Cara Menyimpan Kunyit Segar

PDF download Unduh PDF
PDF download Unduh PDF

Kunyit segar merupakan salah satu jenis rempah yang lazim digunakan dalam beraneka masakan khas India sejak ribuan tahun yang lalu. Dewasa ini, kunyit kembali populer untuk dikonsumsi karena mengandung manfaat antiradang yang sangat besar, selain manfaat kesehatan lain yang juga dimilikinya. Gemar menggunakan kunyit di dalam masakan tetapi enggan membelinya dalam jumlah banyak sekaligus karena tidak tahu cara menyimpannya? Faktanya, menyimpan kunyit segar tanpa berisiko merusak kualitasnya tidaklah sesulit itu. Jika disimpan di kulkas, kunyit dapat bertahan selama beberapa minggu. Sementara itu, jika disimpan di freezer , kunyit dapat bertahan dalam waktu yang lebih lama, yaitu sekitar enam bulan. Jika ingin, kunyit segar juga bisa dikeringkan untuk kemudian diolah menjadi rempah bubuk.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menyimpan Kunyit Segar di Kulkas

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/56\/Store-Fresh-Turmeric-Step-1.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-1.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/56\/Store-Fresh-Turmeric-Step-1.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-1.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sejatinya, meski dibeli di pasar atau supermarket alih-alih dipanen sendiri , kunyit tetap harus dibersihkan sebelum disimpan atau diolah. Jika kunyit baru saja dipanen, kemungkinan besar permukaannya akan dipenuhi oleh kotoran. Sementara itu, jika kunyit dibeli di pasar atau supermarket, meski terlihat bersih, sesungguhnya kunyit telah berpindah tempat beberapa kali sehingga berpotensi terpapar kuman dan kotoran. Oleh karena itu, selalu bersihkan kunyit dengan air hangat untuk membersihkan kuman dan zat kimia yang tersisa. [1]
    • Gunakan sikat sayuran atau jari tangan Anda untuk menggosok permukaan kunyit dan menghilangkan debu serta kotoran yang melekat di sana. Agar hasil pembersihannya lebih menyeluruh, ubah posisi sikat atau jari tangan untuk mengangkat kotoran di area-area yang sulit dijangkau, seperti di sudut-sudut kunyit.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/ee\/Store-Fresh-Turmeric-Step-2.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/ee\/Store-Fresh-Turmeric-Step-2.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Salah satu risiko menyimpan kunyit di kulkas adalah penjamuran. Untuk meminimalkan risiko tersebut, pastikan kunyit telah dikeringkan dengan benar sebelum disimpan di dalam kulkas. [2]
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/82\/Store-Fresh-Turmeric-Step-3.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/82\/Store-Fresh-Turmeric-Step-3.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Setelah dikeringkan, bungkus kunyit dengan tisu dapur kering. Secara khusus, tisu dapur bermanfaat untuk menyerap kelembapan berlebih pada kunyit dan memastikan permukaannya tidak rentan berjamur. Pastikan kunyit hanya dibebat longgar dengan tisu dapur sebelum dimasukkan ke dalam kantong plastik klip, lalu tekan kantong untuk mengeluarkan sebanyak mungkin udara di dalamnya sebelum menutup kantong rapat-rapat. [3]
    • Jika ingin, kunyit segar juga bisa disimpan dalam kantong kertas yang digulung, terutama karena kantong kertas akan memberikan manfaat yang serupa dengan tisu dapur, yaitu untuk menyerap kelembapan berlebih pada kunyit. [4]
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/e4\/Store-Fresh-Turmeric-Step-4.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/e4\/Store-Fresh-Turmeric-Step-4.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Pastikan kantong diletakkan di area yang mudah untuk dilihat atau dijangkau agar keberadaannya tidak Anda lupakan. Jika disimpan dengan cara ini, seharusnya kesegaran kunyit dapat bertahan selama maksimal 2 minggu. [5]
    • Jika menemukan adanya jamur yang terbentuk di permukaan kunyit, potong area yang berjamur dan ganti tisu dapur yang membungkus potongan kunyit tersebut.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membekukan Kunyit Segar

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/79\/Store-Fresh-Turmeric-Step-5.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/79\/Store-Fresh-Turmeric-Step-5.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kemungkinan besar, kunyit yang Anda beli masih kotor karena telah berpindah tempat beberapa kali setelah dipanen. Oleh karena itu, jangan lupa membersihkannya menggunakan air hangat untuk menghilangkan kuman maupun zat kimia yang menumpuk di permukaannya. [6]
    • Gunakan sikat sayuran untuk menggosok permukaan kunyit dan menghilangkan sebanyak mungkin kotoran yang melekat di sana. Ubah posisi sikat secara berkala untuk memastikan kotoran yang sulit dijangkau pun tetap terangkat.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/40\/Store-Fresh-Turmeric-Step-6.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-6.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/40\/Store-Fresh-Turmeric-Step-6.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-6.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Oleh karena kunyit akan dibekukan, pastikan kondisinya telah benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam freezer . Jika perlu, peras kunyit dengan tisu dapur atau lap kain bersih guna meminimalkan kadar cairan di dalamnya. [7]
    • Jika dikeringkan dengan benar, risiko terjadinya dehidrasi dan oksidasi pada kunyit ketika dibekukan akan berkurang. Hati-hati, kelezatan kunyit yang mengalami dehidrasi dan oksidasi akan berkurang. Oleh karena itu, luangkan waktu semaksimal mungkin untuk mengeringkan kunyit agar Anda bisa terus-menerus menggunakannya dalam waktu yang lama.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/75\/Store-Fresh-Turmeric-Step-7.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-7.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/75\/Store-Fresh-Turmeric-Step-7.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-7.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kunyit beku yang berukuran kecil akan lebih mudah untuk diolah kembali kapan pun diperlukan. Cobalah membayangkan jumlah kunyit yang Anda perlukan dalam satu resep, lalu potong-potong kunyit dengan ukuran yang memungkinkan Anda untuk melunakkan 1-2 potong saja ketika diperlukan. Jika tidak mengetahui ukuran yang tepat, mulailah dengan memotong kunyit dengan ukuran 5 cm.
    • Oleh karena warna kuning atau oranye pada kunyit dapat dengan mudah menodai tangan dan pakaian Anda, cobalah mengenakan sarung tangan ketika memotong kunyit, dan jangan menyentuh pakaian sebelum Anda melepaskan sarung tangan atau mencuci tangan. Seharusnya, noda kunyit di tangan dapat dengan mudah dihilangkan dengan bantuan air hangat bersabun.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/9\/97\/Store-Fresh-Turmeric-Step-8.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-8.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/9\/97\/Store-Fresh-Turmeric-Step-8.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-8.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Siapkan kantong plastik klip dengan ukuran apa pun, lalu masukkan potongan kunyit beku ke dalamnya. Kemudian, tekan kantong untuk mengeluarkan sebanyak mungkin udara dari dalamnya, tutup kantong rapat-rapat, lalu gulung bagian kantong yang kosong untuk memaksimalkan ruang penyimpanan di dalam freezer . [8]
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/e5\/Store-Fresh-Turmeric-Step-9.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-9.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/e5\/Store-Fresh-Turmeric-Step-9.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-9.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Letakkan kantong di area yang mudah untuk dilihat dan dijangkau. Umumnya, kunyit segar beku dapat bertahan selama maksimal enam bulan di dalam freezer . [9] Sebelum dibekukan, jangan lupa menuliskan tanggal pembekuan kunyit di permukaan kantong menggunakan spidol permanen untuk mengetahui tanggal kedaluwarsanya.
    • Setelah dilunakkan, tekstur kunyit beku akan terasa sedikit lunak, tetapi cita rasanya tidak akan berubah.
    • Jika enggan menunggu kunyit lunak dalam waktu yang terlalu lama, Anda bisa langsung memarut kunyit beku untuk mengolahnya menjadi beraneka jenis masakan.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengeringkan Kunyit Segar

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a5\/Store-Fresh-Turmeric-Step-10.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-10.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a5\/Store-Fresh-Turmeric-Step-10.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-10.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Menggunakan air hangat mengalir, cuci kunyit hingga bersih untuk menghilangkan kuman dan zat kimia yang melekat di permukaannya. Jika ingin, Anda juga boleh menggunakan sikat sayuran untuk memaksimalkan proses pembersihannya. [10]
    • Oleh karena kulit kunyit akan dikupas sebelum dikeringkan, jangan khawatir jika ada sedikit kotoran yang melekat di permukaan kunyit pada tahap ini.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5c\/Store-Fresh-Turmeric-Step-11.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5c\/Store-Fresh-Turmeric-Step-11.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Pahamilah bahwa manfaat kesehatan terbesar ada pada daging kunyit, dan mengupas kulitnya menggunakan pengupas sayuran mampu memaksimalkan manfaat kesehatan tersebut. Oleh karena beberapa kunyit memiliki bentuk yang tidak beraturan seperti jahe, kemungkinan besar Anda harus mengubah posisi pengupas sayuran beberapa kali untuk memaksimalkan hasilnya. [11]
    • Jangan khawatir jika ada sedikit kulit yang tersisa, terutama karena area kulit yang menempel di sudut-sudut kunyit memang sulit untuk dikupas.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/82\/Store-Fresh-Turmeric-Step-12.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-12.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/82\/Store-Fresh-Turmeric-Step-12.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-12.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kunyit yang diiris tipis dapat mengering dengan lebih cepat dan merata. Oleh karena itu, berusahalah untuk memotong kunyit dengan ketebalan dan ukuran yang sama agar proses pengeringan kunyit dapat selesai secara bersamaan. [12]
    • Oleh karena warna kuning atau oranye yang cerah pada kunyit dapat dengan mudah menodai tangan dan pakaian Anda, cobalah mengenakan sarung tangan ketika memotong kunyit, dan jangan menyentuh pakaian sebelum melepaskan sarung tangan atau mencuci tangan.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/85\/Store-Fresh-Turmeric-Step-13.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-13.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/85\/Store-Fresh-Turmeric-Step-13.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-13.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Penuhi baki dehydrator dengan sebanyak mungkin potongan kunyit, tetapi pastikan ada jarak di antara setiap potongan kunyit untuk memaksimalkan proses pengeringannya. [13]
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/49\/Store-Fresh-Turmeric-Step-14.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-14.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/49\/Store-Fresh-Turmeric-Step-14.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-14.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Nyalakan dehydrator dan biarkan kunyit mengering selama 4 jam selagi Anda mengerjakan hal lain. [14] Setelah 4 jam, cek tekstur kunyit yang paling besar dan tebal. Jika kunyit sudah benar-benar kering, artinya proses pengeringan telah selesai. Jika belum, keluarkan kunyit yang berukuran lebih kecil dan sudah benar-benar kering, lalu nyalakan kembali dehydrator selama 1-2 jam.
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/4e\/Store-Fresh-Turmeric-Step-15.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-15.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/4e\/Store-Fresh-Turmeric-Step-15.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-15.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Setelah mengeringkan beberapa buah kunyit, silakan mulai menggilingnya menjadi bubuk. Pastikan Anda tidak menggiling terlalu banyak kunyit pada saat yang bersamaan agar hasilnya dapat lebih maksimal. [15]
    • Kunyit bubuk bisa disimpan dalam wadah kedap udara untuk mempertahankan kualitasnya.
    • Jika ingin, Anda juga boleh menggunakan penggiling biji kopi. Namun, pastikan alat tersebut belum pernah digunakan untuk menggiling biji kopi sebelumnya, terutama karena aroma kopi sangatlah kuat sehingga dikhawatirkan akan mencemari aroma serta cita rasa kunyit bubuk.
  7. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/6\/62\/Store-Fresh-Turmeric-Step-16.jpg\/v4-460px-Store-Fresh-Turmeric-Step-16.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/6\/62\/Store-Fresh-Turmeric-Step-16.jpg\/v4-728px-Store-Fresh-Turmeric-Step-16.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kunyit kering yang disimpan dalam wadah kedap udara dapat bertahan selama satu tahun atau bahkan lebih! Namun, pastikan wadah yang digunakan benar-benar kedap udara agar kesegaran kunyit tidak terganggu. Beberapa contoh wadah yang bisa digunakan adalah stoples bertutup, wadah Tupperware plastik, atau kaleng bekas makanan bayi yang telah dicuci dan dikeringkan. [16]
    • Jika ingin, Anda juga boleh menggunakan kantong plastik klip, meski wadah kedap udara tetap merupakan opsi yang terbaik.
    Iklan

Tips

  • Oleh karena warna kunyit yang cerah dapat dengan mudah menodai tangan dan pakaian Anda, sebaiknya selalu gunakan sarung tangan saat memotongnya.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

Menyimpan Kunyit Segar di Kulkas

  • Kunyit segar
  • Sikat sayuran
  • Tisu dapur
  • Kantong plastik klip atau kantong kertas kedap udara
  • Sarung tangan (opsional, tetapi direkomendasikan)

Membekukan Kunyit Segar

  • Kunyit segar
  • Sikat sayuran
  • Pisau
  • Tisu dapur atau lap kain
  • Kantong plastik klip untuk menyimpan makanan di dalam freezer

Mengeringkan Kunyit Segar

  • Kunyit segar
  • Pisau
  • Pengupas sayuran
  • Tisu dapur atau lap kain
  • Dehydrator (Alat untuk mengeringkan makanan)
  • Alat untuk menggiling bumbu atau biji kopi
  • Sarung tangan (opsional, tetapi direkomendasikan)
  • Wadah kedap udara berpenutup

wikiHow Terkait

Cara
Mudah Mengurangi Rasa Pahit pada Makanan
Cara
Fermentasi Buah
Cara
Membuat Buah Kering
Cara
Merebus Daging Ayam untuk Anjing
Cara
Memisahkan Mangkuk yang Saling Menempel
Cara
Memasak Nasi Putih
Cara
Menyiasati Tutup Stoples yang Susah Dibuka
Cara
Mengolah Gelatin
Cara
Mencairkan Susu Beku dengan Aman
Cara
Mengeringkan Cabai
Cara
Menjaga agar Makanan Tetap Panas
Cara
Membuat Minyak Bawang Putih
Cara
Memegang Gelas Anggur
Cara
Mengusir Kutu Tepung
Iklan

Referensi

  1. ↑ https://www.healwithfood.org/freezing-fresh/turmeric-root.php
  2. ↑ http://www.bite.co.nz/kitchen-tips/ask-peter-gordon/2837/Ask-Peter-Fresh-turmeric/
  3. ↑ https://food52.com/blog/12073-fresh-turmeric-and-why-you-should-be-eating-more-of-it
  4. ↑ https://www.janellapurcell.com/turmeric-week-fresh-vs-dried-storage-tips/
  5. ↑ https://www.janellapurcell.com/turmeric-week-fresh-vs-dried-storage-tips/
  6. ↑ https://www.healwithfood.org/freezing-fresh/turmeric-root.php
  7. ↑ http://www.bite.co.nz/kitchen-tips/ask-peter-gordon/2837/Ask-Peter-Fresh-turmeric/
  8. ↑ https://www.healwithfood.org/freezing-fresh/turmeric-root.php
  9. ↑ http://www.bite.co.nz/kitchen-tips/ask-peter-gordon/2837/Ask-Peter-Fresh-turmeric/
  1. ↑ https://www.healwithfood.org/freezing-fresh/turmeric-root.php
  2. ↑ https://rockinwhomestead.com/ground-turmeric-from-fresh-roots/
  3. ↑ https://rockinwhomestead.com/ground-turmeric-from-fresh-roots/
  4. ↑ https://rockinwhomestead.com/ground-turmeric-from-fresh-roots/
  5. ↑ https://rockinwhomestead.com/ground-turmeric-from-fresh-roots/
  6. ↑ https://www.turmericforhealth.com/general-info/how-to-make-turmeric-powder-at-home-from-raw-turmeric
  7. ↑ https://www.turmericforhealth.com/general-info/how-to-make-turmeric-powder-at-home-from-raw-turmeric

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.912 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan