Unduh PDF
Unduh PDF
Seledri adalah camilan ringan dan alami, yang hampir tidak mengandung kalori. [1] X Teliti sumber Rasanya lezat baik saat dimakan mentah, dimasak, atau dipadukan dengan berbagai saus cocolan dan taburan. Selain itu seledri juga bergizi tinggi. [2] X Teliti sumber Teruslah membaca dan pelajari cara mendapatkan manfaat maksimal seledri. ( Catatan : seledri dalam artikel ini adalah seledri yang memiliki batang besar, bukan seledri berbatang kecil yang biasa kita temukan di dalam kuah bakso).
Langkah
-
Belilah seledri segar. Anda dapat menemukan seledri di kebanyakan swalayan dan pasar tradisional, dan mungkin saja Anda menemukannya di kebun.
- Untuk mendapatkan seledri segar, pertimbangkan membeli produk yang ditanam secara lokal. Anda dapat menemukan seledri yang sudah dikemas dalam plastik, tetapi produk semacam itu mungkin diimpor dari suatu tempat entah di mana, disimpan entah berapa lama, dan disemprot entah dengan berapa banyak pestisida.
- Belilah seledri dengan seluruh batangnya. Pastikan batang seledri hijau muda, padat, dan tidak bercela. Jika batang seledri terlihat keputihan, lembek, atau pecah mungkin kualitasnya mulai menurun; jika daunnya layu, pilihlah batang yang lebih segar.
- Jika Anda mencari camilan yang cepat dan nyaman, pertimbangkan membeli satu pak batang seledri yang sudah dipotong-potong. Sekali lagi, batang seledri dalam kemasan mungkin tidak sesegar batang yang masih utuh, dan ditanam secara lokal, tetapi batang seledri seperti ini tidak membutuhkan waktu lama untuk menyiapkannya jika Anda terburu-buru.
-
Pertimbangkan untuk menanam seledri sendiri. Seledri adalah tanaman Mediterania, dan paling baik ditanam dalam iklim dengan temperatur antara 15-21 derajat Celcius.
- Seledri termasuk tanaman yang memiliki musim tanam panjang, dan mungkin sulit ditanam di area yang memiliki musim panas yang singkat. Tunas seledri paling baik jika dikecambahkan di dalam ruangan.
- Anda dapat membeli kemasan bibit seledri di tempat pembibitan lokal atau di toko yang memasok kebutuhan berkebun. Anda mungkin bisa memanen biji seledri yang tumbuh liar; carilah informasi dari panduan lapangan untuk bidang botani, atau korek keterangan dari teman yang menanam seledri di kebunnya.
- Jika Anda menanam seledri sendiri, Anda dapat mengumpulkan biji seledri dan menggunakannya sebagai bumbu. Dengan perawatan dan perencanaan, Anda dapat memastikan tidak akan kehabisan pasokan seledri dari tahun ke tahun.
-
Cucilah seledri Anda. Gunakan air segar yang mengalir, tetapi hindari penggunaan sabun atau detergen. Seledri yang ditanam untuk keperluan komersial kemungkinan disemprot pestisida dan bahan kimia lainnya, dan pencucian yang menyeluruh dapat menghilangkan banyak zat pencemar potensial. Pencucian juga dapat mengurangi risiko terkena sejumlah penyakit yang ditularkan melalui makanan. [3] X Teliti sumber
-
Simpanlah seledri di dalam kulkas sampai Anda siap menggunakannya. Anda dapat menyimpan seledri di crisper drawer (laci khusus untuk menyimpan buah da sayur), setelah terlebih dahulu dimasukkan ke kantong plastik yang tersegel baik, atau di dalam mangkuk atau stoples dengan ujung akar sedikit terendam di air untuk menjaga kesegarannya.
- Jika disimpan dengan benar, seledri (utuh) segar dapat bertahan sampai 3-4 minggu setelah tanggal “sebaiknya-dijual-sebelum” ( sell-by ) yang tertera pada plastik; seledri kemasan akan bertahan 2-3 hari setelah tanggal yang tertera pada kemasan; dan seledri yang dimasak akan bertahan selama satu minggu setelah pengolahan. [4] X Teliti sumber
- Seledri yang dijual di pasaran tidak selalu mencantumkan tanggal kedaluwarsa. Gunakan insting Anda: jika batang berwarna keputihan, lembek, pecah, atau layu, mungkin seledri sudah tidak layak dikonsumsi.
- Jika Anda baru akan menggunakan seledri Anda setelah empat minggu, pertimbangkan untuk membekukannya. Anda bisa mencairkannya lagi jika ingin mengonsumsinya.
-
Potonglah batang seledri, sesuai selera. Jika Anda membeli batang seledri segar utuh, potonglah daun di bagian atas; olah daun menjadi kompos atau buang di tempat sampah.
- Jika Anda akan mencocolkan seledri ke dalam saus atau acar, potonglah batang menjadi potongan berukuran kira-kira 7,5-10 cm.
- Jika seledri menjadi salah satu bahan masakan atau Anda ingin mencampurkannya ke dalam salad, potonglah menjadi potongan yang lebih kecil, seukuran satu gigitan, atau potongan dadu yang rapi.
Iklan
-
Cocolkan seledri ke dalam sejumlah saus. Seledri memiliki rasa ringan dan berair yang cocok dipadukan dengan hampir semua makanan lain. Bereksperimenlah dengan sup, cocolan, saus, dan mentega favorit Anda, dan lihat apa yang membuat Anda ketagihan. [5] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak yakin apakah saus tertentu akan cocok dengan rasa seledri, cocolkan saja sepotong kecil seledri dan lihat apakah Anda menyukainya. Tidak ada salahnya mencoba.
-
Cobalah mencocolkan batang seledri ke dalam hummus . Saus cocolan kental berbahan dasar kacang garbanzo ini telah digunakan di dalam masakan Mediterania dan Timur Tengah sejak berabad-abad, dan sangat sempurna untuk meningkatkan rasa seledri asal Mediterania.
- Mungkin Anda bisa menemukan hummus dalam kemasan siap santap di beberapa swalayan besar. Hummus polos rasanya enak, tetapi Anda juga bisa menemukan hummus yang dijual dengan campuran bawang putih, terung, paprika merah, avokad, dan bahan lainnya.
- Bereksperimenlah dengan saus Timur Tengah lainnya, seperti tahini (saus cocolan biji wijen) dan toum (pasta tomat). Perlu diketahui bahwa cocolan ini cenderung memiliki rasa yang lebih tajam dan lebih asin dibanding hummus standard.
-
Pertimbangkan mencocol seledri ke dalam selai kacang. Ini gaya klasik sekaligus cara yang asyik untuk menambahkan protein ke dalam camilan Anda. Kebanyakan selai kacang cukup kental sehingga Anda dapat mengoleskannya secara langsung ke batang seledri.
- Pilihlah selai kacang yang halus atau selai kacang yang dicampur cacahan kacang, sesuaikan saja dengan kesukaan Anda. Anda bisa mendapatkan selai kacang di hampir semua swalayan, dan mungkin saja ada beberapa toko yang memungkinkan Anda menggiling kacang segar pilihan Anda sendiri secara langsung.
- Meriahkan pilihan klasik ini dengan menggunakan selai kacang yang terbuat dari jenis kacang berbeda: selai kacang almon, selai kacang mete, atau selai kacang kenari, misalnya. Mungkin selai semacam ini lebih sulit di temukan, tetapi beberapa toko ritel makanan sehat yang besar mungkin menjualnya.
- Buatlah “ Ants on a Log ”: Variasikan batang seledri yang dicelup selai kacang dengan kismis, biji-bijian, atau bahkan M&M. Dengan begitu, tampilan seledri akan menggugah minat anak-anak.
-
Cocolkan seledri di dalam saus salad. Ranch merupakan pilihan populer, tetapi semua saus salad yang kental bisa digunakan: thousand island , keju biru, saus Italia, saus Caesar , dsb. Sajikan saus di dalam mangkuk kecil atau nampan agar mudah diakses. Bersikaplah bijak; Anda bisa selalu menambahnya! [6] X Teliti sumber
-
Coba cocolkan seledri di dalam yoghurt atau krim keju.
- Yoghurt Yunani atau yoghurt tanpa rasa mungkin paling cocok dipadukan dengan rasa seledri, tetapi Anda bebas bereksperimen dengan rasa lainnya.
- Krim keju polos tidak masalah dijadikan teman makan seledri, tetapi pertimbangkan untuk mencoba berbagai krim keju dengan tambahan herba atau rasa lainnya.
-
Coba cocolkan seledri di dalam saus keju. Fondue , keju nacho , atau keju leleh lainnya bisa dijadikan pilihan. Anda mungkin dapat menemukan saus keju di beberapa toko bahan makanan; tetapi pertimbangkan untuk membuat fondue sendiri.
-
Celupkan seledri di dalam sup. Sup yang paling cocok adalah sup krim: sup krim kerang ( clam chowder ), sup kentang daun bawang, atau bahkan sup seledri itu sendiri.
- Anda dapat menggunakan seledri sebagai pengganti biskuit asin untuk sup atau biskuit asin rasa tiram yang rendah kalori. Seledri tidak akan menyerap sup seperti halnya biskuit, tetapi lekukan di batang seledri dapat dijadikan alat untuk menyendok.
- Hidangkan potongan seledri berukuran 7,5-10 cm bersama sup untuk digunakan sebagai sendok, atau potong seledri kecil-kecil dan cemplungkan ke dalam sup.
Iklan
-
Buatlah sup seledri. Sup seledri menjadi hidangan yang menghangatkan pada saat cuaca dingin, selain itu sup seledri mudah dibuat dan cocok disantap bersama roti.
- Anda membutuhkan satu bonggol seledri; bawang bombai; 15 gr mentega, margarin, atau minyak zaitun; 900 ml kaldu sayur atau air; garam dan merica secukupnya. [7] X Teliti sumber
-
Buatlah rebusan seledri. Ini hidangan pendamping yang cepat, simpel dan dapat melengkapi hidangan pembuka yang lebih besar, dan lebih kaya isi. Contohnya, Anda bisa merebus seledri di dalam minyak zaitun, anggur, dan saus putih atau lainnya. [8] X Teliti sumber
-
Iris seledri dan masukkan ke dalam salad. Banyak resep yang secara terang-terangan membutuhkan seledri (misalnya, salad kentang), tetapi Anda boleh saja menambahkan seledri mentah ke dalam salad apa pun. Anda juga dapat menjadikannya sebagai bintang salad Anda – misalnya, pertimbangkan membuat salad lemon, seledri dan Parmesan:
- Siapkan mangkuk berukuran sedang lalu masukkan 4 batang seledri yang diiris tipis, ¼ daun seledri, 2 sendok makan minyak zaitun, ½ sendok teh parutan kulit lemon, 1 sendok teh air perasan lemon, dan garam dan merica masing-masing ¼ sendok teh. Aduk pelan-pelan semua campuran bahan tersebut dengan 28 gr keju Parmesan. Sajikan dingin atau pada suhu ruangan. [9] X Teliti sumber
-
Buatlah tumis seledri . Seledri menambahkan rasa dan tekstur unik pada tumis aneka sayuran, dan sangat cocok dengan berbagai hidangan Asia dan Mediterania yang berbahan dasar nasi dan pasta. [10] X Teliti sumber
- Iris-iris batang seledri seukuran satu gigitan untuk diolah. Biarkan daun seledri tetap utuh, dan anggap saja seperti sayuran hijau lainnya: keduanya cepat matang, jadi tambahkan belakangan sesudah sayuran lainnya.
- Seledri terdiri dari 75% air, dan sisanya adalah serabut dan serat– jadi tidak perlu dimasak terlalu lama. Jangan berharap batang seledri akan banyak berubah setelah dimasak, walaupun batang seledri akan menjadi lunak dan kurang kenyal.
Iklan
Tips
- Pastikan Anda mengunyah seledri hingga lembut. Seledri sering kali disebut sebagai “benang gigi alami” karena kecenderungannya memecah menjadi helaian serat yang dapat membersihkan sela-sela gigi secara alami. [11] X Teliti sumber
- Mengunyah dengan bersemangat juga cenderung merangsang produksi air liur di dalam mulut, yang sangat baik untuk gigi: air liur menetralkan asam, dan mengandung kalsium dan fosfat yang dapat mengembalikan mineral gizi.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.foodiejunky.com/8-negative-calorie-foods-what-should-you-be-eating/
- ↑ http://www.care2.com/greenliving/11-super-health-benefits-in-just-1-celery-stalk.html
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://www.eatbydate.com/vegetables/fresh-vegetables/how-long-does-celery-last-shelf-life/
- ↑ http://www.cookinglight.com/food/recipe-finder/low-cal-dips-spreads
- ↑ http://www.yummly.com/recipes/dip-for-carrots-and-celery
- ↑ http://www.epicurious.com/recipes/food/views/celery-soup-51246210
- ↑ http://www.saveur.com/article/recipes/celery-stewed-in-olive-oil-celeri-barigoule
- ↑ http://www.realsimple.com/food-recipes/browse-all-recipes/lemon-celery-parmesan-salad
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 10.617 kali.
Iklan