PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Alga merupakan bagian penting dari bahan bakar hayati ( biofuel /bahan bakar terbarukan) untuk generasi mendatang, tetapi dapat sangat mengganggu kolam ikan Anda. Pertumbuhan alga bisa dikontrol dengan mudah dengan pembersihan yang baik. Pengendalian cahaya dan nutrisi adalah kunci dalam mengelola pertumbuhan alga.

Langkah

PDF download Unduh PDF
  1. Namun, usahakan jangan membangun kolam di bawah pohon karena dedaunan dan getah yang jatuh akan merusak air kolam.
  2. Salah satu penyebab tumbuhnya alga adalah kurangnya gerakan air. Dengan memasang aerator gelembung di bagian terdalam kolam dan mengaerasikannya 24 jam sehari, air akan bergerak alami di kolam sehingga Anda menciptakan lingkungan sehat bagi ikan selagi mencegah pertumbuhan alga sekaligus.
  3. Gunakan tanaman air untuk mencegah cahaya matahari menyinari permukaan air. Anda bisa memakai tumbuhan eceng gondok, bakung air mancur, dan teratai.
  4. Siput air akan memakan alga di kolam Anda.
  5. Kecebong tidak hanya memakan alga, tetapi juga nyamuk dan larva serangga lainnya.
  6. Beri makan ikan hanya sebanyak yang dapat dihabiskan ikan dalam lima menit. Makanan yang tersisa akan membusuk dan memicu pertumbuhan alga.
  7. Filter yang tersumbat dapat membunuh bakteri baik dan membuat alga tumbuh subur .
  8. Alat sterilisasi ini memecah dinding sel alga dan membunuhnya.
  9. Jerami barley akan mengurai dan menambah pasokan hidrogen peroksida di air dan membunuh alga.
  10. Cat ini akan menggelapkan warna air sehingga sulit ditembus sinar matahari.
    Iklan


Tips

  • Pastikan Anda mendempul pompa, sistem penyaringan, dan alat sterilisasi ultraungu dengan baik.
  • Sebagian jenis alga sebenarnya bermanfaat bagi kolam karena memberikan makanan bagi ikan dan mengontrol kadar nitrat.
  • Jika jumlah alga sudah membahayakan ikan di kolam, kuras dan gosok kolam sepenuhnya. Isi kolam dengan air baru dan tunggu selama 24 jam sebelum memasukkan ikan kembali.
Iklan

Peringatan

  • Jangan pernah membiarkan air halaman mengalir ke kolam. Herbisida , pestisida, dan pupuk dari halaman dapat membahayakan jiwa ikan di kolam.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 10.579 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan