PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Agas sangat menyukai tanah yang lembap sehingga serangga ini sering menimbulkan masalah pada tanaman hias dalam ruangan. Anda bisa melakukan banyak hal untuk menyingkirkan agas, atau mengubah kondisi media tanam untuk membuatnya menjadi tidak menarik bagi agas. Anda dapat menggunakan bahan-bahan rumah tangga untuk menyingkirkan agas, misalnya cuka apel, sabun cuci piring, dan lembaran pelembut kain ( softener sheet ). Dengan cara ini, tanaman hias dalam ruangan akan bebas dari agas beberapa hari kemudian.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menggunakan Solusi Rumahan

PDF download Unduh PDF
  1. Pilih merek pelembut kain favorit Anda dan hamparkan secara merata sehingga menutupi seluruh bagian media tanam. Pelembut kain akan mencegah agas bertelur di dalam tanah dan aromanya membuat agas pergi menjauh. [1]
    • Anda mungkin harus memotong pelembut kain sedemikian rupa agar bisa dipasang dengan pas mengitari tanaman hias.
    • Lembaran pelembut kain sangat cocok digunakan untuk menangkal agas karena banyak di antaranya yang mengandung linalool , yaitu bahan alami yang dapat mengusir banyak serangga.
  2. Tuang sekitar 1,5 cm cuka apel ke dalam gelas plastik. Tambahkan 2 tetes sabun cuci piring dan aduk dengan sendok hingga keduanya tercampur rata, lalu lekatkan selotip bening pada bagian atas gelas sampai tertutup seluruhnya. Buatlah lubang kecil pada lapisan selotip menggunakan jarum yang besar atau benda lain yang mirip agar agas bisa masuk ke dalam gelas dan terjebak di dalamnya. [2]
    • Jika selotip yang Anda miliki tidak cukup lebar untuk menutupi seluruh bagian gelas dalam satu lapisan, tempelkan selotip secara tumpang-tindih hingga seluruh bagian atas gelas tertutupi.
    • Aroma kedua bahan ini akan menarik minat agas, yang memancingnya masuk ke dalam gelas.
  3. Masukkan 1 bagian hidrogen peroksida dan 4 bagian air ke dalam wadah, lalu aduk dengan sendok hingga tercampur rata. Tuang campuran ini ke dalam tanah tanaman hias untuk membasmi telur agas sehingga media tanamnya menjadi bersih. Tempatkan tanaman di dalam wastafel atau alas pot untuk menampung tumpahan cairan yang keluar dari tanah dan pot tanaman. [3]
    • Hidrogen peroksida yang diencerkan tidak membahayakan tanaman dan akan bertindak sebagai bahan pembersih tanah.
    • Campuran ini juga bisa membunuh agas yang berkeliaran di atas tanah.
  4. Bakteri yang Anda bunuh dengan kayu manis merupakan bakteri yang biasa dimakan agas. Dengan cara ini, agas tidak akan dapat bertahan hidup di tanah tanaman hias Anda. Taburkan selapis tipis bubuk kayu manis pada media tanam dan lihat hasilnya beberapa hari kemudian. [4]
    • Mungkin Anda perlu menaburkan bubuk kayu manis di atas media tanam beberapa kali untuk menyingkirkan agas secara penuh.
    • Kayu manis adalah bahan yang cukup kuat sehingga Anda tidak perlu menggunakannya dalam jumlah besar.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Bahan Pengusir Serangga Komersial

PDF download Unduh PDF
  1. Perangkap lem kuning yang bisa didapatkan di toko pertanian atau toko daring ( online ) ini dapat menangkap agas dengan perekatnya. Tempatkan perangkap di dekat tanaman dalam ruangan dengan sisi lengket berada atas, yang akan menangkap agas yang hinggap di atasnya. [5]
    • Jika perangkap telah tertutupi banyak agas, buang perangkap dan ganti dengan yang baru apabila perlu.
  2. Beli insektisida yang aman bagi jenis tanaman yang Anda miliki di toko pertanian atau nurseri. Semprotkan insektisida secara menyeluruh pada tanaman, dengan berfokus pada media tanam karena agas biasanya menempatkan telurnya di sana. [6]
    • Ikuti petunjuk yang diberikan untuk mengetahui seberapa sering dan seberapa banyak Anda harus menggunakan insektisida tersebut pada tanaman.
  3. Pengendalian hama secara alami bisa dilakukan dengan mendatangkan beberapa pemangsa agas seperti nematoda, tungau, atau kumbang pengembara ( rove beetle ) yang akan memakan agas. Beli serangga ini di toko pakan hewan peliharaan dan lepaskan ke media tanam untuk menjalankan tugasnya.
    • Tanyakan kepada penjual tungau, nematoda, atau kumbang mengenai apa saja yang ingin Anda ketahui agar bisa menggunakannya dengan baik.
  4. Dapatkan tanah diatom yang tidak beracun di toko pertanian atau nurseri. Ikuti petunjuk yang diberikan ketika Anda mencampur tanah diatom dengan media tanam tanaman hias. Anda juga bisa menyebarkannya pada permukaan tanah setebal kira-kira 3 cm. [7]
    • Jika memungkinkan, kenakan masker ketika mencampur tanah diatom dengan media tanam agar Anda tidak menghirupnya.
    • Tanah diatom merupakan bahan alami yang terbuat dari cangkang diatom yang membatu. Bahan ini sangat efektif untuk membasmi hama.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mencegah Kedatangan Agas

PDF download Unduh PDF
  1. Media tanam yang selalu lembap atau basah akan menarik minat agas. Tunggu lapisan atas tanahnya kering ketika disentuh sebelum Anda menyiram kembali tanamannya. Ini untuk mencegah kedatangan agas dan menghindari penyiraman yang berlebihan.
    • Apabila tanahnya kering, biasanya telur agas juga ikut mengering.
  2. Lubang di bagian bawah pot merupakan bagian yang penting untuk mengalirkan kelebihan air. Gunakan pot yang mempunyai minimal 1 lubang pembuangan di bagian bawahnya. Jika pot tidak mempunyai lubang drainase, pindahkan tanaman ke pot baru yang mempunyai lubang pembuangan untuk menjaga kesehatan tanaman.
  3. Jika Anda menempatkan tanaman di atas alas pot untuk menampung kelebihan air penyiraman, buang air yang terkumpul setelah semua air mengalir keluar. Air yang menggenang di alas pot bisa menarik minat agas. [8]
    • Tunggu beberapa menit setelah tanaman disiram sebelum Anda membuang air di alas pot agar semua air benar-benar telah mengalir ke bawah.
  4. Jika ada daun atau bunga yang rontok, segera ambil dari tanah dan buang. Agas akan mendatangi bagian tanaman yang rontok dan membusuk di permukaan tanah. [9]
    • Periksa tanaman setiap hari untuk menyingkirkan bagian tanaman yang mati.
    • Bagian tanaman yang mati bisa ditambahkan ke bahan kompos atau dibuang ke tempat sampah apabila Anda tidak memiliki tempat pengomposan.
  5. Baik ketika Anda membeli tanaman baru maupun ingin memasukkan tanaman yang ada di luar ruangan, lakukan pemeriksaan dengan saksama sebelum Anda membawanya ke dalam rumah. Carilah serangga, agas, dan hama lain yang mungkin menempel pada tanaman dan buang apabila memungkinkan. [10]
    • Jika tanaman diserbu banyak serangga, sebaiknya Anda tidak memasukkannya ke dalam rumah.
  6. Serangga ini tidak suka bertelur di dalam pasir karena teksturnya kasar dan cepat mengering. Tambahkan selapis pasir setebal kira-kira 1–2 cm secara merata pada permukaan tanah agar agas tidak mendatanginya. [11]
    • Anda juga dapat menggunakan kerikil akuarium atau kerikil biasa untuk menggantikan pasir.
  7. Belilah tanah pot (media tanam campuran yang mengandung banyak nutrisi) steril di toko pertanian atau nurseri. Ketika sudah tiba saatnya untuk melakukan repotting , gunakan tanah pot steril sebagai media tanam yang baru. Tanah pot steril akan mencegah kedatangan agas dan membuat tanaman selalu sehat. [12]
    • Jika serbuan agas bertambah parah, sebaiknya Anda mengganti media tanam tanaman dengan tanah pot steril, walaupun belum tiba saatnya untuk melakukan repotting .
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

Menggunakan Solusi Rumahan

  • Lembaran pelembut kain (opsional)
  • Gunting (opsional)
  • Cuka apel (opsional)
  • Sabun cuci piring (opsional)
  • Gelas plastik (opsional)
  • Hidrogen peroksida (opsional)
  • Bubuk kayu manis (opsional)

Menggunakan Bahan Pengusir Serangga Komersial

  • Perangkap lem kuning (opsional)
  • Insektisida (opsional)
  • Nematoda, tungau, dan kumbang pengembara (opsional)
  • Tanah diatom (opsional)

Mencegah Kedatangan Agas

  • Pot dengan drainase yang baik
  • Pasir kasar (opsional)
  • Tanah pot steril

Tips

  • Pilih tanah pot yang dirancang khusus untuk tanaman dalam ruangan untuk mengurangi kemungkinan serbuan agas dan serangga lain.
Iklan

Peringatan

  • Apabila Anda menggunakan insektisida pada tanaman dalam ruangan, selalu ikuti petunjuknya secara hati-hati agar Anda bisa menggunakannya dengan aman.
  • Gunakan semprotan insektisida yang aman bagi tanaman dalam ruangan untuk memastikan bahannya tidak beracun ketika terhirup.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.700 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan