Unduh PDF Unduh PDF

Operasi untuk mencabut gigi bungsu kerap terasa menakutkan dan masa pemulihan pascabedah biasanya kurang menyenangkan. Selain kesulitan makan dan minum, gusi yang luka dan nyeri membuat Anda tidak bisa tidur nyenyak . Artikel ini menjelaskan beberapa kiat mengatasi rasa tidak nyaman karena gigi bungsu dicabut agar Anda lekas terlelap dan bisa tidur pulas sepanjang malam.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mengatasi dan Mencegah Nyeri Gusi Pascabedah

Unduh PDF
  1. Anda bisa tersedak kalau masih ada kapas dalam mulut saat tidur malam. Jika dokter gigi menutup gusi dengan kapas selesai operasi, keluarkan gumpalan kapas dengan hati-hati sebelum pergi tidur. [1]
    • Anda boleh mengeluarkan kapas dari mulut minimal ½ jam setelah gigi bungsu dicabut.
  2. Kemungkinan besar, operasi gigi membuat gusi terasa sangat nyeri, terutama hari pertama setelah operasi. Obat pereda nyeri sangat efektif menghilangkan nyeri dengan durasi cukup panjang sehingga Anda bisa tidur nyenyak semalaman. [2]
    • Pastikan Anda mengonsumsi obat pereda nyeri sesuai dosis yang ditentukan oleh dokter.
    • Untuk mencegah nyeri pascaoperasi, konsumsilah obat pereda nyeri saat obat bius masih bekerja (sekitar 8 jam setelah operasi). [3]
    • Anda bisa tidur nyenyak jika obat pereda nyeri bekerja secara kontinu.
  3. Pastikan mulut tetap terhidrasi dan hindari perdarahan dengan minum air putih sejuk. Jangan mengonsumsi makanan atau minuman yang membuat mulut tidak nyaman. Tunggulah sampai nyeri gusi berkurang dan Anda sudah boleh minum. [4]
    • Saat minum, jangan menggunakan sedotan minimal selama seminggu setelah operasi. [5]
    • Hindari minuman atau makanan yang panas selama masa pemulihan. Konsumsilah minuman dan makanan lembut yang sejuk sesuai petunjuk dokter. [6]
  4. Agar lebih mudah terlelap, letakkan kantung berisi es batu di pipi dekat gigi yang baru dicabut. Kompres pipi selama ½-1 jam sebelum tidur untuk meredakan nyeri gusi. [7]
    • Bungkus kantung kompres dengan kain sebelum diletakkan di pipi.
    • Jika Anda ingin tidur kurang dari 1 jam, letakkan kompres di pipi selama Anda tidur, tetapi jangan mengompres pipi lebih dari 1 jam agar pipi tidak beku.
    • Gusi dan pipi dekat gigi yang baru dicabut tidak boleh terkena benda hangat, apalagi panas. [8]
  5. Jika disentuh, luka bisa berdarah lagi karena terlepasnya gumpalan darah dari gusi yang lubang. Perdarahan dan nyeri gusi membuat Anda sulit terlelap. [9]
    • Jika Anda menutup luka dengan kapas karena gusi berdarah lagi, jangan lupa mengeluarkan kapas dari mulut sebelum tidur. Tunggu sampai gusi tidak berdarah (minimal 30 menit) sebelum membuang kapas dan pergi tidur.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Menyiapkan Diri Sebelum Tidur

Unduh PDF
  1. Letakkan beberapa bantal di ranjang di belakang punggung agar tubuh atas dan kepala membentuk sudut 45° dengan ranjang. Langkah ini berguna mengurangi bengkak dan nyut-nyutan pada gusi yang luka sehingga Anda lekas terlelap. [10]
    • Meskipun Anda tidak terbiasa tidur seperti ini, berbaring dengan tubuh atas lebih tinggi daripada perut dan menegakkan kepala sangat efektif mengurangi nyeri secara alami menjelang tidur. [11]
    • Gunakan bantal yang salah satu sisi panjangnya lebih tebal agar Anda merasa lebih nyaman tidur dengan postur ini.
  2. Tidur dengan posisi tubuh terangkat membuat Anda meluncur ke bawah saat terlelap. Agar Anda bisa tidur nyenyak dan tidak cedera, jangan berbaring di sofa kulit atau alas tidur yang licin. [12]
    • Posisi tidur seperti ini tetap aman jika Anda berbaring di ranjang yang digunakan sehari-hari dan kepala disangga bantal.
  3. Sebelum berbaring, matikan semua lampu kamar, tutup tirai jendela, dan turunkan suhu udara agar kamar terasa sejuk sehingga Anda bisa tidur nyenyak. [13]
    • Mengatur penyejuk udara agar suhu kamar berkisar antara 16-19° C berguna menurunkan suhu tubuh sehingga Anda lebih mudah terlelap.
    • Jika Anda menaruh ponsel di samping ranjang, arahkan layar ponsel ke bawah. Cara ini mencegah cahaya menerangi kamar ketika muncul notifikasi di layar ponsel.
  4. Beberapa studi menunjukkan bahwa aroma tertentu bisa meredakan stres dan meningkatkan kualitas tidur. Manfaatkan lilin, minyak, atau pengharum udara agar suasana kamar lebih menyenangkan sehingga Anda bisa tidur nyenyak sepanjang malam. [14]
    • Lavendel dan vanila merupakan aroma yang paling efektif menciptakan suasana nyaman dalam kamar tidur. [15]
    • Mencelup kapas ke dalam minyak wangi merupakan cara praktis menggunakan aromaterapi dalam kamar tidur.
    • Hati-hatilah saat menyalakan lilin di dalam kamar. Matikan lilin sebelum tidur.
  5. Mengabaikan nyeri gusi agar mudah terlelap bukan hal mudah. Untuk mengalihkan pikiran sehingga fokus berubah, dengarkan musik lembut yang menenangkan sambil berbaring. [16]
    • Lagu berirama lambat sangat efektif memicu kantuk. Putar musik yang ritmenya 60-80 ketuk per menit agar Anda mudah terlelap. [17]
    • Musik pengantar tidur biasanya bergenre jaz, klasik, dan pop.
    Iklan

Tips

  • Kondisi mulut setiap orang berbeda. Ikuti petunjuk yang disampaikan oleh dokter gigi/bedah mulut untuk merawat gusi dan mulut setelah Anda menjalani operasi.
Iklan

Peringatan

  • Jangan merokok, menggunakan sedotan saat minum, atau menghirup sesuatu dengan mulut. Aktivitas ini membuat gusi terasa nyeri atau tidak nyaman dan memicu masalah yang dikenal dengan istilah dry socket (gumpalan darah di dalam soket terlepas) sehingga gusi terasa sakit dan memperlambat proses penyembuhan. [18]
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 10.893 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan