PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Fondant merupakan salah satu jenis icing dekoratif yang dapat dengan mudah digulung dan dibentuk menjadi semua bentuk model sebagai penambahan pada kue. Fondant dapat digunakan hanya untuk melapisi kue, atau dapat dibentuk menjadi patung kecil, angka, desain, dan apa pun yang Anda rasa cukup artistik untuk dicoba! Artikel ini menyajikan beberapa pilihan penggunaan fondant untuk mendekorasi kue Anda.

Bahan

  • Fondant (dan mungkin marzipan)
  • Gula icing/konfeksioner
Metode 1
Metode 1 dari 7:

Memilih fondant

PDF download Unduh PDF
  1. Fondant dapat dengan mudah dibeli dalam bentuk yang siap pakai, sehingga Anda dapat menghemat waktu dan tenaga untuk membuatnya. Ini berguna pada saat-saat ketika Anda sedang terburu-buru atau saat Anda hanya sedang merasa tidak ingin membuat fondant dari nol.
  2. Jenis fondant yang Anda perlukan akan tergantung pada bagaimana Anda ingin menggunakan fondant tersebut nantinya. Untuk beberapa ide, lihatlah beberapa pilihan yang bervariasi berikut ini:
    • Fondant dasar
    • Fondant cokelat
    • Fondant marshmallow
    • Fondnat buttercream
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 7:

Menggunakan fondant untuk melapisi kue

PDF download Unduh PDF

Ini adalah salah satu cara dasar penggunaan fondant. Fondant menghasilkan lapisan penutup kue yang sangat halus dan padat untuk segala jenis kue, seperti kue buah.

  1. Kue harus diletakkan di atas papan alas kue atau piring datar sebelum ditambahi fondant––pastikan kue duduk dengan rata setelah diletakkan di atas papan alas kue.
    • Jika kue tidak duduk dengan rata, pertimbangkan untuk menyayat sedikit dasarnya untuk memastikan kue duduk dengan rata. Ini dikenal sebagai "meratakan kue".
    • Jika kue tampaknya sedikit rapuh, simpan di dalam lemari es selama beberapa menit untuk membantu kue menjadi lebih padat.
  2. Ini adalah prinsip yang sama seperti mengisi semua retakan pada perabot atau dinding sebelum pengecatan––jika Anda tidak mengisi lubang atau retakan, permukaan fondant akan berisiko melesak ke dalam kue dan menyebabkan lekukan pada permukaan kue Anda yang seharusnya sempurna!
  3. Pilihan-pilihan populer meliputi selai aprikot, stroberi, atau raspberry. Dengan menggunakan kuas pastri, oleskan selai pada permukaan kue, baik permukaan atas maupun sisi-sisi kue.
  4. Untuk permukaan yang sangat halus di bawah fondant, para koki umumnya menggunakan marzipan sebagai lapisan pertama, di atas mana fondant akan diletakkan nantinya. Meskipun hasil akhirnya akan tampak lebih baik, tidak semua orang menyukai marzipan dan biasanya tidak cocok untuk kue anak-anak. Jika Anda menggunakan marzipan, lakukan langkah berikut ini:
    • Gilas marzipan menjadi bentuk datar yang sedikit lebih lebar dari kue.
    • Tutupi kue dengan lembaran marzipan hasil penggilasan.
    • Haluskan dengan penghalus frosting atau alat serupa. Pastikan untuk menghilangkan semua tonjolan atau sambungan saat menghaluskan.
  5. Jika ada retakan, letakkan bagian ini di bawah bola, gilas rata bola pada permukaan yang ditaburi gula icing/konfeksioner atau tepung jagung (ini mencegah fondant menempel). Teruslah menggilas fondant bolak-balik, dengan memutarnya seperempat putaran setiap beberapa kali gilasan untuk membantu memastikan fondant terdistribusi merata. Saat fondant tampaknya sudah cukup lebar untuk menutupi kue dan memiliki ketebalan sekitar 0,5 cm, fondant sudah siap untuk diletakkan pada kue.
    • Untuk memperkirakan seberapa lebar Anda perlu menggilas fondant, ukur jarak dari papan alas kue, naik ke atas pada sisi kue, sepanjang bagian atas kue, dan turun ke sisi kue yang satunya lagi, sampai ke tepi papan alas kue pada sisi tersebut.
    • Letakkan penggilas adonan di tengah lembaran fondant.
    • Angkat penggilas adonan dengan fondant tergantung dengan aman pada penggilas tersebut dan pindahkan fondant ke atas kue.
    • Buka gulungan fondant dengan hati-hati di atas kue, buka gulungan fondant di sepanjang permukaan kue dan pada akhirnya penggilas adonan dapat diambil.
  6. Dorong fondant ke bawah pada sisi-sisi kue dan pastikan fondant menutupi seluruh permukaan kue.
    • Haluskan fondant pada bagian sisi-sisi kue untuk mencapai papan alas kue atau piring datar. Gelembung udara yang terbentuk dapat ditusuk dengan jarum bersih; usaplah saja lagi untuk menghilangkan bekasnya.
    • Haluskan tonjolan, lipatan, atau potongan-potongan jelek dengan menggunakan penghalus. Anda mungkin juga akan perlu untuk sesekali meregangkan fondant dengan tangan Anda.
    • Icing fondant dapat diberi "polesan" bagus dengan cara mengusap fondant dengan tangan Anda dengan gerakan melingkar, sampai fondant tampak (dan terasa) seperti satin.
  7. Potong fondant berlebih di sekitar tepi bawah dengan menggunakan pisau oles. Pegang sisi datar pisau pada kue dan kerjakan dengan perlahan ke sekeliling seluruh kue, putar kue sambil Anda bergerak. Haluskan tepi-tepinya sambil Anda bekerja.
  8. Ada peralatan yang akan menghasilkan pola cantik atau kerutan atau Anda dapat berkreasi dan gunakan pola ciptaan Anda sendiri.
  9. Motif dapat ditempelkan sebelum fondant mengering hanya dengan menekannya dengan lembut. Jika fondant sudah kering, gunakan gula icing/konfeksioner yang baru saja dibuat sebagai "lem" (atau sedikit sapuan air juga bisa).
  10. Lamanya waktu yang diperlukan akan tergantung pada resep fondant tersebut. Untuk kue buah dengan lapisan marzipan dan fondant, ini dapat membutuhkan waktu sampai seminggu.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 7:

Membuat bentuk-bentuk fondant dasar

PDF download Unduh PDF

Saat membuat model dengan menggunakan fondant, ada serangkaian bentuk dasar. Merupakan hal yang berguna untuk mengetahui bagaimana cara membuat bentuk-bentuk ini, karena ini akan menjadi tulang punggung pembuatan desain-desain template Anda.

  1. Gulung saja fondant menjadi bentuk bola, kecil atau besar, sesuai kebutuhan. Gunakan telapak tangan Anda dan gerakkan fondant dengan gerakan melingkar untuk membentuk bola.
    • Bola dapat dipotong menjadi dua dan empat.
    • Untuk membuat bola yang lebih kecil, bagi lagi menjadi dua, dan bagi lagi, dan teruslah mengusapnya di antara kedua telapak tangan Anda.
  2. Ada berbagai jenis bentuk sederhana yang dapat Anda buat dari bentuk bola dengan cara mengusap di antara kedua telapak tangan Anda atau meregangkannya:
    • Tetes air mata: Usap satu ujung bola bolak-balik sampai menjadi lebih panjang dan lebih tipis dibandingkan dengan ujung yang satunya.
    • Kerucut: Usap satu ujung bola menjadi bentuk V.
    • Sosis: Usap keseluruhan bola pada permukaan datar bolak-balik sampai kedua sisinya sama dan bentuk sosis terbentuk.
    • Tabung: Buat bentuk sosis dan teruslah mengusapnya sampai fondant menjadi lebih tipis dan bentuk tabung terbentuk.
    • Cubit salah satu ujung bentuk kerucut atau sosis untuk membuat bentuk menarik untuk dikerjakan.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 7:

Membuat template motif

PDF download Unduh PDF

Fondant sangat bagus digunakan untuk membuat motif kue. Namun, kecuali Anda adalah seorang pemahat yang hebat, lebih mudah untuk membuat dan menggunakan template untuk membuat motif. Setelah Anda menguasai dasar-dasar melakukan hal ini, Anda akan siap untuk mengubah desain apa pun yang Anda sukai menjadi motif kue!

  1. Garis kotak-kotak harus selebar ukuran tepat motif yang Anda buat. (Ini berarti bahwa kertas yang sudah bergambar kotak-kotak tidak selalu dapat digunakan.) Metode sederhana adalah dengan menentukan ukuran motif, gambar kotak dengan ukuran tersebut, lalu gunakan penggaris untuk mengukur dengan tepat untuk membagi kotak tersebut menjadi kotak-kotak kecil.
    • Jika Anda memperbesar motif awal, maka jumlah kotak-kotak perlu sesuai dengan jumlah awal pada motif yang lebih kecil.
  2. Salin dengan motif berkotak-kotak yang sudah ada atau salin dalam bentuk gambar yang Anda inginkan.
    • Anda dapat melewatkan penggunaan kotak-kotak jika gambar yang Anda inginkan dapat dicetak, dipotong, dan cukup sederhana untuk dikerjakan di atasnya tanpa bantuan kotak-kotak. Namun, perlu diketahui bahwa biasanya lebih mudah untuk mengerjakan desain berkotak-kotak saat membentuk bagian-bagian fondant.
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 7:

Menggunakan template motif untuk membuat motif fondant

PDF download Unduh PDF
  1. Ini menyediakan lapisan pelindung di mana Anda dapat bekerja di atasnya.
  2. Ini akan mencegah fondant menempel pada lembaran plastik.
  3. Untuk setiap bagian motif dan setiap warna fondant, selalu gulung fondant menjadi bentuk bola, lalu tekan ke bawah ke dalam area template motif. Ukuran bola akan bervariasi tergantung pada seberapa banyak fondant yang diperlukan untuk setiap bagian motif; Anda akan semakin ahli dalam memperkirakan hal ini dengan berlatih.
    • Selalu kerjakan bagian-bagian belakang terlebih dulu, tinggalkan bagian-bagian depan (seperti mata, kumis, hidung, dll.) untuk dikerjakan paling akhir. Misalnya, jika Anda membuat motif kucing, badan, ekor, dan kepala kucing kemungkinan akan dibentuk terlebih dulu, lalu kaki, dan kemudian tambahkan telinga, mata, kumis, dan hidung.
    • Pada umumnya, bagian tengah setiap potongan fondant seharusnya lebih tinggi daripada tepi-tepinya, yang biasanya akan dihaluskan menyambung dengan potongan-potongan lainnya.
  4. Lalu kerjakan lapisan berikutnya dan lanjutkan dengan cara ini sampai semua elemen sudah ditambahkan dalam urutan yang tepat.
    • Gunakan saran-saran mengenai bentuk dari bagian di atas untuk memandu Anda dalam membuat dan mengubah bentuk.
    • Tinggalkan detail-detail kecil untuk dikerjakan paling akhir.
    • Jika Anda ingin motif tampak mengilap, oleskan sedikit minyak sayur dengan menggunakan kuas.
    • Gunakan pisau oles. Sisipkan pisau di bawah motif dengan hati-hati, pastikan untuk mengangkat semua motif sebelum mengangkat lembaran plastik. Siapkan terlebih dulu kue di sebelah area kerja motif dan dengan cepat namun hati-hati pindahkan motif ke posisinya yang tepat di atas kue.
    • Jika baik fondant kue maupun fondant motif telah kering, gunakan gula icing/konfeksioner yang baru saja dibuat atau oleskan air dengan menggunakan kuas untuk "menempelkan" motif pada tempatnya. Jika fondant motif masih segar, biasanya akan menempel dengan sendirinya.
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 7:

Menambahkan detail-detail ke fondant

PDF download Unduh PDF

Apakah hanya berupa pelapis kue sederhana atau motif yang lebih rumit, fondant dapat dibuat menjadi jauh lebih menarik dengan menggunakan peralatan untuk menambahkan pola dan detail.

  1. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan kuas yang sangat halus yang dicelupkan ke dalam pewarna atau pengilap makanan. Oleskan saja pada area yang ingin Anda warnai.
  2. Garis, lekukan, lengkungan dan desain-desain lainnya semuanya dapat diukir atau ditekankan pada fondant dengan menggunakan pisau oles.
  3. Jika Anda tidak ingin repot-repot membuat template (seperti yang dijelaskan di atas), terkadang hanya memotong bentuk motif pada lembaran fondant dengan menggunakan bentuk-bentuk pemotong adonan kue kering merupakan solusi terbaik. Apa pun, dari bintang sampai kelinci, dapat memberikan hasil yang bagus. Anda dapat selalu menghias bentuk dasar pemotong adonan kue kering dengan menambahkan detail-detail seperti mata, rambut, pakaian, dll.
  4. Lemari dapur dan kerajinan penuh dengan berbagai kemungkinan dalam hal peralatan yang dapat membuat bentuk, detail, dan pola yang menarik. Pikirkan hal-hal seperti ujung semprotan adonan kue kering, sedotan minuman, desain pada sendok, kancing, pisau pahat, stempel kue kering, stempel cetakan yang tidak digunakan, ujung garpu, dll.
    Iklan
Metode 7
Metode 7 dari 7:

Beberapa motif fondant dasar untuk dicoba

PDF download Unduh PDF

Ada serangkaian kemungkinan tak terbatas untuk membuat motif tetapi berikut ini hanyalah sedikit saran untuk memicu ide-ide Anda sendiri:

  • Benda langit: Bulan, matahari, bintang, pelangi, dll.
  • Hewan: Kelinci, kucing, anjing, domba, sapi, kuda, hewan peliharaan favorit, burung, binatang taman, dll.
  • Tumbuhan: Bunga, pohon, rumput, sulur tanaman, dll.
  • Orang: Peri, badut, bayi, seragam suatu profesi atau bidang pekerjaan, wajah tersenyum, dll.
  • Bentuk geometris: Segitiga, persegi, lingkaran, dll. Ini dapat dibentuk menjadi sebuah pola jika sesuai.
  • Tema pantai: Kerang, kepiting, pasir, istana pasir, ember dan sekop, payung, dll.
  • Teks: Nama, perayaan, pencapaian, dll. Dan angka juga dapat digunakan.


Tips

  • Untuk dekorasi yang sangat sederhana pada kue berlapis fondant, ikatkan saja pita cantik di sekeliling kue. Tempelkan pita dengan cara menyemprotkan titik-titik icing dengan jarak teratur mengelilingi kue. Saat titik-titik icing tersebut sudah kering, pita akan menempel erat pada tempatnya tetapi dapat ditarik lepas dengan tarikan lembut saat memotong kue.
  • Simpan semua template motif yang Anda buat di dalam map khusus. Kemungkinan Anda akan ingin menggunakan kembali template motif yang sukses.
  • Motif fondant dapat dibuat terlebih dahulu sebelumnya dan disimpan. Simpanlah saja di dalam wadah penyimpan yang rapat dan angkat dengan pisau oles. Motif fondant biasanya tidak menyusut, jadi jika Anda mempunyai satu set motif yang perlu disatukan kembali, cara ini seharusnya tidak apa-apa untuk digunakan.
  • Saat menempelkan fondant sebagai lapisan penutup penuh, jaga semua tanda kerutan berada pada bagian bawah fondant.
Iklan

Peringatan

  • Saat melapisi seluruh kue dengan fondant, jangan menekan takik atau lipatan ke dalam kue. Jika tidak, takik atau lipatan tersebut akan menjadi sangat sulit untuk dihaluskan.
  • Bekerjalah selalu dengan tangan yang baru saja dicuci saat menangani makanan.
  • Jika Anda salah memperkirakan penempatan lapisan fondant saat melapisi seluruh kue, angkatlah saja lagi dan aplikasikan ulang. Usahakan untuk menggulung kembali fondant ke belakang pada penggilas adonan jika bisa.


Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Penggilas adonan
  • Pisau oles atau sejenisnya
  • Papan alas kue atau piring datar
  • Kertas dan spidol
  • Kantong atau lembaran plastik
  • Minyak sayur

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 100.646 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan