Unduh PDF Unduh PDF

Situs pemerintahan dan akademik sering kali menyajikan pamflet, brosur statistik, dan esai akademik dalam format PDF. Sayangnya, pengutipan dokumen PDF daring dalam gaya kutipan APA tidak sama dengan pengutipan artikel cetak. Untungnya, proses pengutipan dokumen PDF dalam gaya APA sendiri relatif mudah, baik saat Anda perlu membuat kutipan dalam teks atau menambahkan entri referensi/bibliografi.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Membuat Kutipan dalam Teks

Unduh PDF
  1. Saat Anda ingin menambahkan kutipan di akhir kalimat atau klausa, Anda perlu menyisipkan informasi kutipan di antara kata terakhir dalam kalimat dan tanda baca setelahnya. Untuk mengawali kutipan, tempatkan kurung buka. [1]
    • Sebagai contoh, jika Anda ingin membuat kutipan untuk kalimat atau informasi mengenai karakteristik film psychological thriller , Anda bisa menulis: Genre ini sering kali menonjolkan konflik emosional dan psikis, dan bukan fisik (.
  2. Anda tidak perlu menggunakan nama depan penulis saat mengutip informasi dalam gaya kutipan APA. Nama belakang saja sudah cukup. Jika artikel tidak menampilkan informasi penulis, gunakan judul artikel (secara singkat). [2]
    • Sebagai contoh, jika Anda ingin mengutip informasi atau teks yang ditulis oleh seseorang bernama belakang Rachman, pada tahap ini kalimat Anda akan tampak seperti ini: Genre ini sering kali menonjolkan konflik emosional dan psikis, dan bukan fisik (Rachman.
    • Untuk mempersingkat judul artikel, cukup tulis beberapa kata pertama pada judul (atau hingga kata benda pertama jika artikel ditulis dalam bahasa Inggris. Sebagai contoh, Anda bisa menyingkat judul " Film Bergenre Psychological Thriller Ini Wajib Ditonton ” menjadi “ Film Bergenre Psychological Thriller”.
    • Jika nama penulis sudah disebutkan dalam kalimat, kutipan dalam tanda kurung tidak perlu memuat nama penulis tersebut.
  3. Tahun ini mengacu kepada tahun penerbitan publikasi asli. Sebagai contoh, jika Anda mengutip dokumen PDF untuk artikel akademik, tuliskan tahun penerbitan artikel, dan bukan tahun/tanggal pembuatan berkas PDF. [3] Sebagai contoh:
    • Pada tahap ini, kalimat Anda akan tampak seperti ini: Genre ini sering kali menonjolkan konflik emosional dan psikis, dan bukan fisik (Rachman, 2016
    • Jika dokumen tidak memiliki tanggal penerbitan, gunakan “n.d” ( no date ) sebagai pengganti informasi tahun.
  4. Jika Anda mencantumkan kutipan langsung atau mengacu pada informasi yang ada pada halaman tertentu, Anda perlu menambahkan nomor halaman. Tempatkan koma setelah tahun, tambahkan “hal.” (atau “p.” dalam bahasa Inggris), diikuti nomor halaman. [4]
    • Jika kalimat Anda memuat kutipan langsung, Anda bisa menuliskannya seperti ini: Genre ini “sering kali menonjolkan konflik emosional dan psikis, dan bukan fisik” (Rachman, 2016, hal. 36
  5. Masukkan kurung tutup setelah nomor halaman dan sebelum tanda baca penutup. Jika kutipan berada di akhir kalimat, tempatkan titik setelah kurung tutup. [5]
    • Secara lengkap, kutipan Anda akan tampak seperti ini: Genre ini “sering kali menonjolkan konflik emosional dan psikis, dan bukan fisik” (Rachman, 2016, hal. 36).
    • Untuk bahasa Inggris, gunakan “p. 36” sebagai penanda nomor halaman.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Membuat Entri Referensi atau Bibliografi

Unduh PDF
  1. Tempatkan koma di antara nama belakang dan inisial nama depannya. Jika artikel ditulis oleh beberapa orang, tempatkan koma setelah inisial nama depan penulis pertama, sisipkan simbol dan (“&”), kemudian tulis nama belakang penulis kedua dan inisial nama depannya. Pisahkan nama belakang dan inisial nama depannya dengan koma. [6]
    • Jika artikel tidak memuat nama penulis, awali dengan judul artikel.
    • Sebagai contoh, jika nama penulis artikel adalah Hesti Purwadinata, tulis bagian awal entri referensi seperti ini: Purwadinata, H.
    • Untuk artikel dengan beberapa penulis, bagian awal entri referensi akan tampak seperti ini: Purwadinata, H., & Storia, E.
  2. Setelah inisial nama depan penulis, masukkan kurung buka, tambahkan tahun penerbitan artikel, diikuti dengan kurung tutup. Tempatkan titik setelah kurung tutup.
    • Sebagai contoh, entri referensi untuk artikel yang ditulis oleh Hesti Purwadinata pada tahun 2006 akan tampak seperti ini: Purwadinata, H. (2006).
    • Jika tidak ada informasi tahun penerbitan (atau tidak tersedia), gunakan “n.d.” ( no date ).
  3. Tambahkan judul artikel atau dokumen dan format “[berkas PDF]” (atau “[ PDF file ]” untuk bahasa Inggris) setelah tahun penerbitan. Gunakan huruf kapital pada huruf pertama judul saja. Setelah itu, tempatkan titik setelah bagian “[berkas PDF]”. [7]
    • Contoh entri referensi Anda akan tampak seperti ini: Purwadinata, H. (2006). Frekuensi banjir di Jakarta [berkas PDF]. Untuk bahasa Inggris, ganti “[berkas PDF]” dengan “[ PDF file ]”.
    • Jika dokumen yang dikutip merupakan buku elektronik, tulis judul dokumen dalam teks miring.
  4. Anda perlu mencantumkan informasi yang tersedia mengenai publikasi periodik, jurnal, atau bentuk publikasi lainnya yang memuat artikel/dokumen yang dikutip. Tulis judul publikasi dalam teks miring setelah judul artikel, diikuti dengan koma dan nomor volume (jika ada). Jika terdapat nomor keluaran, cantumkan nomor dalam tanda kurung setelah nomor volume. [8]
    • Contoh entri referensi Anda akan tampak seperti ini: Purwadinata, H. (2006). Frekuensi banjir di Jakarta [berkas PDF]. Banjir: Masalah Nasional , 14 (8).
  5. Saat artikel dilengkapi nomor DOI ( digital object identifier atau pengenal objek digital), tulis nomor tersebut di akhir referensi. Jika tidak terdapat nomor DOI pada artikel, masukkan URL halaman utama jurnal. Tulis frasa “Diambil dari” (atau “ Retrieved from ” untuk bahasa Inggris) sebelum URL. [9]
    • Biasanya, Anda bisa menemukan nomor DOI pada halaman pertama dokumen PDF, di dekat segmen hak cipta atau pada halaman depan basis data.
    • Jika artikel yang Anda kutip tidak memiliki nomor DOI, entri referensi Anda akan tampak seperti ini: Purwadinata, H. (2006). Frekuensi banjir di Jakarta [berkas PDF]. Banjir: Masalah Nasional , 14 (8). Diambil dari http://www.kondisibanjir.com . Untuk entri dalam bahasa Inggris, ganti “[berkas PDF]” dan frasa “Diambil dari” dengan “[ PDF file ]” dan “ Retrieved from ”.
    • Jika artikel memiliki nomor DOI, entri referensi Anda akan tampak seperti ini: Purwadinata, H. (2006). Frekuensi banjir di Jakarta [berkas PDF]. Banjir: Masalah Nasional , 14 (8). doi: 222.34334341.431.
    Iklan

Tips

  • Urutkan entri pada halaman bibliografi secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis. Gunakan judul artikel jika tidak terdapat informasi penulis.
  • Gunakan indentasi gantung. Saat menggunakan indentasi gantung, baris pertama setiap entri referensi dimulai dari sisi kiri. Namun, baris berikutnya menjorok ke arah kanan.
  • Gunakan spasi ganda pada halaman referensi.
  • Artikel ini memuat dasar-dasar pemformatan gaya kutipan APA untuk artikel daring. Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut, baca artikel Online Writing Lab for APA Style dari Purdue. Anda juga bisa mencari dan mengunduh manual APA, buku manual publikasi dari asosiasi psikologi Amerika Serikat ( American Psychological Association atau APA).
Iklan

Peringatan

  • Saat menulis artikel penelitian atau dokumen lain yang mengharuskan Anda untuk mengutip sumber, Anda perlu menunjukkan secara pasti sumber informasi untuk memberikan penghargaan kepada penulis asli. Jika Anda tidak mengutip sumber yang digunakan, tulisan akan dianggap sebagai karya plagiat dan tindakan ini merupakan pelanggaran yang sangat serius dalam berbagai bidang.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.034 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan