Cara Mengukur Seberapa Sering Berkirim Pesan Setelah Kencan Pertama

PDF download Unduh PDF
Disusun bersama John Keegan

Referensi

PDF download Unduh PDF

Berbicara soal berkirim pesan setelah kencan pertama, isi pesan dan energi di antara Anda berdua sebenarnya lebih penting dibandingkan frekuensi pengiriman pesan. Orang-orang sering kali mencurahkan banyak energi dan pikiran pada waktu atau frekuensi berkirim pesan, tetapi secara umum Anda bisa percaya pada naluri sendiri. Jika energi tersebut ada, Anda bisa berkirim pesan sesering yang diinginkan! Meskipun demikian, Anda mungkin ingin lebih berhati-hati dengan kebiasaan berkirim pesan, dan ini tidak masalah. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai etiket terkini terkait pola berkirim pesan setelah kencan pertama, artikel ini akan membantu Anda.

1

Hubungi ia tepat setelah kencan pertama jika Anda benar-benar tertarik kepadanya.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/6\/68\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-1.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-1.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/6\/68\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-1.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-1.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika segala sesuatu berjalan lancar, jangan terlalu mencemaskan “pelanggaran” beragam normal sosial yang ada. Beri tahu ia bahwa Anda menikmati momen bersamanya dan mau bertemu lagi dengannya. Jika ia pun menyukai Anda, ia akan senang saat membaca pesan Anda di ponselnya. [1]
    • Anda bisa mengatakan, “Hai! Terima kasih atas malam yang mengasyikkan! Aku benar-benar bahagia :)” atau “Kencan tadi sangat seru! Kita harus berkencan lagi kapan-kapan!”
    • Orang-orang sering kali sadar diri mengenai hal ini, dan sebagian besar individu berusia 21 tahun atau lebih pernah mendengar “petuah” terkait durasi menunggu sebelum berkirim pesan. Namun, dewasa ini saran seperti itu sudah dianggap kuno.
    Iklan
2

Tunggu beberapa jam setelah kencan untuk mengetahui apakah ia mau mengirimkan pesan terlebih dahulu.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/d\/d6\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-2.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/d\/d6\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-2.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda tidak harus menunggu selama lebih dari 24 jam sebelum mengirimkan pesan jika Anda memang menyukainya, tetapi tidak masalah untuk menunggu sebentar untuk mengetahui apakah ia mau menghubungi Anda terlebih dahulu. Jika ia mengirimkan pesan terlebih dahulu, ini menandakan bahwa kencan yang dijalani semulus yang Anda bayangkan! [2]
    • Anda bisa mencoba bersikap sok jual mahal dengan menunggu lebih lama sebelum membalas pesan yang ia kirimkan, tetapi Anda juga boleh saja langsung membalas pesannya. Hal tersebut menunjukkan bahwa Anda pun tertarik kepadanya, sama seperti ia tertarik kepada Anda.
3

Tunggu selama 2-3 hari setelah kencan pertama untuk pendekatan yang lebih tradisional.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/bb\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-3.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/bb\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-3.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Saran ini dirasa penting, terutama jika usia Anda sudah cukup tua dan pasangan kencan Anda pun memiliki banyak kesibukan, baik secara profesional maupun personal. Satu kencan bukanlah sesuatu yang sangat serius sehingga tidak masalah jika Anda menunggu selama beberapa hari sebelum menghubunginya kembali. Anda bisa mengatakan, misalnya:
    • “Hai, Alex! Semoga kabarmu baik-baik saja. Aku ingin tahu apakah kamu mau makan siang denganku akhir pekan ini jika kamu punya waktu luang?”
    • “Nicole, aku senang bisa berkencan denganmu. Mau bertemu lagi minggu depan?”
    Iklan
4

Awali dengan satu pesan per hari dan biarkan segala sesuatu berkembang dari sana.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/d\/d0\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-4.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/d\/d0\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-4.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Satu pesan per hari bisa menjadi “peluang” baginya untuk menanggapi Anda, tanpa membuat Anda terkesan putus asa atau tidak sensitif. Jika ia membalas pesan Anda dengan cepat dan Anda berdua pada akhirnya saling berkirim pesan dengan lancar, nikmati saja! Jika obrolan jarang terjadi pun tidak apa-apa. Setidaknya, hal ini memberikan Anda berdua gambaran tentang kecocokan dan kesempatan untuk membangun suasana. [3]
    • Pesan sederhana seperti “Hai! Apa kabar?” merupakan pilihan yang aman dan santai untuk mengawali obrolan.
    • Anda juga bisa mengajukan pertanyaan terbuka seperti “Bagaimana harimu?” atau “Ada keseruan apa saja hari ini?” agar ia bisa memberikan respons.
5

Berkirim pesanlah sesering yang Anda inginkan jika Anda berdua ternyata saling cocok.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/51\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-5.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/51\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-5.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda berdua langsung menemukan kecocokan, jangan terlalu sering memikirkan seberapa lama Anda perlu menunggu sebelum berkirim pesan. Terkadang, mudah bagi kita untuk memikirkan apakah kita terlalu sering mengirimkan pesan, kurang banyak mengirimkan pesan, atau hal-hal semacamnya. Jika kencan berjalan mulus, Anda menyukainya, dan Anda merasa ia pun menyukai Anda, berkirim pesanlah sesering yang diinginkan. Selama obrolan tidak “berat sebelah” (salah satu pihak mengirimkan beberapa pesan sebelum pihak lain menjawab), Anda berdua bisa saling berkirim pesan sesering yang diinginkan. [4]
    • Etiket terkait pengiriman pesan setelah kencan pertama dulu terbilang sangat konservatif dan konkret. Dewasa ini, orang-orang menganggap pesan singkat sebagai lanjutan dari obrolan biasa sehingga Anda tidak perlu terlalu sadar diri mengenal hal ini.
    Iklan
6

Tunggu selama beberapa menit di antara setiap pesan untuk bermain “santai”.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/e4\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-6-Version-2.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-6-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/e4\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-6-Version-2.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-6-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda langsung membalas pesan yang ia kirimkan, Anda akan terkesan menantikan atau bergantung pada pesan-pesan darinya. Jika Anda ingin terkesan lebih santai, tunggu selama beberapa menit setelah mendapatkan pesannya sebelum mengirimkan pesan balasan. Pola ini tidak akan sampai merusak obrolan dan Anda pun bisa terkesan sedikit lebih misterius!
    • Keuntungan lain yang Anda bisa dapatkan adalah Anda memiliki waktu untuk memikirkan apa yang perlu dikatakan. Bahkan, “meditasi” selama 30-60 detik di sela-sela pesan bisa membantu Anda menentukan hal yang tepat untuk disampaikan!
7

Jalani secara perlahan jika obrolan tidak berkembang.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f8\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-7.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-7.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f8\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-7.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-7.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Setiap hubungan yang berkembang tidak dibangun di atas obrolan pesan singkat yang konstan (atau bahkan menarik) sebagai fondasinya. Jika kencan Anda berlangsung mulus dan suasana yang ada terasa menyenangkan, tetapi obrolan melalui pesan singkat tidak banyak berkembang, tidak masalah! Pelankan langkah Anda dan tanggapi pesannya setelah beberapa jam.
    • Ia mungkin kurang senang atau “pandai” berkirim pesan. Jika kencan pertama Anda berjalan mulus, ada kemungkinan ia memang jarang memeriksa ponselnya atau sering kali lupa membalas pesan-pesan yang ia dapatkan.
    Iklan
8

Beri jarak dalam obrolan untuk menjaga hubungan.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/01\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-8.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-8.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/01\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-8.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-8.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kirimkan ia pesan setiap dua atau tiga hari untuk mengingatkannya bahwa Anda masih “ada” dan mencari tahu apakah semangat atau api asmara masih bisa dikobarkan. Wajar jika Anda tidak mengetahui apakah hubungan Anda dengannya bisa berkembang sehingga coba kirimkan ia pesan secara berkala. Jika ia terlihat antusias dan meneruskan obrolan, selamat! Jika obrolan masih tidak berkembang, tunggu selama beberapa hari. Anda bisa mengatakan:
    • “Aku melihat sesuatu yang mengingatkanku kepadamu!”
    • “Bagaimana kabarmu? Aku sangat sibuk di kantor. Bagaimana denganmu?”
    • “Hai! Ingat saat kamu menceritakan tentang band itu? Kurasa mereka sedang mengikuti tur dan akan datang ke Jakarta bulan depan. Mau menonton konser mereka bersamaku?”
9

Hindari pengiriman dua atau tiga pesan sekaligus.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/d\/de\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-9-Version-2.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-9-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/d\/de\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-9-Version-2.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-9-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda mengirimkan terlalu banyak pesan secara berturut-turut, Anda justru akan terkesan putus asa atau terlalu bergantung kepadanya. Meskipun tidak seperti itu, coba tunggu saja balasan darinya. Sering kali mudah bagi kita untuk terlalu sering memikirkan hal seperti ini saat kita menyukai seseorang, tetapi ia mungkin saja sedang sibuk atau memang tidak menggunakan ponselnya. Pada akhirnya, ia akan menghubungi atau membalas pesan Anda! [5]
    • Anda bisa mengirimkan pesan lanjutkan keesokan harinya, tetapi jangan kirimkan lebih dari satu pesan lanjutan.
    Iklan
10

Berhentilah mengirimkan pesan kepadanya jika ia tidak memberikan balasan.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/47\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-10.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-10.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/47\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-10.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-10.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Tidak masalah jika ia melewatkan satu pesan, tetapi jika ia tidak memberikan tanggapan sama sekali, berhentilah menghubunginya. Jangan membuatnya merasa bersalah atau berpikir secara berlebihan jika ia mengirimkan pesan, misalnya, “Maaf! Aku sangat sibuk dan lupa membalas pesanmu” satu atau dua kali. Namun, jika Anda sudah mengirimkan pesan beberapa kali dan ia tidak membalas semuanya sama sekali, jangan kirimkan lagi pesan kepadanya. Mungkin ia terlalu lemah untuk mengakui bahwa ia tidak ingin menjalani kencan kedua bersama Anda, dan jika memang demikian, Anda lebih baik mencari sosok yang lain.
    • Jika ia pun terkesan dingin atau tertutup pada kencan pertama, mungkin ia tidak menyukainya. Namun, jika Anda merasa kencan tersebut berjalan lancar dan ia kurang mahir dalam berkirim pesan, coba hubungi ia! Mungkin ia memang kurang mahir dalam berkirim pesan.
11

Kirimkan ia pesan di malam hari untuk tetap terhubung dengannya.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/20\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-11.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/20\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-11.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Saling berkirim pesan di siang hari tentunya menjadi hal yang wajar jika Anda sudah berkomitmen dalam hubungan, tetapi Anda (atau ia) mungkin tidak ingin bergerak cepat. Jika Anda ingin sering mengobrol dengannya, tetapi tidak berinteraksi secara berlebihan, cobalah mengobrol dengannya di malam hari sebelum tidur. Anda berdua bisa membahas kesibukan masing-masing dan saling mengenal satu sama lain dengan lebih baik. [6] You might try:
    • “Hariku sangat melelahkan. Atasanku memberiku tugas yang berat dalam proyek baru ini. Bagaimana dengan harimu?”
    • “Apa hal terbaik yang kamu alami hari ini?”
    • Anda juga bisa menakar situasi untuk mengetahui ketertarikannya dengan mengirimkan pesan sederhana seperti “Hai!”.
    Iklan
12

Jangan kirimkan pesan sama sekali jika Anda tidak ingin terikat dalam hubungan yang serius.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/45\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-12.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-12.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/45\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-12.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-12.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda bisa menunggunya untuk menghubungi Anda terlebih dahulu, atau menerima berbagai kemungkinan dan beralih ke sosok yang lain. Jika Anda ingin menghubunginya, lakukan saja, tetapi jangan merasa berkewajiban untuk mengirimkan pesan kepada seseorang setelah kencan pertama jika Anda memang tidak ingin atau siap melakukannya.
    • Satu kencan saja tidak harus menjadi sesuatu yang serius. Jika ia sering mengirimkan pesan kepada Anda, tetapi Anda merasa kurang cocok dengannya, beri tahu ia dan lihat perkembangan situasi. Anda tidak terpaku pada hal apa pun setelah satu kencan tersebut.
13

Beralihlah dari pengiriman pesan ke panggilan telepon.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/bb\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-13.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-13.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/bb\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-13.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-13.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jadi, hubungi ia! Pengiriman pesan penuh dengan beragam perhitungan. Masing-masing pihak memiliki cukup waktu di sela-sela penerimaan pesan untuk “merumuskan” apa yang perlu dikatakan. Interaksi seperti ini tidak organik! Jika Anda berdua ingin mengenal satu sama lain lebih baik, hubungi ia.
    • Jangan mengabaikan begitu saja pesan singkat dan langsung memilih panggilan telepon jika Anda baru menjalani satu kencan dengannya. Biasanya, orang-orang tidak mau langsung mengobrol lewat satu panggilan telepon jika mereka baru menjalani satu kali kencan.
    Iklan
14

Ajaklah ia berkencan lagi jika Anda siap.

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/09\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-14.jpg\/v4-460px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-14.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/09\/How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-14.jpg\/v4-728px-How-Often-to-Text-After-the-First-Date-Step-14.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda berdua sudah cukup sering mengobrol dan suasana yang ada terasa menyenangkan, ajak saja ia berkencan lagi! Meskipun energi yang ada dalam obrolan lewat pesan singkat belum redup dan Anda melihat potensi, jangan ragu untuk mengajaknya berkencan. Sering kali, mengajak seseorang berkencan melalui pesan singkat merupakan pilihan yang santai dan berisiko rendah. [7] Anda bisa mengatakan, misalnya:
    • “Jadi, apakah kita perlu bertemu lagi minggu depan? Kita sudah pernah makan malam bersama. Bagaimana jika kita menonton film?”
    • “Hai! Aku sangat menikmati kencan kita Jumat kemarin dan sangat senang mengobrol denganmu minggu ini. Mau bertemu lagi untuk kencan kedua kita Sabtu nanti?”
    • “Hai! Mau bertemu lagi denganku besok? Oh, ya! Tak ada paksaan, ya.”

wikiHow Terkait

Cara Mencari Orang yang Mirip dengan Anda
Emoji yang Paling Banyak Dipakai Wanita jika Dia Suka Anda
Cara Menjawab Pertanyaan Apa Kabar di Segala Situasi
Cara Menjawab Pertanyaan Kamu Sedang Apa dari Orang Lain
Kenapa Cowok Tidak Mau Menatap Mata Cewek? Mungkin Ini Artinya
Cara
Menanggapi Pesan Ucapan Selamat Pagi
Cara
Menjawab Ketika Seseorang Menanyakan Kabar Anda
Apa Sebenarnya Arti Tatapan Mata Wanita?
Cara
Mendapatkan Foto dari Seorang Perempuan Melalui Pesan Singkat
10 Topik Pembicaraan dengan Orang Tua Pacar untuk Menciptakan Kesan Baik
Cara
Menanggapi Kabar dari Orang yang Sedang Sakit
Pesan Chat untuk Anggota Keluarga, Teman, atau Kenalan yang Sedang Dirawat di Rumah Sakit
Cara Membalas Chat dari Seseorang yang Menanyakan Kabar Kamu Hari Ini
Cara
Menanggapi Permohonan Maaf Melalui Pesan Singkat
Iklan

Referensi

  1. ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/a22628326/texting-after-first-date/
  2. ↑ https://www.regain.us/advice/dating/four-signs-he-is-interested-in-you-after-first-date/
  3. ↑ https://www.elle.com/culture/a23602137/three-day-text-call-rule-dead/
  4. ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/a22628326/texting-after-first-date/
  5. ↑ https://wendynewman.medium.com/how-much-is-too-much-or-not-enough-texting-when-youre-newly-dating-da33e8b631b2
  6. ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/a22628326/texting-after-first-date/
  7. ↑ https://www.thelist.com/56472/texts-send-first-date/

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 2.634 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan