    • Bidur menyebar muncul di sekujur tubuh. Bidur semacam ini mungkin merupakan reaksi terhadap infeksi virus atau alergi makanan, obat, atau gigitan serangga. [6]
  2. Banyak alasan berbeda yang menyebabkan anak terjangkit bidur. Entah bidur terlokalisasi di bagian tubuh tertentu atau tersebar merata di sekujur tubuh anak, mengetahui penyebab bidur dapat membantu Anda menangani bidur secara efektif di rumah atau memutuskan apakah perlu pergi ke dokter anak. [7]
    • Makanan seperti kerang-kerangan, kacang-kacangan, susu dan buah dapat menyebabkan bidur. [8] Bidur akibat makanan biasanya hilang dalam enam jam setelah konsumsi. [9]
    • Obat-obatan seperti penisilin atau suntikan alergi dapat menyebabkan bidur. [10]
    • Bersentuhan langsung dengan binatang dapat menyebabkan bidur. [11]
    • Paparan terhadap serbuk sari bunga dapat menyebabkan bidur. [12]
    • Sengatan/gigitan serangga seperti lebah dan nyamuk dapat menyebabkan bidur. [13]
    • Kecemasan atau stres dapat menyebabkan anak mengembangkan bidur. [14]
    • Paparan terhadap suhu ekstrem atau sinar matahari dapat memicu kasus bidur. [15]
    • Kontak dengan bahan kimia, termasuk detergen atau sabun yang mengandung parfum dapat menyebabkan bidur. [16]
    • Infeksi virus seperti flu, infeksi mononukleosis dan hepatitis. [17]
    • Infeksi bakteri seperti infeksi saluran kemih dan radang tenggorokan. [18]
  3. Bawalah anak ke dokter jika ia mengalami bidur dan Anda tidak yakin apa penyebabnya, bidur tidak hilang setelah satu minggu, baru-baru ini anak mulai mengonsumsi obat-obatan atau makanan baru, disengat serangga, atau anak menjadi sangat tidak nyaman. Dokter mungkin meresepkan obat-obatan oral, krim steroid, atau pengobatan lain untuk meredakan bidur. [19]
    • Penting untuk menemui dokter jika Anda tidak yakin apa penyebab bidur. Hal ini diperlukan untuk meminimalkan risiko menangani bidur dengan sesuatu yang dapat membahayakan anak atau sesuatu yang tidak perlu. [20]
    • Temui dokter jika kondisi bidur pada anak masih parah setelah memberinya dosis antihistamin kedua. [21]
    • Jika anak mengalami gejala syok anafilaksis, termasuk pembengkakan wajah atau kerongkongan, batuk, mengi, kesulitan bernapas, atau merasa pusing atau pingsan, bawalah ke IGD atau hubungi 112 segera. [22]
  4. Jika dokter tidak dapat menentukan penyebab dasar timbulnya bidur pada anak, ia mungkin menggunakan tes berbeda untuk mendiagnosis kondisi anak. Langkah ini tidak hanya memberi informasi mengenai penyebab bidur, tetapi juga dapat membantu merencanakan pengobatan terbaik untuk menangani bidur pada anak. [23]
  5. Jika dokter memutuskan bidur pada anak disebabkan kondisi dasar, ia mungkin akan menangani kondisi ini untuk membantu meredakan bentol dan gatal. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menangani kondisi dasar ini dapat menyembuhkan bidur lebih efektif daripada menangani bidur itu sendiri. [26]
    • Contohnya, jika anak memiliki masalah tiroid, dokter mungkin menangani masalah itu terlebih dahulu dan melihat apakah penanganan tersebut mengatasi bidur. [27]
    • Jika dokter memutuskan anak memiliki alergi tertentu, ia mungkin akan meminta Anda mencegah anak bersentuhan dengan alergen.
  6. Kondisi kulit ini dapat terjadi karena alergen atau penyebab iritasi tertentu. Mengetahui apa yang mencetuskan bidur pada anak dapat membantu Anda menghindari penyebab iritasi dan membantu meredakan dan mencegah timbulnya bidur. [28]
    • Pencetus bidur mungkin saja alergen, obat-obatan, alergi makanan, kosmetik, faktor lingkungan, gigitan serangga, infeksi, atau sabun atau detergen yang keras. [29]
    • Jika Anda mencurigai pencetus tertentu, usahakan untuk membatasi paparan terhadap pencetus tersebut dan lihatlah apakah tindakan ini dapat meredakan gejala pada anak. [30]
    • Faktor eksternal tertentu dapat memperburuk bidur, di antaranya paparan sinar matahari, stres, keringat, perubahan suhu udara. [31]
    • Gunakan sabun dan detergen yang bersifat ringan atau “hipoalergenik”. Keduanya mengandung lebih sedikit bahan kimia berbahaya yang dapat mengiritasi kulit anak. Setiap produk yang bertanda “hipoalergenik”telah diuji untuk kulit sensitif dan tidak akan mengiritasi kulit anak. [32]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mengobati Bidur di Rumah

PDF download Unduh PDF
  1. Jika bidur pada anak terpusat pada satu bagian tubuh, cucilah alergen dengan sabun dan air. Langkah ini seharusnya dapat membantu meredakan bidur dan mencegah bidur memburuk akibat alergen yang masih menempel di kulit. [33]
  2. Mandi air dingin dapat menenangkan kulit yang iritasi dan membantu mengurangi peradangan. Mandi akan sangat membantu jika bidur tersebar merata di seluruh tubuh anak. Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk menambahkan sediaan haver koloid untuk membantu menenangkan kulit anak lebih lanjut. [35]
  3. Mengoleskan losion kalamin atau krim antigatal nonresep dapat meredakan bidur, gatal, dan peradangan. Anda dapat membeli krim antigatal di swalayan dan toko obat, baik toko fisik dan daring. [38]
    • Krim antigatal nonresep, atau hidrokortison dapat membantu meredakan gatal. Pastikan Anda membeli krim dengan kandungan hidrokortison setidaknya 1%.
    • Oleskan krim pada kulit yang terkena bidur sekali sehari setelah anak dimandikan. [39]
  4. Gatal dan peradangan yang menyertai bidur disebabkan oleh histamin di dalam darah. Kantong es atau kompres dingin dapat membantu meredakan gatal dan peradangan yang berhubungan dengan bidur dengan cara mempersempit aliran darah dan mendinginkan kulit. [40]
    • Histamin diproduksi ketika alergen masuk ke dalam tubuh. Histamin inilah yang menyebabkan semua reaksi alergi, termasuk gatal dan peradangan.
    • Anda dapat menempelkan kompres dingin pada ruam secara berkala selama 10-15 menit, sekali setiap 2 jam atau sesuai kebutuhan. [41]
  5. Bantulah anak agar sedapat mungkin ia tidak menggaruk. Menggaruk dapat menyebarkan alergen, memperparah gejala, atau menyebabkan masalah ini, termasuk infeksi kulit. [42]
  6. Anda dapat membantu mencegah dan meredakan bidur dengan melindungi kulit anak. Pakaian, perban, dan semprotan serangga dapat memberikan tingkat perlindungan tertentu dan membantu mengurangi gejala.
    • Kenakan pakaian dingin, longgar, dan bertekstur halus seperti katun atau wol merino untuk menjaga agar anak tidak menggaruk dan mencegah keringat berlebihan. Keringat dapat memperparah bidur. [43]
    • Kenakan atasan berlengan panjang dan celana panjang pada anak untuk mencegah ia menggaruk dan melindunginya dari penyebab iritasi eksternal. [44]
    • Jika anak akan terekspos terhadap serangga, Anda juga dapat mengoleskan losion antiserangga di kulit yang tidak terjangkit bidur. Losion ini dapat mencegah serangga terlalu dekat dengan kulit anak dan menyebabkan reaksi alergi lebih lanjut.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengatasi Bidur dengan Obat-obatan

PDF download Unduh PDF
  1. Jika anak mengalami bidur di sekujur tubuh, berikan antihistamin kepadanya. Obat ini dapat menghambat histamin yang menyebabkan reaksi alergi dan membantu meredakan gatal dan peradangan kulit. [45]
  2. Dokter anak mungkin menyarankan Anda untuk memberikan histamin, atau H-2, pemblokir histamin untuk membantu meredakan bidur. Anak mungkin mendapatkan suntikan atau dosis oral obat-obatan ini. [51]
  3. Dokter mungkin meresepkan kortisteroid topikal yang lebih kuat atau oral seperti prednison jika pengobatan lain tidak dapat meredakan bidur pada anak. Pastikan Anda mengikuti petunjuk dokter saat memberikan obat-obatan ini karena obat-obatan ini dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh anak. [54]
    • Steroid oral hanya digunakan untuk waktu singkat karena obat ini dapat menimbulkan efek samping serius jika digunakan dalam jangka panjang. [55]
  4. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suntikan obat asma Omalizumab dapat mengatasi bidur. Obat ini memiliki keuntungan, yaitu tidak menyebabkan efek samping. [56]
  5. Dokter mungkin meresepkan serangkaian obat asma dengan antihistamin untuk anak Anda. Pengobatan ini dapat membantu meredakan bidur pada anak. [58]
  6. Jika bidur pada anak bersifat kronis dan tidak merespons terhadap pengobatan lain, dokter mungkin menyarankan obat yang memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Obat semacam ini dapat membantu mengatasi bidur akut dan kronis. [61]
    • Siklosporin membatasi respons sistem kekebalan tubuh terhadap bidur dan dapat membantu meredakan bidur pada anak. Namun, obat ini memiliki efek samping mulai dari sakit kepala, mual dan, dalam beberapa kasus, menurunkan fungsi hati. [62]
    • Tacrolimus juga mengurangi reaksi sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan bidur. Obat ini juga memiliki efek samping yang sama dengan siklosporin. [63]
    • Mikofenolat menekan sistem kekebalan tubuh sambil menyembuhkan tanda-tanda dan gejala bidur. [64]
    Iklan

Peringatan

  • Bidur biasanya tidak berbahaya. Dalam kasus yang langka, bidur bisa berbahaya, terutama jika disebabkan oleh reaksi alergi yang dapat menyebabkan anak memiliki kesulitan bernapas. Jika Anda ragu mengenai kondisi bidur anak atau jika pengobatan rumah tidak bekerja dan bidur semakin parah, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Iklan
  1. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  2. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  3. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  4. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  5. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  6. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  7. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  8. http://acaai.org/allergies/types/skin-allergies/hives-urticaria
  9. http://acaai.org/allergies/types/skin-allergies/hives-urticaria
  10. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  11. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  12. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  13. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  14. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/tests-diagnosis/con-20031634
  15. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/tests-diagnosis/con-20031634
  16. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/tests-diagnosis/con-20031634
  17. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  18. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  19. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  20. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  21. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  22. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  23. http://kidshealth.org/parent/infections/skin/hives.html#
  24. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  25. http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/hand-washing/art-20046253
  26. http://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Hives/
  27. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  28. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  29. http://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Hives/
  30. http://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Hives/
  31. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  32. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  33. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  34. http://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Hives/
  35. http://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Hives/
  36. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  37. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  38. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/druginfo/meds/a698026.html
  39. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  40. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  41. http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/symptom-index/hives/
  42. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  43. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  44. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  45. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  46. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  47. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  48. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  49. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  50. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  51. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  52. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  53. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  54. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634
  55. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/chronic-hives/basics/treatment/con-20031634

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 19.901 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan