PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Hewan dan makhluk liar lainnya pandai menemukan celah masuk ke rumah, rubanah, loteng, dan bahkan mobil sehingga menyebabkan masalah jika hewan tersebut sakit atau tidak bisa keluar. Ketika hewan yang masuk rumah, mobil, atau bangunan tanpa sepengetahuan Anda mati, bau busuknya akan sangat mengganggu, terutama jika bangkainya tidak langsung bisa ditemukan. Ada beberapa cara untuk menghilangkan bau bangkai, tetapi hal terpenting yang harus dilakukan adalah menyingkirkan sumber bau dan menyanitasi area untuk mencegah penularan parasit atau penyakit.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Menghilangkan Bau

PDF download Unduh PDF
  1. Ikuti penciuman Anda untuk menemukan sumber bau. Persempit area pencarian di rumah (misalnya di rubanah atau loteng). Dari sini, biarkan hidung Anda memandu menuju lokasi bau terkuat. [1] Anda mungkin perlu mencari sedikit jika bangkai hewan cukup tersembunyi. Periksalah tempat-tempat seperti: [2]
    • Belakang dinding (mungkin ada lubang yang tidak diketahui)
    • Di bawah papan lantai
    • Di bawah atau belakang insulasi
    • Di bawah tumpukan puing
    • Dekat ventilasi udara hangat atau sumber panas
    • Dekat pipa atau sumber air
  2. Cara menyingkirkan bangkai hewan tergantung peraturan daerah yang berlaku, tetapi opsi Anda berkisar antara mengubur, membakar, dan membuang bangkai ke tempat sampah. Jangan langsung menyentuh bangkai hewan; kenakan sarung tangan, atau gunakan sekop untuk mengambilnya.
    • Kalau Anda bisa mengubur hewan, masukkan terlebih dahulu ke kantong sampah, lalu ke dalam kotak kecil. Konsultasikan dengan PDAM untuk memastikan Anda tidak mengenai pipa atau saluran air. Gali lubang sedalam 1-1,2 meter, letakkan kotak di dasarnya, dan timbun lubang tersebut. [3]
    • Anda mungkin juga diperbolehkan membakar bangkai hewan. Kalau demikian, bakarlah di atas api unggun.
    • Untuk menyingkirkan bangkai hewan ke tempat sampah, bungkus terlebih dahulu dengan koran, lalu masukkan ke dalam plastik bersegel sebelum dilemparkan ke tempat sampah.
    • Anda juga bisa menghubungi jasa pengontrolan hewan untuk mengambil bangkai, atau membawanya kepada mereka untuk ditangani.
  3. Kenakan sarung tangan dan pakai kain lap atau tisu dapur untuk mengambil sisa bulu atau apa pun yang tertinggal di rumah Anda. Semprotkan area dengan pembersih enzimatis yang akan memecah zat organik dan menyingkirkan penyakit dan bau. [4] Biarkan larutan selama 10-15 menit sebelum mengelap area dengan kain lap bersih dan membuangnya ke tempat sampah. [5] Pembersih enzimatis termasuk:
    • Ultrazyme
    • Multi-zyme
    • EmPower Foam
    • Nature’s Miracle
    • Fizzion
  4. Semua kain yang terkontaminasi bangkai hewan, misalnya gorden, pakaian, linen, atau kain lainnya, harus turut disanitasi dan dibersihkan. Cara terbaiknya adalah dengan membawanya ke jasa dry cleaner . Kalau tidak bisa, Anda bisa memakai mesin cuci, air panas, dan siklus reguler, serta 240 ml salah satu dari: [6]
    • Hidrogen peroksida
    • Pemutih
    • Pine-Sol
  5. Terkadang, hewan mati di area yang sulit dibersihkan, misalnya bagian atas insulasi. Kalau demikian, buang dan ganti semua benda yang tidak dapat dibersihkan.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menyegarkan Udara

PDF download Unduh PDF
  1. Apabila hewan mati di tempat yang tidak dapat dijangkau, misalnya di dalam dinding, kemungkinan bangkainya tidak bisa disingkirkan. Waktu yang dibutuhkan untuk menguraikan bangkai dan menghilangkan bau dengan sendirinya bergantung pada ukuran hewan, suhu, dan kelembapan. Terkadang, waktunya mencapai beberapa minggu atau bulan.
    • Temukan lokasi sumber bau secara umum.
    • Kalau diperlukan dan memungkinkan, bor beberapa lubang untuk membuka area tempat bangkai hewan (misalnya di bawah papan lantai atau belakang dinding) sehingga bisa ditangani menggunakan disinfektan atau penghilang bau.
    • Gunakan penghilang bau kuat atau disinfektan pada area. Anda bisa menyemprotkan produk seperti Bac-Azap ke lubang atau menggantung produk penghilang bau semacam Earth Care Odor Remover Bags atau Smelleze di sekitarnya. [7]
    • Ganti kantong seperlunya atau teruskan menyemprot produk sampai penguraiannya selesai.
    • Tutup kembali lubang setelah baunya hilang.
  2. Entah Anda menyingkirkan sumber bau atau menunggunya terurai, aliran udara merupakan kunci penyegaran udara dan membantu menyingkirkan bau busuk.
    • Buka jendela sebanyak mungkin di area untuk melancarkan udara
    • Pasang beberapa kipas untuk menggerakkan udara dari dalam ke luar rumah. Hal ini penting terutama jika Anda tidak bisa menyingkirkan bangkai hewan. [8]
  3. Ada banyak produk pembasmi bau busuk yang bisa digunakan untuk menetralkan dan menyingkirkan bau busuk yang menguar di rumah. Anda bisa menyerap dan menghilangkan bau busuk menggunakan: [9]
    • Kain lap yang dibasahi pemutih (rendam kain di dalam ember berisi pemutih panas. Peras kain dan gantung di area yang aman. Gantilah kalau sudah kering dan jaga area tetap beraliran udara lancar. Jauhkan area dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.)
    • Kotak terbuka berisi soda kue
    • Wadah berisi bubuk kopi yang tutupnya berlubang
    • Arang (beli 3 kantong arang atau lebih dari pasar atau internet.)
    • Penyaring udara dengan filter penyerap
  4. Selain menetralkan bau busuk bangkai dengan produk penghilang bau, Anda bisa mengharumkan ruangan menggunakan produk penyegar udara, misalnya:
    • Semprotan aerosol komersil, misalnya Bayfresh atau Stella.
    • Lilin pewangi
    • Minyak esensial pada alat diffuser , kapas, atau dicampurkan bersama air atau alkohol di dalam botol semprotan.
    • Dupa atau minyak esensial
    • Gantungan pewangi ruangan
    • Kantong kain berisi herba segar, misalnya rosemary dan lavendel.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mencegah Hewan Masuk

PDF download Unduh PDF
  1. Hewan dapat masuk rumah melalui lubang, celah, saluran udara, dan bukaan lainnya. Cara terbaik untuk mencegah hewan memasuki dan mati di rumah adalah menutup semua titik masuk ini. Pastikan Anda menutup lubang berdiameter melebihi 1,25 cm, ventilasi, perapian, celah merangkak, dan retak.
    • Gunakan bahan semacam beton, kasa kawat, dan semen supaya tidak bisa dikerat sampai berlubang.
  2. Hewan cenderung masuk rumah jika ada yang mengundangnya, misalnya makanan dan air. Untuk menyingkirkannya, Anda perlu:
    • Menyingkirkan genangan air di sekitar rumah
    • Membersihkan makanan burung dan hewan peliharaan
    • Simpan sampah atau kompos di wadah antipengerat [10]
    • Pungut buah yang jatuh dan sayuran di kebun Anda
    • Pungut kotoran hewan
  3. Tumpukan kayu, sampah, semak tidak terawat, dan dauah yang menggantung dapat digunakan hewan sebagai tempat berlindung dan sarana akses masuk rumah Anda. Pastikan Anda membersihkan puing-puing dan menjaga tanaman, pohon, dan rumput tetap pendek dan terawat.
    • Sebagai contoh, semak yang terlampau besar dan tidak terawat dapat menjadi tempat berlindung bagus bagi hewan pengerat.
    • Dahan yang menggantung di atas rumah dapat digunakan untuk mengakses atap rumah Anda.
    • Serupa dengan itu, puing, sampah, dan benda organik yang menumpuk dapat dipanjat hewan untuk mengakses titik masuk yang normalnya tidak bisa dicapai.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 16.650 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan