PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Anda merasa bosan atau tidak bahagia terhadap aspek tertentu dalam kehidupan Anda? Apakah segala sesuatu tidak berjalan sesuai keinginan, dan Anda ingin mengubah hidup menjadi lebih positif? Menjaga diri agar selalu dalam keadaan bahagia berkaitan erat kesejahteraan dan kepuasan hidup. Memiliki emosi positif juga berhubungan dengan kesehatan dan harapan hidup. [1] [2] Anda dapat belajar untuk membuat diri Anda selalu bahagia dalam menjalani hidup ini dengan: mencintai dan menerima diri sendiri apa adanya, berpikir secara realistis, melibatkan diri dalam kegiatan yang positif, dan bekerja keras untuk meraih tujuan pribadi Anda.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Mencintai dan Menerima Diri Sendiri

PDF download Unduh PDF
  1. Pertahankan sikap positif tentang diri sendiri. Penerimaan diri merupakan bagian penting untuk membuat Anda mampu mencintai diri sendiri dan menjaga agar diri Anda selalu bahagia. [3]
    • Terimalah diri Anda sebagaimana adanya saat ini, alih-alih menguras energi untuk berfokus pada upaya mengubah diri sendiri.
    • Gunakan monolog diri yang positif dengan berpikir dan mengatakan kepada diri sendiri hal-hal seperti, “Aku mencintai diriku apa adanya. Aku menerima segala sesuatu tentang diriku saat ini - bahkan hal-hal yang ingin kuubah. Apa yang ada dalam diriku saat ini baik-baik saja.”
  2. Mengakui adanya hal-hal luar biasa dalam diri sendiri dapat membantu Anda mengembangkan kebahagiaan dalam menerimia diri apa adanya. Mengingatkan diri sendiri tentang kualitas-kualitas luar biasa ini pada saat Anda mengalami masa-masa sulit dapat membantu Anda mempertahankan rasa kesejahteraan terhadap identitas yang Anda miliki. Anda seorang yang unik dan spesial.
    • Buatlah daftar tentang segala sesuatu yang Anda sukai tentang diri sendiri, entah di dalam pikiran saja atau menuliskannya secara nyata. Bacalah daftar ini atau ingat diri Anda tentang apa yang tercantum di dalam daftar tersebut pada saat Anda merasa kecewa terhadap diri sendiri. Beberapa contoh mencakup kebanggaan Anda terhadap: kepribadian, rambut, hasrat, mata, selera mode, sikap welas asih, dan kesukaan akan petualangan.
    • Kebaikan hati adalah kualitas yang luar biasa. Hitunglah berapa kali Anda bersikap baik kepada seseorang minggu ini. Anda dapat menuliskannya di dalam jurnal atau dokumen Word. Memperhatikan saat-saat ketika Anda berbuat kebaikan kepada orang lain sesungguhnya dapat menaikkan tingkat kebahagiaan Anda. [4]
  3. Kita semua memiliki hal-hal yang ingin kita perbaiki, dan itu sesuatu yang wajar. Namun, jangan berkutat dengan kekurangan pribadi Anda - cobalah untuk memandangnya sebagai kesempatan untuk menumbuhkan kepribadian.
    • Bersikap terbuka terhadap pengalaman baru dapat membantu Anda berfokus pada pertumbuhan pribadi. Cobalah hal-hal baru seperti: jenis kesenian baru (melukis, membuat patung), bepergian ke tempat-tempat baru, dan mencoba hal-hal yang membuat Anda takut (misalnya, berbicara di depan umum).
    • Perhatikan dan berilah imbalan untuk pencapaian dan perubahan yang terjadi seiring waktu. Hal ini dapat membantu Anda berfokus pada perubahan positif yang berhasil Anda lakukan dan mendorong Anda untuk menumbuhkan kepribadian lebih jauh.
  4. [5] Terkadang orang dapat merasa kecewa dengan apa yang terjadi dalam kehidupan masa lalu mereka. Alih-alih terlalu banyak memikirkan tentang hal-hal negatif, berfokuslah pada aspek positif dari sejarah pribadi Anda.
    • Buatlah daftar tentang semua pencapaian positif yang berhasil Anda raih. Beberapa contoh mungkin termasuk: lulus sekolah, lulus ujian, menyelesaikan sebuah proyek, atau menyelesaikan sebuah karya seni.
    • Maafkan diri Anda untuk kesalahan di masa lalu. Lihatlah kesalahan tersebut sebagai cara untuk belajar dan bertumbuh. Kesalahan Anda tidak menjadi jati diri Anda. Anda dapat memutuskan untuk tumbuh dan menjadi lebih baik hari ini.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Berpikir secara Realistis dan Positif

PDF download Unduh PDF
  1. Cara Anda memercayai seberapa bahagia diri Anda akan memengaruhi kesejahteraan Anda secara keseluruhan. [6] Sayangnya, sebagian orang memandang kebahagiaan sebagai sesuatu yang tidak terjangkau atau sesuatu yang belum berhasil mereka capai. Jika Anda memiliki cara berpikir seperti ini, Anda akan kesulitan mengisi kekosongan tersebut. Orang-orang yang bahagia, cukup memercayai bahwa mereka bahagia. Mereka tidak mencari materi atau pengalaman untuk membuat mereka bahagia. Mereka berfokus pada apa yang mereka miliki yang sudah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, jika Anda percaya bahwa Anda bahagia, Anda akan bahagia. Sesederhana itu.
    • Alih-alih melihat gelas yang setengah kosong, tataplah gelas tersebut dan bayangkan bahwa gelas itu setengah penuh.
    • Perhatikan dengan cermat aspek-aspek positif kehidupan Anda. Apa yang berperan besar dalam kesejahteraan Anda? Misalnya, orang-orang yang memiliki kesejahteraan positif dan secara umum merasa bahagia memiliki hubungan yang baik dengan orang lain, memperhatikan kehidupan di rumah, dan memiliki arah yang jelas dalam karier mereka (atau berusaha menuju ke sana). Pikirkan tentang hal-hal tersebut dan bagaimana semua itu meningkatkan kesejahteraan Anda.
    • Jika mendapati diri Anda berpikir bahwa Anda tidak bahagia atau memiliki pemikiran seperti, “Aku tidak sepuas seperti yang kuharapkan,” carilah semua bukti-bukti yang berlawanan dengan hal tersebut. Katakan kepada diri sendiri, “Aku punya segala sesuatu yang aku butuhkan saat ini. Aku bahagia dengan kondisi saat ini walaupun tidak sempurna. Kondisi itu bisa dibilang cukup baik.”
  2. Hidupkan harapan . Harapan sangat erat kaitannya dengan kebahagiaan dan kepuasan hidup. [7] Harapan sering kali berhubungan dengan pemikiran bahwa segala sesuatu akan baik-baik saja dan mengharapkan yang terbaik (tidak mengharapkan yang terburuk akan terjadi). Berfokuslah pada apa yang Anda harapkan akan terjadi di masa depan.
    • Percayalah semua akan baik-baik saja, atau sebagaimana seharusnya, walaupun tidak persis seperti yang Anda rencanakan.
    • Salah satu cara untuk meningkatkan harapan adalah menghentikan pikiran negatif seperti, “Tidak ada yang akan pernah berubah. Aku tidak dapat memperbaiki keadaan ini.” Pemikiran seperti ini sangat tidak berguna dan dapat menyebabkan Anda merasa depresi. Jika mendeteksi jenis pemikiran seperti ini, Anda dapat segera mengatakan kepada diri sendiri, “Itu pemikiran yang sia-sia. Aku memiliki harapan. Aku mungkin tidak dapat memecahkan masalah ini sepenuhnya, tetapi aku mungkin dapat mengubah sesuatu mengenai situasi ini. Setidaknya, aku dapat mengubah cara berpikirku dalam memandang masalah ini.” Berfokuslah untuk mengubah pemikiran Anda seperti ini, maka Anda akan memiliki lebih banyak harapan secara keseluruhan.
  3. Banyak orang berpikir dari sudut pandang negatif, dan mengabaikan aspek positif dari sebuah situasi. Cobalah untuk bertahan melalui rintangan dalam hidup dan berfokuslah pada bagaimana Anda dapat belajar atau tumbuh melalui kesulitan. Sesuatu yang negatif, selalu disertai dengan sesuatu yang positif, dan memikirkan tentang aspek positif akan membimbing Anda ke jalan yang dapat mengantarkan Anda membuat kemajuan menuju kebahagiaan.
    • Jika Anda atau orang yang Anda cintai mengalami kemunduran baik dalam pekerjaan atau dalam situasi yang bersifat pribadi, cobalah untuk mencari efek positif dalam situasi tersebut, alih-alih efek negatif. Misalnya, carilah cara untuk membuat situasi buruk tersebut agar dapat membuat Anda lebih kuat dengan membangun karakter, mendidik Anda menghadapi berbagai situasi, dan menciptakan ketahanan terhadap tekanan emosional.
    • Jika Anda kehilangan pekerjaan, pikirkan tentang prospek mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dengan penghasilan lebih tinggi, dan jam kerja yang lebih pendek, dan dapat mengantarkan Anda pada kehidupan sehari-hari yang lebih baik dan lebih menyenangkan.
  4. Bersyukur dapat menjadi salah satu indikator terbaik akan kebahagiaan dan kesejahteraan diri. [8]
    • Jika Anda sehat, berarti Anda memiliki segalanya. [9] Bersyukurlah bahwa Anda cukup sehat sehingga dapat berfokus untuk meningkatkan kebahagiaan Anda.
    • Buatlah daftar (di dalam pikiran, di atas kertas, di jurnal, atau di komputer) tentang segala sesuatu yang membuat Anda bersyukur. Anda bisa memasukkan hal-hal seperti: keluarga, teman, pekerjaan, hewan peliharaan, pasangan, hiburan, musik, pemerintah, keamanan, makanan, uang, dan rumah. Saat Anda merasa kekurangan, ingatkan diri Anda akan hal-hal yang membuat Anda merasa bersyukur tersebut. Anda sudah mendapatkan begitu banyak.
  5. Bahkan orang-orang yang paling bahagia terkadang merasa sedih. [10] Terimalah bahwa terkadang Anda akan mengalami penderitaan emosional seperti: kemarahan, ketakutan, kekhawatiran, stres, dan kesedihan. [11]
    • Ekspresikan emosi Anda jika memang diperlukan. Secara keseluruhan Anda akan merasa lebih bahagia dengan mengekpresikan emosi. Jika Anda memendamnya, emosi-emosi tersebut dapat meledak dengan cara-cara yang merusak (misalnya dengan kemarahan dan kekerasan). Namun, menyalurkan emosi dengan cara yang sehat, seperti bertinju saat dilanda perasaan marah, dapat membantu Anda merasa lebih seimbang secara emosional dalam jangka panjang.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Melakukan Aktivitas yang Membuat Anda Bahagia

PDF download Unduh PDF
  1. Cinta dapat menjadi petunjuk yang kuat akan kesejahteraan diri. [12] Hubungan secara umum sangat penting untuk rasa kesejahteraan diri kita. [13] Kita membutuhkan persahabatan dan hubungan yang saling memuaskan dengan keluarga agar kita merasa bahagia. Itulah yang menandai kita sebagai manusia. [14]
    • Orang-orang yang bahagia cenderung lebih mudah bergaul dibanding orang-orang yang tidak bahagia. [15] Jadi, pergilah ke luar dan bersosialisasi.
    • Jika Anda merasa tidak nyaman atau cemas untuk bertemu orang-orang baru, luangkan waktu dengan orang-orang yang sudah Anda kenal dan memberi Anda rasa nyaman saat berada di dekat mereka. Anda dapat membangun rasa percaya diri dari situ dan mempersiapkan diri untuk berbicara dengan orang-orang yang tidak dikenal. Katakan kepada diri Anda, “Orang asing hanyalah teman yang belum aku kenal."
    • Ingatlah bahwa lebih penting memiliki hubungan dekat dengan orang lain dibanding memiliki banyak kenalan yang tidak Anda kenal dengan sangat baik. [16] Yang lebih penting adalah kualitas, bukan kuantitas. Jadi, pupuk dan peliharalah jalinan persahabatan yang telah Anda miliki.
    • Pahamilah bahwa hubungan adalah perkara memberi dan menerima, atau timbal-balik. Terkadang Anda harus berkompromi. Tunjukkan sikap yang menyenangkan, fleksibel, dan kesediaan untuk melakukan perubahan jika memang diperlukan. [17] Tetapi, jangan mengompromikan nilai-nilai Anda dengan cara apa pun atau menjerumuskan diri dalam situasi berisiko.
    • Berikan kasih sayang dan tunjukkan keakraban yang bersifat positif kepada orang lain. Ungkapkan apa yang Anda pikirkan dan rasakan kepada teman yang tepercaya. Jangan mengucilkan diri saat Anda merasa sedih atau frustrasi. Jika Anda membutuhkan waktu untuk sendirian, itu tidak jadi soal, tetapi ingatlah untuk mencari dukungan sosial setelah itu.
  2. Orang-orang negatif dan pikiran negatif mereka dapat menghalangi Anda secara mental dan mendatangkan kenegatifan dalam hidup Anda. Singkirkan cara hidup seperti itu sebagaimana Anda menyingkirkan permen yang sudah rusak, dan libatkan diri Anda dengan orang-orang yang memiliki cara untuk menikmati hidup dan bersedia berbagi kebahagiaan dengan orang lain.
    • Buatlah batasan dengan orang-orang yang menyebabkan Anda sedih. Katakan “Tidak” jika perlu.
    • Luangkan waktu untuk mempertimbangkan untuk meninggalkan hubungan atau teman yang menghalangi Anda meraih kesejahteraan diri atau kebahagiaan.
  3. Kesenangan merupakan komponen penting dalam kebahagiaan dan kepuasan hidup. [18]
    • Kelilingi diri Anda dengan kegiatan dan orang-orang yang tepat dan dapat mendatangkan kesempatan untuk meraih kebahagiaan dalam hidup Anda.
    • Menjalani hidup yang aktif berkaitan dengan tingkat kebahagiaan. [19] Cobalah ide-ide olahraga yang menyenangkan seperti: mendaki, naik kayak, bermain kano, memancing, berkebun, menari, kickboxing , atau melakukan yoga.
    • Libatkan diri Anda dalam kegiatan rekreasi yang menyenangkan. [20] Beberapa contoh di antaranya: menonton film, menulis, melukis, bermain musik, menjahit, merajut, dan membaca.
    • Berfokus pada pengalaman alih-alih pada harta benda dapat meningkatkan kebahagiaan. [21] Daripada membeli mobil baru, mungkin Anda dapat bepergian ke negara lain. Benda dapat memudar dan rusak, sementara kenangan dapat bertahan sangat lama dan pengalaman dapat membentuk siapa diri Anda.
  4. Menunjukkan keprihatinan terhadap kesejahteraan orang lain dan melakukan hal-hal baik dapat meningkatkan kebahagian. [22] [23] Jadi, tunjukkan sikap positif dalam berpikir dan bertindak dengan berbagi dan membantu orang lain. Ada begitu banyak cara untuk membantu orang lain, jadi carilah cara untuk mendatangkan keuntungan dalam kehidupan mereka, pada saat yang sama Anda akan merasakan kegembiraan di dalam diri dengan melakukan sesuatu untuk kebaikan orang lain.
    • Membelikan sesuatu untuk orang lain dapat meningkatkan kebahagiaan. [24] Belilah makanan untuk seorang tuna wisma.
    • Tunjukkan empati dan tempatkan diri Anda di posisi orang lain. Terkadang yang dibutuhkan hanyalah kesediaan Anda untuk mendengarkan keluh-kesah orang lain.
    • Bantulah orang lain yang membutuhkan bantuan dengan menjadi relawan di organisasi yang memberikan pelayanan lokal atau rumah sakit. Misalnya, Anda dapat bekerja di dapur umum, atau membantu membangun rumah untuk korban bencana.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Menetapkan Tekad untuk Mencapai Tujuan

PDF download Unduh PDF
  1. Kemampuan untuk memenuhi kebutuhan diri sendiri memegang peran penting dalam meningkatkan dan mempertahankan rasa kesejahteraan diri dan kebahagiaan secara umum. Buatlah tujuan Anda sendiri. Jangan bergantung pada orang lain untuk menentukan apa yang Anda inginkan. [25]
    • Lawanlah tekanan sosial yang memaksa Anda memercayai atau melakukan hal tertentu. Berpegang teguhlah pada keyakinan Anda sendiri.
    • Aturlah perilaku Anda. Untuk merasa bahagia, Anda harus mengendalikan sepak terjang Anda sendiri. Pengendalian impuls ( impulse control ), atau kemampuan untuk berhenti dan berpikir sebelum bertindak, adalah komponen yang tidak dapat dipisahkan jika ingin melakukan pengaturan diri.
    • Lakukan evaluasi dengan merujuk pada standar pribadi Anda alih-alih dengan standar yang ditetapkan masyarakat tentang bagaimana seharusnya diri Anda atau apa yang harus Anda lakukan.
  2. Nilai dan minat merupakan kekuatan utama dalam motivasi. [26] Rasa ingin tahu dan antusiasme juga sangat terkait dengan kepuasan hidup dan kesejahteraan.
    • Tunjukkan minat pada hal baru. Cobalah hobi, aktivitas, atau olahraga baru. Galilah ide-ide yang belum pernah Anda pertimbangkan sebelumnya.
  3. Makna dan tujuan berkaitan erat dengan kebahagiaan. [27] Itu berarti Anda harus memiliki tujuan dan aspirasi.
    • Ingatlah bahwa uang saja tidak akan dapat mempertahankan kebahagiaan. [28]
    • Buatlah tujuan jangka pendek dalam setiap aspek kehidupan Anda. Alih-alih membuat tujuan-tujuan besar untuk diri sendiri, jadikanlah tujuan itu lebih pendek dan lebih mudah untuk dicapai. Misalnya, jika Anda ingin menurunkan berat badan, jangan menetapkan angka yang besar sebagai tujuan penurunan berat badan. Tetapkan tujuan untuk menurunkan berat badan sekitar 5 kg saja. Angka ini akan lebih mudah dicapai dibandingkan jika Anda menetapkan tujuan untuk menurunkan berat badan sebanyak 20 kg sekaligus. Setelah berhasil, Anda dapat menetapkan tujuan untuk menurunkan berat badan sebanyak 5 kg lagi, sampai suatu hari Anda mendapati bahwa bobot Anda telah berkurang sebanyak 20 kg.
    • Pikirkan kemungkinan Anda untuk meraih prestasi dalam pendidikan atau pelatihan dalam jangka pendek, alih-alih sesuatu dalam jangka panjang. Carilah jenis program studi yang dapat Anda ambil untuk mulai membuat kemajuan menuju tujuan yang telah Anda tetapkan.
  4. Jika Anda bekerja, penting untuk merasa bahagia di tempat kerja Anda juga. [29] Bagaimanapun, Anda mungkin harus menghabiskan 40 jam seminggu di tempat kerja. Studi menunjukkan bahwa lingkungan kerja yang negatif dapat menyebabkan stres, kejenuhan, dan produktivitas yang minim.
    • Carilah pekerjaan yang memenuhi kriteria berikut: bergaji besar, aman, memberikan supervisi yang mendukung, dan mempromosikan kesetaraan dan keadilan. Penting juga bagi Anda untuk merasa dihargai. [30]
    Iklan
  1. http://mina.education.ucsb.edu/janeconoley/ed197/documents/DienerVeryhappypeople.pdf
  2. http://www.researchgate.net/profile/Christie_Scollon/publication/228761850_The_evolving_concept_of_subjective_well-being_The_multifaceted_nature_of_happiness/links/0f3175375b0f16af3d000000.pdf
  3. http://www.viacharacterblog.org/wp-content/uploads/2013/12/Character-strengths-well-being-Park-Peterson-Seligman-2004.pdf
  4. http://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/handle/2027.42/43062/10902_2004_Article_1278.pdf?sequence=1&isAllowed=y
  5. https://lemosandcrane.co.uk/resources/RISE%20psychological%20wellbeing%20in%20adulthood.pdf
  6. http://mina.education.ucsb.edu/janeconoley/ed197/documents/DienerVeryhappypeople.pdf
  7. http://mina.education.ucsb.edu/janeconoley/ed197/documents/DienerVeryhappypeople.pdf
  8. http://mina.education.ucsb.edu/janeconoley/ed197/documents/DienerVeryhappypeople.pdf
  9. http://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/handle/2027.42/43062/10902_2004_Article_1278.pdf?sequence=1&isAllowed=y
  10. http://www.howellfoundation.org/Upload/Events/9-25-12Intentional%20Happiness/IntentionalHappinessResearchArticles.pdf
  11. http://www.howellfoundation.org/Upload/Events/9-25-12Intentional%20Happiness/IntentionalHappinessResearchArticles.pdf
  12. http://psych.colorado.edu/~vanboven/vanboven/Publications_files/vb_gilo_2003.pdf
  13. https://lemosandcrane.co.uk/resources/RISE%20psychological%20wellbeing%20in%20adulthood.pdf
  14. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1820947/
  15. http://www.researchgate.net/profile/Lara_Aknin/publication/5494996_Spending_money_on_others_promotes_happiness/links/0c960536bc4c368a69000000.pdf
  16. https://lemosandcrane.co.uk/resources/RISE%20psychological%20wellbeing%20in%20adulthood.pdf
  17. https://lemosandcrane.co.uk/resources/RISE%20psychological%20wellbeing%20in%20adulthood.pdf
  18. http://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/handle/2027.42/43062/10902_2004_Article_1278.pdf?sequence=1&isAllowed=y
  19. http://www.researchgate.net/profile/Lara_Aknin/publication/5494996_Spending_money_on_others_promotes_happiness/links/0c960536bc4c368a69000000.pdf
  20. https://iacp.memberclicks.net/assets/CBTBR/cbtbr-vol_55a.pdf
  21. https://iacp.memberclicks.net/assets/CBTBR/cbtbr-vol_55a.pdf

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 4.115 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan