Unduh PDF Unduh PDF

Tato bukan hanya karya seni, tetapi juga luka pada kulit. Untungnya, perawatan tato cukup sederhana. Anda juga mungkin sudah punya produk perawatan kulit yang diperlukan untuk membantu pemulihan tato. Agar dapat pulih sempurna dan tahan lama, Anda harus menjaga kebersihan dan kelembapan tato, juga menjauhkannya dari sinar matahari. Dalam artikel wikiHow ini, Anda bisa menemukan semua yang Anda perlu ketahui mengenai perawatan tato, termasuk tips pemulihan dan pemilihan produk perawatan yang tepat, serta cara menjaga tato dalam jangka panjang.

Hal yang Anda Perlu Ketahui

  • Setelah membuka perban tato baru, bersihkan area tersebut dengan air hangat suam-suam kuku dan sabun antibakteri tanpa pewangi kemudian angin-anginkan hingga kering.
  • Oleskan pelembap tanpa pewangi 2-3 kali sehari selama 2 minggu pertama atau lebih sesuai anjuran pembuat tato.
  • Untuk mencegah warna tato memudar, Anda harus banyak minum air, menjaga kelembapan kulit, dan melindungi tato dari paparan sinar matahari langsung.
Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Hari Pertama

Unduh PDF
  1. Setelah tato selesai dibuat, tukang tato akan membersihkan area sekitarnya, mengoleskan salep antibakteri dan menutupinya dengan perban atau plastik. Berusahalah untuk tidak membuka lapisan perban ini setelah Anda pulang. Perban ini berfungsi untuk melindungi tato dari debu dan bakteri sehingga sebaiknya dibiarkan selama maksimal 3 jam sebelum dibuka. [1]
    • Tukang tato mungkin akan membalut tato dengan cara berbeda. Jadi, tanyakan kapan Anda sebaiknya membuka lapisan perban tersebut. Sebagian tukang tato bahkan mungkin tidak memasangkan lapisan pelindung apa pun pada tato baru, tergantung produk dan teknik yang ia gunakan.
    • Jika lapisan perban ini dibiarkan lebih lama daripada yang dianjurkan oleh tukang tato, Anda akan lebih rentan mengalami infeksi. Selain itu, tinta tato juga mungkin akan luntur.
  2. Cucilah tangan sebelum membuka perban pada tato. Mencuci tangan terlebih dahulu akan mencegah tato terinfeksi saat disentuh.
    • Agar perban lebih mudah dibuka, Anda boleh membasahinya dengan sedikit air hangat hingga terlepas dari kulit.
    • Tarik perban perlahan-lahan dengan hati-hati agar tato tidak rusak. [2]
  3. Alih-alih merendam tato di dalam air, ambillah sedikit air hangat suam-suam kuku dengan telapak tangan kemudian tuang ke permukaan tato. Siapkan sabun antibakteri atau antimikroba cair kemudian usapkan dengan lembut ke permukaan tato dengan jari tangan. Setelah itu, bersihkan percikan darah, plasma, atau tinta yang luntur. Dengan begitu, tato tidak akan membentuk lapisan keropeng terlalu cepat. [3]
    • Jangan gunakan waslap, loofah , atau spons apa pun untuk membersihkan tato karena peralatan ini mungkin membawa bakteri. Jangan menggunakan peralatan ini hingga tato Anda pulih sepenuhnya.
    • Hindari membersihkan tato dengan air mengalir. Aliran air dari keran mungkin terlalu kuat bagi tato baru.
  4. Meskipun tato sebaiknya dibiarkan kering dengan sendirinya setelah dibersihkan, Anda juga boleh menepukkan tisu bersih dan kering untuk mengeringkan tato. Namun, untuk menghindari iritasi kulit, jangan menggosokkan tisu pada permukaan tato. [4]
    • Handuk biasa bisa menyebabkan iritasi pada tato atau membawa serpihan serat. Jadi, sebaiknya gunakan tisu untuk mengeringkan tato.
  5. Setelah tato benar-benar kering, oleskan sedikit salep pelembap (sebaiknya yang terbuat dari bahan alami) ke permukaan tato. Pastikan untuk hanya mengoleskan salep ini tipis-tipis kemudian menepuk-nepuknya dengan lembut hingga terserap sempurna. Jika Anda tidak tahu salep apa yang sebaiknya digunakan, mintalah saran dari tukang tato sesuai jenis kulit Anda. [5]
    • Jangan gunakan produk berbasis petroleum seperti Vaseline atau Neosporin. Salep seperti ini terlalu kental dan dapat menyumbat pori-pori kulit.
    • Jangan membalut tato lagi setelah dibersihkan dan diberi pelembap.
  6. Tukang tato biasanya akan menjelaskan cara perawatan tato yang baru saja dibuat. Jadi, berusahalah mengikuti anjurannya. Cara membalut tato yang digunakan tukang tato mungkin berbeda-beda. Perhatikan baik-baik anjurannya agar tato Anda bisa pulih dengan baik. [6]
    • Catat petunjuk yang diberikan tukang tato pada secarik kertas atau tikkan di ponsel agar Anda tidak lupa.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Pemulihan

Unduh PDF
  1. Anda sebaiknya tetap membersihkan tato 2-3 kali sehari dengan sabun antibakteri dan air hangat suam-suam kuku hingga benar-benar pulih. Waktu yang dibutuhkan hingga tato pulih adalah 2-6 minggu, tergantung ukuran dan lokasinya. [7]
    • Meskipun kelembapan tato harus dijaga, berhati-hatilah untuk tidak memberikan losion atau salep terlalu banyak, cukup oleskan tipis-tipis saja.
    • Terus gunakan sabun lembut tanpa pewangi untuk membersihkan tato.
  2. Lapisan keropeng akan terbentuk selama masa pemulihan tato, dan hal ini normal. Biarkan lapisan keropeng ini mengering dan terkelupas dengan sendirinya. Jangan berusaha mempercepat proses ini dengan mengelupas atau menggaruk lapisan keropeng karena justru akan membuat lapisan keropeng terlepas terlalu dini sehingga menyisakan lubang atau bercak-bercak pada tato. [8]
    • Lapisan keropeng yang mengering dan mulai mengelupas mungkin akan terasa gatal. Namun, menggaruk permukaan tato juga bisa membuat lapisan ini mengelupas.
    • Lanjutkan penggunaan salep pelembap untuk mengurangi rasa gatal yang mungkin mengganggu.
  3. Sinar matahari terik mungkin akan menyebabkan kulit melepuh dan mencerahkan sebagian warna pada tato. Untuk itu, sebaiknya lindungilah tato dan jauhkan dari sinar matahari selama minimal 3-4 minggu hingga pulih sepenuhnya. [9]
    • Setelah tato Anda pulih, ada baiknya Anda menggunakan tabir surya agar warnanya tidak pudar.
  4. Hingga tato benar-benar pulih, usahakan untuk tidak berenang, baik di kolam renang maupun di laut. Selain itu, hindarilah berendam di bak mandi. Apabila tato sering terkena air, tintanya bisa luntur dari kulit sehingga tampilannya pun rusak. Air juga mungkin membawa kotoran, bakteri, dan bahan kimia lain yang bisa menyebabkan tato terinfeksi. [10]
  5. Berusahalah menghindari pakaian yang ketat atau menempel pada area tato, terutama setelah tato baru saja dibuat. Selama masa pemulihan tato, masih akan ada plasma dan tinta yang mengalir keluar. Cairan ini bisa menyebabkan pakaian menempel pada permukaan tato sehingga terasa sakit saat dilepas dan mengelupas lapisan keropeng yang baru terbentuk. [11]
    • Jika pakaian Anda sampai menempel pada permukaan tato, jangan asal menariknya. Pertama-tama, basahi area tersebut. Sedikit air seharusnya bisa membantu mengendurkan pakaian dengan tato tanpa membuatnya rusak.
    • Pakaian yang ketat juga akan menghambat aliran oksigen di permukaan tato. Padahal, oksigen sangat penting bagi proses pemulihannya.
  6. Jika tato Anda cukup besar, atau terletak di dekat sendi (misalnya siku atau lutut), masa pemulihannya mungkin akan lebih panjang apabila Anda memaksakan area tersebut bergerak atau beraktivitas terlalu berat. Gerakan ini akan membuat lapisan kulit pecah dan teriritasi sehingga memperpanjang masa pemulihan tato. [12]
    • Jika pekerjaan mengharuskan Anda beraktivitas secara fisik, misalnya pekerjaan konstruksi atau menari, ada baiknya Anda membuat tato saat punya cuti 1-2 hari. Dengan begitu, Anda punya waktu untuk memulihkan diri sebelum kembali bekerja.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Produk Perawatan

Unduh PDF
  1. Apa pun jenis krim maupun losion yang dianjurkan oleh tukang tato, satu hal yang perlu Anda perhatikan, pastikan memilih pelembap tanpa pewangi. Bahan pewangi bisa mengiritasi luka pada kulit. Selain itu, pilihlah pelembap berbasis air, bukan berbasis minyak petroleum, karena produk yang mengandung petroleum seperti Aquaphor dan Vaseline, bisa membuat warna tato lama-kelamaan memudar. [13]
    • Jika Anda belum punya pelembap di rumah, cobalah mengunjungi toko kosmetik atau perawatan kulit terdekat untuk membeli pelembap bebas pewangi. Produk yang aman untuk tato antara lain Lubriderm Daily Moisture , Cerave Moisturizing Cream , Eucerin Advanced Repair Lotion , La Roche Posay Cicaplast Baume B5 , dan Vanicream Moisturizing Cream .
    • Jika Anda masih bingung memilih pelembap yang tepat, carilah produk yang diformulasikan untuk kulit sensitif, atau berlabel "Sensitive," "Hypoallergenic," atau "Fragrance Free."
  2. Selama masa pemulihan, tato harus selalu dijaga kebersihannya. Karena pada dasarnya tato adalah luka terbuka, Anda harus menggunakan pembersih lembut yang tidak mengandung bahan pengiritasi seperti pewangi, pewarna, dan alkohol. Beberapa produk pembersih yang mudah ditemukan di mana saja antara lain Dr. Bronner's Baby Unscented Castille Soap , Cetaphil Daily Facial Cleanser Fragrance Free , atau Cerave Hydrating Facial Cleanser .
  3. Makin banyak tukang tato yang menganjurkan penggunaan minyak kelapa dalam perawatan tato baru. Minyak kelapa adalah pilihan yang bagus karena kaya kandungan asam lemak, antioksidan, dan vitamin. Minyak kelapa juga memiliki khasiat sebagai antimikrob, yang bisa membantu mencegah infeksi.
    • Pilihlah minyak kelapa "virgin coconut oil" untuk perawatan tato. [14]
    • Salah satu kekurangan minyak kelapa adalah sifatnya yang komedogenik atau bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Jadi, hindari penggunaan minyak ini pada bagian tubuh yang mudah berjerawat.
  4. Ada banyak merek yang membuat produk perawatan khusus tato seperti Tattoo Goo , Sanibalm , dan EiR NYC Tattoo Balm . Ada juga produk perawatan khusus tato yang diproduksi oleh merek perawatan kulit seperti Inked Tattoo Balm dari Skinfix dan Tattoo Aftercare Ointment dari Benpanthen. Anda juga bisa membeli produk perawatan tato langsung dari tukang tato.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Perawatan Jangka Panjang

Unduh PDF
  1. Agar warna tato tidak pudar, hindarilah sinar matahari semaksimal mungkin. Selalu berikan tabir surya pada tato di saat pakaian Anda tidak bisa melindunginya dari paparan sinar matahari.
  2. Meski tidak harus menggunakan produk yang sama seperti di awal pemulihan tato, Anda tetap harus menjaga kelembapan kulit agar warna tato tidak pudar. Terlebih jika tato ada di bagian tubuh yang bergesekan dengan pakaian atau mudah terpapar sinar matahari.
    • Beberapa merek pelembap juga mengandung SPF ( sun protection ). Pelembap seperti ini bisa menjadi pilihan perawatan yang mudah untuk melindungi tato dalam jangka panjang.
  3. Penelitian menunjukkan bahwa kurang minum bisa menyebabkan kulit kering dan dehidrasi. [15] Jadi, agar tato tetap indah, minumlah banyak air setiap hari.
  4. Perubahan ukuran tubuh bisa membuat tato meregang atau mengerut. Perubahan berat badan secara perlahan tidak akan membuat tato tampak jauh berbeda, tetapi perubahan yang drastis bisa sangat memengaruhi tampilan tato.
    • Penurunan berat badan bisa membuat tato tampak berkerut akibat kelebihan kulit. Anda bisa meminimalkan efeknya dengan mengencangkan otot saat menurunkan berat badan. [16]
    • Peningkatan berat badan drastis, termasuk selama kehamilan, juga bisa menyebabkan perubahan tampilan tato. Anda bisa meminimalkan efeknya dengan memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan mengoleskan minyak seperti Bio-Oil untuk melembapkan kulit, serta berolahraga untuk mengencangkan tubuh. [17]
    Iklan

Tips

  • Gunakan seprai lama dan bersih selama beberapa malam untuk berjaga-jaga jika tato mengeluarkan cairan.
  • Kunjungi tukang tato lagi jika tato Anda masih perlu diperbaiki.
  • Selama masa pemulihan tato, pastikan seluruh pakaian dan handuk yang Anda gunakan bersih.
  • Perhatikan komposisi bahan dalam sabun dan losion Anda untuk memastikan tidak ada kandungan pewangi buatan atau alkohol di dalamnya.
  • Anda mungkin membutuhkan bantuan orang lain untuk merawat tato di area yang sulit dijangkau.
Iklan

Peringatan

  • Jangan mencuci tato baru dengan air panas.
  • Jangan bercukur hingga tato pulih sepenuhnya. Pastikan permukaan tato tidak terkena krim cukur agar tidak teriritasi jika Anda mencukur bulu di sekitarnya.
  • Jangan biarkan perban/lapisan plastik menutupi tato selama lebih dari 3 jam.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 191.602 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan