Unduh PDF Unduh PDF

Dikenal sebagai “Agama Purba” dan “Ilmu Sihir,” Wicca adalah agama dengan tata cara, aturan, dan kepercayaan yang berakar pada tradisi pagan. Sebagaimana halnya agama-agama lainnya, ada banyak aliran dan jenis Wicca, dan banyak orang yang mempraktikkannya berdasarkan kepercayaan dan gaya hidup mereka masing-masing. Proses menjadi seorang Wiccan bisa memakan waktu, membutuhkan pembelajaran, konsentrasi, dan fokus, tetapi jika sepenuhnya dijalani, Wiccan bisa menjadi kepercayaan yang dapat memberikan kepuasan dan kesenangan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mempelajari Seni Wicca

Unduh PDF
  1. Wicca mendasarkan kepercayaan mereka pada keyakinan bahwa Sang Dewi merupakan pusat dari seluruh kehidupan dan penciptaan. Beberapa aliran Wicca mendudukkan para dewa dan dewi secara sejajar dikarenakan ada kepercayaan umum di dalam Wicca bahwa terdapat dualitas yang seimbang di alam semesta. [1] Tidak ada kitab suci atau nabi atau perantara dalam Wicca. Semua orang yang mempraktikkan Wicca memiliki akses langsung terhadap Sang Dewi atau Sang Ilahi dan bahwa Sang Ilahi hadir di dalam diri setiap individu. [2]
    • The Wiccan Rede , atau kredo, merupakan prinsip utama yang dianut oleh Wicca, yang berbunyi: “Apabila Tindakan Anda Tidak Melukai Siapa Pun, Lakukanlah.” Kredo ini mengikuti nilai harmoni yang harus diikuti oleh setiap orang, dan selama tindakan Anda tidak melukai orang lain atau mengganggu kemampuan orang lain dalam menjalani hidup mereka, lakukanlah sesuka hati Anda. Peraturan 'tiga kali lipat' juga merupakan pusat dari kepercayaan Wiccan, yakni bahwa apa pun yang Anda lakukan akan kembali kepada Anda sebanyak tiga kali lipat. Jika tindakan Anda positif, maka balasannya akan berupa sesuatu yang tiga kali lebih positif, tetapi apabila negatif, maka kebalikannya akan terjadi.
    • Wiccan bertanggung jawab atas tindakan mereka sendiri. Mereka meyakini bahwa kita, dan hanya kita sendiri, yang bertanggung jawab atas setiap tindakan dan kata-kata kita. Anda-lah yang menentukan bagaimana Anda bertindak dan bereaksi terhadap pengaruh dari luar, dan meminta maaf kepada orang-orang yang Anda lukai merupakan cara terbaik untuk bertanggung jawab. [3]
    • Keharmonisan dengan alam adalah salah satu kunci penting sekaligus kesucian atas seluruh kehidupan. Wiccan menyadari bahwa manusia hidup berdampingan bersama bumi dan bergantung pada kekayaan bumi untuk bertahan hidup. Alam dan kehidupan bergabung membentuk siklus, dan manusia merupakan bagian di dalamnya. Terkait dalam keyakinan ini adalah adanya reinkarnasi di kehidupan. Semua hal di alam akan tetap kembali, dari lautan yang kembali sebagai awan, atau awan yang kembali sebagai hujan, dan seterusnya. Hal ini juga memengaruhi cara Wiccan memandang kematian, yakni bahwa kematian juga merupakan bagian dari siklus alam. [4]
    • Wicca memiliki beraneka ragam bentuk. Menurut Circle Sanctuary , “ Hereditary, Shamanic, Gardnerian, Alexandrian, Celtic, Traditionalist, Dianic, Faerie, dan Eclectic hanyalah segelintir dari berbagai jenis tradisi Wiccan yang ada di luar sana.” [5] Masing-masing dari mereka memiliki keyakinan dan ritual yang spesifik.
  2. Wiccan cenderung memilih melakukan ritual dan perayaan mereka di luar ruangan, yakni di tempat yang memberikan mereka koneksi lebih dekat dengan alam. [6] Banyak ritual dan perayaan yang mereka lakukan berkaitan dengan siklus bulan, seperti bulan purnama dan bulan baru, serta perubahan musim. Namun, bisa juga terjadi masalah yang berkaitan dengan cuaca dan keamanan, yang berarti Wiccan sering kali melakukan ritual di dalam rumah. Beberapa ritual dilakukan dalam bentuk perkumpulan Wiccan dalam sebuah lingkaran yang dikelilingi oleh lilin. Altar dapat ditempatkan pada lilin pada ujung Utara lingkaran. Lingkaran ini menciptakan sebuah ruangan untuk aliran energi penyembuhan. Para Wiccan berkumpul di dalam lingkaran ini. Selama perkumpulan lingkaran ini, akan dilakukan penyembuhan, peramalan, diskusi, atau aktivitas lainnya yang terkait dengan alam. Banyak upacara dan ritual yang juga melibatkan mengonsumsi makanan dan meminum anggur atau jus sebelum lingkarannya dihapus dan ritual diakhiri. [7]
  3. Wicca tidaklah anti-Kristianitas; Wicca tidak menentang agama-agama lainnya. Sering kali, Wiccan dikenal sebagai pra-Kristianitas, karena banyak kepercayaannya yang berakar dari praktik pagan untuk menghargai bumi, menghargai kehidupan dan penciptaan, serta memuja Sang Dewi. Anda juga tidak perlu berdandan atau berpenampilan yang spesifik untuk menjadi seorang Wiccan. Semua orang, dari berbagai latar belakang kehidupan, bisa menjadi seorang Wiccan, dan tak ada penampilan atau kebiasaan resmi untuk semua Wiccan.
  4. Agama ini tidak menggunakan sihir atau pun mengutuk orang lain atau melancarkan mantra-mantra yang bertujuan untuk melukai. Sebagai seorang Wiccan, Anda harus bertanggung jawab dalam hubungan Anda terhadap dan dalam menggunakan sihir. Anda harus hidup berdasarkan aturan dasar kredo, atau Wiccan Rede , yang berbunyi: “Apabila Tindakan Anda Tidak Melukai Siapa Pun, Lakukanlah.” Apabila Anda hidup secara positif dan harmonis dengan bumi, Anda akan sukses menjadi seorang Wiccan.
  5. Cara terbaik untuk mengenali Wicca adalah dengan membaca dan meneliti mengenai agama. Beberapa buku yang paling berpengaruh mengenai Wicca yaitu: “ The Heart of Wicca ” karya Ellen Cannon Reed, “ Wicca for a Solitary Practitioner ” karya Scott Cunningham, dan masih banyak lagi. [8] Ada banyak perkenalan dan petunjuk tingkat lanjut yang akan memberi Anda pemahaman solid mengenai agama ini.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menjadi Seorang Wiccan

Unduh PDF
  1. Wicca merupakan keyakinan politeistis, yang berarti para pengikutnya menyembah banyak dewi dan dewa. Para dewi dan dewa tersebut tidak terpisahkan dari alam, dan mereka juga tidak memiliki kekuatan super. Alih-alih, keberadaan mereka terwujud di alam. [9] Ada lebih dari 200 dewa atau dewi yang dapat disembah oleh Wiccan, tetapi Anda tidaklah memilih salah satu dari mereka begitu saja secara acak. Salah satu dari dewa-dewi tersebut-lah yang akan memilih Anda. Walaupun Anda tentunya akan bisa memilih dewa atau dewi mana yang akan Anda sembah, mereka juga akan hadir terbuka kepada Anda, jadi Anda juga harus terbuka dalam mempelajari banyak dewa-dewi tersebut. Pastikan Anda meneliti dewa-dewi dengan mendalam sehingga Anda bisa mengetahui siapa di antara mereka yang sifat-sifatnya tidak sesuai dengan Anda. [10]
  2. Selagi Anda terus mempelajari mengenai Wicca, Anda akan mulai menemukan hubungan dan petunjuk dari diri Anda sendiri. Dengan menuliskan hal-hal tersebut, Anda akan terbantu dalam membentuk hubungan dan mendapatkan kesadaran dari diri Anda sendiri. Jurnal ini akan berevolusi menjadi Buku Bayangan, sebuah buku yang akan Anda simpan begitu Anda menjadi seorang Wiccan. [11]
  3. Dalam agama Wiccan, tenung adalah memanggil dan menyalurkan energi untuk suatu tujuan. [12] Bagi Wiccan, tenung sangat berbeda dari trik-trik sihir panggung belaka, Sebagian besar Wiccan meyakini bahwa tenung merupakan perwujudan personal dari energi yang berasal dari dalam diri kita. [13] Tenung bukanlah sihir. Tenung merupakan sesuatu yang bersifat spiritual dan dapat mengubah mimpi Anda menjadi kenyataan dengan merapal mantra. Anda harus mempelajari cara menggunakan tenung dengan aman dan terlindungi dengan memikirkan konsekuensi beberapa permintaan atau mantra tertentu dan memahami akibat dari penggunaan tenung untuk memperoleh sesuatu. [14]
    • Berlatihlah bermeditasi dan visualisasi untuk meningkatkan konsentrasi Anda dalam menggunakan tenung. Pilihlah tempat yang bisa Anda gunakan untuk bermeditasi tanpa diinterupsi. [15]
  4. Di dalam Wicca, hukum tiga kali lipat merupakan prinsip yang menyatakan bahwa apa pun yang Anda lakukan, hal itu akan berdampak juga bagi Anda sebanyak tiga kali lipatnya. Baik atau buruk, tindakan Anda akan berbalas balik kepada Anda. Dengan memahami dan menjalani hukum tiga kali lipat, Anda akan mengerti bahwa tindakan yang penuh kebencian atau dendam akan memengaruhi Anda secara negatif. [16] Gunakan prinsip tiga kali lipat untuk bertindak secara lebih baik dan lebih bersyukur atas nikmat yang Anda peroleh. [17]
  5. Anda bisa menemukan mereka di internet, di grup-grup diskusi dan forum-forum lainnya, atau Anda bisa juga menemukan mereka di komunitas lokal Anda. Tinggi kemungkinannya Anda bisa menemukan para Wiccan lebih mudah di kota-kota yang lebih besar, tetapi hal itu bukan berarti komunitas masyarakat yang lebih kecil tidak memiliki Wiccan juga. Tergantung pada toleransi antar umat beragama dalam masyarakat setempat, Wiccan bisa saja tidak terlalu vokal mengenai keyakinan mereka. Bicaralah kepada para Wiccan mengenai apa yang mereka yakini, bagaimana mereka beribadah, bagaimana mereka menjadi Wiccan, dan seterusnya. Percakapan seperti itu dapat memberi Anda pemahaman yang lebih baik mengenai kepercayaan mereka, dan mereka akan membantu Anda dalam memperoleh lingkungan yang mendukung.
  6. Upacara ini akan meresmikan hubungan pribadi Anda dengan Wicca dan mewujudkan kepercayaan Anda terhadap para dewa-dewi. Ada banyak upacara yang sederhana maupun kompleks yang dapat Anda lakukan; banyak di antaranya yang dapat ditemukan di internet. [18] Salah satu dari upacara-upacara tersebut adalah sebagai berikut:
    • Kumpulkan simbol-simbol yang melambangkan suatu keseimbangan alam. Objek-objek itu akan mewakili api, air, udara, dan tanah. Anda dapat menggunakan benda-benda yang sudah ada seperti lilin untuk api, secangkir air untuk air, dan seterusnya. Dalam sebuah lingkaran di sekeliling Anda, tempatkan air di Barat, tanah di Utara, udara di Timur, dan api di Selatan.
    • Jalan atau ayunkan lengan Anda searah jarum jam sebanyak tiga kali. Tutup lingkaran dengan mengucapkan, “Tiga kali kurapal lingkaran ini, sucilah tanah keramat ini.” Hal ini menciptakan sebuah ruang di antara Anda dan dunia fisik yang akan menjadi tempat Anda untuk mengucapkan dedikasi Anda.
    • Nyatakan kenapa Anda ingin menganut Wicca. Nyatakan bahwa Anda akan mengikuti Rede (“Apabila Tindakan Anda Tidak Melukai Siapa Pun, Lakukanlah.”>. Bukanlah kembali lingkarannya dengan berjalan atau mengayunkan lengan Anda sebanyak tiga kali pada arah berlawanan dengan jarum jam. [19]
  7. Sebagian besar coven dan perkumpulan formal lainnya mensyaratkan Anda untuk mempelajari Wicca selama satu tahun dan satu hari terlebih dahulu sebelum Anda dianggap cukup berpengetahuan, atau cukup serius, untuk bergabung dengan mereka. Carilah sebuah coven di masyarakat setempat apabila ada, dan perkenalkan diri Anda kepada mereka. Beberapa coven memiliki keanggotaan yang tertutup dan tidak akan menerima anggota baru. Beberapa lainnya lebih membuka diri dan menyambut adanya anggota-anggota baru. [20]
    • Anda tidak harus bergabung dengan coven untuk mempraktikkan Wicca. Sebagaimana halnya agama-agama lainnya, Wicca bisa menjadi aktivitas individu atau kelompok. Mungkin masyarakat di sekitar Anda tidak mendukung adanya kelompok tersebut, atau mungkin Anda sudah mencoba mengikuti kegiatan kelompok dan tidak cocok untuk Anda. Sebagai Wicca yang beribadah secara soliter, Anda mungkin bisa merasa kesepian, tetapi Anda juga bisa merasa bebas. Anda bisa tetap menjadi diri Anda sendiri sebagaimana yang Anda inginkan. Sebuah lingkaran adalah perkumpulan orang yang hanya berkumpul sewaktu-waktu, tetapi mereka saling mendukung satu sama lain. Sebuah coven adalah perkumpulan yang lebih formal, dan mereka sering kali tertutup dari luar. Mereka meminta kepercayaan dan rasa respek, tetapi juga bisa terdapat konflik personalitas atau ego di dalamnya. [21]
  8. Salah satu tindakan pertama yang harus dilakukan oleh seorang Wiccan adalah menyatakan sumpah kerahasiaannya. Hal ini mencakup tiga hal: perlindungan identitas, perlindungan ritual, dan perlindungan atas misteri seni tenung. Wiccan tidak boleh berasumsi bahwa para Wiccan lainnya telah mengumumkan secara publik bahwa mereka menganut agama tersebut; banyak yang tetap menjalaninya dalam kerahasiaan karena adanya potensi diskriminasi dan pelecehan, atau karena berbagai alasan pribadi lainnya. Para Wiccan harus menjaga kerahasiaan ritualnya dan melindunginya guna mempertahankan kepercayaan dan bahwa setiap orang dapat terbuka di dalam sebuah kelompok dan ruang yang tepercaya. Perlindungan atas misteri sihir juga turut menghormati kompleksitas dan kerapuhan Wicca sebagai sebuah agama. Dengan menghormati misteri dan kegiatan-kegiatan yang tak dapat dijelaskan di dalamnya, para Wiccan akan membantu mempertahankan Wicca sebagai sebuah keyakinan dan menjaga kualitas magisnya bagi setiap orang yang aktif mempraktikkannya. [22]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menerapkan Wicca dalam Kehidupan Sehari-Hari

Unduh PDF
  1. Rede , kredo, atau prinsip Wicca, adalah sebagaimana yang Anda sudah ketahui: “Apabila Tindakan Anda tidak Melukai Siapa Pun, Lakukanlah.” [23] Hal ini menekankan pada kebebasan untuk bertindak selama Anda yakin tindakan Anda tidak melukai orang lain. Terikat pada kredo merupakan hukum tiga kali lipat, atau keyakinan bahwa apa pun yang Anda lakukan akan kembali kepada Anda sebanyak tiga kali lipat. Prinsip-prinsip itu menekankan pada hidup yang positif dan harmoni.
  2. Bawalah kepercayaan Wiccan ke dalam kehidupan sehari-hari Anda dengan mencerminkan jalan agama Anda secara rutin. Wicca menjunjung tinggi kebebasan kreativitas, hubungan dengan pemberdayaan diri secara fisik dan spiritual, para dewi, ikatan keluarga, dan hubungan dengan alam. [24] Hal-hal tersebut dapat dirayakan dan diintegrasikan ke dalam kehidupan sehari-hari melalui meditasi, meningkatkan waktu bersama keluarga, dan melibatkan diri dengan lingkungan hidup. Banyak praktik harian Wicca yang hanya membutuhkan waktu beberapa menit, seperti latihan napas atau konsentrasi, meditasi selama 10-15 menit, atau bersyukur atas adanya makanan. Anda juga bisa melakukan ritual singkat penyembahan kepada salah satu dewa-dewi, berbicara kepada mereka mengenai permasalahan yang Anda miliki, atau berterima kasih atas kenikmatan yang Anda miliki dalam hidup. Ibadah lainnya yang dapat memakan waktu lebih lama antara lain: membangun altar untuk salah satu dewa-dewi Anda; menciptakan seni atau tulisan yang mencerminkan keyakinan Anda, atau berjalan jauh di alam terbuka. [25]
  3. Ada 8 hari raya, atau Sabbat , yang biasanya dirayakan oleh Wiccan sepanjang tahun. Misalnya, tahun baru Wiccan dirayakan setiap tanggal 31 Oktober. [26] Hari-hari raya tersebut dapat dirayakan dalam beberapa cara, dan sering kali berisikan pengakuan serta perayaan alam, keluarga, atau masyarakat. Esbat merupakan perayaan yang didasarkan pada siklus bulan. Beberapa Wiccan merayakan muncul dan menghilangnya bulan purnama, tetapi ada juga yang hanya merayakan bulan purnama. Sabbat meliputi:
    • Samhain (akhir musim panas, tanggal 31 Oktober)
    • Yule (titik balik matahari musim dingin, sekitar bulan Desember tanggal 20-23)
    • Imbolc (1 Februari)
    • Ostara (equinox musim semi, sekitar tanggal 21 Maret)
    • Beltane (30 April-1 Mei)
    • Litha (titik balik matahari musim panas, sekitar tanggal 21 Juni)
    • Lughnasadh (31 Juli-1 Agustus, hari pertama musim panen)
    • Mabon (equinox musim gugur, sekitar tanggal 21 September)
  4. Sebuah Buku Bayangan merupakan bagian integral dari menjadi seorang Wiccan, dan merupakan catatan dari peribadatan Anda sebagai seorang Wiccan. Buku ini dapat mengikuti sejumlah templat yang sudah ada, dan tidak ada dua buku yang sama persis isinya. Buku ini sangatlah personal dan seorang Wiccan dapat merancang bukunya berdasarkan pengalaman-pengalamannya sendiri. Sebagian besar buku tersebut memiliki elemen-elemen tertentu, seperti sebuah halaman dengan Wiccan Rede , daftar atau penjabaran dewa-dewi yang Anda sembah, mantra dan jampi-jampi, ritual, mitologi, dan elemen-elemen lainnya. [27]
  5. Selagi Anda terus mempraktikkan Wicca dan menjadi lebih nyaman dengan Wicca dalam hidup Anda, Anda dapat menjadi bagian dari komunitas Wicca yang lebih luas. Namun, hal ini bukan berarti Anda harus mencoba merekrut orang lain untuk menjadi Wiccan. Kepercayaan ini tidak terlalu sependapat dengan tindakan mengajak orang lain untuk menjadi seorang Wiccan. [28] Tetapi, Anda bisa menjadi seorang pemimpin dalam komunitas Wicca Anda, dan Anda bisa memberikan pengarahan serta bantuan kepada para anggota baru.
    Iklan

Tips

  • Wicca bukan hanya untuk wanita, terlepas dari penekanannya pada feminitas. Banyak pria yang juga bagian dari Wiccan. Karena Wicca melandaskan diri pada keseimbangan, keberadaan pria dan wanita secara bersamaan di dalam kepercayaan ini adalah sesuatu yang wajar. [29]
  • Mempelajari dan beradaptasi dengan sebuah agama baru bukanlah sebuah tindakan yang bisa dilakukan dalam sehari semalam. Anda akan membutuhkan waktu untuk sepenuhnya memahami keyakinan dan peribadatannya. Banyak Wiccan yang menjalani waktu lama—empat atau lima tahun—sebelum menjadi Wiccan sepenuhnya, dan bahkan setelahnya, banyak yang merasakan bahwa waktu tersebut masih dirasa pendek. Tidak ada tenggat waktu atau batas periode untuk menjadi Wiccan, jadi belajarlah sesuai waktu yang Anda inginkan.
Iklan

Peringatan

  • Wiccan sering kali menghadapi diskriminasi dan pelecehan karena adanya asumsi tidak benar yang menganggap bahwa Wiccan menyembah Setan dan bahwa Wicca merupakan kepercayaan yang anti-Kristianitas. Banyak Wiccan yang memilih untuk merahasiakan kepercayaan mereka karena adanya diskriminasi dan pelecehan tersebut. Banyak orang yang merasa tidak suka dengan Wicca, sering kali dikarenakan mereka tidak memahaminya. Bersiaplah untuk menjelaskan kepada keluarga dan teman-teman Anda mengenai alasan Anda untuk menjadi seorang Wiccan. Anda juga bisa merahasiakan kepercayaan Anda dari beberapa orang, terutama dari mereka yang tidak terlalu mendukung keputusan Anda.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 19.114 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan