Unduh PDF
Unduh PDF
Tumbuh subur terutama di Australia, India, Jamaika, Cina, dan Afrika, jahe segar tersedia di pasar swalayan dan toko-toko bahan pangan di seluruh dunia. Jahe adalah bahan makanan yang terkenal di dalam berbagai hidangan, mulai dari masakan tumisan khas Asia, minuman teh yang menenangkan, hingga makanan yang dipanggang. Anda dapat menyiapkan jahe untuk masakan dengan cara mengupas kulitnya, lalu dipotong-potong, diiris-iris, diparut, atau dicincang. Mulailah Langkah 1 di bawah ini untuk mempelajari lebih jauh cara memilih, menyiapkan, dan menggunakan jahe segar.
Langkah
-
Carilah potongan jahe yang gemuk. Carilah potongan jahe besar yang masih basah dan berat. Karena ukurannya besar, maka lebih banyak daging jahe yang bisa digunakan.
- Cari pula potongan jahe dengan bentuk lurus dan persegi panjang dengan sedikit tonjolan jika bisa. Jahe seperti ini lebih mudah untuk dikupas dan disiapkan.
- Jahe dapat dibekukan dalam keadaan dikupas, hingga enam bulan, jadi tak perlu khawatir untuk membeli jahe dalam jumlah banyak untuk digunakan dalam resep masakan.
-
Carilah jahe yang keras dan mulus. Kulit jahe harus keras dan mulus, selain dari bagian yang kasar dan kering, yaitu lokasi di mana jahe dipotong. Anda tentu tidak ingin membeli jahe yang sudah berkerut, lunak, atau berjamur.
-
Pilihlah jahe yang aromanya tajam dan kuat. Jahe berkualitas akan beraroma pedas atau memiliki sedikit aroma jeruk. Jika masih segar, maka aromanya pedas dan tajam.Iklan
-
Potong jahe dengan ukuran yang tepat. Jika Anda mengikuti resep tertentu, gunakan jumlah jahe yang dimaksud di dalam instruksi resep – biasanya diukur dalam sentimeter, bukan berat atau volume.
- Kadang-kadang resep masakan membutuhkan seruas “ibu jari” jahe, yang tampaknya terdengar seperti: sepotong jahe seukuran ibu jari! [1] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak mengikuti resep tertentu, ingatlah bahwa sedikit jahe bisa digunakan, jadi mulailah dengan sepotong kecil, cicipi, lalu tambahkan lagi jika perlu.
-
Gunakan sendok logam untuk mengupas kulitnya dengan hati-hati. Menggunakan sendok adalah cara yang baik untuk menghilangkan kulit jahe karena cepat dan mudah dilakukan dan bisa menghindari jahe yang terbuang sia-sia.
- Pegang jahe dengan satu tangan dan sendok dengan tangan lain, gunakan bagian atas dari sisi dalam sendok untuk mengerok sepanjang potongan jahe.
- Kerok bagian inti yang sering ditemukan pada jahe. Kulit harus terlepas dengan kerokan yang pelan, sehingga tersisa jahe tanpa kulit.
-
Sebagai alternatif, gunakan pengupas sayuran atau pisau kecil. Jika Anda kesulitan menggunakan sendok, gunakan pengupas sayuran atau pisau kecil sebagai gantinya.
- Ini mungkin adalah cara mengupas jahe yang lebih cepat, namun manfaat dari menggunakan sendok adalah membuat jahe tidak lebih banyak terbuang.
- Pengupas sayuran atau pisau akan melepaskan banyak lapisan jahe dengan kulitnya, jadi gunakan alat-alat ini hanya jika Anda mahir menggunakannya.
-
Jangan kupas jahe semuanya. Untuk beberapa hidangan, jahe tak perlu dikupas, apalagi jika Anda menggunakan jahe berkulit tipis, lebih segar, dan lebih muda.
- Hal yang harus Anda lakukan adalah memotong atau memarut jahe yang masih ada kulitnya (meskipun Anda mungkin perlu memotong bagian yang kering di bagian ujungnya) dan lanjutkan sesuai resep.
- Namun, jika Anda khawatir kulit jahe bisa merusak penampilan atau tekstur hidangan, kupas saja kulitnya.
Iklan
-
Pelajarilah resep yang Anda ikuti. Sup memerlukan jahe parut sementara hidangan tumisan memerlukan jahe yang dipotong-potong dengan bentuk korek api.
- Ingat, jahe akan kehilangan rasanya jika semakin lama dimasak. Jadi, jika Anda benar-benar ingin mengambil manfaat rasa dan aromanya, tambahkan jahe pada makanan di akhir waktu memasak. Cara ini akan menjaga kesegaran jahe.
-
Potong-potong atau cincang jahe jika Anda menginginkan tekstur dan rasanya. Ketika dipotong menjadi bentuk korek api, jahe akan terasa renyah dan kenyal.
- Jahe cincang di dalam pasta atau nasi akan memberikan rasa dalam setiap gigitannya. Potongan jahe yang lebih besar cocok untuk sup dan minuman teh.
- Untuk memotong-motong jahe, letakkan jahe dan iris-iris menjadi bentuk koin. Lalu, tumpuk beberapa jahe bentuk koin dan iris secara vertikal sehingga terbentuk irisan korek api.
- Cincang jahe dengan meletakkan potongan jahe korek api dan mengirisnya, untuk membentuk potongan dadu yang halus. Jika suka, Anda bisa menyingkirkan tonjolan-tonjolan jahe yang lebih besar dengan pisau. [2] X Teliti sumber
-
Parutlah jahe jika Anda menginginkan aroma yang kuat dan rasa yang segar untuk dicampur dengan makanan. Memarut jahe adalah cara yang cepat dan mudah untuk mendapatkan jahe yang sangat halus atau bahkan pure jahe, yang memberikan rasa tambahan yang luar biasa untuk saus tomat atau rendaman bumbu.
- Untuk memarut jahe, parut sepotong jahe pada parutan biasa atau parutan keju. Cara ini akan menghasilkan jahe parut yang banyak airnya yang tampak dan terasa seperti pasta. Anda mungkin perlu memarut jahe di atas mangkuk, untuk menampung cairan yang keluar.
- Hati-hati ketika memarut bagian ujung jahe, karena jari mudah terluka karena parutan. Anda perlu menggunakan pisau untuk melepaskan jahe yang tersangkut pada parutan.
-
Gunakan jahe untuk berbagai resep masakan. Jahe memiliki rasa serba guna yang banyak dimanfaatkan dalam berbagai resep, mulai dari tumisan, sup, roti, dan minuman teh. Jika Anda mencari beberapa ide baru tentang cara menggunakan jahe, mengapa tidak mencoba salah satu resep di bawah ini?
- Membuat Teh Jahe
- Membuat Manisan Jahe
- Membuat Kue Kering Jahe
- Membuat Ginger Ale (minuman berkarbonasi rasa jahe)
- Membuat Ayam Jahe Kukus
- Membuat Chutney (campuran bumbu khas Asia Selatan) Jahe
- Membuat Sup Jahe Bawang Putih
Iklan
-
Simpanlah jahe di kulkas. Untuk menyimpan jahe di kulkas, bungkus jahe dengan tisu, lalu masukkan ke dalam plastik dan letakkan di bagian penyimpanan sayuran. Jahe bisa disimpan sekitar dua minggu.
-
Jagalah jahe agar tetap segar di dalam pembeku. Untuk menyimpan jahe di dalam pembeku, bungkuslah jahe rapat-rapat dengan plastik (Anda dapat mengupasnya terlebih dulu jika suka) dan simpan hingga enam bulan. Ketika ingin menggunakan jahe, Anda dapat memarutnya saat masih beku. Sebenarnya, jahe lebih mudah digunakan dalam keadaan beku karena tidak terlalu berserabut.
-
3<finished>Iklan
Tips
- Carilah resep yang memerlukan jahe dalam buku resep favorit Anda atau secara daring ( online ) pada situs-situs seperti AllRecipes, Epicurious, dan Cooking.com.
- Jahe memiliki banyak manfaat kesehatan yang menakjubkan – jahe bisa mengatasi perdarahan, meredakan gangguan perut, dan mencegah penyakit. Minumlah teh jahe jika Anda mengalami mabuk kendaraan atau mabuk di pagi hari saat hamil dan Anda akan segera merasa lebih baik. [3] X Teliti sumber
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Sendok logam
- Pisau
- Pengupas sayuran
- Parutan
Referensi
- ↑ http://www.thekitchn.com/how-to-peel-and-mince-fresh-ginger-cooking-lessons-from-the-kitchn-182774
- ↑ http://www.simplyrecipes.com/recipes/how_to_peel_and_chop_ginger/
- ↑ http://www.dailybitesblog.com/2011/09/29/how-to-use-store-fresh-ginger/
- http://www.finecooking.com/articles/cooking-with-fresh-ginger.aspx
- http://allrecipes.com/howto/peeling-ginger/
- http://www.bbcgoodfood.com/content/knowhow/glossary/ginger/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 6.831 kali.
Iklan