Unduh PDF
Unduh PDF
Lem bakar atau lem tembak sangat ideal untuk menangani kerajinan atau perbaikan kecil, tetapi lemnya yang panas dan cair bisa mengakibatkan luka bakar. Jika kulit Anda melepuh terkena lem bakar, basuh atau rendam areanya dengan air dingin selama minimal 10 menit, lalu cobalah menghilangkan lem yang menempel pada kulit. Rawat lukanya seperti ketika Anda menangani luka bakar kecil tingkat 1 atau 2, dengan membuatnya selalu bersih dan menutupinya dengan perban. Namun, segera hubungi dokter jika lukanya parah atau terlihat makin parah.
Langkah
-
Tahan keinginan Anda untuk melepas lem panas yang menempel pada kulit. Secara naluri, mungkin Anda akan langsung menghilangkan lem cair panas dari kulit. Jangan pernah melakukannya! Jika Anda menggunakan jari untuk menghilangkannya, jari Anda juga akan melepuh terkena lem panas. Jika Anda menggunakan kain atau handuk untuk menghilangkan lem, kulit yang terkena lem bisa terkelupas.
- Kulit yang terkelupas (saat Anda menghilangkan lem) membuat luka bakar terasa lebih menyakitkan, memperlama penyembuhan, dan meningkatkan risiko infeksi.
- Apabila Anda telanjur menghilangkan lem, tangani kulit seperti yang dijelaskan di artikel ini. Mungkin masih ada sedikit lem yang tersisa pada kulit.
-
Tempatkan kulit yang terkena lem di bawah aliran air dingin atau di dalam baskom berisi air dingin. Anda harus melakukannya sesegera mungkin. Jika memungkinkan, gunakan air dingin mengalir. Namun, Anda juga bisa menggunakan air dingin di dalam baskom jika tidak bisa menempatkan area yang terkena lem di bawah keran. [1] X Teliti sumber
- Gunakan air dingin— bukan air es! Merendam luka dalam air es bisa memperparah luka bakar. Menempelkan es secara langsung pada luka juga bisa merusak kulit, dan es bisa melekat di kulit yang terluka.
- Jika air kerannya sangat dingin, Anda bisa menambahkan sedikit air panas untuk meningkatkan suhunya. Asalkan suhunya berada di bawah suhu tubuh (sebaiknya di bawah suhu kamar), airnya bisa digunakan untuk merawat luka bakar.
-
Lepaskan cincin atau perhiasan ketat lain yang terpasang di area tersebut sambil mendinginkan lukanya. Jari tangan merupakan tempat yang paling mungkin terkena lem tembak. Jika ada cincin pada jari yang terkena lem, cobalah mengeluarkan cincin tersebut sambil terus menempatkan jari di bawah aliran air atau di dalam baskom berisi air. [2] X Teliti sumber
- Jangan melakukan ini apabila cincin atau perhiasannya sangat sulit dilepas, cincin akan menggores luka bakar jika Anda melepasnya, atau perhiasan tersebut juga terkena lem dan melekat pada kulit.
- Area kulit yang terkena lem bisa membengkak selama beberapa jam atau beberapa hari. Jika pembengkakannya besar, profesional medis mungkin harus memotong cincin (atau perhiasan) agar aliran darah tetap lancar.
-
Terus dinginkan luka bakar dengan air selama minimal 10 menit. Walaupun lukanya sudah terasa membaik, Anda tetap harus mendinginkannya selama setidaknya 10 menit. Jika rasa nyeri tidak berkurang secara signifikan setelah berlalu 10 menit, lanjutkan pendinginan selama 5 hingga 10 menit lagi sampai rasa tidak nyaman berkurang drastis. [3] X Teliti sumber
- Lem yang dicairkan dengan alat tembak biasanya menimbulkan luka bakar tingkat 1 atau 2 yang ringan, dan bisa dirawat sendiri di rumah. Namun, segera cari bantuan medis apabila Anda mengalami salah satu dari kondisi di bawah ini:
- Rasa nyeri yang parah tidak hilang setelah Anda melakukan pendinginan dengan air selama 20 menit.
- Area yang terkena lem sangat luas, dengan diameter lebih dari 5 sentimeter.
- Banyak lepuh yang terbentuk dengan cepat. Lepuh dalam jumlah kecil merupakan tanda luka bakar tingkat 2, dan biasanya bisa dirawat di rumah.
- Kulit terlihat putih atau hitam yang pucat dan kasar. Ini merupakan tanda luka bakar tingkat 3 dan sangat jarang terjadi dalam kasus ini.
Iklan - Lem yang dicairkan dengan alat tembak biasanya menimbulkan luka bakar tingkat 1 atau 2 yang ringan, dan bisa dirawat sendiri di rumah. Namun, segera cari bantuan medis apabila Anda mengalami salah satu dari kondisi di bawah ini:
-
Gosok lem yang sudah mengering secara lembut sambil terus menempatkan area yang terluka di dalam air. Jangan memikirkan lem yang menempel pada kulit hingga Anda selesai mendinginkan luka bakar selama setidaknya 10 menit. Sambil terus menempatkan area yang terkena lem di bawah aliran air atau di dalam baskom air, secara perlahan gosok lem yang telah mengeras menggunakan bantalan jari telunjuk atau ibu jari. Setelah Anda melakukannya beberapa menit, lemnya akan terkelupas dan terlepas dari kulit.
- Jika kulit ikut terkelupas bersama lem, hentikan upaya Anda untuk menghilangkan lem. Hubungi dokter untuk meminta saran.
-
Basahi kapas dengan minyak zaitun dan gosokkan pada lem yang tersisa. Setelah sebagian besar lem dibersihkan, hilangkan air yang ada di area luka. Siapkan mangkuk kecil, tuang sedikit minyak zaitun, dan celupkan kapas ke dalamnya. Gosokkan kapas secara perlahan dan bolak-balik pada lem yang tersisa. Celupkan kembali kapas ke dalam minyak sesuai keperluan. Seiring waktu, lem yang masih menempel akan terkelupas dari kulit. [4] X Teliti sumber
- Anda juga bisa menggunakan minyak lain yang biasa digunakan untuk makanan, tetapi opsi yang paling cocok adalah minyak zaitun.
-
Bilas minyak zaitun hingga benar-benar bersih dengan air dingin. Setelah semua lem yang tersisa berhasil dihilangkan, tempatkan kembali area yang terluka di bawah aliran air dingin atau di dalam baskom berisi air dingin. Bilas minyak pada luka bakar hingga benar-benar bersih, dengan menggosok luka bakar secara lembut menggunakan jari atau kain lembap yang lembut dan tanpa serat jika perlu. Berhati-hatilah, jangan sampai ada minyak yang tersisa pada luka bakar karena bisa membuat lukanya bertambah parah. [5] X Teliti sumber
- Terlepas dari apa pun yang mungkin pernah Anda dengar, mentega, minyak, dan/atau petrolatum ( petroleum jelly ) bukanlah obat luka bakar yang bagus dan tidak boleh digunakan. Bahan-bahan ini akan menjebak sisa panas yang membuatnya tetap menempel pada luka bakar dan memperparah kondisinya.
Iklan
-
Keringkan luka bakar menggunakan kain yang bersih dan tanpa serat. Jangan menyeka atau menggosok area yang terkena lem bakar. Sebagai gantinya, tepuk area tersebut secara ringan dengan kain hingga mengering. Jika kainnya melekat pada luka, tempatkan luka bakar dan kain di bawah aliran air dingin atau di dalam baskom berisi air dingin. Setelah itu, tarik kainnya secara perlahan dan biarkan lukanya mengering sendiri. [6] X Teliti sumber
-
Semprotkan antiseptik, atau oleskan cuka menggunakan kapas. Semprotkan selapis tipis antiseptik, jika ada. Jangan menggunakan gel atau salep antibiotik karena bisa menjebak panas yang tersisa pada area yang mengalami luka bakar. [7] X Teliti sumber
- Jika tidak ada semprotan antiseptik, celupkan kapas ke dalam cuka putih, lalu oleskan secara ringan ke area yang terkena lem. Biarkan cukanya mengering.
-
Balutkan perban jika ada risiko iritasi atau rasa tidak nyaman. Jika area kulit yang terluka tidak melepuh atau sangat merah dan lecet, atau luka bakar tidak bergesekan atau teriritasi oleh pakaian, Anda tidak perlu membalutnya. Jika Anda harus membalutkan perban, tempatkan perekatnya minimal berjarak 1,5 cm dari perimeter luka. [8] X Teliti sumber
- Jika menggunakan perban berperekat, pilih perban dengan ukuran yang jauh lebih besar daripada area yang mengalami luka bakar. Sebagai alternatif, balut areanya secara longgar menggunakan perban tanpa perekat dan rekatkan dengan plester luka untuk mengamankan perban.
-
Cucilah luka bakar secara lembut dan periksa dengan saksama minimal satu kali sehari. Lepaskan perban secara hati-hati, apabila Anda menggunakannya. Jika lukanya terlihat sama atau membaik, cucilah secara lembut menggunakan air dingin dan sabun yang lembut. Bilas sabun hingga benar-benar bersih, keringkan area luka dengan handuk yang bersih, dan balutkan perban baru apabila perlu. [9] X Teliti sumber
- Jika lukanya terlihat bertambah merah, membengkak, atau melepuh, atau jika keluar cairan atau bau tidak sedap dari luka bakar, pergilah ke klinik kesehatan atau rumah sakit.
-
Atasi nyeri karena luka bakar dengan obat pereda nyeri tanpa resep dokter. Obat minum pereda nyeri tanpa resep dokter, misalnya ibuprofen (Motrin) atau asetaminofen (Tylenol), juga bisa membantu meredakan rasa tidak nyaman karena luka bakar. [10] X Teliti sumber Minum obat pereda nyeri sesuai petunjuk yang diberikan, dan baca kemasan produk dengan saksama jika ada peringatan mengenai potensi efek samping dan interaksi obat. Hubungi dokter atau apoteker apabila Anda mempunyai pertanyaan atau kekhawatiran yang terkait dengan obat. [11] X Teliti sumberIklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Air dingin yang bersih
- Kapas
- Minyak zaitun untuk menghilangkan lem (cuci bersih minyaknya jika telah selesai)
- Kain bersih
- Semprotan antiseptik atau cuka putih
- Sabun yang lembut
- Perban (opsional)
- Gel lidah buaya (opsional)
- Obat pereda nyeri tanpa resep dokter (opsional)
Referensi
- ↑ https://youtu.be/zB5sW0ZjQGc?t=55
- ↑ https://hhma.org/healthadvisor/aha-burnther-crs/
- ↑ https://youtu.be/zB5sW0ZjQGc?t=55
- ↑ https://www.researchgate.net/publication/309203552_The_Benefits_of_Olive_Oil_Compounds_in_Healing_Burned_Skin_Lesions
- ↑ https://newsnetwork.mayoclinic.org/discussion/mayo-clinic-q-and-a-treating-burns/
- ↑ https://newsnetwork.mayoclinic.org/discussion/mayo-clinic-q-and-a-treating-burns/
- ↑ https://hhma.org/healthadvisor/aha-burnther-crs/
- ↑ https://hhma.org/healthadvisor/aha-burnther-crs/
- ↑ https://newsnetwork.mayoclinic.org/discussion/mayo-clinic-q-and-a-treating-burns/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 24.981 kali.
Iklan