Unduh PDF
Unduh PDF
Matematika adalah pelajaran yang sulit. Terkadang kamu merasa terbebani dan memutuskan untuk menyontek saat ujian matematika berikutnya. Akan tetapi, selalu ingatlah bahwa ada konsekuensi yang serius jika praktik menyontekmu ketahuan. Selain itu, kamu tidak akan belajar apa pun jika menyontek. Bahkan, di saat membaca cara menyontek, kamu bisa saja menggunakan waktu ini untuk belajar! Namun, ada beberapa cara untuk menyontek saat ujian matematika kalau kamu memutuskan itulah jalan terbaiknya. Menyontek kini bukan sekadar melihat jawaban ujian orang lain!
Langkah
-
Programlah kalkulatormu. Tulislah sebuah program sehari sebelum ujian diadakan. Di bawah fungsi “program” pada kalkulator, masukkan rumus atau catatan sontekan.
- Akan tetapi, guru-guru kini mengecek program pada kalkulator. Jadi, kamu sebaiknya memasukkan catatan di bawah tombol “Vars” (Variabel) pada salah satu dari 10 Strings yang ada di dalam daftar. Meletakkan sontekanmu di bagian yang berbeda akan mempersulit guru untuk menemukannya jika memeriksa kalkulatormu. [1] X Teliti sumber
-
Kirimkan pesan singkat kepada seorang teman lewat ponsel. Kirimkan pesan singkat dengan pertanyaan kepada seorang teman yang kamu percayai—dan yang jago matematika! Sebaiknya cobalah seseorang yang tidak ikut ujian bersamamu, sehingga orang tersebut bisa mengirimkan rumus dan jawaban yang dibutuhkan.
-
Kirimkan pesan singkat kepada layanan tutor menggunakan ponsel. Cobalah “Text a Tutor”, sebuah program yang memberimu akses kepada pengajar matematika sungguhan lewat smartphone . Kamu bisa mengirimkan pertanyaan lewat pesan singkat atau kirimkan foto pertanyaan tersebut lewat surel. [2] X Teliti sumber
- Biasanya tutor akan merespons dalam 10 menit. Kalau kamu merasa membutuhkan waktu yang lebih cepat, hubungilah layanan tersebut sebelumnya untuk memesan waktu layanan.
- ”Text a Tutor" memilihi aplikasi yang bisa diunduh pada perangkat Androidmu. Untuk pengguna iPhone dan smartphone lainnya, kamu masih bisa menggunakan layanan ini tanpa aplikasi.
-
Gunakan aplikasi PhotoMath di ponsel. Aplikasi ini memotret soal persamaan dan menyelesaikannya secara langsung. [3] X Teliti sumber
- Aplikasi ini sangat baik digunakan terutama jika ujian tersebut mengharuskanmu untuk menuliskan langkah-langkah penyelesaian soal, karena aplikasi ini dapat membuatmu memilih beberapa pilihan untuk melihat langkah-langkah yang berbeda (bukan jawabannya saja).
- Aplikasi ini bukan digunakan untuk menyontek saja! Aplikasi ini juga bagus untuk belajar. Kamu bisa menggunakannya sebagai alat untuk belajar dan memahami cara penyelesaian soal matematika dari satu langkah ke langkah yang lain.
-
Temukan jawaban soal di internet. Kamu bisa menggunakan mesin pencari umum seperti Google, atau lebih baik kamu mengetik soal di WolframAplha.com. Wolfram Alpha adalah mesin pengetahuan komputasi; dalam kata lain, situs ini menjawab pertanyaan menggunakan data yang sudah dimilikinya. Tidak seperti mesin pencari biasa, situs ini menyediakan jawaban untukmu, bukannya sederet laman web yang harus dilihat satu per satu untuk mencari jawabannya. [4] X Teliti sumber
- Ingatlah bahwa menggunakan ponsel adalah cara menyontek yang paling kentara. Kemungkinan besar kamu akan ketahuan menyontek karena guru dan instruktur pasti mengintai keberadaan ponsel saat ujian berlangsung. Biasanya, ketika ujian berlangsung kamu diminta untuk menaruh telepon di dalam tas atau di depan kelas. Itu artinya metode ini tidak akan bekerja untukmu.
Iklan
-
Berbisiklah atau saling bertukar catatan. Melakukan kontak dengan seseorang saat ujian adalah cara menyontek yang berpotensi, tetapi metode ini berisiko tinggi. Biasanya, ketika ujian, berbisik, berbicara, dan bertukar catatan antarpeserta ujian tidak diperbolehkan. Cara ini juga mudah ketahuan dari jarak jauh.
-
Gunakna metode ketukan. Metode ini adalah kode Morse yang sudah diperbarui. Kode ini adalah cara berkomunikasi dengan orang lain menggunakan sinyal-sinyal yang sudah ditentukan sebelumnya. [5] X Teliti sumber
- Carilah teman di kelas yang bisa menjadi rekan yang baik untuk metode ini. Orang tersebut haruslah seseorang yang duduk tidak jauh darimu (idealnya di sebelahmu) dan seseorang yang menguasai pelajaran tersebut.
- Kembangkan kode ketukan. Sebagai contoh, ketuklah 5 kali untuk nomor 5. Jika nomor yang dimaksud adalah 2647, ketuk pensilmu di meja sebanyak 2 kali, tunggu 3 detik, lalu ketuk 6 kali, dan seterusnya. Jika soal ujiannya adalah pilihan ganda menggunakan alfabet, cobalah untuk membuat kode A, B, C, D, E, sebagai 1, 2, 3, 4, 5.
- Kamu juga bisa mencoba versi lain dari metode ini yang menggunakan prinsip yang sama. Selain ketukan, batuk atau bersin juga bisa digunakan untuk berkomunikasi. Kamu juga bisa menggunakan bahasa isyarat—terutama jari—untuk berkomunikasi dengan seorang teman. [6] X Teliti sumber
-
Lakukan pengalihan. Mintalah seorang teman untuk membuat pengalihan saat kamu menyontek (dan sebaliknya). Sebagai contoh, temanmu bisa berpura-pura sakit sehingga perhatian guru akan teralihkan karena harus berfokus pada teman Anda yang sedang sakit. Hal ini akan memberi Anda sedikit waktu untuk bertukar jawaban atau bantuan lain yang Anda siapkan untuk menyontek.Iklan
-
Gunakan sebuah pulpen. Carilah pulpen yang bisa dilepaskan dan dimasukkan catatan ke dalamnya. Pulpen yang bagus untuk metode ini adalah pulpen yang bisa dilonggarkan untuk melepas dan mengganti tinta pulpen. Kosongkan pulpen dan tulislah catatan kecil yang bisa digulung dengan rapat dan masuk ke dalam pulpen.
- Kamu bisa menggunakan pensil mekanis.
- Kamu juga bisa membeli pulpen barrel . Pulpen ini dibuat dengan jendela kecil yang berbunyi “klik” ketika memutar catatan. [7] X Teliti sumber
- Kamu juga bisa membeli pulpen khusus yang dilengkapi dengan segulung kertas di bagian sisinya sehingga kamu bisa menariknya dan menggulungnya kembali.
- Sebaiknya keluarkan catatan saat izin ke kamar mandi. Peluan untuk ketahuan akan lebih kecil!
- Buanglah sontekan. Saat kamu selesai menyontek, buanglah sontekanmu, lebih baik tidak ada seorang pun yang berada di dekat kelas tempat ujian diadakan. Kalau kamu membuangnya di dalam kelas, robek kertas untuk menutupi jejak Anda.
-
Gunakan sepatumu. Tempelkan catatan di bawah sepatu. Saat ujian berlangsung, naikkan kaki seolah kamu sedang bersantai dan menunduklah sampai bisa melihat catatan tersebut. Cobalah untuk tidak menarik perhatian ketika melakukannya; buatlah seperti sedang melemaskan leher.
- Kamu bisa menaruh kertas sontekan ke dalam sepatu dan keluarkan saat dibutuhkan. Namun, ingatlah bahwa sontekan sangat sulit diambil dari sepatu saat ujian berlangsung tanpa menarik perhatian orang lain. Metode ini akan berhasil kalau kamu izin ke kamar mandi.
-
Tulislah sontekan di baju. Tuliskan rumus dan materi lain yang dapat membantumu di dalam gulungan lengan (di bagian bawah pergelangan tangan). Lalu, kenakan sweter setelah bajumu. Sweter dapat membuat praktik menyontekmu tidak mencurigakan ketika kamu menggulungkan lengan baju untuk melihat sontekan yang tertulis di sana.
- Kamu juga bisa menempelkan potongan kertas ke bagian tudung sweter atau pinggiran topi.
-
Tulislah sontekan pada tubuhmu. Gunakan tinta yang warnanya menyerupai warna kulitmu, tulislah sontekan pada pergelangan kaki, kaki, lengan, dan telapak tangan—pada dasarnya, di semua tempat yang bisa kamu lihat tetapi tidak bisa dilihat oleh orang lain. [8] X Teliti sumber
- Kamu juga bisa mencoba menuliskan rumus di atas garis yang ditutupi celana pendek atau rok sekolah. Naikkan sedikit saat kamu mandek, lalu tutuplah kembali. Instruktur dan guru mungkin akan terlalu canggung dan tidak akan bisa memergokimu kalau menyontek dengan cara ini karena mereka harus memeriksa tubuhmu. [9] X Teliti sumber
-
Tulislah sontekan di atas meja. Tulislah catatan atau sontekan di atas meja menggunakan pensil, lalu hapus dan lap sontekan tersebut setelah kamu selesai untuk menghilangkan bukti.
-
Gunakan selotip. Tulislah rumus di selotip kemudian rekatkan selotip tersebut ke kaki atau paha. Lapisi dengan selotip lagi agar tinta pulpennya tidak luntur. Selesai! Cara ini cocok bagi kamu yang memakai celana atau rok panjang.Iklan
Tips
- Belajar adalah cara terbaik untuk dapat mengerjakan soal ujian!
- Ingatlah bahwa semua soal ujian ingin kamu menjabarkan cara pengerjaannya. Hanya ada beberapa metode menyontek yang dapat memberikanu jawaban dengan informasi ini, jadi kamu tetap disarankan untuk belajar!
Iklan
Peringatan
- Menyontek bisa dikategorikan sebagai pelanggaran akademis. Akan ada hukuman berat kalau kamu ketahuan mencontek. Jawaban ujianmu bisa direbut, nilaimu bisa berkurang, ujianmu akan diberi nilai nol, atau akan ada pengurangan nilai secara keseluruhan dari kelas tersebut. Selain itu, akan ada juga konsekuensi jangka panjang dari menyontek, termasuk penulisan perilaku buruk pada catatan akademismu.
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=I-sItgCgQ3w
- ↑ https://sites.google.com/site/textatutormath/home
- ↑ http://www.dailydot.com/technology/photomath-app-disrupt/
- ↑ https://www.wolframalpha.com/
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
- ↑ http://fctl.ucf.edu/Events/GTAPrograms/workbook/Files/detectingandpreventingcheatingduringexams.html
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 10.072 kali.
Iklan