Sukulen merupakan tanaman rumah yang cantik dan eksotis. Selain tidak membutuhkan banyak perawatan, tanaman ini juga disukai oleh banyak orang. Namun, penting bagi Anda untuk mengetahui cara menyiramnya dengan tepat. Sukulen perlu disiram dengan tepat dan konsisten, terutama jika usianya masih muda.
Langkah
-
Semprotkan air pada sukulen setiap 2-4 hari. Meskipun biasanya Anda perlu menunggu selama 2-4 hari, jadwal penyemprotan untuk setiap sukulen berbeda. Jika Anda tidak mengetahui frekuensi penyemprotan yang perlu diikuti, tanah yang kering dapat menjadi petunjuk yang tepat untuk melakukan penyemprotan.
-
Buatlah jadwal penyemprotan dan pastikan Anda mengikutinya. Ketika usia sukulen masih muda, penting bagi Anda untuk tetap mengikuti jadwal penyemprotan yang ketat.Iklan
-
Basahi tanah secara menyeluruh menggunakan alat penyiram kebun. Penyiraman ini dapat menjaga kesehatan sistem akar sukulen.
-
Tunggu hingga tanah benar-benar kering sebelum Anda menyiramnya kembali. Tidak ada aturan standar mengenai frekuensi penyiraman sukulen dewasa. Frekuensi penyiraman bergantung kepada varietas tanaman, kondisi tanah, kelembapan udara, dan faktor-faktor lain. Biasanya, Anda perlu lebih sering menyiram tanaman di musim/cuaca panas karena tanaman berkembang lebih aktif pada saat ini dibandingkan di musim dingin. Pada musim dingin, hari menjadi lebih pendek dan tanaman memasuki masa semidormansi.KIAT PAKARSpesialis TanamanChai Saechao adalah pendiri dan pemilik Plant Therapy di San Francisco dan mengukuhkan dirinya sebagai dokter tanaman. Dia berhenti bekerja dari kantornya setelah 10 tahun mengabdi demi mendirikan Plant Therapy pada 2018. Pada saat itu dia memiliki lebih dari 250 tanaman dalam ruangan di apartemen studionya. Dia meyakini kekuatan terapeutik tanaman dan berharap dapat terus membagi kecintaannya terhadap tanaman kepada siapa pun yang rela mendengarkan dan mau belajar.
Jangan terlalu banyak menyirami tanaman. Pendiri dan pemilik Plant Therapy, Chai Saechao, mengatakan: "Sebaiknya cukup sirami tanaman sukulen sekitar 2 minggu sekali sesuai ukuran potnya. Jika tanaman Anda cukup besar, Anda boleh menyiraminya 3-4 minggu sekali. Untuk tanaman sukulen, kekurangan air lebih bagus daripada kelebihan air. Menyiram terlalu sering bisa membuat tanaman ini mati, tetapi dalam kondisi kekurangan air sukulen bisa pulih dengan cepat setelah diberi air."
-
Jangan menyiram tanaman secara berkala agar sistem akar menjadi lebih kuat. Terkadang, ada baiknya Anda tidak menyiram tanaman selama 1-2 hari agar akar dapat tumbuh lebih kuat. Berbeda dari pandangan pada umumnya, Anda tidak harus mengikuti jadwal penyiraman yang sama untuk sukulen dewasa. Namun, Anda bisa tetap membuat jadwal penyiraman umum.Iklan
-
Kenali tanda-tanda kekurangan air. Sukulen mungkin kekurangan air jika:
- Daun-daun atasnya menjadi kering dan rapuh
- Seluruh tanaman layu (tanaman sangat sulit untuk diselamatkan pada kondisi seperti ini)
- Banyak daun yang mengerut pada bagian atasnya
-
Semprotkan air pada sukulen selama 1-5 hari. Frekuensi penyemprotan ini memudahkan tanaman untuk beradaptasi dengan jadwal penyiraman rutin. Pemberian “dosis” air secara penuh setelah sukulen kekurangan air dalam jangka waktu yang cukup panjang justru dapat merusak tanaman.
-
Tingkatkan jumlah air secara berkala. Setelah tanaman beradaptasi dengan perubahan, ikuti kembali jadwal penyiraman berkala secara bertahap. Anda bisa menyiramnya menggunakan alat penyiram kebun. Setelah itu, kondisi tanaman akan kembali pulih dalam 1-3 minggu!Iklan
Tips
- Tanam sukulen di dalam pot yang memiliki lubang pembuangan dan tanah dengan drainase yang baik. Jika ditanam di tanah yang terlalu basah, sukulen dapat mengalami kerusakan akibat jamur dan masalah kesehatan lainnya.
- Frekuensi penyiraman sukulen bergantung kepada lingkungan. Semakin panas iklim atau cuaca di tempat tinggal Anda, semakin sering Anda perlu menyiramnya. Semakin lembap cuaca di area tempat tinggal, semakin kecil frekuensi penyiraman yang perlu diikuti.
Peringatan
- Penyiraman yang kurang cukup lebih baik daripada penyiraman berlebihan. Karena sukulen menyimpan air di dalam daunnya, Anda tidak perlu menyiramnya setiap hari. Jika ragu, tunggulah satu atau dua hari sebelum Anda menyiram kembali tanaman.
- Waspadalah terhadap pembusukan akar. Penyakit ini menyerang akar tanaman yang berkembang di dalam tanah yang terlalu lembap (atau selalu basah).
Hal yang Anda Butuhkan
- Alat penyiram kebun kecil
- Semprotan atau mister
- Pot dengan lubang pembuangan
- Tanah yang tidak menahan air (tanah dengan drainase yang baik)
Referensi
- https://www.succulentsandsunshine.com/help-my-succulent-is-dying/
- https://www.gardeningknowhow.com/ornamental/cacti-succulents/echeveria/caring-for-echeveria-plants.htm
- http://www.drought-smart-plants.com/how-to-grow-echeveria.html
- http://www.youngs-garden.com/blog/echeveria-care-guide/
- https://www.succulentsandsunshine.com/how-to-water-succulent-plants/