Unduh PDF Unduh PDF

Pernah berpikir kenapa penulis lagu mengalami perubahan hidup, bertemu dengan label rekaman kaya dimana talenta lainnya seperti masih terpinggirkan? Perbedaannnya adalah penulis lagu bisa menjual dirinya sendiri, dimana yang lain tidak. Bahkan musisi yang visioner juga tidak akan terlihat jika dia tidak bisa menjual itu. Tambahan untuk kesulitan penulis lagu adalah fakta kalau lingkungan penulisan lagu sekarang sangat kreatif, kompetitif, dan agak penuh. Tidak hanya penulis lagu harus dikenal, mereka juga harus membedakan dirinya sendiri dengan penulis lagu lainnya. Baca artikel di bawah ini ini mulai belajar bagaimana melewati tantangan ini dan mulai menjual lagu bagus.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Menulis Lagu yang mudah diingat

Unduh PDF
  1. Meski musik populer kadang terdengar simpel, tapi tidak ada cara yang benar untuk menulis lirik lagu. Lirik lagu yang bagus itu banyak diambil dari sudut pandang personal yang berasal pengalaman manusia itu sendiri. Beberapa lagu itu gembira, ada yang sedih. Ada yang santai, dimana ada juga yang paranoid. Beberapa membawa pengalaman pribadi dari si penulis, dimana lainnya tidak sama sekali. Bagaimanapun, lagu yang bagus menyampaikan emosi yang kuat. Untuk pemula, ketika menulis lagu, coba ekspresikan bagaimana anda merasa ketika memikirkan topik, even, atau orang yang penting bagi anda. Lirik anda tidak perlu secara langsung menyebutkan hal ini, walau ini juga memungkinkan.
    • Coba kita periksa lirik pembuka dari dua lagu, pertama “Between the Bars” Eliiot Smith dan “Swimming Pools (Drank)” Kendrick Lamar. Kedua lagu adalah tentang kecanduan alkohol. Namun, perhatikan kalau kedua lagu itu mengambil pendekatan yang berbeda dengan topik yang sama, Smith memilih untuk tidak langsung, Lamar lebih secara langsung. Keduanya tetap menghasilkan lirik yang emosional.
      • Between the Bars : Drink up, baby, stay up all night/With the things you could do, you won't but you might/The potential you'll be that you'll never see/The promises you'll only make
      • Swimming Pools (Drank) : Now I done grew up round some people living their life in bottles/Granddaddy had the golden flask back stroke every day in Chicago/Some people like the way it feels/Some people wanna kill their sorrows/Some people wanna fit in with the popular/That was my problem
  2. Berikan lagu anda arah struktur . Jadi, anda sudah berpikir soa hal yang membuat anda merasa emosi yang kuat dan menuliskannya menjadi lirik. Ini adalah awal yang bagus. Berikutnya, anda perlu mengatur lirik ini ke struktur lagu – tentukan mana yang akan menjadi bait, mana reff, mana bridge. Banyak lagu populer memiliki lirik yang bersajak, jika anda ingin sajak di lirik anda, anda perlu menentukan skema sajaknya.
  3. Ketika anda sudah menulis lagu dan mengaturnya menjadi lagu, ini adalah waktunya untuk mulai memikirkan bagaimana ini akan terdengnar. Lagi, tidak ada cara benar dalam menulis lagu, tapi anda akan menemukan kalau lebih mudah untuk mengatur bagian instrumental dahulu sebelum mengatur melodi vokal, dengan begini, anda akan bisa memasukkan vokal anda ke lagu latar yang solid, dibanding membuat lagu latar yang menyesuaikan vokal anda. Secara natural, cobalah untuk menggubah iringan instrumental yang mendukung emosi yang disampaikan oleh lirik.
    • Ratio bagian instrumental musik sangat bervariasi soal volume dan jumlah. Beberapa lagu akan sangat dibanjiri musik, dimana lagu lainnya bisa saja sangat tenang. Sebagai contoh, bandingkan “Only Shallow” My Bloody Valentine dengan “Polly” Nirvana. “Only Shallow” diiringi musik yang ramai seperti distorsi gitar, dimana “Polly” lebih gelap dengan hanya menampilkan gitar akustik, suara Kurt Cobain, interlude bass pendek, dan sedikit pukulan drum.
  4. Di banyak musik populer, vokal dari singer adalah fitur utama dari lagu, didukung dengan musik latar. Sekarang kalau anda sudah memiliki lirik, dan musik latar, ini adalah waktunya untuk merubah kata-kata anda menjadi musik. Berikan lirik anda melodi yang berbeda antara bait dan reff. Meski beberapa musisi memakai konsep discord (konflik antara kunci di karya musik), secara umum, anda mau melodi vokal anda untuk sesuai dengan kunci dari lagu yang anda mainkan.
    • Bukan tidak mungkin untuk sukses menulis dan menjual lagu acapella (hanya vokal tanpa instrument) atau hanya instrument saja. Sebagai contoh versi Shai dari “If I Ever Fall In Love” adalah musik acapella yang sempat menjadi urutan dua di tangga musik US terbaik. Sama halnya, akhir-akhir ini musik dengan lirik sedikit seperti musik dance juga sedang digemari. Namun, kebanyakan musik populer memiliki lirik dan instrumental, jadi menulis seperti ini akan memperbesar kemungkinan anda menjual lagu yang digemari.
    • Jika anda menulis lagu rap, anda tidak perlu khawatir dengan nada karena musik rap dinyanyikan tanpa nada. Namun, beberapa rapper juga menambahkan nada untuk bagian reff atau sedikit bagian dari lagu mereka. Lihatlah lagu “Juice” dari Chance the Rapper sebagai contoh untuk tehnik ini.
  5. Banyak lagu populer dengan bait yang biasa-biasa saja, instrument seadaanya, atau lirik yang kurang bagus terselamatkan oleh reff yang sangat bagus (kadang disebut “hook”). Coba buat reff dari lagu anda menjadi sangat bagus. Biasanya, reff adalah bagian yang paling akan diingat pendengar. Cara lain untuk melakukan hal ini adalah untuk memperlakukan hook ada seperti pernyataan tesis. Jika anda harus meringkas semuan emosi di lagu anda dalam beberapa baris, bagaimana anda melakukannya?
  6. Lebih dari apapun, ketika menulis lagu, coba ilhami karya anda dengan passion tentang musik dan lirik. Lagu anda harus membuat anda, sebagai penampil, merasakan emosi yang kuat – jika anda merasa bosan dengan lagu anda sendiri, jangan takut untuk memulai lagi dari awal. Musik adalah sesuatu yang dilatih dan disempurnakan dengan banyak latihan. Cara terbaik untuk memotivasi anda adalah dengan menjadi penuh gairah soal itu.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Menavigasi Industri Musik

Unduh PDF
  1. Meski banyak musisi (seperti The Beatles) bisa untuk meninggalkan tampil di panggung untuk mencurahkan dirinya di studio, hanya sedikit yang bisa terkenal tanpa pernah tampil di panggung. Untuk mulai membangun penonton dan dikenal sebagai pemusik, tampil di area lokal anda. Bar, klub, atau kafe adalah tempat klasik untuk memulai. Setiap tempat atau acara dimana orang berkumpul bisa menjadi kesempatan untuk tampil. Acara pernikahan, ulang tahun, atau acara apapun itu bisa menjadi tempat untuk membangun penonton dan menjual musik anda.
    • Jangan takut untuk mulai dari kecil – semua pemusik mulai dari panggung kecil terlebih dahulu. Sebagai contoh adalah Lady Gaga yang tampil di beberapa bar NYC dan klub malam selama beberapa tahun di pertengan tahun 2000an sebelum terkenal seperti sekarang.
  2. Hampir semua karya musik serius harus menghabiskan beberapa waktu di studio. Umumnya, di studio, artis akan berpartner dengan produser atau tehnisi yang membuat produk akhir sesuai dengan kepuasan mereka. Mereka musik anda memberi anda kesempatan untuk mendistribusikannya ke fans. Ini juga merupakan kesempatan yang bisa membantu anda mendapat uang. Rekaman ini juga dapat menjadi demo untuk label musik besar. Demo itu adalah mini album (3-6 lagu) yang memberi anda kesempatan untuk menunjukkan gaya musik anda, anggap demo ini sebagai CV musik anda untuk label rekaman.
    • Secara detil latihlah lagu anda sebelum masuk ke studio. Studio bisa saja mahal, jadi anda tentu ingin merekamnya dengan cepat. Biaya yang terhubung dengan panjang sesi studio bisa cepat bertambah, jadi pastikan anda sudah benar-benar terlatih dengan lagu anda.
    • Untuk alasan yang sama, anda harus sudah menyiapkan seluruh detil lagu anda seperti aransemen, sehingga anda tidak perlu bereskperimen di studio. Sebagai contoh, jangan biarkan produser meyakinkan anda untuk membuang waktu mencoba efek pedal. Tempat untuk bereksperimen dan berimprovisasi adalah di ruang latihan.
  3. Menyewa waktu studio dan panggung sendiri, negosiasi kontrak sendiri, dan mendistribusikan waktu musik anda, bisa saja menghabiskan waktu dan membutuhkan keahlian. Karena ini, banyak musisi yang memutuskan untuk merekrut manajer profesional atau agen yang membantu mengatur aspek bisnis dari industri musik. Meski opsi ini mungkin tidak cocok bagi yang terbatas dana, ini bisa membantu artis bertalenta menjanjikan untuk memaksimalkan talenta mereka. Pastikan manajer anda terkenal dan memiliki reputasi.
  4. Ketika anda mulai mengumpulkan demo anda, anda mungkin mau coba menjual diri anda ke perusahaan rekaman dan mendapatkan kontrak. Meski besar, perusahaan label internasional kadang-kadang mau mengorbitkan artis yang belum dikenal (lihat : Epic Records mengontrak grup Hip Hop Death Grips). Namun kemungkinan itu lebih banyak di label independen yang masih kecil. Cari label rekaman yang menerbitkan musik seperti musik yang akan anda jual. Lalu, jika mereka terbuka, kirimkan demo, foto, wawancara, ulasan, biografi.
    • Tentu saja, mungkin cara terbaik untuk diperhatikan oleh musik label adalah dengan membuat perhatian ke diri anda melalui inovasi musik, aksi panggung yang bagus, dan gambar diri yang unik. Dengan kata lain, jika anda bisa terkenal tanpa label rekaman, label rekamanlah yang akan menghampiri anda.
  5. Menampilkan lagu anda di panggung memang penting, tapi ini hanya salah satu cara untuk menjadi profesional, bukan satu-satunya. Artis musik bisa (dan seharusnya) mencoba untuk mencari pekerjaan sebagai musisi sesi, penggubah musik, atau kesempatan apapun untuk berkontribusi ke projek musik orang lain untuk mengembangkan nama anda.
    • Salah satu yang sering dicoba adalah penulisan musik jingle. Perusahaan rekaman seringkali memperkerjakan musisi untuk menggubah dan menampilkan lagu di iklan. Sebenarnya, banyak rumah produksi musik terspesialisasi di proses ini, menggunakan musisi internal untuk membuat jingle untuk klien mereka. [1]
    • Terutama saat memulai, musisi tidak bisa terlalu memilih dengan klien mereka. Jangan khawatir dengan “laku terjual” – ini adalah bagian untuk membuat nama anda terkenal sebagai musisi. Faktanya, banyak penampil terkenal pada awalnya mengambil bagian di pekerjaan musik yang “ramah secara komersial”. Sebagai contoh : Tupac Shakur pada awalnya adalah anggota dari grup Digital Undergroud Hip Hop.
  6. Musik itu lebih kompetitif sekarang. Dengan perkembangan musik online, musisi kontemporer tidak hanya harus berkompetisi satu sama lain, tapi juga dengan bintang di masa lalu yang musiknya masih terjual sekarang. Untuk mendapat kesempatan terbaik untuk menjual diri anda sebagai musisi, sangat penting untuk membuat anda menonjol dari artis lainnya. Jangan membuat karya yang membuat anda dibingungkan dengan artis lainnya. Buat saja karya yang unik dan artistik.
    • Nasihat ini juga berlaku untuk bagaimana anda tampil. Banyak musisi sukses seperti Prince, Michael Jackson, Freddie Mercury, dan banyak lainnya, memiliki aksi panggung yang tak terlupakan. Pakaian yang mereka pakai, cara mereka naik ke panggung, cara mereka memainkan lagu, semua hal ini dikombinasikan untuk membuat penggambaran diri anda sebagai penampil, jadi ambil waktu untuk mengembangkan aspek ini sebagai seorang artis.
  7. Entah anda bermain di acara langsung atau menjual album terbaru anda, ini selalu penting untuk mencapai lebih banyak orang. Iklankan diri anda sebagai musisi dengan cara anda sendiri, seperti Word Of Mouth (sebagai contoh, jika anda adalah guru musik separuh waktu, beritahu murid anda soal konser anda setelah pelajaran selesai), iklan sendiri (seperti brosur) dan promosi silang dengan radio lokal adalah ide bagus untuk mempromosikan diri anda sendiri. Sekarang, media sosial juga dapat digunakan untuk menggapai penggemar anda dibanding pemasaran konvensional.
    • Pamflet adalah metode bagus bagi musisi untuk mempromosikan dirinya sendiri. Ini bisa diproduksi secara masal dengan murah karena hanya sekedar proses percetakan dasar. Pastikan pamflet anda meliputi semua informasi yang perlu diketahui penonton seperti tempat, waktu, tanggal, dan tiket masuk. Pastikan juga kalau pamflet anda terletak di tempat yang diperhatikan seperti tempat musik live, bar, kedai kopu, atau kampus.
  8. Tidak peduli seberapa bagusnya mereka, lagu anda tidak akan terjual sendiri. Gunakan setiap kesempatan dan penampilan untuk menjual lagu anda, entah dengan mengingatkan penonton anda kalau anda punya CD terjual atau dengan mengarahkan mereka ke situs personal anda. Jangan ragu untuk menjual musik. Jika anda menampilkan musik yang bagus, anda berhak dapat uang dari musik.
    • Internet menawarkan banyak kesempatan menarik bagi musisi untuk berbagi dan menjual musik mereka. Media sosial seperti Facebook dan Twitter membuat musisi bisa terhubungn dengan fans dan memberitahu mereka tentang lagu baru atau jadwal panggung. Juga situ seperti Artistir, GarageBand , dan Soundcloud menawarkan kesempatan bagi arti untuk bahkan menjualm musik mereka secara online.
      • Beberapa artis akhir-akhir ini bahkan berhasil untuk sukses hanya karena internet. Sebagai contoh, Justin Bieber menjadi sukses diawali dengan Label rekaman yang tidak sengaja melihat video Bieber di situs online.
  9. Anda mungkin menyadari kalau musik yang beredar di pasaran hampir tidak bercela. Nilai produksi itu penting untuk hal ini. Kesalahan kecil seperti suara yang fals, suara latar yang berisik, atau musik yang tidak pas bisa saja diperhatikan oleh pendengar. Jadi pastikan apakah produksi musik anda masuk dengan tujuan profesional anda.
    • Beberapa musisi tahu cara memproduksi lagunya sendiri. Kanye West dan beberapa temannya di dunia Hip Hop, sebagai contoh, memproduksi lagu mereka sendiri. Namun, banyak musisi tidak tahu bagaimana cara untuk memproduksi musik mereka sendiri. Jika anda seperti ini, pertimbangkan untuk menghabiskan waktu studio dengan produser profesional yang bisa membantu anda merekam dan mengatur musik anda seprofesional mungkin.
  10. Sayang, industri musik memiliki sejarah soal memanfaatkan kebaikan musisi. Selalu waspadai siapapun baik itu manajer tur, label rekaman, pemiliki tempat, promotor konser, atau siapapun yang mungkin terlibat dengan karier anda. Jangan biarkan seseorang yang tidak anda kenal untuk membuat anda terikat dengan kontrak yang ambigu. Jangan setujui untuk bekerja secara gratis atau kemungkinan untuk dibayar nanti. Jangan biarkan manajer atau staf yang bekerja untuk anda membuat keputusan tanpa sepengetahuan anda. Tetaplah waspada. Meski masih banyak orang yang jujur dan etis, hanya dibutuhkan kontrak buruk yang mengikat secara legal untuk menghancurkan karir yang sudah anda bangun.
    • Kontrak itu “keharusan”. Perjanjian lisan, bahkan dengan orang yang anda kenal dekat, tidak disarankan. Selalu buat perjanjian secara tertulis. Jika anda diminta untuk menandatangain kontrak mengikat (kontrak rekaman contohnya), konsultasikanlah ke pengacara berpengalaman sebelum menandatangani.
    Iklan

Tips

  • Nyanyikan dari hati dan jangan takut untuk menjadi diri sendiri.
  • Berani untuk berbeda! Mungkin anda tidak selalu dianggap populer, tapi orang-orang selalu mencari sesuatu yang berbeda. Jika anda punya lirik yang dalam atau lagu dengan kunci yang simpel, itu berbeda! Teruskan dengan gaya anda, atau anda tidak akan menikmati itu dalam jangka panjang bahkan jika anda kaya!
  • Menulis untuk kepuasan pribadi, bukan untuk orang lain. Jika akhirnya anda bisa kaya karena itu, ini adalah bonus.
  • Bersenang-senang membuat lagu dan berharap penjualan anda bisa menghasilkan uang.
  • Cari band lokal yang anda tahu untuk memainkan lagu anda.
Iklan

Peringatan

  • Jangan sombong dengan lagu anda atau anda akan kecewa karena lagu anda tidak terlalu menjual.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 36.232 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan