Unduh PDF
Unduh PDF
Meskipun alam menyediakan banyak bunga dalam berbagai warna, beberapa bunga berwarna indah yang terlihat di pesta-pesta pernikahan, toko-toko bunga, dan gambar-gambar berkualitas tinggi di majalah-majalah terkadang diwarnai. Apakah Anda bekerja dengan bunga segar, bunga kering, atau bunga sutra, Anda dapat membuat bunga berwarna sempurna, sesuai dengan keinginan Anda, di rumah dengan menggunakan beberapa metode pewarnaan yang berbeda.
Langkah
-
Pilihlah bunga Anda. Proses mewarnai bunga segar melibatkan penambahan pewarna ke dalam air dan menunggu bunga menyerap air warna tersebut. Pewarna akan diserap oleh bunga Anda sehingga paling baik memilih bunga berwarna cerah. Pilihan-pilihan bunga yang populer meliputi mawar, aster, anggrek, krisan, dan Daucus carota tetapi Anda juga dapat mencoba menggunakan semua jenis bunga lainnya yang berwarna pucat.
-
Pilihlah warna yang Anda inginkan. Tentukan warna yang Anda inginkan. Jika menggunakan pewarna makanan cair, Anda dapat mencampur pewarna-pewarna tersebut untuk mendapatkan warna yang Anda inginkan. Biasanya, pewarna makanan tersedia dalam warna kuning, merah, hijau, dan biru, tetapi Anda dapat mencampur warna-warna tersebut untuk menghasilkan warna lain. Sebagai alternatif, Anda dapat menggunakan pewarna absorpsi floral bubuk.
-
Siapkan air warna Anda. Isi sebuah vas dengan air hangat cukup banyak untuk merendam tangkai-tangkai bunga. Tambahkan makanan bunga dan pewarna ke dalam air. Tidak ada cara benar atau salah dalam menambahkan pewarna; semakin banyak pewarna yang Anda tambahkan, semakin terang warna bunga tersebut nantinya, semakin sedikit pewarna, semakin lemah warnanya.
-
Siapkan bunga Anda. Sebelum meletakkan bunga Anda di dalam air warna, Anda perlu memotong tangkainya. Gunakan gunting tanaman atau gunting tajam untuk memotong 2,5 - 5 cm tangkai bunga pada sudut 45 derajat. Pada tahap ini, buang daun-daun ekstra yang tidak Anda inginkan. Ini akan membuat absorpsi air lebih optimal, sehingga mempercepat keseluruhan waktu yang diperlukan oleh bunga Anda untuk berubah warna.
- Setelah mendapatkan bunga Anda, Anda dapat membiarkan bunga dalam kondisi tanpa air selama beberapa jam. Bunga akan menjadi haus dan setelah Anda memotong tangkainya, letakkan bunga di dalam larutan pewarna Anda dan bunga akan menyerap warna dengan cukup cepat.
-
Letakkan bunga Anda di dalam air dan tunggulah. Letakkan buket bunga Anda di dalam vas yang sudah disiapkan. Warnanya tidak akan tampak pada kelopak bunga dengan segera, tetapi juga tidak akan terlalu lama. Tergantung pada bunganya, kemungkinan membutuhkan waktu 1 - 6 jam sampai bunga berubah warna dengan bagus. Semakin lama Anda membiarkan bunga Anda di dalam air warna, semakin pekat warna akhirnya.
-
Angkat bunga Anda dari larutan pewarna. Potong ulang tangkai bunga dan letakkan bunga di dalam vas berisi air hangat dan makanan bunga. Untuk menjaga bunga tetap tampil segar, Anda harus mengganti air di dalam vas setidaknya setiap dua hari sekali, dengan juga menambahkan makanan bunga setiap kalinya. Pewarna pada bunga tidak akan luntur sampai bunga pada akhirnya layu dan mati. [1] X Teliti sumberIklan
-
Belilah pewarna celup floral. Untuk mewarnai bunga segar dengan menggunakan pewarna celup, Anda akan perlu menggunakan pewarna celup khusus dari toko bunga. Pewarna ini dapat dibeli di internet dan di beberapa toko bunga grosir. Penjual bunga Anda dapat memesankan pewarna ini untuk Anda. Biasanya, pewarna ini tersedia dalam sepuluh warna, tetapi Anda dapat dengan mudah mencampur pewarna-pewarna tersebut untuk mendapatkan warna yang Anda inginkan.
-
Pilihlah bunga Anda. Karena Anda akan melapisi bagian luar kelopak bunga dengan pewarna, bukannya diserap oleh bunga, Anda dapat menggunakan hampir semua warna dan spesies bunga. Namun, pewarna celup tidak sepenuhnya opaque, jadi ingatlah bahwa bunga berwarna putih/pucat akan menjadi berwarna terang dan tegas, sedangkan bunga berwarna gelap akan menjadi berwarna gelap dan kaya. Pilihlah bunga yang mekar sepenuhnya sehingga setiap kelopak dapat diwarnai dengan mudah.
- Anda dapat membuat bunga yang berwarna sangat gelap dengan menggunakan bunga yang dari awal memang sudah berwarna gelap; bunga merah yang dicelup di dalam pewarna ungu akan menjadi berwarna ungu gelap, misalnya.
-
Siapkan pewarna Anda. Tuang pewarna Anda ke dalam mangkuk atau ember kecil - wadah apa pun yang bertepian lebar dapat digunakan. Untuk warna yang lebih lembut, tambahkan alkohol isotropi ke dalam campuran pewarna Anda. Letakkan selembar koran atau plastik di bawah wadah, untuk mencegah pewarna menetes di area kerja Anda.
-
Celup bunga Anda di dalam pewarna. Pegang setangkai bunga pada ujung tangkai, dengan posisi terbalik, sehingga kuncup bunga menghadap ke bawah. Celup bunga ke dalam pewarna, dan peganglah di dalam pewarna selama beberapa detik, pastikan setiap kelopak terpapar pewarna. Lalu, angkat bunga dari pewarna dan cucilah dengan air bersih. Hindari mengguncang bunga yang baru saja diwarnai. Jika tidak, Anda akan mendapati noda warna yang tidak dapat dihilangkan pada diri Anda dan area kerja Anda.
-
Letakkan bunga di dalam vas berisi air hangat dan makanan bunga. Letakkan vas di tempat yang aman dan terlindung sampai bunga sudah cukup kering untuk disentuh. Sangat penting untuk membiarkan bunga mengering sepenuhnya sebelum menyentuhnya. Jika tidak, pewarna akan berpindah dari bunga ke tangan, pakaian, dan perabotan Anda, dan menjadi noda.
-
Ulangi proses tersebut. Ikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas untuk setiap bunga di dalam karangan bunga Anda, sampai semuanya sudah diwarnai. Jika bunga tidak segelap/seterang yang Anda inginkan, Anda dapat mencelupkan kembali bunga ke dalam pewarna untuk kedua kalinya dan biarkan bunga mengering untuk mendapatkan warna yang lebih tegas. [2] X Teliti sumberIklan
-
Belilah semprotan pewarna floral. Semprotan pewarna floral sangat mirip dengan cat semprot, kecuali bahwa pewarna ini dibuat sedemikian rupa sehingga dapat menempel pada kelopak-kelopak bunga serta tidak membunuh bunga segar. Semprotan pewarna floral (atau cat semprot floral) tersedia dalam berbagai jenis warna, dan aman digunakan baik untuk bunga segar maupun bunga kering. Ingatlah bahwa menyemprot sebuket bunga dengan cat semprot floral dapat menjadi cukup berantakan.
-
Pilihlah bunga Anda. Semprotan pewarna berwarna opaque saat digunakan, dan akan seluruhnya menutupi warna kelopak bunga di bawahnya. Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan semua warna, bentuk, maupun spesies bunga yang Anda inginkan.
-
Siapkan tempat kerja Anda. Menggunakan semprotan pewarna adalah kegiatan yang berantakan, jadi sangat penting untuk menyiapkan area kerja khusus untuk melakukannya. Pergilah ke tempat yang berventilasi bagus - seperti garasi atau teras - dan letakkan selembar plastik atau koran. Kenakan sarung tangan karet dan baju lama yang Anda tidak keberatan jika menjadi kotor dan bernoda.
-
Siapkan semprotan pewarna. Dalam posisi tertutup, kocok kaleng semprotan pewarna selama 20-30 detik. Buka tutupnya dan putar ujungnya sehingga titik hitamnya menghadap ke arah yang ingin Anda semprot.
-
Semprot bunga-bunga Anda. Pegang setiap bunga satu per satu, dengan posisi kuncup bunga membelakangai Anda. Dengan tangan Anda yang satunya lagi, pegang semprotan pewarna sejauh 38,1 - 45,7 cm dari kuncup bunga. Tekan ujung semprotan untuk menyemprotkan pewarna, dengan memutar bunga seraya Anda menyemprotnya sehingga bunga terwarnai secara merata. Semprot bunga sampai sepenuhnya tertutupi cat secara merata.
-
Sisihkan bunga agar kering. Letakkan bunga yang baru saja dicat ke dalam vas atau wadah lainnya yang dapat menjaga bunga tetap berdiri tegak. Pewarna akan membutuhkan waktu sekitar 1-3 jam untuk mengering, tergantung pada suhu dan kelembapan udara. Jangan menyentuh bunga sampai bunga sudah benar-benar kering. Jika tidak, pewarnanya akan menempel pada tangan dan pakaian Anda.
- Letakkan bunga di dalam ruangan yang hangat dan kering agar mengering dengan lebih cepat.
-
Ulangi proses ini untuk semua bunga lainnya. Lanjutkan mengerjakan seluruh buket Anda, dengan menyemprot setiap bunga satu per satu, lalu meletakkannya di dalam vas agar mengering. Anda dapat menambahkan beberapa lapis pewarna pada bunga jika Anda tidak puas dengan densitas dan kecerahan warnanya. [3] X Teliti sumberIklan
-
Pilihlah pewarna kain Anda. Pewarna kain akan dengan sukses mewarnai segala jenis bunga, tetapi karena prosesnya melibatkan air mendidih dan bahan-bahan kimia kuat, ini akan merusak bunga segar. Namun, jika Anda mempunyai bunga kering yang ingin Anda cerahkan kembali, Anda dapat menggunakan pewarna kain untuk melakukannya. Pilihlah pewarna kain bubuk atau cair yang mana pun; semuanya biasanya menggunakan proses pencampuran pewarna dengan air mendidih yang sama. Ingatlah bahwa Anda dapat memilih seberapa cerah atau gelap bunga Anda dengan berdasar pada seberapa lama Anda membiarkan bunga di dalam pewarna.
-
Pilihlah bunga kering Anda. Bunga-bunga yang diwarnai cenderung menjadi berwarna kecokelatan, sehingga membuatnya sedikit lebih susah untuk diwarnai. Oleh karena itu, Anda sebaiknya mencari bunga-bunga berwarna cerah, karena bunga-bunga berwarna gelap terlalu gelap untuk dapat diwarnai secara efektif. Bunga-bunga putih, krem, dan biru cerah adalah yang terbaik untuk ini. Bunga-bunga kering populer yang dapat digunakan antara lain hortensia, Gypsophila, dan mawar. Ingatlah bahwa bunga-bunga Anda perlu dikeringkan sepenuhnya selama setidaknya 2 minggu sebelum diwarnai.
- Hindari bunga yang rusak atau berubah warna, karena kerusakan / perubahan warna tersebut akan masih tampak bahkan setelah diwarnai.
-
Siapkan pewarna Anda. Setiap merk pewarna akan sedikit berbeda dalam hal instruksi, tetapi akan melibatkan pencampuran pewarna dengan air mendidih dalam jumlah seimbang. Saat pewarna sedang direbus, siapkan selembar plastik atau koran di area kerja untuk mencegah pewarna menetes pada pakaian atau meja Anda.
-
Celupkan bunga satu per satu ke dalam pewarna. Pegang satu bunga kering pada tangkainya sehingga bunga mengarah ke bawah. Celupkan bunga ke dalam pewarna dengan perlahan, dan pengangi selama 5-10 detik. Angkat dan perhatikan warnanya; jika Anda menyukai warnanya, sisihkan bunga tersebut. Jika tidak, celupkan lagi bunga ke dalam pewarna sampai Anda mencapai warna yang Anda inginkan, dengan sering mengangkatnya dari larutan pewarna untuk mengecek warnanya.
-
Gantung bunga agar kering. Dengan menggunakan tali jemuran atau rak pengering, gantung bunga Anda satu per satu dengan posisi bunga menghadap ke bawah agar seluruhnya kering. Letakkan bunga di ruangan yang hangat dan kering untuk mendapatkan waktu pengeringan tercepat; biarkan setidaknya selama 24 jam sebelum menggunakan bunga-bunga tersebut untuk dekorasi. [4] X Teliti sumberIklan
-
Siapkan bahan-bahan Anda. Bunga sutra tidak dapat diwarnai dengan menggunakan pewarna kain, karena kain sutra tidak dapat direbus. Meskipun Anda dapat berusaha menggunakan pewarna makanan, pewarna tersebut kemungkinan akan luntur dari kain karena tidak permanen. Kesuksesan terbesar dalam mewarnai bunga sutra adalah dengan menggunakan cat akrilik. Oleh karena itu, Anda akan memerlukan satu tube cat akrilik dalam warna pilihan Anda, satu wadah medium gel, dan air.
-
Siapkan bunga Anda. Tergantung pada tipe bunga sutra yang Anda gunakan, Anda mungkin perlu sedikit menyiapkannya terlebih dulu. Jika ada benang sari di tengah-tengah bunga Anda, Anda perlu menggunakan painters tape untuk menutupinya guna mencegah bagian tersebut terwarnai. Bagian-bagian lainnya yang tidak ingin Anda warnai juga harus ditutup dengan painters tape.
-
Buatlah pewarna akrilik Anda. Untuk membuat pewarna guna mewarnai bunga sutra Anda, campur 2 bagian cat akrilik dengan 1 bagian medium gel. Gunakan tongkat atau sendok pengaduk untuk mencampurnya dengan benar, lalu tambahkan sedikit air untuk mengencerkan campuran tersebut. Jumlah air yang perlu Anda tambahkan ke dalam campuran tergantung pada seberapa cerah pewarna yang ingin Anda hasilkan; semakin banyak air yang Anda tambahkan, semakin pucat warna akhirnya. Setelah selesai mencampur, tuang pewarna ke dalam mangkuk atau wadah bertepi lebar, dan letakkan koran di bawahnya untuk mencegah pewarna menetes ke lantai.
-
Warnai bunga Anda. Celupkan setangkai bunga ke dalam pewarna, dan pegangi sehingga bunga tercelup warna seluruhnya. Angkat bunga dari pewarna dengan hati-hati, dengan menggunakan tangkainya atau pinset (jika tidak bertangkai), dan letakkan di atas koran. Gunakan kertas tisu untuk menyeka bunga dan menghilangkan kelebihan pewarna. Lalu, biarkan bunga mengering di atas koran selama 2-3 jam.
-
Ulangi proses tersebut. Warnai semua bunga Anda dengan mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya. Setelah bunga mengering selama sekitar 3 jam, lepas semua painters tape yang Anda gunakan.Iklan
Tips
- Gunakan vas kaca atau vas keramik daripada vas plastik karena pewarna kemungkinan dapat menodai plastik.
Iklan
Peringatan
- Berhati-hatilah selalu dalam menggunakan pewarna, karena dapat menyebabkan noda permanen.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 50.060 kali.
Iklan