Unduh PDF
Unduh PDF
Dalam berbagai keadaan, tempat terbaik untuk menyimpan jeruk clementine adalah di dalam laci yang lebih dingin di dalam kulkas Anda. Namun terkadang Anda ingin menyimpan buah pada temperatur ruangan atau di dalam frezeer , dan berikut merupakan beberapa langkah spesifik yang dapat Anda ikuti agar Anda dapat melakukannya dengan baik.
Langkah
-
Letakkan jeruk clementine di dalam wadah terbuka. Keranjang atau wadah kawat merupakan wadah yang paling baik untuk digunakan, namun Anda juga dapat menggunakan wadah terbuka lainnya. Anda juga dapat menggunakan peti kayu dengan celah terbuka di sepanjang sisinya.
- Jangan memasukkan buah ke dalam wadah tertutup. Memotong sirkulasi udara dapat mempercepat proses pembusukan, yang menyebabkan jeruk menjadi berjamur dan busuk lebih cepat. Menyimpan buah di dalam wadah yang terdapat aliran udara akan mengurangi efek ini.
-
Jauhkan buah dari sinar matahari langsung. [1] X Teliti sumber Letakkan jeruk clementine di atas counter atau meja yang tidak terkena sinar matahari langsung. Jeruk lebih baik disimpan pada tempat dengan temperatur yang lebih sejuk dan kelembapan yang rendah.
- Sinar matahari, kehangatan, dan kelembapan merupakan semua faktor yang membantu jeruk clementine menjadi matang. Namun kondisi ini juga dapat menyebabkan buah menjadi terlalu matang lebih cepat.
-
Simpan selama dua hingga tujuh hari. Ketika disimpan pada temperatur ruangan, sebagian besar jeruk clementine dapat bertahan hingga dua atau tiga hari. [2] X Sumber Tepercaya Produce for Better Health Foundation Kunjungi sumber Jika buah berada dalam kondisi terbaik dan kondisi ruangan ideal, Anda bahkan dapat menyimpan jeruk hingga seminggu penuh.Iklan
-
Susun jeruk clementine di dalam kantong jaring. Jika memungkinkan, letakkan semua jeruk ke dalam kantong jaring plastik. Lilitkan bukaan pada bagian atas kantong untuk mencegah buah keluar berserakan.
- Meskipun banyak kebiasaan yang menyarankan untuk menyimpan jeruk clementine di dalam kantong plastik atau wadah kedap udara, namun melakukan hal tersebut justru dapat menyebabkan buah menjadi berjamur dan bonyok lebih cepat. Kantong jaring membuat sirkulasi udara mengalir ke seluruh sisi buah, sehingga dapat mengurangi ancaman jamur. [3] X Teliti sumber
- Sesungguhnya, Anda tidak perlu menyimpan buah di dalam kantong jaring selama Anda menyimpannya pada tempat yang tepat di dalam kulkas. Kantong hanya menjaga agar buah tetap rapih dan mencegah kerusakan pada buah, namun Anda tidak perlu merasa khawatir jika tidak memiliki kantong jaring.
-
Letakkan buah di dalam laci yang lebih dingin di dalam kulkas. Tidak masalah apakah Anda memasukkan jeruk clementine ke dalam kantong atau tidak, yang terpenting Anda harus meletakkan jeruk di dalam laci yang lebih dingin, yang juga disebut sebagai “laci buah” atau “laci sayuran,” di dalam kulkas Anda.
- Tingkat kelembapan di dalam laci dingin di dalam kulkas berbeda dengan bagian dalam kulkas yang lain. Anda mungkin tidak dapat mengatur kelembapan, namun jika terdapat pengaturan pada laci, atur menjadi pengaturan “rendah” untuk membantu mencegah buah berjamur.
-
Sortir jeruk clementine secara berkala. Periksalah jeruk setiap satu atau dua hari dan pindahkan jeruk yang terlihat akan busuk lebih cepat.
- Jika buah mulai menjadi bonyok, Anda harus menggunakannya hari itu juga. Buah yang sudah terlalu bonyok atau mulai busuk harus dibuang.
- Anda harus memisahkan buah yang mulai menjadi terlalu matang dari buah yang masih segar. Buah yang terlalu matang mengeluarkan gas yang mempercepat proses kematangan buah lain yang berada di dekatnya, jadi sisa jeruk clementine Anda akan busuk lebih cepat jika Anda tetap mencampurkan satu buah busuk bersama dengan yang lainnya.
-
Simpan selama satu hingga dua minggu. Ketika disimpan menggunakan metode ini, sebagian besar jeruk dapat bertahan hingga satu atau dua minggu penuh. Anda bahkan dapat memperoleh beberapa hari lagi jika kondisi tempat dan buah dalam keadaan ideal, namun hal ini jarang terjadi, sehingga Anda harus lebih berhati-hati ketika memakan jeruk clementine yang disimpan lebih dari dua minggu.Iklan
-
Kupas dan pisahkan jeruk clementine . Buanglah kulit dari setiap jeruk dan pisahkan ruas-ruas jeruk. Kupas selaput putih yang menempel pada ruas jeruk dan buang biji jeruk apabila Anda melihatnya.
- Sebelum mengupas jeruk clementine , pertimbangkan untuk mencucinya terlebih dahulu di bawah air mengalir dan tepuk hingga kering dengan handuk kertas bersih. Meskipun kulit tidak akan membeku bersama dengan daging buah, namun kotoran pada kulit dapat menempel pada tangan Anda ketika Anda mengupas jeruk. Kemudian tangan Anda akan menyentuh daging jeruk dan menyebabkan jeruk menjadi kotor.
- Perlu diingat bahwa ini merupakan satu-satunya cara untuk menyimpan jeruk clementine di dalam frezeer . Anda tidak dapat membekukan jeruk utuh tanpa merusak tekstur dan rasanya.
-
Susun jeruk di dalam wadah yang aman untuk disimpan di dalam freezer . Letakkan ruas-ruas jeruk clementine di dalam wadah plastik kedap udara yang aman untuk disimpan di dalam freezer atau kantong plastik yang dapat ditutup kembali. Jangan mengisi wadah lebih dari tiga per empat penuh.
-
Buatlah sirop sederhana di atas kompor. Campurkan 2-3/4 cangkir (685 ml) gula dengan 4 cangkir (1 lt) air di dalam panci besar. Panaskan campuran ini di atas kompor dengan api sedang-tinggi, aduk secara terus menerus, hingga gula larut dan campuran berwarna bening. Biarkan sirop mendidih sebelum memindahkannya dari kompor. [4] X Teliti sumber
- Setelah membuat sirop, diamkan pada temperatur ruangan hingga menjadi dingin. Jangan melanjutkan ke langkah berikutnya hingga temperatur sirop turun menjadi sedikit lebih hangat dari temperatur ruang. Idealnya, temperatur sirop harus turun sepenuhnya sesuai temperatur ruang.
-
Tuangkan sirop ke atas jeruk clementine . Tuangkan sirup yang telah didinginkan ke atas ruas-ruas jeruk di dalam wadah. Masukkan sirop secukupnya agar setiap ruas terlapisi sepenuhnya, tinggalkan setidaknya 2,5 cm ruang kosong pada bagian atas setiap wadah.
- Anda perlu menyisakan sedikit ruang kosong pada bagian atas wadah karena isi wadah dapat mengembang ketika dibekukan. Jika wadah terlalu penuh, buah beku dan sirup gula dapat keluar dari wadah, yang dapat membuat wadah menjadi rusak dan membuat freezer Anda menjadi berantakan.
- Tutup wadah atau kantong dengan rapat, keluarkan udara yang terdapat di dalamnya sebanyak mungkin.
-
Bekukan selama 10 hingga 12 bulan. Letakkan wadah yang berisi jeruk clementine di bagian belakang dalam freezer . Anda dapat menyimpannya dengan aman hingga sekitar satu tahun.
- Untuk mencairkannya, letakkan wadah yang berisi jeruk clementine beku di dalam kulkas dan biarkan temperaturnya turun secara bertahap dalam beberapa jam.
- Jika disimpan pada temperatur -18ºC, jeruk clementine aman untuk dimakan dalam waktu yang tanpa batas. Namun, jeruk mungkin akan kehilangan sejumlah nutrisi setelah lewat dari 12 bulan, dan tekstur serta rasanya juga mulai berkurang.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
Temperatur Ruangan
- Wadah terbuka (keranjang, peti buah, dll.)
Kulkas
- Kantung plastik
Freezer
- Panci
- Sirop sederhana (gula dan air)
- Pengocok atau sendok pengaduk
- Wadah plastik yang aman untuk disimpan di dalam freezer atau kantung plastik yang dapat ditutup kembali
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.995 kali.
Iklan