Unduh PDF
Unduh PDF
Ada saatnya kita membutuhkan seorang penolong, dan memahami cara mengembangkan kemampuan untuk menolong orang lain akan menjadikan Anda seorang penolong yang dapat diandalkan. Pelajari cara mengantisipasi kebutuhan orang lain dengan mendengarkan sepenuh hati apa yang mereka katakan, dan ketahuilah cara yang paling bermanfaat dalam berbagi waktu.
Langkah
-
Kenali dulu situasinya. Sebelum memberikan pertolongan, amati dan pelajari dulu situasinya dari berbagai sudut pandang, baik untuk mengetahui cara apa saja yang dapat Anda gunakan, atau untuk menentukan apakah pertolongan Anda memang diperlukan. Berusahalah mencari informasi lebih banyak. Apa sumber masalahnya? Pertolongan yang tepat sangat tergantung pada situasinya dan ada tidaknya sebab-sebab yang mendasarinya.
- Contohnya, jika tagihan pembayaran mobil teman Anda sudah jatuh tempo dan mobilnya akan disita jika tidak dilunasi, Anda dapat meminjamkan uang untuk jangka waktu tertentu, tetapi ada kemungkinan Anda harus melakukannya lagi untuk beberapa bulan yang akan datang.
- Cara lainnya, bantulah teman Anda menyusun anggaran keuangan, atau mencari pinjaman. Bantulah orang lain agar ia dapat membantu dirinya sendiri.
-
Tetaplah tenang. Pengaruh dari ketenangan juga dapat menolong, paling tidak sama seperti menawarkan pinjaman uang atau nasihat. Bersikap tenang juga merupakan bagian penting dalam berpikir jernih dan berperilaku baik, yang akan membantu Anda melihat berbagai kemungkinan adanya solusi dan pertolongan, dan memilihnya dengan jujur dan objektif.
- Bacalah situasinya dan temukan cara pandang yang diperlukan untuk mencari keseimbangan. Jika Anda sering merasa khawatir, mungkin naluri Anda mengatakan bahwa teman Anda yang sebenarnya merasa cemas tentang acara besar yang Anda sendiri cemaskan, tetapi apakah cara ini dapat membantu? Justru sebaliknya, cobalah mencari keseimbangan. Jadilah orang yang tenang dalam situasi seperti ini.
- Di sini lain, jika teman Anda sedang merencanakan ingin melakukan perjalanan lintas alam sendirian hanya dengan sepasang pakaian dan tidak membawa uang, mungkin rasa khawatir Anda justru akan bermanfaat.
-
Gunakan kata-kata positif untuk membangkitkan semangat, bukannya mematahkan semangat. Sikap positif adalah salah satu cara yang paling berguna yang dapat Anda tawarkan kepada orang lain. Membangkitkan semangat orang lain dapat menginspirasi seseorang sehingga lebih percaya diri, dan mengatakan hal-hal yang positif membuat orang lain merasa lebih baik terhadap dirinya sendiri. Jadilah orang yang selalu berjuang untuk tetap positif, bahkan jika sepertinya sangat sulit, agar orang lain menghargai kehadiran Anda sebagai aspek yang berguna dengan berkontribusi bagi kelompok. Berusahalah menjadi seorang pembangkit semangat.
- Namun jangan takut jika harus berbeda pendapat. Dalam kondisi tertentu, mungkin saja sikap positif perlu ditinggalkan dulu demi mempertahankan kebenaran. Tidak perlu takut menjadi seseorang yang memilih untuk bersikap seperti ini.
-
Sediakan waktu untuk menolong. Dengan sering berada di tempat lain, Anda tidak dapat memenuhi syarat untuk menjadi seorang penolong. Jika ingin menjadi penolong bagi teman-teman dan keluarga, Anda harus selalu siap membantu dan memberikan waktu. Cobalah menyediakan waktu untuk orang-orang yang penting dalam hidup Anda dan bersedia melakukan apa yang biasanya mungkin tidak Anda sukai agar bisa menjadi seorang penolong.
- Menolong nenek Anda membereskan ruangan di lantai bawah pada hari Sabtu mungkin bukanlah kegiatan yang Anda sukai, tetapi jika Anda mau menjadwalkan waktu untuk mengunjungi beliau, setidaknya Anda bisa mengaturnya dalam jadwal agar tidak perlu melewatkan pertemuan dengan teman-teman karena harus membantu nenek Anda.
- Tidak perlu duduk termenung di rumah menunggu telepon dari seseorang, jika Anda memang mau menolong. Jalani hidup Anda seperti biasa, tetapi jadwalkan waktu tertentu untuk orang-orang yang penting yang ingin Anda bantu, agar Anda siap jika dibutuhkan.
-
Lakukan tindak lanjut. Kadang-kadang Anda akan menghadapi masalah yang cukup mebebani. Ini bisa diartikan secara harfiah, misalnya ada yang meminta bantuan untuk pindah rumah, atau secara kiasan, seperti seseorang yang ingin dibantu untuk menghentikan kebiasaan minum, atau mengatasi masalah karena putus cinta. Selalu dibutuhkan usaha dan investasi dari pihak Anda. Jika Anda berkomitmen untuk menolong, bersiaplah untuk membuka dompet Anda, rumah Anda, hati atau pikiran Anda. Ini semua tidaklah mudah tetapi sangat dibutuhkan.
- Meskipun sepertinya banyak orang yang sudah memahami hal ini, Anda harus menolong diri sendiri dulu sebelum menolong orang lain. Jika Anda tidak peduli pada diri Anda sendiri, ini akan mengurangi kemampuan Anda dalam menolong orang lain.
Iklan
-
Tanyakan caranya agar Anda dapat menolong. Ingin tahu apakah Anda dapat membantu? Tanyakan saja. Cara terbaik untuk mengetahui dengan cepat dan tepat adalah dengan langsung bertanya apakah Anda dapat membantu dan apa yang dapat Anda bantu. Sepertinya ayah Anda sedang menghadapi kesulitan dengan mesin pemotong rumputnya? Tanyakan "Apa Bapak perlu dibantu?" Kelihatannya teman Anda sedang murung karena dipermalukan di kelas kebugaran? "Hai sobat, maaf, sepertinya ada masalah. Perlu teman mengobrol?"
- Kadang-kadang menawarkan pertolongan tanpa diminta bisa membuat orang lain tersinggung, jika mereka merasa sanggup menghadapinya sendiri.
-
Cobalah mengantisipasi kebutuhan yang tidak diungkapkan. Perhatikan tanda-tanda untuk mengetahui apakah seseorang membutuhkan pertolongan tanpa harus diminta. Pikirkan caranya jika Anda sendiri yang ingin ditolong, lalu terapkan pada orang lain. Contohnya, pada saat Anda memasak, akan lebih menyenangkan jika ada yang memotong sayuran dan yang lain menyiapkan sausnya agar pekerjaannya lebih cepat selesai.
- Jika ada teman Anda yang sedang berusaha mengerjakan soal matematika dengan kumpulan rumus, tawarkan bantuan untuk memeriksanya.
- Jika Anda melihat seseorang yang sedang kerepotan membawa terlalu banyak tas, mungkin Anda sudah tahu tanpa perlu bertanya lagi bahwa ia membutuhkan bantuan.
- Jika Anda melihat teman pondokan Anda sedang berbenah kamar, bergabunglah agar Anda berdua dapat lebih cepat beristirahat.
-
Dengarkan dengan tulus. Letakkan dulu ponsel Anda, dan berikan perhatian penuh untuk orang yang sedang Anda bantu. Dengarkan sungguh-sungguh dan lakukan evaluasi atas situasinya seobjektif mungkin. Dengan mencari informasi lebih banyak, bertanya dan tetap peduli pada masalah seseorang akan membuat Anda menjadi seorang penolong yang paling baik. Jangan asal membantu, berikanlah bantuan yang sungguh-sungguh.
- Jangan memberikan nasihat sebelum bertanya apa yang mereka rasakan atau bagaimana mereka ingin menanggapi situasi yang sedang mereka hadapi.
- Hal terpenting yang harus ditanyakan jika ada orang yang meminta Anda menolongnya adalah bagaimana perasaan mereka atas situasi yang mereka hadapi, dan apa yang terbaik yang ingin mereka lakukan. Setelah itu baru ajukan pendapat Anda, dan jangan kecewa jika mereka tidak menjalankan nasihat Anda.
-
Pikirkan dulu sebelum menanggapi. Kedengarannya mudah, tetapi ini sangat menantang bagi kebanyakan orang yang suka menyela atau terlalu cepat memberikan nasihat. Menawarkan kesediaan untuk mendengar dengan kesabaran dan tanpa menghakimi akan memberikan lebih dari apa yang diharapkan dan benar-benar dibutuhkan oleh banyak orang. Biarkan mereka mencurahkan isi hatinya pada saat Anda memikirkan nasihat yang tepat dan tindakan yang diperlukan agar Anda dapat menjadi penolong yang sangat baik.
-
Biarkan teman Anda terfokus pada masalah yang lebih besar. Sering kali, pertolongan yang Anda tawarkan mungkin sangat sederhana, misalnya memberikan tumpangan kendaraan. Atau yang mungkin agak sulit seperti menolong teman Anda agar bisa lulus ujian setara SMA, atau mendapatkan pekerjaan. Meskipun teman yang sedang Anda bantu mungkin tidak tahu persis apa yang ia butuhkan, atau bahkan bahkan ia sendiri sedang bingung, ini artinya Anda dapat menolongnya dengan mendengarkan baik-baik dan mengatakan hal yang berbeda.
- Contohnya, teman Anda mungkin mengira masalah terbesar yang dihadapinya saat ini adalah ketidakmampuannya mengumpulkan uang untuk membeli sepasang sepatu baru, tetapi masalah sebenarnya adalah karena ia tidak mampu mempertahankan pekerjaannya lebih lama dari satu minggu. Apakah Anda dapat menjadi penolong yang paling baik dalam situasi seperti ini?
-
Jangan memberikan nasihat jika tidak diminta dan berhentilah bicara. Menolong tidak selalu berarti memberikan nasihat, pendapat, atau bahkan mencoba menyelesaikan masalah dengan menawarkan solusi yang terbaik. Kadang-kadang, orang-orang hanya butuh pendengar dan pendukung yang bersimpati. Tidak harus memperbaiki keadaan untuk menjadi seorang penolong. Dengarkan saja dan tawarkan lebih banyak waktu.Iklan
-
Ketahuilah apakah Anda benar-benar dapat membantu. Ada orang-orang yang memiliki pemikiran seperti pahlawan besar, langsung terjun untuk menolong siapa saja, tidak peduli apa pun kondisinya. Tetapi pada kenyataannya, ada hal-hal yang tidak dapat Anda lakukan sendiri. Dalam kondisi seperti ini, sebaiknya Anda memberikan pertolongan dengan meminta bantuan orang lain. Dengan demikian, Anda dapat melihat hasil yang lebih baik daripada jika Anda mencoba melakukannya sendiri, dan Anda akan mengetahui bahwa Anda adalah penolong dalam menunjukkan arah yang benar kepada mereka.
- Jika teman Anda yang jaraknya tiga jam perjalanan menelepon untuk minta bantuan karena mobilnya bermasalah, Anda bisa saja langsung menjemputnya dan membuang waktu 6 jam, atau Anda dapat mencarikan tempat beristirahat sambil menghubungi teman dekat yang mungkin lebih bisa dan lebih siap membantunya.
-
Bertindaklah. Kadang-kadang tindakan terbaik adalah melibatkan diri dan menolong secara langsung. Jangan menunggu sampai diminta, jadilah relawan. Khususnya untuk tugas-tugas besar seperti membersihkan garasi, atau menata halaman rumah, hal-hal yang tidak disukai orang, tetapi tetap harus dilakukan. Daripada hanya menunggu dan berdebat, lakukan saja dan mulailah dengan menjadi relawan.
- Kesediaan Anda bekerja mungkin akan membuat orang lain tergerak untuk melakukannya juga dan tidak lagi bertanya-tanya tentang apa yang harus mereka lakukan. Jadilah seorang pemimpin.
-
Berikan pertolongan secara diam-diam. Kadang-kadang menerima bantuan terasa agak memalukan, jadi cobalah menempatkan diri Anda di posisi orang lain dan tidak usah membesar-besarkan hal tersebut. Kondisi ini biasanya terjadi jika Anda menolong dengan cara meminjamkan uang atau membebaskan seseorang dari kondisi yang memalukan.
- Jangan mengganggap rendah apa yang mungkin terasa memalukan bagi beberapa orang. Jika teman Anda membutuhkan pertolongan untuk mengganti ban mobilnya karena ia tidak tahu caranya, Anda akan membuatnya malu jika hal ini diceritakan kepada semua teman Anda. Jika ia mengijinkan Anda menceritakan kejadian ini sebagai lelucon, lakukan, tetapi jangan menyampaikan informasi ini atas keinginan Anda sendiri.
-
Bantulah karena Anda mau. Jika Anda sungguh-sungguh ingin menolong orang lain, Anda harus melakukannya atas dasar kebaikan hati, bukan karena mengharapkan balasan. Ini hanya akan membawa kekecewaan, kemarahan, dan perilaku yang curang, serta membuat Anda mengalami kepahitan hidup di waktu yang akan datang. Melakukan tindakan dengan motif-motif tersembunyi hanya membuat Anda lebih tidak berdaya di kemudian hari.
- Jangan memaksakan pertolongan kepada orang lain. Jika seseorang berkomitmen ingin melakukan suatu hal sendiri, bukan urusan Anda untuk memaksakan diri membantunya. Bersiaplah menolong seandainya mereka berubah pikiran.
-
Waspadalah. Ada orang-orang yang suka memanfaatkan kebaikan Anda. Kesenangan yang Anda rasakan dengan menolong teman-teman ada risikonya, tetapi risiko ini harus dihindari sebisa mungkin. Gunakan akal sehat. Kenali keterbatasan Anda dan berbahagialah karena menolong orang lain.
- Hati-hati terhadap lintah darat. Belajarlah untuk mengetahui siapa yang benar-benar membutuhkan pertolongan dan siapa yang hanya ingin memanfaatkan atau menipu Anda. Jangan sampai Anda tertipu karena terpancing secara emosi sehingga menolong seseorang secara berlebihan.
Iklan
Tips
- Bertemanlah dengan orang lain karena Anda menyukai mereka , jangan pernah berteman karena apa yang mereka punya. Jika Anda bergaul dengan seseorang karena Anda benar-benar menyukai mereka apa adanya, persahabatan ini akan terjalin dengan baik dan teman Anda juga akan menyukai Anda dengan tulus. Tetapi jika Anda bergaul dengan seseorang karena ia terkenal atau memakai busana dengan mode terbaru, hubungan ini tidak akan berhasil.
- Jika seseorang meminta agar Anda melakukan sesuatu, lakukanlah, sebab Anda tidak pernah tahu, mereka mungkin akan menolong Anda juga suatu hari nanti.
- Jangan melupakan diri Anda sendiri, tetapi Anda harus peduli pada perasaan orang lain. Meminta pendapat mereka tentang hal tertentu tidak akan membuat mereka tersinggung, mereka mungkin ingin bicara, tetapi tidak berani. Anda harus menolong semua orang.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 4.216 kali.
Iklan