Unduh PDF Unduh PDF

Merasa malu saat nongkrong bersama laki-laki adalah hal wajar, tetapi ada beberapa cara mudah meningkatkan kepercayaan dirimu. Sempurnakan kemampuan mengobrolmu dengan memberi pertanyaan yang berbobot dan menemukan kesamaan dengan orang lain. Tetaplah rileks saat berada di dekat laki-laki dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai dan tunjukkan rasa percaya diri. Terakhir, rawat dirimu dengan istirahat yang cukup, rutin berolahraga, menekuni hobi, dan melatih kemampuan memotivasi diri.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menyempurnakan Kemampuan Mengobrol

Unduh PDF
  1. 1
    Tanyakan pertanyaan yang memancing jawaban panjang. Pertanyaan singkat seperti “Hari ini cerah, ya?” hanya memancing respons pendek. Untuk berbincang panjang, berilah pertanyaan yang berbobot, seperti “Apa pendapatmu mengenai film tersebut?” atau “Ceritakan padaku apa yang kamu kerjakan akhir-akhir ini.” [1]
    • Kamu tidak perlu melempar pertanyaan yang sangat unik atau brilian, sebab sebagian besar orang senang diberi kesempatan berceloteh, sekalipun tentang hal-hal sederhana seperti acara TV.
  2. 2
    Lempar pertanyaan dan bicaralah secara bergantian. Berikan lawan bicara pertanyaan, tetapi ungkapkan juga isi pikiranmu, supaya percakapan tidak berjalan satu arah. Jika kehabisan bahan pembicaraan, bicarakanlah hal lucu yang terjadi di sekolah, film seru yang kamu tonton, atau rencanamu minggu depan.
    • Tidak apa jika percakapan tersebut berhenti sesaat. Kamu tidak harus terus berbicara sepanjang waktu.
  3. 3
    Temukan topik yang sama-sama disukai. Pada awalnya, kamu akan merasa tidak punya kesamaan dengan lawan bicara – mungkin si laki-laki menyukai baseball sementara kamu menggilai musik – teruslah mencoba. Kamu bisa menggunakan topik-topik ringan seperti situasi di sekolah atau makanan kesukaan. [2]
    • Setelah mengenal seseorang lebih dekat, kamu dapat mengganti topik ke arah yang lebih serius, seperti masalah keluarga atau politik.
  4. 4
    Cobalah untuk fokus pada percakapan dengan cara menyimpan ponsel. Jika kamu memainkan ponsel saat bercakap-cakap dengan seseorang, ia akan berpikir bahwa dirinya membosankan atau kamu tidak peduli sama sekali dengannya. Tantang dirimu untuk fokus dengan cara menyimpan ponsel saat sedang berbincang-bincang. [3]
    • Hal ini juga bisa menyebabkan ripple effect sehingga lawan bicara ikut menyimpan ponselnya dan kamu bisa memulai obrolan yang lebih serius.
  5. 5
    Jangan merasa tertekan untuk terlihat pintar atau lucu. Kamu tidak harus tampil sebagai orang yang sangat menari – sebab inti dari percakapan bukanlah untuk pamer, tetapi untuk bicara. Berilah pertanyaan dan dengarkan lawan bicara dengan baik untuk menunjukkan bahwa kamu peduli dengannya. [4]
    • Sebagian besar orang lebih tertarik memiliki teman yang peduli daripada teman yang sombong dan tukang pamer. [5]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Bersikap Rileks di Dekat Laki-Laki

Unduh PDF
  1. 1
    Carilah aktivitas yang dapat dinikmati bersama-sama. Jika para laki-laki yang ingin diajak hanya mau bermain video gim yang tidak menarik bagimu, nongkrong bersama mereka bisa jadi cukup sulit. Cobalah untuk mengusulkan sesuatu yang bisa dinikmati bersama. Mungkin kamu bisa mengajak mereka pergi ke mal, makan es krim, menonton film, atau bermain sepak bola. [6]
    • Kamu tidak perlu mencari aktivitas yang mewah atau berkelas. Kamu bisa mengajak mereka jalan-jalan sore keliling kota.
  2. 2
    Pergilah ke tempat yang membuatmu nyaman. Jika kamu merasa terintimidasi saat nongkrong di rumah seseorang, carilah tempat yang netral, seperti taman atau mal, atau tempat yang membuatmu merasa nyaman, seperti rumah sendiri. Kamu juga bisa nongkrong di sekolah saat makan siang – kamu tidak perlu melakukan aktivitas yang spesial. [7]
    • Ingatlah bahwa terkadang kamu bisa merasa gugup saat mengajak orang main ke rumah, terutama jika kamu khawatir ada anggota keluarga yang mengganggu. Putuskan sendiri tempat yang bisa membuatmu merasa nyaman.
  3. 3
    Tunjukkan rasa percaya diri melalui bahasa tubuh untuk merasa benar-benar percaya diri. Berpura-puralah kamu merasa lebih percaya diri dengan menampilkan postur yang rileks, bicara dengan lantang, serta membuat kontak mata. Saat memalsukan kepercayaan diri, kamu akan benar-benar merasa lebih percaya diri. [8]
    • Ingatlah bahwa ada banyak orang yang memalsukan rasa percaya diri ketika merasa gugup.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Unduh PDF
  1. 1
    Buat daftar hal-hal yang kamu sukai dari diri sendiri. Lebih mudah merasa percaya diri di depan laki-laki jika kamu mencoba membangun kepercayaan diri sendiri. Cara terbaik melakukan hal ini adalah dengan membuat daftar hal yang disukai dari diri sendiri. Paksa dirimu untuk menemukan setidaknya 10 hal yang disukai. [9]
    • Jika kamu kesulitan, ingatlah saat-saat ketika kamu menolong orang lain atau saat menghindari perbuatan tercela.
  2. 2
    Latih pemberian kata-kata positif ke diri sendiri. Terkadang, ketika bergaul dengan orang yang membuat kita gugup, dalam hati kita berkata “Mereka sepertinya tidak menyukaiku,” “Aku seharusnya tidak mengajak mereka bicara,” atau “Aku tidak cukup cantik, pintar, atau menarik”. Langkah pertama mengubah pemikiran ini adalah menyadari bahwa kamu memang melakukannya. Setelah itu, ingatkan dirimu pada faktanya – bahwa kamu tidak tahu apakah seseorang menyukaimu kecuali dengan berbicara dengannya, serta merasa yakin bahwa kamu adalah orang yang pantas dikenal, seperti orang lain. [10]
    • Bicaralah dengan diri sendiri seperti sedang berbicara dengan seorang teman.
    • Memotivasi diri dengan kata-kata positif membutuhkan banyak latihan. Jadi, jangan khawatir jika kamu kesulitan mengatasi pemikiran buruk pada awalnya.
  3. 3
    Urus dirimu dengan cara berolahraga, tidur, dan makan makanan sehat. Saat tubuhmu sehat, kamu akan merasa lebih percaya diri. Perlakukan dirimu dengan baik dengan berolahraga setidaknya 30 menit sehari. Cobalah mempraktikkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi banyak sayuran dan buah-buahan. Waktu tidur yang cukup juga tidak kalah penting – hal ini akan membantumu mengurangi stres dan merasa lebih percaya diri. [11]
    • Para remaja butuh sekitar 9-9,5 jam waktu tidur per malam untuk berada di kondisi prima.
  4. 4
    Kenakanlah pakaian yang membuatmu merasa cantik. Ingatlah ketika kamu merasa percaya diri dengan baju yang dikenakan dan kenali jenis pakaian tersebut. Cari tahu warna apa yang cocok untukmu dan gaya seperti apa yang cocok untuk bentuk tubuhmu. [12]
    • Kamu tidak perlu membeli pakaian mahal untuk tampil percaya diri. Pergilah ke toko pakaian bekas atau ajaklah temanmu bertukar baju untuk tampil gaya tanpa menghabiskan banyak biaya.
  5. 5
    Carilah sebuah hobi yang menyenangkan . Cobalah bergabung dengan tim olahraga sekolah, mengambil kelas seni, mempelajari sebuah instrumen musik, membuat kerajinan tangan, atau mendirikan sebuah grup musik dengan teman. Hobi adalah hal yang baik untuk mengembangkan rasa percaya diri, sebab hal ini memberimu kesempatan melakukan sesuatu di luar sekolah yang tidak terikat dengan prestasi formal. Hobi membuatmu bisa bersenang-senang dan merasa bahagia. [13]
    • Ingat, sebuah hobi bukanlah sesuatu yang harus kamu kuasai atau kamu tekuni setiap hari. Hal ini bisa berupa sesuatu yang kasual dan dapat dinikmati sewaktu-waktu. [14]
  6. 6
    Cobalah untuk membatasi dirimu dari media sosial untuk meningkatkan kepercayaan diri. Sangat mudah membanding-bandingkan diri dengan orang lain, terutama jika kamu dikepung oleh gambaran orang lain yang selalu bahagia dan hidup dengan sempurna. Sangat penting untuk mengingatkan dirimu bahwa sebagian besar orang tidak membagikan kesusahannya di media sosial. Cobalah mengurangi waktu bermain media sosial dan meluangkan lebih banyak waktu untuk melakukan hal yang kamu sukai. [15]
    • Sebagai contoh, kamu bisa mengatur alarm untuk membatasi diri bermain media sosial 10 menit per hari.
    Iklan

Tips

  • Jika kamu biasanya hanya nongkrong dengan perempuan, merasa nyaman untuk nongkrong bersama laki-laki tentu butuh waktu. Semakin sering kamu nongkrong dengan mereka, hal tersebut akan terasa semakin natural.
  • Jika merasa kepercayaan dirimu menurun, jangan merasa putus asa. Hal ini sangat wajar! Cukup ingat bahwa kepercayaan diri adalah sesuatu yang bisa ditingkatkan, bukan sesuatu yang dimiliki atau tidak dimiliki seseorang.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 1.605 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan