Unduh PDF Unduh PDF

Saat Anda melakukan penelitian untuk menulis makalah atau artikel, Anda mungkin menemukan sumber-sumber “berharga” yang tidak mencantumkan nama penulis. Namun, Anda tetap perlu mengutip sumber-sumber tersebut agar para pembaca tahu bahwa Anda tidak mencantumkan informasi yang diparafrasa dari sumber tersebut sebagai tulisan/informasi sendiri. Secara umum, jika Anda mengikuti gaya kutipan American Psychological Association atau APA, Anda perlu mengawali entri daftar referensi dengan judul tulisan/sumber sebagai pengganti nama penulis. Setelah itu, Anda perlu menggunakan versi singkat dari judul untuk kutipan dalam teks (kutipan tanda kurung). [1]

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Membuat Entri Daftar Referensi

Unduh PDF
  1. Jika Anda menemukan sumber tersebut dari internet, Anda bisa menggunakan nama institusi yang menerbitkannya sebagai nama penulis. Langkah ini berlaku, terutama untuk sumber-sumber dari institusi pendidikan atau organisasi nirlaba. Namun, Anda juga bisa mengikuti langkah yang sama untuk tulisan-tulisan yang diterbitkan oleh perusahaan atau korporasi. [2]
    • Sebagai contoh, jika Anda melihat laporan yang diterbitkan di situs web American Heart Association, dan laporan tersebut tidak mencantumkan nama penulis (secara individual), Anda bisa menggunakan nama situs (American Heart Association) sebagai nama penulis.
    • Jika Anda memiliki sumber cetak yang tidak menyebutkan individu tertentu sebagai penulis, baca informasi hak cipta. Jika ada perusahaan, organisasi nirlaba, atau institusi pendidikan yang memiliki hak cipta atas tulisan tersebut, gunakan nama perusahaan atau institusi sebagai nama penulis.
  2. Tikkan judul dan gunakan huruf kapital sebagai huruf pertama dari kata pertama dan nama diri saja (format sentence case ). Jika sumber yang ada merupakan dokumen terpisah/tersendiri (mis. laporan independen atau buku), tikkan judul dalam teks miring. Gunakan format fon biasa jika sumber merupakan bagian kecil dari karya atau tulisan yang lebih besar, seperti bab buku atau artikel. [3]
    • Sebagai contoh: The dark lord rises.
  3. Untuk sebagian besar sumber tanpa penulis, yang Anda butuhkan adalah informasi tahun penerbitan. Namun, jika tanggal penerbitan yang lebih spesifik tersedia, cantumkan informasi tersebut sebisa mungkin. Jika Anda memiliki informasi tanggal lengkap, tikkan tahun terlebih dahulu, sisipkan koma, kemudian masukkan bulan dan tanggal. Eja nama bulan secara lengkap. Tempatkan titik di luar kurung tutup. [4]
    • Sebagai contoh: The dark lord rises. (2019, April 22).
  4. Setelah tanggal, tikkan frasa " Retrieved from " atau “Diakses dari”, diikuti URL lengkap sumber. Jangan sisipkan titik di akhir URL atau menambahkan tanggal akses. [5]
    • Sebagai contoh: The dark lord rises. (2019, April 22). Retrieved from http://www.thedailyprophet.org/dark-lord
    • Contoh dalam bahasa Indonesia: The dark lord rises. (2019, April 22). Diakses dari http://www.thedailyprophet.org/dark-lord

    Format Entri Daftar Referensi dalam Gaya APA – Sumber Daring Tanpa Penulis

    Judul artikel dalam format sentence case . (Tahun, Bulan Tanggal). Retrieved from/Diakses dari URL

  5. Jika Anda mendapatkan salinan cetak sumber, sebutkan lokasi penerbit, diikuti titik dua. Setelah itu, cantumkan nama penerbit. Jika penerbit berada di Amerika Serikat, gunakan nama kota dan negara bagian (dalam singkatan dua huruf). Jika penerbit berada di luar Amerika Serikat, gunakan nama kota dan negara sebagai lokasi. Tempatkan titik setelah nama penerbit. [6]
    • Sebagai contoh: The rise of the dark lord . (2019). Paris, France: Beauxbatons Press.
    • Contoh dalam bahasa Indonesia: The rise of the dark lord . (2019). Paris, Perancis: Beauxbatons Press.

    Format Entri Daftar Referensi dalam Gaya APA – Sumber Cetak Tanpa Penulis

    Judul sumber dalam format sentence case. (Tahun). Kota, Negara Bagian/Negara: Penerbit.

    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Membuat Kutipan dalam Teks

Unduh PDF
  1. Di akhir kalimat yang Anda parafrasa atau kutip dari sumber, tambahkan kutipan dalam teks (kutipan tanda kurung) yang mengarahkan para pembaca ke entri lengkap di daftar referensi. Karena bagian pertama pada entri adalah judul, ambil beberapa kata pertama dari judul. Gunakan format title case (kapitalisasi semua huruf pertama pada kata pertama dan semua kata benda, pronomina, kata sifat, adverbia, dan kata kerja). Sisipkan koma setelah judul, sebelum tanda kutip penutup. [7]
    • Sebagai contoh: ("The Dark Lord,"
  2. Setelah beberapa kata dari judul, cantumkan tahun penerbitan sumber. Jika Anda menyebutkan bulan dan tanggal penerbitan pada entri daftar referensi, Anda tidak perlu mencantumkannya lagi dalam kutipan dalam teks. Sisipkan titik setelah kurung tutup. [8]
    • Sebagai contoh: ("The Dark Lord," 2019).

    Tip: Jika Anda menambahkan kutipan langsung dari sumber, tikkan koma setelah tanggal dan tambahkan nomor atau rentang halaman yang memuat informasi yang dikutip. Gunakan " p. " untuk menandakan satu halaman atau " pp. " untuk beberapa halaman. Dalam bahasa Indonesia, cukup gunakan singkatan “hal.”

  3. Jika Anda menambahkan informasi kutipan secara langsung dalam tulisan, Anda tidak perlu menggunakan kutipan dalam teks. Biasanya, metode ini membuat tulisan Anda lebih mudah dibaca, terutama jika Anda menambahkan beberapa kutipan dalam teks secara berturut-turut. [9]
    • Sebagai contoh, Anda bisa menulis: In 2019, an article titled "The Rise of the Dark Lord" shed new light on the politics behind Voldemort's power grab.
      • Untuk bahasa Indonesia: Pada tahun 2019, sebuah artikel berjudul The Rise of the Dark Lord memberikan perspektif baru pada politik di balik kendali kuasa Voldemort.
    • Jika Anda hanya menyebutkan judul sumber dalam tulisan, cantumkan tahun penerbitan sumber (dalam tanda kurung) tepat setelah judul. Sebagai contoh, Anda bisa menuliskannya seperti ini: Although there is no attributed author, "The Rise of the Dark Lord" (2019) is considered the most thorough documentation of Voldemort's attempted rise to power.
      • Untuk bahasa Indonesia: Meskipun tidak ada nama penulis yang disebutkan, The Rise of the Dark Lord (2019) dianggap sebagai dokumentasi percobaan perebutan kekuasaan Voldermort yang paling lengkap.
    • Jika Anda membuat kutipan langsung dari sumber, tambahkan informasi halaman (dalam tanda kurung) di akhir kutipan. Sebagai contoh, Anda bisa menuliskannya sebagai berikut: According to "The Rise of the Dark Lord" (2019), Voldemort sought not only political control but also control over "the very hearts and minds of every witch and wizard young and old" (p. 92).
      • Untuk bahasa Indonesia: Menurut The Rise of the Dark Lord (2019), Voldemort tidak hanya mencari kendali politik, tetapi juga kendali atas “hati dan pikiran setiap penyihir, baik muda maupun tua” (hal. 92).
    Iklan

Tips

  • Meskipun jarang, kata " Anonymous " atau “Anonim” disebutkan sebagai penulis sumber yang dikutip. Untuk situasi seperti ini, gunakan kata " Anonymous " atau “Anonim” sebagai nama penulis, baik pada entri daftar referensi maupun kutipan dalam teks. [10]
Iklan

Peringatan

  • Sumber-sumber tanpa informasi penulis mungkin dianggap kurang tepercaya dibandingkan sumber dengan informasi penulis. Jika Anda bisa menemukan informasi yang sama pada sumber yang memiliki informasi penulis, kredibilitas tulisan atau karya Anda menjadi lebih tinggi. Pertimbangkan secara kritis, terutama untuk sumber-sumber daring yang tidak menyebutkan nama penulis, kecuali jika Anda menemukannya pada halaman atau situs web yang memang tepercaya atau bereputasi tinggi.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.956 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan