Unduh PDF
Unduh PDF
Apakah Anda berencana untuk memublikasikan karya personal di hadapan publik? Jika iya, salah satu langkah yang patut dilakukan setelahnya adalah mengucapkan terima kasih secara tertulis kepada semua orang yang telah menyumbangkan bantuan dan dukungannya hingga titik tersebut berhasil Anda capai. Sayangnya, menulis ucapan terima kasih tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Beberapa hal yang harus Anda pikirkan: Nada kalimat seperti apa yang tepat? Seberapa formalkah ucapan terima kasih yang ideal? Siapa saja yang harus Anda beri ucapan terima kasih? Untuk mengetahui jawabannya, cobalah membaca berbagai kiat yang terangkum dalam artikel ini!
Langkah
-
Gunakan nada dan format tulisan yang tepat. Lembar ucapan terima kasih adalah bagian yang lazim digunakan untuk mengakhiri disertasi maupun tesis akademis resmi. Oleh karena keduanya merupakan karya tulis yang bersifat formal, banyak orang kesulitan memilih format dan nada tulisan yang tepat untuk merepresentasikan ucapan terima kasih mereka, yang tentu saja bersifat personal. Misalnya, akan terasa aneh jika Anda mengakhiri tesis terkait studi kanker terbaru dengan kalimat bernada informal seperti, “Makasih banget buat D-Nuts! Risol yang kamu bawain ke laboratorium waktu itu super enak!" Itulah mengapa, lembar ucapan terima kasih harus disusun dalam format yang lebih profesional, meski terkesan lebih kasual daripada isi tesis Anda. Selain itu, lembar ucapan terima kasih juga tidak boleh terlalu panjang, tetapi harus mampu merangkum nama-nama orang yang telah berjasa dalam proses penyusunan tesis Anda. [1] X Teliti sumber
- Lembar ucapan terima kasih disusun dalam bentuk daftar atau paragraf yang lebih mengalir. Misalnya, Anda boleh menulis, “Saya ingin berterima kasih kepada Profesor Hendra, Dr. Rahmat, dsb.” hingga seluruh nama yang terangkum di dalam daftar telah disebutkan.
- Jika ingin, Anda juga bisa mengucapkan terima kasih kepada satu nama secara lebih spesifik dan personal: “Saya ingin berterima kasih kepada Profesor Hendra atas bantuan dan dukungannya bagi saya dalam menyelesaikan proyek yang menyulitkan ini. Selain itu, saya juga ingin berterima kasih kepada Pak Rahmat untuk keahliannya yang luar biasa ketika mengajar di dalam laboratorium." [2] X Teliti sumber
- Beberapa orang enggan menonjolkan bantuan satu pihak di atas pihak yang lainnya. Itulah mengapa, metode menyusun ucapan terima kasih secara alfabetis umumnya lebih disukai dan direkomendasikan.
-
Mulailah dengan menyebutkan nama pendidik yang memiliki peran paling penting. Secara umum, pihak yang harus menerima ucapan terima kasih adalah penasihat atau pembimbing akademis Anda, yang kemudian diikuti dengan nama dewan pemeriksa tesis dan pengawas akademis lain yang terlibat secara langsung dalam proses pengerjaan tesis Anda.
- Secara umum, Anda bisa mengucapkan rasa terima kasih kepada beberapa pihak dalam satu kalimat sekaligus, seperti, “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Dr. Setia, Dr. Badrul, dan Profesor Kasman karena telah memberikan dukungan yang luar biasa dalam proses pengerjaan tesis ini."
- Jika Anda bekerja dalam tim yang kecil, jangan lupa mengucapkan terima kasih kepada setiap anggota tim untuk kontribusi spesifik yang telah mereka berikan.
-
Cantumkan nama pihak lain yang membantu melancarkan proyek Anda. Misalnya, Anda bisa mencantumkan nama asisten laboratorium atau pihak lain yang telah memberikan kontribusinya dalam bentuk apa pun. Jika ada teman sekelas Anda yang telah memberikan dukungan moral maupun material terhadap pencapaian Anda, jangan ragu juga untuk menyinggung nama mereka.
-
Sampaikan ucapan terima kasih untuk bantuan finansial yang Anda terima. Jika proyek yang Anda kerjakan menerima dukungan finansial dari organisasi atau kelompok peneliti tertentu, seperti dalam bentuk hibah, beasiswa, atau hubungan kerja sama, jangan lupa mencantumkan nama mereka dalam lembar ucapan terima kasih, pun nama pihak-pihak di dalamnya yang bersinggungan secara personal dengan Anda.
- Jika beasiswa yang Anda terima diberikan oleh organisasi tertentu, jangan lupa mencantumkan namanya pada bagian ini, seperti: “Proyek ini tidak akan bisa berhasil tanpa dukungan dari Yayasan Katarina G., pihak terkait dari Reese's Peanut Butter, dan Grup Guggenheim."
-
Tuliskan ucapan terima kasih yang bersifat lebih personal dan emosional di bagian paling akhir. Banyak orang ingin mengucapkan terima kasih secara personal kepada orang tua, sahabat, kerabat, pasangan, atau orang-orang terdekat lain karena telah menjaga kondisi emosional Anda selagi berproses. Namun, tidak perlu mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang tidak relevan, seperti tim basket sekolah, kecuali jika pengalaman yang Anda lalui dengan mereka memberikan pengaruh yang spesifik terhadap pencapaian Anda.
- Ingat, hubungan romantis dan pertemanan Anda bisa berubah kapan saja. Oleh karena itu, sebaiknya jangan mencantumkan ucapan terima kasih yang bernada romantis atau bahkan pengakuan cinta di lembar ucapan terima kasih Anda! Dengan demikian, jika suatu hari nanti situasi hubungan Anda berdua berubah, jejaknya tidak akan tertinggal di dalam karya akademis Anda.
- Sebaiknya, hindari penggunaan anekdot atau lelucon internal dalam lembar ucapan terima kasih untuk keperluan akademis. Misalnya, jika Anda ingin mengucapkan terima kasih kepada teman sekelas yang selalu mengajak Anda bergurau di dalam laboratorium, cobalah menulis, “Terima kasih kepada Jul dan Katarina yang membuat hari-hari saya di laboratorium terasa lebih menyenangkan” alih-alih “Terima kasih kepada Jul dan Katarina karena sudah memasukkan plastik mika saya ke dalam jeli ketika saya masih pusing akibat mabuk." [3] X Teliti sumber
Iklan
-
Berpidatolah selama satu sampai dua menit saja. Jika Anda harus berpidato sebagai penerima penghargaan atau di acara lain yang dipenuhi oleh audiens, jangan lupa mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang berkontribusi dalam kesuksesan Anda. Namun, selalu ingat bahwa Anda memiliki banyak penonton yang tidak ingin mendengar nama-nama yang asing bagi mereka, pun enggan mendengar ucapan terima kasih yang terlalu panjang. Oleh karena itu, jaga ucapan terima kasih Anda agar tetap singkat dan rendah hati.
-
Prioritaskan waktu Anda untuk orang-orang yang hadir di tempat. Kemungkinan besar, tidak semua orang yang memegang peranan penting dalam pencapaian Anda bisa hadir untuk mendengarkan pidato Anda secara langsung. Oleh karena itu, jika waktu yang Anda miliki terbatas, cobalah mengutamakan orang-orang yang hadir terlebih dahulu agar hasilnya dapat terasa lebih signifikan dan emosional.
-
Gunakan anekdot singkat untuk berterima kasih kepada pihak-pihak yang penting. Cobalah menceritakan kisah singkat yang berhubungan dengan pencapaian Anda. Namun, alih-alih menyampaikan kisah yang terlalu panjang, cobalah memilih satu anekdot singkat yang bisa merangkum dukungan dan bantuan banyak orang. Alhasil, waktu yang tersedia pun dapat Anda isi dengan pidato yang tidak hanya bermakna, tetapi juga efisien.
-
Tonjolkan ketulusan alih-alih humor. Sebesar apa pun godaan untuk menghidupkan suasana dengan menjadikan orang lain sebagai objek lelucon, jangan melakukannya! Jika Anda merupakan seorang komedian profesional, metode tersebut mungkin masih aman untuk digunakan. Namun, akan jauh lebih aman jika waktu berpidato Anda digunakan untuk menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus dan lugas. Percayalah, ucapan terima kasih yang tulus dan rendah hati akan terdengar jauh lebih menyenangkan daripada humor yang sarkastis.
- Pidato Michael Jordan ketika dilantik dalam Hall of Fame menerima kritik yang sangat tajam karena dianggap menghina banyak lawan terdahulunya dan terdengar seperti sedang menyombongkan pencapaiannya. Jangan sampai Anda terjatuh di lubang yang sama, ya!
Iklan
-
Berkreasilah dalam lembar ucapan terima kasih sebuah karya fiksi. Jika yang Anda terbitkan adalah buku kumpulan puisi, antologi cerita pendek, atau novel, jangan lupa mengucapkan terima kasih kepada media apa pun yang pertama kali memperkenalkan karya Anda ke hadapan publik secara alfabetis. Setelah itu, Anda bisa mencantumkan ucapan terima kasih yang lebih personal setelah mengucapkan terima kasih secara resmi kepada media-media tersebut. [4] X Teliti sumber
- Sebagaimana dalam hasil publikasi akademis, jangan lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan dukungan finansial terkait produksi buku Anda. Jika Anda sempat mengikuti program residency (sejenis karantina kepenulisan yang umumnya berlangsung di luar negeri), menerima hibah, atau mendapatkan beasiswa selagi proses menulis buku berlangsung, pastikan nama-nama pihak yang relevan dengan program-program tersebut pun Anda cantumkan di dalam lembar ucapan terima kasih.
- Gunakan kemampuan menulis kreatif Anda untuk menyusun ucapan terima kasih dengan format yang kreatif. Faktanya, para penulis hebat seperti Lemony Snicket, Neil Gaiman, dan J.D. Salinger kerap mengucapkan terima kasih dalam bentuk anekdot humor mengenai orang-orang terdekatnya.
-
Ucapkan terima kasih kepada orang-orang terdekat ketika album Anda dirilis. Ucapan terima kasih, yang umumnya dicantumkan di balik jaket album, adalah salah satu bagian yang paling menyenangkan untuk dibuat! Jika grup musik Anda masih memproduksi album secara fisik, jangan lupa membuatnya. Toh umumnya, ucapan terima kasih semacam ini bisa ditulis dengan gaya yang informal dan cenderung kasual. Secara khusus, pihak-pihak yang umumnya perlu diberi ucapan terima kasih adalah:
- Para sahabat dan kerabat
- Grup musik lain yang berjasa dalam proses perkembangan grup musik Anda, dan/atau yang pernah meminjamkan alat musiknya kepada grup musik Anda
- Pihak label dan orang-orang yang membantu melancarkan proses rekaman Anda
- Inspirator Anda dalam bermusik
-
Mintalah izin kepada orang yang bersangkutan melalui surat. Faktanya, tidak semua orang bersedia menerima ucapan terima kasih di depan umum, seperti di acara peluncuran buku. Kepada orang-orang dengan karakteristik demikian, Anda bisa terlebih dahulu meminta izin mereka melalui surat yang bersifat lebih personal. Dengan melakukannya, Anda memiliki kebebasan untuk menuliskan ucapan terima kasih sepanjang mungkin, sebelum memublikasikan atau membacakan versi yang sudah disunting di hadapan publik. [5] X Teliti sumber
- Dalam surat tersebut, sampaikan keinginan Anda untuk menyampaikan rasa terima kasih kepada mereka di hadapan publik. Jelaskan pula detail acara yang nantinya akan Anda gunakan sebagai media penyampaian ucapan terima kasih tersebut. Jangan lupa mengekspresikan rasa syukur Anda atas bantuan yang telah mereka berikan, dan dorong mereka untuk menanggapi surat tersebut dan memberikan izinnya. Seharusnya, mereka tidak akan merasa keberatan dan justru dapat merasa tersanjung setelahnya.
-
Selalu cek kembali ucapan terima kasih yang sudah jadi untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan nama, ejaan, atau tanda baca di dalamnya. Salah menuliskan nama orang dan/atau organisasi yang berperan penting dalam kesuksesan Anda adalah kecacatan yang fatal! Oleh karena ucapan terima kasih Anda adalah dokumen yang penting, jangan malas meluangkan lebih banyak waktu untuk memeriksanya dan melakukan revisi, jika diperlukan.Iklan
Tips
- Baca contoh ucapan terima kasih yang disampaikan secara tertulis. Faktanya, mengevaluasi tulisan orang lain dapat mempermudah proses penyusunan ucapan terima kasih Anda, lho , terutama jika ucapan terima kasih tersebut dibuat untuk keperluan akademis, seperti sebagai pelengkap tesis.
Iklan
Referensi
- ↑ http://elc.polyu.edu.hk/FYP/html/ack.htm
- ↑ https://awelu.srv.lu.se/sources-and-referencing/writing-acknowledgements/
- ↑ https://www.ref-n-write.com/trial/research-paper-example-writing-acknowledgements-appendix-sections-academic-phrasebank-vocabulary/
- ↑ https://scribewriting.com/write-book-acknowledgments/
- ↑ http://www.katemessner.com/think-before-you-thank-writers-acknowledgments/
Iklan
