PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Seonggok besar krim kocok ( whipped cream ) membuat hidangan pencuci mulut menjadi semakin lezat. Namun, busa lezat yang terbuat dari udara, air, dan lemak ini terurai jika didiamkan terlalu lama. Menstabilkan krim kocok memungkinkan krim disemprotkan di atas cupcake , dilapiskan pada kue, serta menjaga krim tetap kaku selama perjalanan ke rumah. Koki profesional lebih suka menggunakan gelatin untuk menstabilkan krim kocok. Namun, ada banyak pilihan lain yang lebih mudah digunakan serta dapat disantap oleh vegetarian.

Bahan

  • 240 ml krim kental ( heavy cream ) dan salah satu bahan berikut:
  • 1 sdt (5 g) gelatin tawar
  • 2 sdt (10 g) susu bubuk tanpa lemak
  • 2 sdm (30 g) gula halus
  • 2 sdm (30 g) bubuk puding instan rasa vanili
  • 2–3 buah marshmallow besar
Metode 1
Metode 1 dari 3:

Dengan Menambahkan Gelatin

PDF download Unduh PDF
  1. Taburkan ½ sdt (2,5 g) gelatin tawar ke dalam 1 sdm (15 ml) air dingin. Diamkan selama 5 menit atau sampai cairan tersebut agak mengental. [1]
    • Jumlah setiap bahan di artikel ini dimaksudkan untuk digunakan dengan 240 ml krim kental. Takaran ini mengembang menjadi sekitar 480 ml setelah dikocok.
  2. Watermark wikiHow to Menstabilkan Krim Kocok
    Panaskan dan aduk terus sampai semua gelatin larut tanpa ada sisa yang menggumpal. Jaga jangan sampai cairan mulai mendidih. [2]
    • Cobalah menggunakan panci ganda agar gelatin memanas secara perlahan dan merata.
    • Menggunakan oven gelombang mikro ( microwave ) merupakan cara tercepat, tetapi sedikit berisiko. Campuran gelatin hanya boleh dipanaskan dengan selang waktu 10 detik agar tidak menjadi terlalu panas. [3]
  3. Angkat dari kompor dan diamkan gelatin sampai mencapai suhu yang kira-kira sama dengan suhu jari. [4] Jangan sampai lebih dingin dari suhu tubuh. Jika tidak, gelatin akan mengeras.
  4. Watermark wikiHow to Menstabilkan Krim Kocok
    Kocok sampai agak kaku, tetapi belum dapat membentuk puncak. [5]
  5. Watermark wikiHow to Menstabilkan Krim Kocok
    Kocok terus sambil menuang gelatin. Jika dituang ke krim dingin tanpa dikocok, gelatin dapat mengeras menjadi untaian-untaian padat. Lanjutkan mengocok krim seperti biasa.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Dengan Menggunakan Bahan Lain

PDF download Unduh PDF
  1. Sebagian besar gula halus komersial mengandung pati jagung yang dapat membantu menstabilkan krim kocok. [6] Ganti gula pasir dengan gula halus dengan jumlah yang sama.
    • Jika tidak punya timbangan dapur, ganti 1 bagian gula pasir dengan 1,75 (7/4) bagian gula halus. [7] Gula halus sebanyak 2 sdm (30 g) biasanya sudah cukup untuk memaniskan 240 ml krim. [8]
    • Kocok krim sampai puncak halus terbentuk sebelum memasukkan bahan-bahan lain. Terlalu dini memasukkan gula dapat menyebabkan krim kocok mengempis. [9]
  2. Watermark wikiHow to Menstabilkan Krim Kocok
    Gunakan 2 sdt (10 g) susu bubuk untuk setiap 240 ml krim. Susu bubuk menyediakan protein untuk menstabilkan krim kocok tanpa mengubah rasa. [10]
  3. Masukkan 2-3 buah marshmallow besar ke dalam mangkuk besar, lalu lelehkan di dalam oven gelombang mikro dengan selang waktu 5 detik. Atau, letakkan marshmallow di wajan besar yang sudah dilumuri minyak, lalu panaskan di atas kompor secara perlahan. [11] Lelehan marshmallow sudah jadi jika marshmallow sudah mengembang dan cukup meleleh untuk dapat diaduk sampai tercampur; angkat dari kompor agar tidak menjadi berwarna kecokelatan. Diamkan selama 2 menit agar dingin, lalu campurkan ke dalam krim yang sudah dikocok sampai membentuk puncak halus.
    • Marshmallow kecil mengandung pati jagung. Pati jagung turut membantu menstabilkan krim. Namun, marshmallow kecil kemungkinan lebih sulit dilelehkan dan dicampurkan. [12]
  4. Watermark wikiHow to Menstabilkan Krim Kocok
    Campurkan 2 sdm (30 g) bubuk puding instan rasa vanili ke dalam krim setelah puncak halus terbentuk. Cara ini menjaga krim kocok tetap kaku, tetapi menjadi berwarna kuning dan memiliki rasa serupa. [13] Cara ini sebaiknya dicoba terlebih dahulu untuk konsumsi pribadi sebelum digunakan untuk membuatkan kue teman Anda. [14]
  5. Campurkan 120 ml crème fraîche atau keju mascarpone ke dalam krim kocok yang sudah membentuk puncak halus. Metode ini menghasilkan krim yang lebih kaku daripada biasanya, tetapi tidak sepadat jika menggunakan bahan penstabil yang lain. [15] Krim yang distabilkan dengan metode ini memiliki rasa tajam dan cocok digunakan sebagai frosting kue. Namun, krim ini tidak dapat disemprotkan.
    • Krim ini tetap meleleh pada suhu panas. Jadi, simpanlah di dalam lemari es.
    • Gunakan baling-baling mikser untuk melumat keju mascarpone menjadi pecahan-pecahan kecil agar tidak beterbangan keluar dari mangkuk saat dikocok.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Dengan Mengubah Teknik

PDF download Unduh PDF
  1. Kocok krim dengan cara menyalakan alat pengocok sebentar-sebentar agar krim mengembang. Setelah krim sudah cukup kental sehingga tidak memercik ke mana-mana, kocok sebentar-sebentar sampai krim mencapai konsistensi yang tepat. Metode ini biasanya hanya memerlukan waktu 30 detik, tidak perlu menggunakan peralatan yang didinginkan terlebih dahulu, serta menghasilkan krim kocok yang dapat bertahan setidaknya selama 2 jam. [16] [17] [18]
    • Jangan menggunakan food processor atau blender tangan terlalu lama atau dengan kecepatan yang terlalu tinggi. Jika tidak, krim akan menjadi mentega. Jika tanda-tanda pemisahan dan penggumpalan terdeteksi cukup awal, Anda terkadang dapat memperbaiki kondisi tersebut dengan menambahkan sedikit krim sambil dikocok secara manual.
  2. Semakin dingin, semakin kecil kemungkinan krim terurai. Simpan krim kental di dalam lemari es, di bagian yang paling dingin, yaitu biasanya di bagian belakang rak terbawah. Jika ingin mengocok krim secara manual ataupun dengan mikser listrik, dinginkan mangkuk dan alat pengocok terlebih dahulu di dalam lemari pembeku selama setidaknya 15 menit sebelum memulai pembuatan krim kocok. [19]
    • Mangkuk logam menahan dingin lebih lama daripada mangkuk kaca. Lagi pula, tidak semua mangkuk kaca boleh disimpan di dalam lemari pembeku.
    • Jika cuaca panas, rendam mangkuk berisi krim di dalam air es. Kocok krim di ruangan ber-AC.
  3. Watermark wikiHow to Menstabilkan Krim Kocok
    Krim kocok mengeluarkan air seiring waktu. Hal tersebut merupakan penyebab utama krim terurai. Simpan krim kocok di ayakan berlubang kecil agar air dapat menetes ke wadah di bawah ayakan, alih-alih menyebabkan krim terurai. [20]
    • Lapisi ayakan dengan kain keju atau kertas tisu jika lubang ayakan terlalu besar untuk dapat menahan krim kocok.
    Iklan

Tips

  • Semakin tinggi kadar lemak susu ( butterfat ) yang terkandung di dalam krim, semakin stabil krim kocok yang dihasilkan. Untuk menghasilkan krim kocok yang paling stabil, gunakan krim kental dengan kadar lemak 48%. Namun, tidak banyak tempat yang menjual krim tersebut. Ingat, semakin tinggi kadar lemak, semakin mudah krim mengental saat dikocok sehingga, jika Anda tidak berhati-hati, krim kocok yang dihasilkan sering kali lebih kental daripada yang diinginkan. [21]
Iklan

Peringatan

  • Gelatin adalah produk hewani sehingga tidak disantap oleh sebagian besar vegetarian.
  • Simpan hidangan pencuci mulut berhiaskan krim kocok stabil di dalam lemari es jika tidak langsung disajikan. Krim kocok stabil tetap terurai pada suhu hangat.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Alat pengocok
  • Mangkuk

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 26.367 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan