Unduh PDF
Unduh PDF
Hampir semua penyanyi profesional mengawali kariernya dari kamar mandi. Setujukah Anda dengan pernyataan itu? Apakah Anda salah satu ‘penyanyi kamar mandi’ yang ingin nyanyiannya didengar lebih banyak orang? Jika menjadi penyanyi profesional adalah cita-cita Anda, bacalah artikel ini untuk mengetahui persiapan apa yang sebaiknya Anda lakukan demi mewujudkan impian tersebut.
Langkah
-
Pahamilah apa yang biasanya dilakukan oleh penyanyi profesional. Kebanyakan orang tidak benar-benar ingin menjadi penyanyi, yang mereka inginkan adalah menjadi superstar . Padahal, ada perbedaan yang mencolok antara seorang penyanyi dan superstar . [1] X Teliti sumber :
- Seorang penyanyi profesional memiliki jam terbang yang tinggi di dunia tarik suara. Biasanya, orang-orang seperti ini juga sudah menempuh pendidikan musik yang relevan.
- Seorang penyanyi profesional menjadikan kegiatan bernyanyi sebagai aktivitas sehari-hari, bahkan sebagai profesi. Mereka mempertunjukkan kebolehannya di depan umum 1-5 kali seminggu, dan selalu berlatih setidaknya beberapa jam sehari. Kesuksesan mereka bisa saja berada di ranah lokal, atau meluas ke ranah global.
- Seorang superstar mungkin saja memiliki kemampuan bernyanyi yang mumpuni. Namun untuk menjadi superstar , terkadang tidak diperlukan pengalaman sebagai penyanyi profesional sebelumnya.
- Seorang superstar biasanya meraih kesuksesan di ranah internasional dan global.
-
Galilah lebih dalam mengapa Anda ingin menjadi penyanyi. Sama halnya dengan pekerjaan lainnya, semangat dan gairah adalah kunci kesuksesan Anda. Namun jika gairah tersebut semata-mata didasari oleh keinginan untuk meraih banyak uang dan ketenaran, karier Anda biasanya tidak akan panjang. Bacalah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini, dan cobalah pikirkan jawabannya baik-baik [2] X Teliti sumber :
- Apa yang Anda dapatkan dari bernyanyi?
- Di mana tempat pertunjukan favorit Anda?
- Secara spesifik, di bidang apa Anda ingin meraih apresiasi dan respek dari orang lain?
- Mana yang lebih Anda sukai, ditonton sedikit orang atau banyak orang?
- Mana yang lebih penting untuk Anda, mengadakan pertunjukan atau meraih pengakuan atas talenta Anda?
-
Jangan mendasarkan tujuan pada pemikiran orang lain. Mungkin saja orang tua Anda ingin Anda menjadi seperti Pavarotti dan hidup bergelimang harta di hari tua. Namun selalu tanyakan lagi kepada diri Anda, benarkah itu yang Anda inginkan?
-
Jangan menginginkan proses yang instan. Anda harus realistis. Sama halnya dengan berbagai profesi lainnya, diperlukan latihan rutin dan ketekunan untuk bisa menjadi profesional di bidang ini. Latihan diperlukan bukan hanya untuk meningkatkan kualitas, melainkan juga untuk mencari titik nyaman Anda ketika sedang bernyanyi. [3] X Sumber Tepercaya US Bureau of Labor Statistics Kunjungi sumber .
- Sisihkanlah waktu untuk berlatih setiap harinya. Jika tidak memungkinkan, setidaknya berlatihlah beberapa kali dalam seminggu.
- Bertanggung jawablah pada rencana yang sudah Anda susun. Catatlah jadwal latihan Anda di kalender atau buku catatan agar komitmen Anda tetap terjaga.
Iklan
-
Bersabarlah. Orang bijak berkata, hal-hal baik akan datang pada mereka yang rela menunggu. Bersabar sambil terus berusaha adalah obat mujarab untuk diterapkan dalam semua aspek kehidupan kita. Tidak perlu terburu-buru, maksimalkan waktu yang ada untuk mengasah kemampuan Anda.
-
Carilah tempat yang tenang dan nyaman untuk berlatih. Kunci kesuksesan adalah berlatih, berlatih, berlatih, dan terus berlatih. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sisihkan beberapa jam dalam sehari atau beberapa hari dalam seminggu untuk berlatih. Beberapa kiat berikut ini layak Anda terapkan [4] X Teliti sumber :
- Carilah tempat yang sepi untuk berlatih. Tempat yang tidak terlalu ramai akan menjaga fokus Anda sepanjang berlatih.
- Kamar mandi, tangga darurat, atau lorong yang sepi adalah beberapa contoh ruangan dengan sistem akustik yang baik.
- Berlatihlah di dalam mobil ketika berangkat sekolah, bekerja, atau berlibur.
- Jika di rumah Anda tersedia alat musik dan Anda bisa memainkannya, gunakan saja alat musik itu untuk membantu Anda berlatih.
-
Temukan waktu yang tepat untuk berlatih. Anda tipikal orang yang rajin bangun pagi? Atau Anda justru tipe orang yang sulit bangun pagi tetapi rajin bergadang? Pahamilah gaya hidup dan siklus tubuh Anda untuk mencari tahu waktu berlatih yang paling efektif. Misalnya, jika Anda rajin bangun pagi, sisihkan waktu untuk berlatih sesaat setelah Anda bangun tidur. Jangan menyusun jadwal berlatih pada malam hari, karena kemungkinan besar Anda akan mengantuk dan tidak bisa berlatih dengan maksimal. Beberapa hal yang bisa Anda pertimbangkan [5] X Teliti sumber adalah:
- Bagaimana kondisi rumah Anda sehari-hari? Sangat padat dan ramai atau justru sebaliknya?
- Apakah Anda memang berprofesi sebagai penyanyi dan memiliki jadwal bekerja di malam hari?
- Apakah Anda punya kegiatan lain yang tidak bisa diganggu gugat pada waktu-waktu tertentu?
- Cobalah untuk berlatih 15-60 menit dalam satu kali latihan.
-
Bermeditasilah secara rutin. Penelitian menunjukkan bahwa ketenangan batin dan pikiran dapat membawa keuntungan yang signifikan dalam berbagai situasi. Jika Anda sama sekali belum pernah belajar bernyanyi, cobalah melakukan meditasi terlebih dahulu. Tenangkan diri Anda, tenangkan pikiran Anda, dan cobalah untuk berfokus pada hasil yang Anda ingin capai. [6] X Sumber Tepercaya Princeton University Kunjungi sumber .
-
Cobalah mengikuti les atau pelatihan vokal lainnya. Memang ada beberapa penyanyi yang terlahir dengan bakat alamiah dan tidak perlu repot-repot les untuk bisa bernyanyi dengan baik. Namun perlu diingat, mencuri ilmu dari orang yang lebih berpengalaman akan sangat bermanfaat. Selain bisa mengembangkan kemampuan, Anda juga bisa menjalin koneksi dengan orang-orang penting di dunia tarik suara [7] X Teliti sumber .Iklan
-
Bersikaplah rendah hati. Pada tahap awal, sebaiknya Anda tidak menolak tawaran-tawaran yang datang, selama itu tidak bertentangan dengan prinsip Anda. Entah itu sesederhana bernyanyi di ulang tahun keponakan atau acara sekolah Anda. Ingatlah, semua itu adalah kesempatan yang baik untuk melatih kemampuan Anda dan membiasakan diri Anda tampil di atas panggung. [8] X Teliti sumber .
-
Daftarkan diri Anda pada audisi grup musik lokal. Meskipun Anda ingin berkarier sebagai penyanyi solo, tidak ada salahnya mengawali karier sebagai anggota grup musik terlebih dahulu. Selain bisa membantu Anda membiasakan diri dengan suasana panggung, bergabung di dalam grup musik juga bisa membantu Anda menjalin koneksi dengan musisi-musisi lain.
-
Ketahuilah di mana Anda harus mengembangkan karier. Tidak perlu terburu-buru, namun sebaiknya Anda sudah mulai memikirkan akan mengejar karier di mana. Pilihlah lokasi yang memang dikenal melahirkan banyak musisi profesional. Sesuaikan juga pilihan lokasi dengan aliran musik yang Anda geluti. Sebagai contoh:
- Jakarta dikenal sebagai pusat label rekaman major yang banyak melahirkan musisi-musisi profesional dari berbagai aliran musik.
- Bandung, Yogyakarta, Malang, dan Surabaya dikenal sebagai gudangnya musisi indie seperti The Sigit, Burgerkill, Silampukau, dan Mocca. Jika kiblat Anda adalah musik rock , sepertinya Bandung adalah pilihan yang tepat bagi Anda. Namun, ini bukan berarti Bandung menutup diri terhadap musisi-musisi beraliran lain. Pada dasarnya, carilah informasi sebanyak-banyaknya sebelum memutuskan.
-
Gunakan media sosial. Selayaknya remaja pada umumnya, menggunakan media sosial untuk berkomunikasi atau berpromosi pasti bukan hal yang asing untuk Anda. Gunakan media sosial seperti blog, Youtube, Soundcloud, Facebook, atau MySpace untuk mempromosikan diri dan mempromosikan musik yang Anda tawarkan. [9] X Teliti sumber
- Buat laman Facebook khusus untuk bisnis yang Anda tawarkan. Publikasikan perkembangan terbaru terkait musik Anda melalui laman ini (misalnya lagu baru Anda, tanggal pertunjukan Anda berikutnya, dan lain sebagainya), sehingga para penikmat musik Anda bisa mendapatkan informasi terkini dengan mudah dan cepat.
- Mintalah orang-orang untuk menekan tombol "suka" ("like") pada laman yang sudah Anda buat. Meskipun merasa malu, ini perlu Anda lakukan.
- Rajin-rajinlah memperbarui informasi yang ada di laman Facebook Anda. Ini sangat penting untuk dilakukan, terutama untuk menunjukkan pada penikmat musik Anda bahwa Anda menghargai mereka dan ingin melibatkan mereka dalam kegiatan bermusik Anda.
- Tautkan laman Facebook dengan laman Twitter Anda untuk berpromosi yang lebih gencar.
-
Cetaklah brosur untuk melengkapi upaya promosi Anda. Tanyakan di mana Anda boleh menempel atau membagikannya. Beberapa tempat yang cocok adalah studio rekaman, kedai kopi, bar, restoran, dan tempat-tempat lain yang sering disinggahi orang.
-
Rekamlah musik Anda sendiri. Tidak perlu menunggu persetujuan dari label rekaman major agar musik Anda bisa direkam. Saat ini, sudah banyak musisi yang merekam musik mereka secara mandiri dan mempromosikannya lewat jalur media sosial. Sebut saja GAC, Teza Sumendra, Adhitia Sofyan, dan Rendy Pandugo. Dengan peralatan yang sederhana, Anda juga bisa merekam suara Anda dari mana saja, entah itu dari kamar tidur, taman, atau tempat lainnya. Bahkan, Adhitia Sofyan dikenal sebagai bedroom musician karena selalu merekam musik-musiknya di dalam kamar tidur. Namun jika Anda tetap ingin merekam suara di studio rekaman, carilah studio yang harga sewanya terjangkau. Beberapa hal ini perlu Anda lakukan [10] X Teliti sumber :
- Kunjungi sebanyak mungkin studio rekaman.
- Tanyakan siapa yang akan bekerja sama secara langsung dengan Anda pada proses produksi.
- Sebelumnya, cari tahu sebanyak-banyaknya tentang studio tersebut untuk mempelajari cara kerjanya. Pada tahap ini, biasanya Anda juga akan menemukan kesaksian orang lain yang sudah pernah bekerjasama dengan studio tersebut. Ini bisa Anda jadikan acuan sebelum mengambil keputusan.
- Pilihlah studio yang menggunakan teknologi rekaman terbaru. Meskipun biaya yang dikeluarkan lebih mahal, biaya biaya itu sebanding dengan hasil dan kenyamanan yang Anda dapatkan.
- Pastikan bahwa teknologi yang mereka tawarkan berfungsi dengan baik.
- Cobalah bernyanyi di dalam bilik rekaman untuk membiasakan diri dengan sistem akustik ruangan.
-
Tentukan lagu apa saja yang ingin direkam. Kebanyakan studio membatasi waktu rekaman selama dua jam dengan harga yang tidak murah. Pastikan bahwa Anda sudah tahu lagu-lagu apa saja yang ingin direkam sebelum memasuki bilik rekaman, jangan membuang-buang waktu untuk aktivitas yang tidak penting. Biasanya label rekaman hanya mau mendengarkan 20-30 lagu dari satu musisi, jadi pastikan bahwa Anda merekam lagu-lagu terbaik saja.
-
Juallah musik Anda di iTunes. Setelah proses rekaman selesai, cobalah untuk menjualnya di iTunes. Ini merupakan cara mudah dan cepat untuk memperkenalkan musik Anda ke khalayak ramai. Anda tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun untuk mendaftar di iTunes, meskipun beberapa syarat perlu Anda penuhi terlebih dahulu. Perhatikan beberapa hal ini sebelum menjual musik Anda ke iTunes [11] X Teliti sumber :
- Siapkan UPC ( Universal Product Code ) dan nomor ISRC ( International Standard Recording Code ), serta nomor pajak Amerika Serikat yang diperlukan dalam proses verifikasi.
- Merasa kesulitan? Jangan khawatir, saat ini sudah banyak jasa perantara seperti Reverbnation, Songcast, atau Tunecore yang bisa membantu Anda mengurus berbagai masalah administrasi, tentu saja dengan biaya tertentu.
-
Jangan menyerah. Sudah mencoba berkali-kali namun tetap gagal? Teruslah mencoba. Ingatlah, untuk mencapai kesuksesan jangka panjang, proses yang dibutuhkan tidak pernah sederhana.Iklan
Tips
- Tekunlah berlatih agar kemampuan Anda terus berkembang. Anda membutuhkan proses untuk mencapai kesempurnaan. Jangan mudah menyerah!
- Cintailah apa yang Anda lakukan.
- Belajarlah memainkan alat musik. Bermain alat musik dapat membantu meningkatkan musikalitas Anda.
- Bersenang-senanglah!
Iklan
Peringatan
- JANGAN meniru karya orang lain, baik pada tataran lirik, nada, atau nama grup.
- Ketika gagal, teruslah mencoba.
Iklan
Referensi
- ↑ http://artistcareersinc.com/devo/discovery.html
- ↑ https://artsedge.kennedy-center.org/students/features/singer/what-it-takes# define-yourself
- ↑ http://www.bls.gov/ooh/entertainment-and-sports/musicians-and-singers.htm
- ↑ http://www.dummies.com/how-to/content/practicing-your-singing-getting-started.html
- ↑ http://www.dummies.com/how-to/content/practicing-your-singing-getting-started.html
- ↑ http://www.princeton.edu/~melliott/Martys_web_page/Writing_files/S%20and%20M%20for%20web%20site.pdf
- ↑ http://education-portal.com/articles/Become_a_Professional_Singer_Education_and_Career_Roadmap.html
- ↑ https://artsedge.kennedy-center.org/students/features/singer/what-it-takes# do-the-work
- ↑ http://www.huffingtonpost.com/carlota-zimmerman/how-artists-can-use-socia_b_4756824.html
Iklan