Unduh PDF Unduh PDF

Ketika Anda ingin mengukur lingkar kepala sendiri agar bisa membeli topi yang tepat atau mencari tahu lingkar kepala bayi untuk memastikan pertumbuhannya normal, sempatkan mempelajari cara mengukur yang benar. Menggunakan pita ukur yang baik adalah salah satu faktor penentu akurasi hasil pengukuran. Selain itu, Anda perlu memahami cara menempatkan pita ukur dengan benar saat melingkari kepala. Hati-hatilah saat meletakkan pita ukur di kepala sebab posisinya sedikit berbeda untuk bayi dan orang dewasa.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Melakukan Persiapan Sebelum Mengukur

Unduh PDF
  1. Rambut yang ditata dengan model tertentu bisa menyebabkan ukuran lingkar kepala bertambah besar atau keliru. Jika Anda ingin mengukur kepala orang lain, tetapi rambutnya masih dikepang, digelung, atau diikat ekor kuda, mintalah ia melepaskan ikat rambut terlebih dahulu agar rambutnya tergerai.
  2. Meskipun tata rambut tidak memengaruhi ukuran lingkar kepala, pastikan tidak ada aksesori pada bagian kepala yang akan diukur, misalnya penjepit rambut, bandana , atau bando.
  3. Anda tidak bisa mendapatkan ukuran lingkar kepala yang tepat kalau menggunakan pita ukur yang elastis. Oleh sebab itu, siapkan pita ukur plastik yang lentur. Jika Anda ingin mengukur lingkar kepala bayi, gunakan pita ukur yang bahannya lembut, misalnya pita ukur vinil untuk membuat pola baju. [1]
    • Anda boleh menggunakan pita ukur metal, tetapi metal biasanya lebih sulit dilengkungkan dibandingkan plastik.
  4. Kalau tidak ada pita ukur plastik atau vinil, gunakan tali yang tidak elastis. Lingkari kepala dengan tali, lalu beri tanda pada tali. Kemudian, letakkan tali di atas meja atau di lantai, luruskan, lalu ukur dengan penggaris. Meskipun kurang akurat, hasil pengukuran ini bisa digunakan. [2]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mengukur Lingkar Kepala Bayi

Unduh PDF
  1. Pastikan Anda menempatkan pita ukur pada bagian kepala yang paling lebar jika dilihat dari samping dan belakang. Letakkan ujung pita ukur sedikit di atas salah satu cuping telinga, tarik ke depan agar pita ukur melintang di dahi sedikit di atas alis, lalu tarik ke belakang kepala. [3]
  2. Setelah menempatkan pita ukur di dahi dan di atas kedua cuping telinga, lanjutkan dengan melingkarkan pita ukur ke bagian belakang kepala, tetapi jangan ditarik terlalu kuat. [4]
  3. Geser pita ukur ke atas agar berada tepat di bagian kepala yang paling menonjol. Biarkan pita ukur saling menumpuk sedikit di atas cuping telinga agar hasil pengukuran lebih akurat, lalu catat angkanya. [5]
  4. Sebaiknya Anda mengukur lingkar kepala sekali lagi agar hasilnya benar. Lakukan pengukuran 2 kali, bahkan 3 kali jika diperlukan. [6]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengukur Lingkar Kepala Orang Dewasa

Unduh PDF
  1. Saat mengukur lingkar kepala orang dewasa, posisi pita ukur harus di atas cuping telinga seperti saat mengukur lingkar kepala bayi. Akan tetapi, atur posisinya agar posisinya sedikit di atas cuping telinga, alih-alih tepat di atasnya. [7]
  2. Agar hasilnya akurat, pita ukur harus diletakkan di dahi, bukan tepat di alis, apalagi di mata. [8]
  3. Tarik pita ukur ke belakang sambil tetap menahannya di dahi. Letakkan pita ukur tepat di tengah belakang kepala yang paling menonjol. [9]
    • Jangan menarik pita ukur terlalu kuat sebab hasilnya tidak akurat.
  4. Anda tidak bisa membaca angka pada pita ukur sebab posisinya di atas cuping telinga. Jadi, gunakan jemari tangan untuk menandai pertemuan pita ukur yang melingkari kepala. Lepaskan pita ukur dari kepala, lalu catat angkanya.
  5. Sama seperti mengukur kepala bayi, Anda perlu memeriksa hasilnya. Ulangi pengukuran sekali atau 2 kali lagi untuk memastikan hasilnya benar. [10]
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Pita ukur yang lentur, tetapi tidak elastis

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 19.325 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan