Unduh PDF
Unduh PDF
Hidangan pembuka yang tepat dapat sangat membedakan antara pesta yang “oke” dan pesta yang “hebat”. Untuk mengoptimalkan kesuksesan, pilihlah berbagai jenis hidangan pembuka untuk menggoda para tamu dan sajikan dengan cara yang menyenangkan baik dalam hal rasa maupun tampilan.
Langkah
-
Variasikan jumlah pilihan berdasarkan jumlah tamu. Untuk pesta makan malam kecil, Anda seharusnya memilih setidaknya tiga hidangan pembuka berbeda untuk disajikan. Jumlah ini akan bertambah seiring daftar tamu bertambah.
- Tetaplah memilih tiga hidangan pembuka saat mengundang 10 tamu atau kurang. [1] X Teliti sumber
- Jika mengundang 10-20 tamu, tawarkan lima pilihan berbeda. Saat daftar tamu berkisar antara 20-40 orang, tawarkan tujuh pilihan berbeda. Jika daftar tamu melebihi 40 orang, sediakan sembilan pilihan berbeda.
- Anda tidak perlu menyediakan lebih dari sembilan hidangan pembuka berbeda, tidak peduli seberapa banyak daftar tamu Anda bertambah.
-
Pilihlah dari berbagai kelompok hidangan pembuka. Hidangan pembuka dapat dikelompokkan ke dalam berbagai macam kelompok. Dengan memilih pilihan dari lebih dari satu kelompok, Anda akan menyediakan cukup banyak variasi untuk membangunkan kuncup pengecap para tamu dan menyiapkan mereka untuk menikmati hidangan utama.
- Sebaliknya, memilih pilihan dari hanya satu kelompok dapat membuat para tamu menjadi terlalu bosan atau ambivalen terhadap sebuah rasa tertentu saat hidangan pembuka berakhir.
- Secara umum, hidangan pembuka dapat dikelompokkan menjadi 5 kelompok: taman, pati, protein, camilan, dan saus/olesan.
- Hidangan pembuka taman meliputi sayuran, buah-buahan, kentang, dan zaitun.
- Hidangan pembuka pati meliputi roti lapis kecil, pangsit, piza, pastri filo, bruschetta , roti tongkat, biskuit, dan roti manis.
- Hidangan pembuka protein meliputi bola daging, irisan daging, sate, sayap ayam, sushi , dan hidangan telur.
- Hidangan pembuka camilan meliputi kacang, keripik, pretzel, balok keju, dan berondong jagung.
- Saus dan olesan meliputi guacamole , relish , selai, mentega campuran, dan semua olesan lain yang disajikan bersama biskuit, buah-buahan, atau sayuran.
-
Lengkapi hidangan utama. Sebelum memilih hidangan pembuka, Anda seharusnya merencanakan hidangan utama. Setelah menentukan itu, Anda seharusnya memilih hidangan pembuka yang menyiapkan indra pengecap tanpa terlalu membanjirinya.
- Pelengkap pada dasarnya adalah yang berlawanan. Jika hidangan utama akan berupa makanan yang kaya, pastikan sebagian besar hidangan pembuka berupa makanan yang cukup ringan dan segar. Sebaliknya, jika menyajikan makanan yang lebih ringan sebagai hidangan utama, pilihlah hidangan-hidangan pembuka yang kaya.
- Jangan mengulangi rasa terlalu sering. Anda dapat mengusahakan sebuah tema, tetapi menggunakan rasa yang tepat sama dalam setiap hidangan dapat dengan cepat menumpulkan indra pengecap para tamu. Misalnya, jika hidangan utama kaya keju, Anda seharusnya menghindari hidangan pembuka yang meliputi keju.
-
Pertimbangkan keindahan. Hidangan pembuka yang bagus akan menyenangkan mata maupun perut. Pilihlah hidangan pembuka dengan warna dan bentuk yang kontras untuk menarik pandangan para tamu.
- Misalnya, keju pucat sangat cocok dengan buah-buahan berwarna tegas dan terang. Roti lapis kecil dengan tepi tumpul akan sangat cocok dengan bola daging bundar, telur, atau sushi gulung.
- Dengan ide yang sama, suhu dan tekstur hidangan pembuka juga seharusnya bervariasi. Sertakan hidangan pembuka panas maupun dingin. Campur dan cocokkan makanan renyah dengan makanan lunak atau berkrim.
-
Sertakan setidaknya satu hidangan praktis. Hidangan praktis adalah hidangan pembuka sederhana yang tidak memerlukan persiapan apa pun selain menata di piring. Pilihan ini hemat biaya sekaligus mudah disajikan.
- Hidangan pembuka seharusnya meliputi lebih dari hanya hidangan praktis jika ingin benar-benar membuat para tamu terkesan, tetapi hidangan praktis sesekali merupakan pilihan yang disambut. Sebagai panduan standar, pertimbangkan untuk membuat pilihan hidangan pembuka satu-di-dalam-tiga berupa pilihan sederhana.
- Pilihan sederhana meliputi sayuran dingin, biskuit, balok keju, kacang, dan keripik. Makanan tersebut dapat membantu mengenyangkan para tamu tanpa menguras tabungan Anda. Terlebih lagi, porsi sisa biasanya mudah disimpan untuk nanti.
Iklan
-
Siapkan cukup banyak untuk para tamu. Berapa pun jumlah tamu dan berapa pun jumlah pilihan hidangan pembuka yang disiapkan, Anda seharusnya merencanakan jumlah total menurut jumlah maksimal tamu yang diantisipasi. Aturan standar adalah menyajikan 4-6 potong untuk setiap orang. [2] X Teliti sumber
- Namun, catat bahwa jika merencanakan acara malam yang tidak menyediakan hidangan utama dan hanya menyajikan hidangan pembuka, Anda seharusnya menyiapkan 10-15 potong per orang.
- Lamanya acara juga dapat mengubah angka ini. Misalnya, jika berencana menyajikan hidangan pembuka untuk dua jam atau lebih, rencanakan setiap tamu memakan sekitar 10 potong setiap dua jam.
- Bagi jumlah porsi total dengan jumlah pilihan untuk menentukan berapa banyak yang harus disiapkan untuk setiap hidangan pembuka. Misalnya, jika tamu berjumlah 30 orang, Anda akan memerlukan total sekitar 150 potong dan sekitar 7 pilihan berbeda. Itu berarti Anda akan perlu menyiapkan sekitar 2 lusin (atau lebih tepatnya 21-22) potong untuk setiap hidangan pembuka.
-
Masak lebih awal. [3] X Teliti sumber Untuk semua hidangan pembuka yang perlu dimasak atau disusun, lakukanlah sebanyak mungkin persiapan nyata sedini mungkin. Satu hari sebelumnya adalah yang ideal.
- Hidangan pembuka yang perlu disajikan hangat seharusnya disiapkan sejak awal dan dihangatkan kembali selagi para tamu mulai datang.
- Masak dengan oven untuk memastikan hidangan pembuka renyah. Hindari memasak dengan oven gelombang mikro, bahkan ketika ada instruksi tentang cara melakukannya.
- Satu-satunya hidangan pembuka yang seharusnya dihindari untuk dipanggang jauh waktu sebelumnya adalah yang akan menjadi lembek setelah disimpan di dalam lemari es, seperti soufflé atau daging berlapis adonan renyah. Lakukan sebanyak mungkin persiapan lebih awal pada hari itu, lalu panggang hidangan pembuka, rencanakan waktu memanggang selesai tepat sebelum waktu tamu pertama mulai datang. Teruslah menjaga hidangan pembuka tetap hangat di dalam oven selagi para tamu yang tersisa berdatangan.
-
Buat tampilan yang menarik. Pilihan hidangan pembuka seharusnya menarik secara visual, tetapi cara menata hidangan pembuka juga perlu menarik pandangan. Pertimbangkan untuk menata makanan dengan cara yang unik atau menghias piring saji makanan.
- Gunakan tusuk gigi dan tusuk plastik kecil untuk menyatukan potongan-potongan kecil makanan pelengkap. Anda bahkan dapat menggunakan pretzel tongkat untuk meraih hasil yang sama asalkan Anda memasangkannya dengan pilihan yang cocok, seperti keju dan irisan daging.
- Untuk hidangan pembuka yang perlu diletakkan di piring kecil, seperti salad pasta dan salad buah, pilihlah piring yang kreatif untuk menyajikan. [4] X Teliti sumber Pilihan kreatif meliputi gelas martini, kulit jeruk yang dikosongkan, cangkir teh, dan tempat lilin yang sudah disterilkan. [5] X Teliti sumber
- Ingatlah juga untuk menghias piring. Hiasan yang tidak dapat dimakan dapat meliputi tatakan kertas dan alas piring dekoratif. Hiasan yang dapat dimakan meliputi selada berdaun hijau, peterseli, dan bunga yang dapat dimakan.
Iklan
-
Ketahui kapan hidangan pembuka disajikan. Hidangan pembuka dingin seharusnya disajikan sebelum pesta benar-benar mulai. Hidangan pembuka panas seharusnya disajikan setelah sebagian besar, jika tidak semua, tamu sudah datang.
- Sajikan sendiri hidangan pembuka panas, bahkan jika ada orang lain yang membantu. Melakukan itu akan memberi Anda kesempatan berinteraksi dengan para tamu.
- Hidangan pembuka renyah dan yang meliputi keju leleh seharusnya disajikan langsung dari oven. Pilihan hangat lain, seperti hidangan sayuran matang, biasanya dapat disajikan pada suhu ruangan tanpa memengaruhi kualitas.
-
Sajikan beberapa hidangan pembuka di nampan. [6] X Teliti sumber Hidangan pembuka dingin yang disajikan sepanjang waktu dapat diletakkan di meja di suatu tempat, tetapi untuk hidangan panas yang dihidangkan segera setelah matang, sajikanlah di nampan atau piring besar.
- Menyajikan makanan di nampan memudahkan Anda membawa hidangan pembuka berkeliling ke setiap tamu di pesta, sehingga memberi Anda peluang untuk berbaur sambil melaksanakan tugas sebagai tuan rumah.
- Nampan juga memudahkan pengisian ulang hidangan pembuka di dapur setelah para tamu menghabiskannya.
- Jika tidak punya nampan saji, Anda dapat berimprovisasi dengan menggunakan sesuatu seperti loyang atau talenan hias.
-
Sisakan ruang di sekitar hidangan pembuka sederhana. [7] X Teliti sumber Beberapa hidangan pembuka, terutama yang dingin, dapat dipajang untuk diambil oleh para tamu. Di antara pilihan-pilihan ini, para tamu kemungkinan akan berkerumun di sekitar pilihan yang sederhana, jadi Anda seharusnya menyisakan sedikit ruang ekstra di sekitar pilihan tersebut untuk mencegah area menjadi terlalu berdesakan.
- Pilihan sederhana yang tidak memerlukan penyusunan apa pun dari para tamu dan mudah diraih sering kali lebih populer. Sebaliknya, orang-orang makan lebih sedikit saat mereka harus menyusun sendiri hidangan pembuka, misalnya, roti lapis kecil susun-sendiri.
-
Sajikan juga minuman. Para tamu akan memerlukan sesuatu untuk diminum sambil mengunyah hidangan pembuka. Siapkan meja minuman terpisah di mana mereka dapat mengambil minuman yang mereka inginkan.
- Semangkuk besar punch merupakan pilihan umum, tetapi mungkin bukan yang paling praktis. Para tamu yang sudah memegang piring-piring hidangan pembuka mungkin kesulitan menuang sendiri minuman mereka.
- Pilihan yang lebih baik adalah menyajikan minuman yang sudah ditakar. Tergantung pada jenis pesta, koktail ringan mungkin tepat, atau Anda mungkin tetap lebih memilih punch nonalkohol.
- Jika cemas tentang memastikan para tamu mendapatkan cukup minuman, siapkan cukup banyak minuman untuk diambil setidaknya satu kali oleh setiap tamu. Letakkan mangkuk atau pitcher punch di belakang minuman yang sudah disiapkan untuk siapa saja yang ingin tambah.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Berbagai macam hidangan pembuka
- Nampan saji
- Hiasan
- Tusuk gigi/tusuk plastik kecil
- Piring kecil berukuran satu sajian
- Piring
- Serbet
- Minuman
Referensi
- ↑ http://www.bhg.com/recipes/party/appetizers/choose-appetizers-for-a-dinner-party/
- ↑ http://waterfreshfarm.com/catering-how-many-appetizers-should-you-serve/
- ↑ http://www.realsimple.com/food-recipes/how-to-serve-hors-doeuvres-10000001691950/
- ↑ http://www.cherylstyle.com/showcase/appetizers-served-in-martini-glasses-recipes/
- ↑ http://www.pinterest.com/pomseeds/creative-and-fun-ways-to-serve-food/
- ↑ http://www.thekitchn.com/easy-entertaining-idea-serve-a-119432
- ↑ http://www.ellenskitchen.com/bigpots/plan/appetizer.html
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 12.674 kali.
Iklan