PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Meskipun anjing yang sehat tidak selalu memiliki napas yang paling wangi atau segar, setidaknya napas anjing Anda tidak boleh sampai membuat Anda merasa mual atau berbau tidak sedap. Hal yang paling sering menyebabkan napas bau pada anjing adalah penyakit gigi dan gusi. [1] Jika napas anjing Anda berbau tidak sedap, segera bawa ia ke dokter hewan untuk mendapatkan pemeriksaan. Napas yang bau merupakan tanda umum adanya penyakit gigi. Selain itu, hal tersebut juga dapat menandakan masalah kesehatan yang lain. Meskipun demikian, jika saat ini napas anjing Anda tidak berbau busuk, Anda tetap bisa melakukan tindakan pencegahan agar napasnya tetap segar.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menyikat Gigi Anjing

PDF download Unduh PDF
  1. Metode yang paling efektif untuk menjaga agar gigi anjing tetap sehat dan napasnya tetap segar adalah dengan menyikat giginya sesering mungkin. [2] Akan tetapi, sebelum menyikat gigi Anda perlu menyiapkan perlengkapan yang tepat. Belilah produk-produk yang ramah bagi hewan peliharaan dari toko hewan peliharaan atau klinik dokter hewan.
    • Pasta gigi manusia tidak cocok digunakan untuk anjing karena dapat membahayakan keselamatannya jika sampai tertelan dalam jumlah yang banyak. Cobalah cari pasta gigi khusus anjing di toko hewan peliharaan terdekat. Pasta gigi tersebut biasanya tersedia dalam beberapa pilihan rasa, seperti rasa ayam, hati, dan mentega kacang. Cobalah gunakan beberapa jenis pasta gigi yang berbeda hingga Anda menemukan pasta gigi yang anjing Anda sukai. [3]
    • Toko hewan peliharaan juga menjual sikat gigi untuk anjing, termasuk jenis sikat gigi yang bisa dipasang pada jari Anda. Selain itu, toko tersebut juga mungkin menjual spons gigi yang bisa digunakan untuk menggosok gigi anjing. Kain kasa kering yang dibalutkan pada jari juga dapat Anda gunakan untuk menyikat giginya (Anda hanya perlu menggosokkan jari ke giginya). [4]
    • Jika Anda kesulitan menggunakan sikat dan pasta gigi, Anda juga bisa menggunakan tisu atau lap gigi sekali pakai khusus hewan peliharaan. Tisu atau lap tersebut biasanya sudah dilumuri atau dilembapkan dengan produk pembersih yang cocok untuk gigi anjing.
  2. Jangan berharap bahwa Anda bisa langsung menyikat giginya dengan saksama. Anda perlu mengajarkannya terlebih dahulu bahwa penyikatan gigi merupakan hal yang menyenangkan.
    • Mulailah dengan mencelupkan jari Anda di mentega kacang, kaldu ayam atau jenis makanan lain yang ia sukai. Setelah itu, biarkan ia menjilati jari Anda. Sembari ia menjilati jari, dengan hati-hati gosokkan jari Anda pada gigi dan gusinya.
    • Jika ia membiarkan Anda menyentuh atau menyikat gusinya, angkat bibirnya seperti ketika Anda akan menyikat gigi. Lakukan hal ini selama beberapa hari dan gantilah camilan yang ia sukai dengan pasta gigi anjing secara berselang-seling. [5]
    • Jika ia merasa nyaman ketika Anda menyentuh gigi dan gusinya, Anda bisa mulai menggunakan sikat gigi atau spons. [6] Akan tetapi, jangan memaksanya untuk langsung terbiasa. Pastikan Anda menyesuaikan diri dengan proses pembiasaan diri anjing dengan penyikatan gigi, dan hentikan latihan jika ia tampak cemas atau agresif. Keselamatan Anda dan anjing Anda adalah hal yang lebih penting.
  3. Setelah ia membiarkan Anda menyikat giginya, lakukan penyikatan secara berkala. Idealnya, Anda perlu menyikat giginya setiap hari. Akan tetapi, penyikatan yang dilakukan beberapa kali seminggu saja dirasa cukup untuk mencegah munculnya penyakit gigi. Ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk menyikat giginya secara efektif: [7]
    • Keluarkan pasta gigi dalam jumlah kecil pada sikat gigi atau spons.
    • Posisikan sikat gigi atau spons pada gigi dalam sudut 45 derajat, mengarah pada permukaan gigi. Jika Anda menggunakan sikat gigi, arahkan ujung bulu sikat pada garis gusinya.
    • Lakukan penyikatan dalam gerakan memutar. Sikat dua atau tiga gigi secara sekaligus.
    • Jika memungkinkan, sikat semua gigi. Akan tetapi, fokuslah untuk menyikat permukaan luar gigi-gigi atas.
    • Cobalah sikat gigi anjing Anda selama 15 detik untuk setiap sisi mulut.
    • Setelah selesai, berikan ia hadiah dengan mengadakan sesi bermain, memberikan mainan spesial, atau mainan yang bisa ia gigiti atau kunyah. Hal ini membantu membangun asosiasi positif dengan kegiatan menyikat gigi.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Memberikan Perawatan Rumah Lainnya

PDF download Unduh PDF
  1. Antiseptik antiplak yang paling efektif untuk digunakan adalah klorheksidin. Biasanya, Anda hanya perlu menyemprotkan sedikit saja produk pada bagian dalam pipi anjing untuk digunakan sebagai obat kumur. Untuk gel, Anda biasanya bisa langsung mengoleskan produk (dalam jumlah kecil) pada gigi. [8]
    • Klorheksidin akan menempel pada gigi dan jaringan-jaringan mulut lainnya, serta dan terlepas secara bertahap. Hal ini memungkinkan produk untuk bekerja dalam waktu yang lebih lama daripada produk antiseptik lainnya. Dengan cara ini, kebersihan mulut dan kesegaran napas anjing Anda bisa bertahan lebih lama. [9]
    • Umumnya, klorheksidin aman bagi anjing. Akan tetapi, produk tersebut memiliki rasa yang pahit, kecuali jika produk dicampurkan dengan bahan perasa lainnya sehingga Anda perlu membeli produk klorheksidin yang memang didesain untuk anjing. Produk tersebut biasanya tersedia di toko obat untuk hewan peliharaan, toko hewan peliharaan dan klinik dokter hewan.
    • Pastikan Anda mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan produk.
  2. Ada beberapa produk tambahan air minum yang mengandung zat antiplak dan bisa dibeli dari klinik dokter hewan atau toko obat untuk hewan. [10] Produk tersebut mengandung bahan antiplak dengan kadar rendah yang akan menempel dan berinteraksi dengan gigi anjing Anda ketika ia minum. Produk seperti itu dapat mengurangi jumlah plak pada giginya.
    • Efektivitas produk-produk tersebut banyak yang masih diperdebatkan. Akan tetapi, ada beberapa produk yang terbukti efektif dan telah mendapatkan persetujuan dari asosiasi tertentu (mis. Veterinary Oral Health Council di Amerika Serikat). Ini artinya, tes-tes yang dilakukan telah menunjukkan bahwa produk-produk tersebut memang mengandung zat antiplak. [11]
    • Biasanya, produk-produk tersebut aman digunakan untuk anjing dan kucing. Bacalah label produk dengan saksama sebelum memberikannya pada hewan peliharaan Anda. Jangan biarkan kucing Anda meminum apa pun yang dilabeli untuk anjing, kecuali jika pada petunjuk penggunaan memang disebutkan bahwa produk tersebut juga aman untuk kucing.
    • Penting bagi Anda untuk membicarakan penggunaan produk pada dokter hewan sebelum menggunakannya untuk memastikan bahwa produk tersebut cocok untuk anjing Anda.
    • Produk-produk tersebut bukan pengganti produk kebersihan gigi (mis. sikat dan pasta gigi atau produk perawatan kesehatan profesional).
  3. Terkadang, anjing memiliki napas yang bau setelah memakan makanan dari tempat sampah, kotoran atau zat-zat berbau tak sedap yang lain. [12] Lakukan yang terbaik untuk mencegah anjing Anda memakan makanan yang tidak layak dan objek-objek yang tidak seharusnya dijadikan sebagai makanan.
    • Pastikan Anda membersihkan mulutnya dengan menyikat giginya dan/atau menggunakan produk obat kumur jika ia memakan makanan yang berbau tidak sedap. Pastikan pula Anda memperhatikan adanya tanda-tanda penyakit jika ia memakan sesuatu yang tidak seharusnya dimakan. Jika ia tampak sakit, lesu atau berperilaku aneh, segera bawa ia ke dokter hewan.
    • Beberapa produk makanan yang dijual di toko-toko didesain untuk mencegah penyakit gigi. [13] Beberapa produk telah mendapatkan persetujuan dari badan atau asosiasi tertentu (mis. Veterinary Oral Health Council). Terkadang, ukuran dan tingkat kekerasan pelet atau makanan didesain secara khusus untuk menghancurkan plak dari gigi ketika makanan dikunyah. Selain itu, ada beberapa produk yang mengandung zat antiplak. [14]
    • Produk makanan yang didesain untuk menjaga kesehatan gigi tidak dapat menggantikan perawatan atau penyikatan gigi secara berkala. Akan tetapi, produk-produk tersebut bisa membantu mengurangi jumlah plak. Bicaralah pada dokter hewan mengenai kelayakan produk-produk tersebut.
  4. Mainan kunyah dan camilan dapat mendorong anjing untuk menggigit dan mengunyah. Kebiasaan atau tindakan tersebut (secara mekanis) dapat menghilangkan plak dan kotoran dari gigi. Pilihlah mainan yang (kira-kira) akan sering dimainkan dan digigiti oleh anjing.
    • Cobalah oleskan mentega kacang atau bahan makanan lezat lainnya pada mainan kunyah. Dengan cara ini, anjing Anda akan terdorong untuk memainkan mainannya. [15]
    • Untuk memaksimalkan manfaat kesehatan pada giginya, pilihlah mainan kunyah atau camilan yang disarankan oleh dokter gigi atau disetujui oleh asosiasi kesehatan hewan. Produk-produk tersebut sudah memenuhi standar tertentu untuk mencegah perkembangan plak dan tartar pada hewan-hewan yang berukuran kecil. [16]
    • Selalu awasi anjing Anda ketika ia memainkan mainan kunyahnya. Buang mainan yang sudah rusak dan potongan-potongan mainan yang kecil. Seperti halnya anak-anak, anjing juga dapat tersedak atau menelan mainannya. Hal tersebut bisa memicu terjadinya penyumbatan saluran pencernaan.
  5. Anjing senang menggigiti atau mengunyah beberapa barang. Sayangnya, barang-barang tersebut ternyata tidak sehat atau tidak aman bagi anjing. Oleh karena itu, da beberapa barang yang penggunaannya perlu Anda perhatikan:
    • Hindari pemberian kuku sapi, tulang asli yang sudah dikeringkan dan produk-produk berbahan nilon keras. Produk-produk tersebut memiliki tekstur atau kepadatan yang terlalu keras untuk menyerupai mekanisme pengoyakan daging dari tubuh hewan mangsa. Pemberian mainan kunyah seperti itu justru meningkatkan risiko kerusakan gigi dan gusi pada anjing Anda.
    • Batasi pemberian mainan kunyah berbahan kulit mentah, terutama pada anjing kecil. Jangan biarkan anjing mengonsumsi atau menggunakan mainan yang berukuran besar. Mainan tersebut berisiko menyebabkan anjing tersedak dan mengganggu pencernaan. Jangan biarkan anjing Anda mengunyah atau menggigiti produk berbahan kulit mentah tanpa pengawasan Anda. Gantilah produk setelah produk mulai rusak atau hancur. [17]
    • Jangan pernah berikan potongan tulang atau tulang yang sudah dimasak pada anjing. Bahkan, ada baiknya Anda tidak memberikannya tulang sama sekali. American Veterinary Medical Association dan Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat menyarankan para pemilik anjing untuk tidak memberikan tulang pada anjing peliharaan mereka karena ada risiko terjadinya cedera atau luka pada mulut yang disebabkan oleh pecahan-pecahan tulang. Selain itu, potongan-potongan kecil tulang yang tertelan juga bisa menyebabkan tersedak, penyumbatan saluran pencernaan, dan luka internal. Infeksi bakteri juga merupakan salah satu risiko yang ditimbulkan oleh tulang. [18] [19]
    KIAT PAKAR

    Pippa Elliott, MRCVS

    Dokter Hewan, Dokter Bedah Hewan di Royal College
    Dr. Elliott adalah dokter hewan dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. Dia lulus dari University of Glasgow pada 1987, dan bekerja sebagai dokter bedah hewan selama 7 tahun. Setelahnya, Dr. Elliott bekerja sebagai dokter hewan di klinik hewan selama lebih dari 1 dekade.
    Pippa Elliott, MRCVS
    Dokter Hewan, Dokter Bedah Hewan di Royal College

    Pippa Elliott, dokter hewan berlisensi, mengingatkan: "Kasus fraktur dental (gigi patah) yang ditemukan dokter gigi hewan meningkat cukup banyak. Hal ini berhubungan dengan meningkatnya popularitas gigitan sepatu kuda dan tanduk rusa untuk anjing. Gigitan ini sebaiknya dihindari karena terlalu keras untuk anjing dan cenderung menyebabkan masalah alih-alih bermanfaat."

    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Berkunjung ke Dokter Hewan dan Mencegah Masalah Kesehatan yang Serius

PDF download Unduh PDF
  1. Perawatan di rumah saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan mulut anjing dalam jangka panjang. Agar kesehatan mulutnya tetap terjaga dan napasnya tetap segar, Anda juga perlu memberikan perawatan gigi profesional. Biasanya, pada kunjungan ke dokter hewan secara berkala, anjing Anda akan mendapatkan evaluasi terkait kondisi kesehatan giginya.
    • Usia, jenis/spesies, dan bentuk perawatan di rumah dapat menentukan seberapa sering pembersihan gigi yang diperlukan untuk anjing Anda. [20] Untuk detailnya, silakan bertanya kepada dokter hewan.
    • Jika dokter hewan melihat adanya penyakit pada gusi atau masalah kesehatan gigi lainnya, anjing Anda membutuhkan pemeriksaan dan pembersihan gigi dan mulut dari pihak profesional.
    • Tidak seperti manusia, anjing tidak bisa duduk tenang dan membuka mulutnya untuk waktu yang lama. Hal tersebut menyulitkan ketika pihak profesional harus membersihkan giginya, mengambil radiograf dan melakukan prosedur-prosedur lainnya. Biasanya, untuk melakukan pembersihan gigi pada anjing, dokter akan memberikan anestesi terlebih dahulu. [21]
  2. Napas yang bau sering kali menjadi tanda pertama adanya masalah pada gigi. Akan tetapi, ada juga hal-hal lain yang menandakan adanya masalah pada gigi. Masalah gigi dapat menyebabkan masalah-masalah kesehatan yang lain. Tanda-tanda penyakit gigi pada anjing, di antaranya, adalah: [22]
    • Napas yang bau.
    • Gigi yang patah, berubah warna atau rusak, atau pendarahan pada gusi.
    • Peningkatan pengeluaran air liur (atau pengeluaran air liur secara berlebihan).
    • Kesulitan untuk membuka atau menutup mulut.
    • Hilangnya nafsu makan atau rasa enggan untuk mengunyah makanan atau mainannya.
    • Pembengkakan, benjolan, atau sensitivitas di daerah sekitar mulut.
    • Perilaku menggaruk atau menggosok mulut atau wajah.
    • Perubahan perilaku.
    • Infeksi mata, pembengkakan, atau pengeluaran nanah yang terjadi secara berulang.
  3. Beberapa jenis penyakit lain, seperti diabetes, infeksi parasit, penyakit hati, dan penyakit ginjal dapat menyebabkan napas berbau tak sedap atau aneh. [23]
    • Jika Anda merasa bahwa bau napas anjing Anda seperti bau buah-buahan, urine, atau bau tidak sedap lainnya, pastikan Anda membawanya ke dokter hewan sesegera mungkin.
    Iklan

Peringatan

  • Jika anjing Anda mengalami infeksi pada gusi, segera minta saran dari dokter hewan untuk menangani infeksi tersebut. Pada kondisi-kondisi yang lebih serius, gigi anjing Anda mungkin perlu dicabut.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 5.744 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan