PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Persamaan-persamaan ionik bersih adalah aspek yang penting untuk kimia karena persamaan ini hanya melambangkan wujud zat yang berubah dalam reaksi kimia. Persamaan ini umumnya digunakan dalam reaksi redoks, reaksi penggantian ganda, dan netralisasi asam basa. [1] Ada tiga langkah dasar untuk menulis persamaan ionik bersih: menyetarakan persamaan molekul, mengubah menjadi persamaan ionik sepenuhnya (bagaimana setiap jenis zat berada di dalam larutan), dan menulis persamaan ionik bersih.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Memahami Unsur-Unsur dari Persamaan Ionik

PDF download Unduh PDF
  1. Ketahuilah perbedaan antara senyawa molekul dan senyawa ionik . Langkah pertama untuk menulis persamaan ionik bersih adalah dengan mengidentifikasi senyawa-senyawa ionik dari reaksi. Senyawa-senyawa ionik adalah senyawa-senyawa yang akan mengalami ionisasi dalam larutan aqueous dan memiliki muatan. [2] Senyawa-senyawa molekul adalah senyawa-senyawa yang tidak pernah memiliki muatan. Senyawa-senyawa ini dibentuk dari dua nonlogam dan sering kali disebut sebagai senyawa kovalen. [3]
    • Senyawa ionik dapat dibentuk dari logam dan nonlogam, logam dan ion poliatomik, atau beberapa ion poliatomik.
    • Jika Anda tidak yakin dengan suatu senyawa, carilah unsur-unsur dari senyawa itu di tabel periodik . [4]
  2. Tidak semua senyawa ionik dapat larut dalam larutan aqueous . Dengan demikian, senyawa itu tidak akan larut menjadi ion-ion individu. Anda harus mengidentifikasi daya larut setiap senyawa sebelum melanjutkan sisa persamaannya. Berikut adalah ringkasan singkat mengenai aturan-aturan tentang kelarutan. Carilah tabel kelarutan untuk detail lebih lanjut dan perkecualian dari aturan-aturan ini. [5]
    • Ikuti aturan-aturan ini sesuai dengan urutan yang dituliskan di bawah ini:
    • Semua garam Na + , K + , dan NH 4 + dapat larut.
    • Semua garam NO 3 - , C 2 H 3 O 2 - , ClO 3 - , dan ClO 4 - dapat larut.
    • Semua garam Ag + , Pb 2+ , dan Hg 2 2+ tidak dapat larut.
    • Semua garam Cl - , Br - , dan I - dapat larut.
    • Semua garam CO 3 2- , O 2- , S 2- , OH - , PO 4 3- , CrO 4 2- , Cr 2 O 7 2- , dan SO 3 2- tidak dapat larut (dengan beberapa perkecualian).
    • Semua garam SO 4 2- dapat larut (dengan beberapa perkecualian).
  3. Kation adalah ion positif dalam suatu senyawa dan biasanya merupakan logam. Anion adalah ion negatif nonlogam dalam senyawa. Beberapa nonlogam dapat membentuk kation, tetapi logam akan selalu membentuk kation. [6]
    • Misalnya, dalam NaCl, Na merupakan kation yang bermuatan positif karena Na adalah logam, sedangkan Cl merupakan anion yang bermuatan negatif karena Cl adalah nonlogam.
  4. Ion-ion poliatomik adalah molekul-molekul bermuatan yang terikat sangat kuat sehingga tidak larut dalam reaksi kimia. [7] Penting untuk mengenali ion-ion poliatomik karena ion-ion ini memiliki muatan tertentu dan tidak terpecah menjadi unsur-unsur individunya. Ion-ion poliatomik dapat bermuatan positif maupun negatif.
    • Jika Anda mengambil kelas kimia biasa, kemungkinan Anda akan diminta untuk mengingat beberapa ion poliatomik yang paling sering digunakan.
    • Beberapa ion poliatomik meliputi CO 3 2- , NO 3 - , NO 2 - , SO 4 2- , SO 3 2- , ClO 4 - , dan ClO 3 - . [8]
    • Ada banyak ion poliatomik lainnya dan dapat ditemukan dalam tabel-tabel di buku kimia Anda atau daring ( online ). [9]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Menulis Persamaan Ionik Bersih

PDF download Unduh PDF
  1. Sebelum menulis persamaan ionik bersih, Anda harus terlebih dulu memastikan bahwa persamaan awal Anda benar-benar setara . Untuk menyetarakan sebuah persamaan, Anda menambahkan koefisien di depan senyawa-senyawa hingga jumlah atom untuk setiap unsur pada kedua sisi persamaan sama.
    • Tulislah jumlah atom yang menyusun setiap senyawa pada kedua sisi persamaan.
    • Tambahkan koefisien di depan unsur-unsur yang bukan oksigen dan hidrogen untuk menyetarakan setiap sisi.
    • Setarakan atom-atom hidrogen.
    • Setarakan atom-atom oksigen.
    • Hitunglah ulang jumlah atom pada setiap sisi persamaan untuk memastikan bahwa jumlahnya sama.
    • Misalnya, Cr + NiCl 2 --> CrCl 3 + Ni menjadi 2Cr + 3NiCl 2 --> 2CrCl 3 + 3Ni.
  2. Sering kali, Anda dapat mengidentifikasi kata kunci dalam sebuah soal yang menyebutkan bentuk zat dari setiap senyawa. Ada beberapa aturan untuk membantu Anda menentukan bentuk zat dari suatu unsur atau senyawa. [10]
    • Jika bentuk zat dari suatu unsur tidak dituliskan, gunakan bentuk zat yang ada pada tabel periodik.
    • Jika sebuah senyawa merupakan larutan, Anda dapat menuliskannya sebagai aqueous atau ( aq ).
    • Jika ada air di dalam persamaan, tentukan jika senyawa ionik akan larut atau tidak menggunakan tabel kelarutan. [11] Jika senyawa memiliki daya larut yang tinggi, senyawa merupakan aqueous ( aq ). Jika senyawa memiliki daya larut yang rendah, senyawa merupakan zat padat ( s ).
    • Jika tidak ada air, senyawa ionik merupakan zat padat ( s ).
    • Jika soal menyebutkan asam atau basa, senyawa ini merupakan aqueous ( aq ).
    • Misalnya, 2Cr + 3NiCl 2 --> 2CrCl 3 + 3Ni. Cr dan Ni dalam bentuk unsur merupakan zat padat. NiCl 2 dan CrCl 3 merupakan senyawa ionik yang larut. Dengan demikian, kedua senyawa itu merupakan aqueous . Jika ditulis ulang, persamaan ini menjadi: 2Cr ( s ) + 3NiCl 2( aq ) --> 2CrCl 3( aq ) + 3Ni ( s ) .
  3. Saat suatu jenis atau senyawa larut, senyawa itu terpisah menjadi unsur positif (kation) dan negatif (anion). Ini adalah senyawa-senyawa yang disetarakan pada akhirnya untuk persamaan ionik bersih.
    • Zat padat, cair, gas, unsur-unsur molekul, senyawa-senyawa ionik dengan daya larut rendah, ion-ion poliatomik, dan asam lemah tidak akan larut.
    • Senyawa-senyawa ionik dengan daya larut tinggi (gunakan tabel kelarutan) dan asam kuat akan terionisasi 100% (HCl ( aq ) , HBr ( aq ) , HI ( aq ) , H 2 SO 4( aq ) , HClO 4( aq ) , dan HNO 3( aq ) ). [12]
    • Ingatlah bahwa meskipun ion-ion poliatomik tidak dapat larut, jika ion-ion itu merupakan unsur dari senyawa ionik, ion-ion itu akan larut dari senyawa itu.
  4. Ingatlah bahwa logam akan menjadi kation positifnya, sedangkan nonlogam akan menjadi anion negatifnya. Dengan menggunakan tabel periodik, Anda dapat menentukan unsur mana yang akan memiliki berapa muatan. Anda juga harus menyetarakan muatan setiap ion dalam senyawa.
    • Dalam contoh kita, NiCl 2 larut menjadi Ni 2+ dan Cl - sedangkan CrCl 3 larut menjadi Cr 3+ dan Cl - .
    • Ni memiliki muatan 2+ karena Cl memiliki muatan negatif, tetapi ada 2 atom Cl. Dengan demikian, kita harus menyetarakan 2 ion Cl negatifnya. Cr memiliki muatan 3+ karena kita harus menyetarakan 3 ion Cl negatifnya.
    • Ingatlah bahwa ion-ion poliatomik memiliki muatan tertentu sendiri. [13]
  5. Apa pun yang dapat larut atau terionisasi (asam kuat) akan terpisah menjadi dua ion berbedanya. Bentuk zat akan tetap sama ( aq ), tetapi Anda harus memastikan bahwa persamaan tetap setara.
    • Zat padat, cair, gas, asam lemah, dan senyawa-senyawa ionik dengan daya larut rendah, tidak akan berubah bentuk atau terpisah menjadi ion-ion. Biarkan saja zat-zat ini.
    • Zat-zat molekul akan larut dalam larutan. Jadi, bentuk zatnya akan berubah menjadi ( aq ). Tiga perkecualian yang tidak menjadi ( aq ) adalah: CH 4( g ) , C 3 H 8( g ) , dan C 8 H 18( l ) .
    • Menyelesaikan contoh kita, persamaan ionik totalnya akan terlihat seperti ini: 2Cr ( s ) + 3Ni 2+ ( aq ) + 6Cl - ( aq ) --> 2Cr 3+ ( aq ) + 6Cl - ( aq ) + 3Ni ( s ) . Meskipun Cl bukanlah senyawa, Cl tidak bersifat diatomik. Dengan demikian, kita mengalikan koefisiennya dengan jumlah atom dalam senyawa untuk mendapatkan 6 ion Cl di kedua sisi persamaan.
  6. Anda dapat menghilangkan ion hanya jika ion-ion itu 100% identik pada kedua sisi (muatan, angka kecil di bagian bawahnya, dsb.). Tuliskan ulang reaksi tanpa zat yang dihilangkan.
    • Menyelesaikan contoh, ada 6 ion spektator Cl - pada setiap sisi yang dapat dihilangkan. Persamaan ionik bersih akhirnya adalah 2Cr ( s ) + 3Ni 2+ ( aq ) --> 2Cr 3+ ( aq ) + 3Ni ( s ) .
    • Untuk memeriksa jika jawaban Anda benar, muatan total pada sisi reaktan seharusnya sama dengan muatan total pada sisi produk dalam persamaan ionik bersih.
    Iklan

Tips

  • Masukkan semua bentuk zat untuk setiap jenis zat dalam semua persamaan. Anda akan kehilangan sebagian nilai jika tidak memasukkannya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 22.302 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan